Beranda » Cooling Sistem » Analisa,Pengaruh dan Akibat Melepas Thermostat Dari Mesin

Mobil

Analisa,Pengaruh dan Akibat Melepas Thermostat Dari

Mesin Mobil
Otomotrip.com – Analisa, Dampak atau Pengaruh serta Akibat yang ditimbulkan setelah
Melepas Thermostat Dari Mesin Mobil atau Thermostat Mesin Yang Tidak dipasang.

Melepas thermostat dari Mesin Mobil apakah ada untungnya? kendaraan – kendaraan
sekarang telah di desain dengan memakai thermostat, dengan tujuan agar diperoleh tingkat
efisiensi yang optimal.

Suhu kerja atau temperatur kerja yang terjaga akan menghasilkan tenaga maksimal dan
konsumsi bahan bakar yang relatif lebih baik. Karena temperatur kerja mesin yang segera
tercapai juga merupakan faktor untuk menghemat bbm.

Jika thermostat dilepas dari mesin, perlu waktu lebih lama untuk dapat tercapai temperatur kerja
mesin yang berada di kisaran suhu 85 hingga 95 derajat celsius dan kemampuan pendinginan
mesin berkurang saat mesin sedang digeber, yang berakibat overheating saat mesin bekerja
berat.

Berikut adalah Analisa yang kemungkinan bisa terjadi jika kita melepas thermostat dari mesin,
diambil contoh adalah mesin Toyota 1NZ-FE dengan tujuan agar kita sama – sama
faham kenapa tidak baik melepas thermostat dari mesin.
Secara seksama mari perhatikan gambar berikut ini,aliran air radiator didalam mesin.

Ketika mesin baru hidup, suhu air radiator masih dingin, thermostat tertutup dan air radiator yang
dipompa oleh water pump masuk ke samping silinder atau water jaket di sekeliling silinder dan
masuk ke silinder head.

Dari silinder head air pendingin karena dipompa oleh

water pump akan kembali ke water pump melewati Saluran ByPass yang mana lubang saluran
bypass dengan waterpump masih terbuka karena ByPass Valve pada thermostat belum
menutup saluran by pass.

Lihat gambar disamping bagian bagian thermostat dengan katup bypass atau ByPass Valve.

Perlu dimengerti dahulu beda Saluran ByPass dengan ByPass Valve, Saluran ByPass berada
di blok mesin sedangkan ByPass Valve di Thermostat.
Dari sirkulasi pendek cairan pendingin mesin tersebut, akan mempercepat temperatur kerja
mesin tercapai, lihat Sistem Kerja Thermostat Mesin.

Ketika air pendingin yang berada pada bagian mesin (water jaket) temperaturnya sudah naik dan
berada pada suhu buka thermostat, maka Valve utama thermostat terbuka dan ByPass Valve
menutup saluran ByPass pada mesin. Lihat gambar dibawah ini.
Pada saat saluran bypass tertutup oleh ByPass valve Thermostat, saat itu juga Valve Utama
Thermostat terbuka dan mengalir Air dari Radiator yang telah didinginkan oleh kipas
Radiator untuk mendinginkan mesin.

Efek atau Pengaruh atau Akibat Jika Thermostat di Lepas

Ketika thermostat dilepas dari sirkulasi air pendingin mesin, saluran By Pass yang memiliki jarak
lebih pendek dalam men-sirkulasi-kan air pendingin akan selalu terbuka karena tidak ada yang
menutup saluran tersebut.

Ketika mesin bekerja berat mungkin sedang nanjak dengan rpm tinggi atau sedang dalam
kecepatan tinggi. Hisapan water pump untuk mengalirkan air yang telah didinginkan diradiator
akan kurang karena air panas yang berasal dari Saluran ByPass juga ikut terhisap (ingat jarak
saluran ByPass lebih pendek dari pada saluran air yang melewati radiator).

Sehingga tidak heran jika saat rpm tinggi atau mobil kecepatan tinggi tersebut kemungkinan
akan terjadi overheat mesin akibat air dingin yang dihisap dari radiator kurang, hal ini akan
diperparah jika radiator sedikit tersumbat akibat kondisi di dalam radiator kotor penuh kerak.
Bisa disimpulkan jika thermostat dilepas dari mesin, hanya air panas yang berasal dari silinder
head yang lebih banyak diputar kembali oleh water pump, bukanya air yang telah dibuang
panasnya oleh kipas radiator.

Semoga Membantu, lebih baik adalah Memasang thermostat yang sudah dilepas tadi dari pada
mesin overheat dan kalau terlalu sering mesin overheat akan butuh biaya yang lebih besar dari
pada biaya ganti thermostat dan waktu kita yang berharga akan terbuang.