Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Teknik Sipil adalah suatu disiplin ilmu keteknikan/rekayasa yang berkaitan dengan
perencanaan, konstruksi, dan perawatan struktur tertentu, serta merenovasi tidak hanya
suatu bangunan dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan
hidup manusia.
Selain cakupan bidang di atas, ahli Teknik Sipil juga dapat berkecimpung di bidang lain
seperti yang berkaitan dengan informatika, memungkinkan untuk memodelisasi sebuah
bentuk dengan bantuan program CAD, pemodelan kerusakan akibat gempa, banjir, dan
bencana lainnya. Peran ahli Teknik Sipil juga masih berlaku walaupun fase pembangunan
sebuah gedung telah selesai, seperti terletak pada pemeliharaan fasilitas gedung
tersebut.
Geoteknik: Cabang yang mempelajari struktur dan sifat berbagai macam tanah dalam
menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa
investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan-keadaan tanah suatu
daerah dan diperkuat dengan penyelidikan laboratorium.
Informatika Teknik Sipil: Cabang baru yang mempelajari penerapan Komputer untuk
perhitungan/pemodelan sebuah sistem dalam proyek Pembangunan atau Penelitian.
Mencakup bidang ini antara lain dicontohkan berupa pemodelan Struktur Bangunan
(Struktural dari Materi atau CAD), pemodelan pergerakan air tanah atau limbah,
pemodelan lingkungan dengan Teknologi GIS (Geographic information system).
Keluasan cabang dari teknik sipil ini membuatnya sangat fleksibel di dalam dunia kerja.
Profesi yang didapat dari seorang ahli bidang ini antara lain: perancangan/pelaksana
pembangunan/pemeliharaan prasarana jalan, jembatan, terowongan, gedung, bandar udara,
lalu lintas (darat, laut, udara), sistem jaringan kanal, drainase, irigasi, perumahan, gedung,
minimalisasi kerugian gempa, perlindungan lingkungan, penyediaan air bersih, survey lahan,
konsep finansial dari proyek, manajemen projek dsb. Semua aspek kehidupan tercangkup
dalam muatan ilmu teknik sipil.
Perbedaan dari arsitek, terletak pada posisi ahli teknik sipil dalam sebuah proyek. Arsitek
menyumbangkan rancangan, ide, kemungkinan pelaksanaan pembangunan di atas kertas.
Hasil rancangan tersebut diserahkan selanjutnya kepada staf ahli bidang teknik sipil untuk
pelaksanaan pembangunan. Tahapan ini, ahli teknik sipil melakukan perbaikan/saran dari
pelaksanaan perencanaan, koordinasi dalam proyek, mengamati jalannya proyek agar sesuai
dengan perencanaan. Selain itu, ahli teknik sipil juga membangun konsep finansial dan
manajemen proyek atas hal-hal yang memengaruhi jalannya proyek.
Ahli teknik sipil tidak hanya berurusan dengan pembangunan sebuah proyek bangunan, tetapi
di bidang lain seperti yang berkaitan dengan informatika, memungkinkan untuk
memodelisasi sebuah bentuk dengan bantuan program CAD, pemodelan kerusakan akibat
gempa, banjir. Hal ini sangat penting di negara maju sebagai tolak ukur kelayakan
pembangunan sebuah bangunan vital yang mempunyai risiko dapat menelan korban banyak
manusia seperti reaktor nuklir atau bendungan, jika terjadi kegagalan perencanaan teknis.
Rancangan bangunan tersebut biasanya dimodelkan dalam komputer dengan diberikan
faktor-faktor ancaman bangunan tersebut seperti gempa dan keruntuhan struktur material.
Peran ahli teknik sipil juga masih berlaku walaupun fase pembangunan sebuah gedung telah
selesai, seperti terletak pada pemeliharaan fasilitas gedung tersebut.