Você está na página 1de 2

ALIRAN FLUIDA

Pengertian Aliran tak-termampatkan adalah aliran fluida yang


Fluida adalah suatu zat yang dpat mengalir bisa dicirikan dengan tidak berubahnya besaran kerapatan
berupa cairan atau gas. Fluida mengubah bentuknya massa (densitas) dari fluida di sepanjang aliran tersebut.
dengan mudah dan didalam kasus mengenai Bentuk Persamaan Bernoulli untuk aliran tak-
gas,mempunyai volume yang sama dengan volume termampatkan adalah sebagai berikut:
uladuk yang membatasi gas tersebut. Pemakaian
mekanika kepada medium kontinyu,baik benda padat
maupun fluida adalah didasari pada hukum gerak newton di mana:
yang digabungkan dengan hukum gaya yang sesuai. v = kecepatan fluida
Konsep aliran fluida yang berkaitan dengan aliran fluida g = percepatan gravitasi bumi
dalam pipa adalah : h = ketinggian relatif terhadapa suatu referensi
1. Hukum kekentalan Massa p = tekanan fluida
2. Hukum Kekentalan energi ρ = densitas fluida
3. Hukum kekentalan momentum
4. Katup Aliran Termampatkan
5. Orifacemeter Aliran termampatkan adalah aliran fluida yang dicirikan
6. Arcameter (rotarimeter). (martomo, s, 1999) dengan berubahnya besaran kerapatan massa (densitas)
Macam-Macam Aliran dari fluida di sepanjang aliran tersebut. aliran
Aliran dapat diklasifikasikan (digolongkan) dalam banyak termampatkan adalah sebagai berikut:
jenis seperti: turbulen, laminar, nyata, ideal, mampu balik,
tak mampu balik, seragam, tak seragam, rotasional, tak
rotasional. Hukum Bernoulli menyatakan bahwa jumlah dari tekanan
Aliran fluida melalui instalasi (pipa) terdapat dua jenis ( p ), energi kinetik per satuan volum (1/2 PV^2 ), dan
aliran yaitu : energi potensial per satuan volume (ρgh) memiliki nilai
1. Aliran laminer yang sama pada setiap titik sepanjang suatu garis arus.
2. Aliran turbulensi
Pada prinsipnya besar aliran fluida dapat diukur melalui Persamaan kontinuitas
: Persamaan kontinuitas menghubungkan kecepatan
fluida di suatu tempat dengan tempat lain. Garis singgung
1. Kecepatan (velocity)
di suatu titik pada garis alir menyatakan arah kecepatan
2. Berat (massanya) fluida. Garis alir tidak ada yang berpotongan satu sama
3. Luas bidang yang dilaluinya lain. Tabung air merupakan kumpulan dari garis-garis alir.
4. Volumenya. Pada tabung alir, fluida masuk dan keluar melalui mulut-
mulut tabung. Fluida tidak boleh masuk dari sisi tabung
karena dapat menyebabkan terjadinya perpotongan
Aliran fluida dapat diaktegorikan: garis-garis alir. Perpotongan ini akan menyebabkan aliran
1. Aliran laminar steady lagi.
2. Aliran turbulen
Agar lebih memahami tentang persamaan kontinuitas,
3. Aliran transisi
perhatikan ilustrasi berikut:

HUKUM BERNOULLI
Hukum ini diterapkan pada zat cair yang mengalir dengan
kecepatan berbeda dalam suatu pipa.

Prinsip Bernoulli
Prinsip Bernoulli adalah sebuah istilah di dalam mekanika
fluida yang menyatakan bahwa pada suatu aliran fluida,
peningkatan pada kecepatan fluida akan menimbulkan
penurunan tekanan pada aliran tersebut.
Aliran Tak-termampatkan
Air masuk dari ujung kiri dengan ke cepatan v1 Yang paling banyak digunakan untuk mengukur aliran
dan keluar di ujung kanan dengan kecepatan v2. Jika adalah beberapa jenis alat ukur head dan area meter .
kecepatan fluida konstan, maka dalam interval waktu ∆t Contoh alat ukur head adalah venturi meter, oreifice
fluida telah menempuh jarak ∆s1 = v1 x ∆t . Jika luas meter, dan tabung pitot.
penampang tabung kiri A1 maka massa pada daerah
yang diarsir adalah: KONVERSI SATUAN
Berikut ini adalah satuan ukuran secara umum yang
dapat dikonversi untuk berbagai keperluan sehari-hari
yang disusun berdasarkan urutan dari yang terbesar
hingga yang terkecil :
dengan: A. Konversi Satuan Ukuran Panjang
A1 = luas penampang 1(m2) Untuk satuan ukuran panjang konversi dari suatu tingkat
A2 = luas penampang 2 (m2) menjadi satu tingkat di bawahnya adalah dikalikan
v1 = kecepatan aliran fluida pada penampang 1 (m/s) dengan 10 sedangkan untuk konversi satu tingkat di
v2 = kecepatan aliran fluida pada penampang 2 (m/s) atasnya dibagi dengan angka 10.
B. Konversi Satuan Ukuran Berat atau Massa
Untuk satuan ukuran berat konversinya mirip dengan
PENGUKURAN ALIRAN FLUIDA ukuran panjang namun satuan meter diganti menjadi
gram. Untuk satuan berat tidak memiliki turunan gram
Pengukuran laju alir dan kuantitas adalah salah satu jenis persegi maupun gram kubik.
pengukuran yang paling tua dari berbagai jenis C. Konversi Satuan Ukuran Luas
pengukuran variabel proses. Pengukuran laju alir Satuan ukuran luas sama dengan ukuran panjang
diperlukan untuk menentukan proporsi dan jumlah bahan namun untuk mejadi satu tingkat di bawah dikalikan
yang mengalir masuk dan keluar proses. Banyak metoda dengan 100. Begitu pula dengan kenaikan satu tingkat
yang sudah dikenal untuk pengukuran laju alir cairan dan di atasnya dibagi dengan angka 100. Satuan ukuran
atau gas. Alat yang dapat digunakan disesuaikan dengan luas tidak lagi meter, akan tetapi meter persegi (m2 = m
sifat fluida tertentu, seperti : bersih, jernih, kotor, basah, pangkat 2).
kering, erosive, korosif, uap, sluri, multi pase, kental, dan D. Konversi Satuan Ukuran Isi atau Volume
lain-lain. Selain itu dikaitkan dengan sifat aliran seperti Satuan ukuran luas sama dengan ukuran panjang
turbulensi dan laminar. namun untuk mejadi satu tingkat di bawah dikalikan
dengan 1000. Begitu pula dengan kenaikan satu tingkat
Untuk melakukan pengendalian pada proses-proses di atasnya dibagi dengan angka 1000. Satuan ukuran
industri, kuantitas bahan yang masuk dan keluar dari luas tidak lagi meter, akan tetapi meter kubik (m3 = m
proses perlu diketahui. Karena itu perlu diukur laju alir pangkat 3).
Satuan Ukuran Lain :
fluida pada pipa atau saluran. Berbagai jenis alat ukur
A. Satuan Ukuran Panjang
digunakan untuk itu, diantaranya :
- 1 inch / inchi / inc / inci = sama dengan = 25,4 mm
1. alat ukur laju alir yang didasarkan pada pengukuran - 1 feet / ft / kaki = sama dengan = 12 inch = 0,3048 m
volume langsung - 1 mile / mil = sama dengan = 5.280 feet = 1,6093 m
- 1 mil laut = sama dengan = 6.080 feet = 1,852 km
2. alat ukur laju alir dengan tangki tekan variabel
3. alat ukur laju alir dengan variabel luas
1 mikron = 0,000001 m
 rotameter 1 elo lama = 0,687 m
 alat ukur laju alir dengan cylinder dan piston 1 pal jawa = 1.506,943 m
4. alat ukur penampang aliran 1 pal sumatera = 1.851,85 m
5. alat ukur arus 1 acre = 4.840 yards2
6. alat ukur laju alir dengan positive displacement 1 cicero = 12 punt
 nutating disk meters 1 cicero = 4,8108 mm
 oscillating piston 1 hektar = 2,471 acres
1 inchi = 2,45 cm
 rotating vane
 reciprocating piston B. Satuan Ukuran Luas
7. alat ukur elektro magnetik - 1 hektar / ha / hekto are = sama dengan = 10.000 m 2
8. alat ukur laku alir ultrasonic - 1 are = sama dengan = 1 dm 2
 jenis perbedaan waktu (time difference type) - 1 km2 = sama dengan = 100 hektar
 jenis doppler
9. alat ukur laju alir turbin C. Satuan Ukuran Volume / Isi
10. alat ukur laju alir target 1 liter / litre = 1 dm3 = 0,001 m3
11. lain-lain
 tabung pitot D. Satuan Ukuran Berat / Massa
- 1 kuintal / kwintal = sama dengan = 100 kg
 tabung anubar
- 1 ton = sama dengan = 1.000 kg
 elbow taps - 1 kg = sama dengan = 10 ons
- 1 kg = sama dengan = 2 pounds

Você também pode gostar