Você está na página 1de 14

KATA PENGANTAR

Kami ucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Karena berkat rahmat-Nya kami
bisa menyelesaikan makalah yang menjelaskan “DARAH”. Makalah ini diajukan guna
memenuhi tugas mata kuliah BIOKIMIA.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan
demi sempurnanya makalah ini.

Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk
pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Palembang, September 2014

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Penghantar ................................................................................................... i

Daftar isi................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang ...................................................................................... iii

1.2 Rumusan masalah ................................................................................. iii

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian darah ...................................................................................

2.2 komposisi yang ada pada darah ............................................................

2.3 fungsi darah untuk tubuh ......................................................................

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan ...........................................................................................

3.2 Saran .....................................................................................................

Daftar isi
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Didalam tubuh kita memiliki begitu banyak cairan, salah satunya yaitu darah.
Anda semua pasti udah pernah kan melihat darah. Saat tubuh kita terluka bisa
menyebabkan kehilangan darah yang banyak dan saat luka tubuh kita parah maka kita
bisa kehabisan darah. Trombosit menyebabkan darah membeku, menutup luka kecil,
tetapi luka besar perlu dirawat dengan segera untuk mencegah terjadinya kekurangan
darah. Kerusakan pada organ dalam bisa menyebabkan luka dalam yang parah atau
hemorrhage. dan banyak sekali orang yang tidak tahan saat melihat darah ada yang
mual dan bahkan terkadang ada yang mau pingsan. darah ini memiliki warna yang
khas yakni warna merah yakni antara merah terang apabila kaya oksigen sampai
merah tua apabila kekurangan oksigen. Warna merah pada darah disebabkan oleh
hemoglobin, protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi dalam
bentuk heme, yang merupakan tempat terikatnya molekul-molekul oksigen.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang di maksud dengan darah.?
2. Apa saja yang terkandung dalam darah.?
3. Apa fungsi darah bagi tubuh.?
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Darah


Darah berasal dari bahasa yunani yakni hemo, hemato dan haima yang berarti
darah.Darah adalah cairan yang terdapat pada semua makhluk hidup(kecuali
tumbuhan) tingkat tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang
dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme,
dan juga berfungsi sebagai pertahanan tubuh manusia terhadap virus atau bakteri.

Darah manusia adalah cairan di dalam tubuh yang berfungsi untuk mengangkut
oksigen yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh. Darah juga menyuplai jaringan
tubuh dengan nutrisi, mengangkut zat-zat sisa metabolisme, dan mengandung
berbagai bahan penyusun sistem imun yang bertujuan mempertahankan tubuh dari
berbagai penyakit. Hormon-hormon dari sistem endokrin juga diedarkan melalui
darah.

Darah adalah cairan yang terdapat pada semua makhluk hidup(kecuali


tumbuhan) tingkat tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang
dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme,
dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri. Istilah medis yang
berkaitan dengan darah diawali dengan kata hemo- atau hemato- yang berasal dari
bahasa Yunani haima yang berarti darah.

Pada serangga, darah (atau lebih dikenal sebagai hemolimfe) tidak terlibat
dalam peredaran oksigen. Oksigen pada serangga diedarkan melalui sistem trakea
berupa saluran-saluran yang menyalurkan udara secara langsung ke jaringan tubuh.
Darah serangga mengangkut zat ke jaringan tubuh dan menyingkirkan bahan sisa
metabolisme.

Pada hewan lain, fungsi utama darah ialah mengangkut oksigen dari paru-paru atau
insang ke jaringan tubuh. Dalam darah terkandung hemoglobin yang berfungsi
sebagai pengikat oksigen. Pada sebagian hewan tak bertulang belakang atau
invertebrata yang berukuran kecil, oksigen langsung meresap ke dalam plasma darah
karena protein pembawa oksigennya terlarut secara bebas. Hemoglobin merupakan
protein pengangkut oksigen paling efektif dan terdapat pada hewan-hewan bertulang
belakang atau vertebrata. Hemosianin, yang berwarna biru, mengandung tembaga,
dan digunakan oleh hewan crustaceae. Cumi-cumi menggunakan vanadium kromagen
(berwarna hijau muda, biru, atau kuning oranye).

Manusia memiliki sistem peredaran darah tertutup yang berarti darah mengalir dalam
pembuluh darah dan disirkulasikan oleh jantung. Darah dipompa oleh jantung menuju
paru-paru untuk melepaskan sisa metabolisme berupa karbon dioksida dan menyerap
oksigen melalui pembuluh arteri pulmonalis, lalu dibawa kembali ke jantung melalui
vena pulmonalis. Setelah itu darah dikirimkan ke seluruh tubuh oleh saluran
pembuluh darah aorta. Darah membawa oksigen ke seluruh tubuh melalui saluran
halus darah yang disebut pembuluh kapiler. Darah kemudian kembali ke jantung
melalui pembuluh darah vena cava superior dan vena cava inferior.

Darah merupakan salah satu komponen sistem transport yang sangat vital
keberadaannya. Fungsi vital darah di dalam tubuh antara lain sebagai pengangkut zat-
zat kimia seperti hormon, pengangkut zat buangan hasil metabolisme tubuh, dan
pengangkut oksigen dan karbondioksida. Selain itu, komponen darah seperti
trombosit dan plasma darah memiliki peran penting sebagai pertahanan pertama dari
serangan penyakit yang masuk ke dalam tubuh.

Namun darah juga merupakan salah satu vektor dalam penularan penyakit. Salah satu
contoh penyakit yang dapat ditularkan melalui darah adalah AIDS. Darah yang
mengandung virus HIV dari makhluk hidup yang HIV positif dapat menular pada
makhluk hidup lain melalui sentuhan antara darah dengan darah, sperma, atau cairan
tubuh makhluk hidup tersebut. Oleh karena penularan penyakit dapat terjadi melalui
darah, objek yang mengandung darah dianggap sebagai biohazard atau ancaman
biologis.

Saat kita melihat darah dengan mata kasar maka kita akan melihat darah sebagai
cairan seperti air yang berwarna merah. sebenarnya didalam darah terdapat beberapa
komponen dan darah terdiri daripada beberapa jenis korpuskula yang membentuk
45% bagian dari darah, angka ini dinyatakan dalam nilai hermatokrit atau volume sel
darah merah yang dipadatkan yang berkisar antara 40 sampai 47. Bagian 55% yang
lain berupa cairan kekuningan yang membentuk medium cairan darah yang disebut
plasma darah.

1. Korpuskula darah terdiri dari:


o Sel darah merah atau eritrosit (sekitar 99%).
Eritrosit tidak mempunyai nukleus sel ataupun organela, dan tidak dianggap
sebagai sel dari segi biologi. Eritrosit mengandung hemoglobin dan
mengedarkan oksigen. Sel darah merah juga berperan dalam penentuan
golongan darah. Orang yang kekurangan eritrosit akan menderita penyakit
anemia.
o Keping-keping darah atau trombosit (0,6 - 1,0%)
Trombosit bertanggung jawab dalam proses pembekuan darah.
o Sel darah putih atau leukosit (0,2%)
Leukosit bertanggung jawab terhadap sistem imun tubuh dan bertugas untuk
memusnahkan benda-benda yang dianggap asing dan berbahaya oleh tubuh,
misal virus atau bakteri. Leukosit bersifat amuboid atau tidak memiliki bentuk
yang tetap.
2. Susunan Darah. serum darah atau plasma terdiri atas:
o Air: 91,0%
o Protein: 8,0% (Albumin, globulin, protrombin dan fibrinogen)
o Mineral: 0.9% (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam dari kalsium,
fosfor, , kalium dan zat besi,nitrogen, dll)
o Garam
3. Plasma darah pada dasarnya adalah larutan air yang mengandung :
o albumin
o bahan pembeku darah
o immunoglobin (antibodi)
o hormon
o berbagai jenis protein
o berbagai jenis garam

Darah manusia

Sampel darah manusia

Darah manusia adalah cairan di dalam tubuh yangberfungsi untuk mengangkut oksigen
yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh. Darah juga menyuplai jaringan tubuh
dengan nutrisi, mengangkut zat-zat sisa metabolisme, dan mengandung berbagai bahan
penyusun sistem imun yang bertujuan mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit.
Hormon-hormon dari sistem endokrin juga diedarkan melalui darah.

Darah manusia berwarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai merah
tua apabila kekurangan oksigen. Warna merah pada darah disebabkan oleh hemoglobin,
protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi dalam bentuk heme,
yang merupakan tempat terikatnya molekul-molekul oksigen.

Manusia memiliki sistem peredaran darah tertutup yang berarti darah mengalir dalam
pembuluh darah dan disirkulasikan oleh jantung. Darah dipompa oleh jantung menuju
paru-paru untuk melepaskan sisa metabolisme berupa karbon dioksida dan menyerap
oksigen melalui pembuluh arteri pulmonalis, lalu dibawa kembali ke jantung melalui vena
pulmonalis. Setelah itu darah dikirimkan ke seluruh tubuh oleh saluran pembuluh darah
aorta. Darah membawa oksigen ke seluruh tubuh melalui saluran halus darah yang
disebut pembuluh kapiler. Darah kemudian kembali ke jantung melalui pembuluh darah
vena cava superior dan vena cava inferior.

Darah juga mengangkut bahan bahan sisa metabolisme, obat-obatan dan bahan kimia
asing ke hati untuk diuraikan dan dibawa ke ginjal untuk dibuang sebagai air seni.
2. 2 Komposisi
Darah terdiri daripada beberapa jenis korpuskula yang membentuk 45% bagian dari
darah, angka ini dinyatakan dalam nilai hermatokrit atau volume sel darah merah yang
dipadatkan yang berkisar antara 40 sampai 47. Bagian 55% yang lain berupa cairan
kekuningan yang membentuk medium cairan darah yang disebut plasma darah.

Korpuskula darah terdiri dari:

 Sel darah merah atau eritrosit (sekitar 99%).

Eritrosit tidak mempunyai nukleus sel ataupun organela, dan tidak dianggap sebagai
sel dari segi biologi. Eritrosit mengandung hemoglobin dan mengedarkan oksigen. Sel
darah merah juga berperan dalam penentuan golongan darah. Orang yang kekurangan
eritrosit akan menderita penyakit anemia.

 Keping-keping darah atau trombosit (0,6 - 1,0%)

Trombosit bertanggung jawab dalam proses pembekuan darah.

 Sel darah putih atau leukosit (0,2%)

Leukosit bertanggung jawab terhadap sistem imun tubuh dan bertugas untuk
memusnahkan benda-benda yang dianggap asing dan berbahaya oleh tubuh, misal
virus atau bakteri. Leukosit bersifat amuboid atau tidak memiliki bentuk yang tetap.
Orang yang kelebihan leukosit akan menderita penyakit leukimia, sedangkan orang
yang kekurangan leukosit akan menderita penyakit leukopenia.

Susunan Darah. serum darah atau plasma terdiri atas:

1. Air: 91,0%
2. Protein: 8,0% (Albumin, globulin, protrombin dan fibrinogen)
3. Mineral: 0.9% (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam dari kalsium, fosfor, ,
kalium dan zat besi,nitrogen, dll)
4. Garam

Plasma darah pada dasarnya adalah larutan air yang mengandung :-

 albumin
 bahan pembeku darah
 immunoglobin (antibodi)
 hormon
 berbagai jenis protein
 berbagai jenis garam

Demikian juga dengan darah Hewan, juga mengandung:air, protein ((Albumin, globulin,
protrombin dan fibrinogen),mineral (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam dari
kalsium, fosfor, , kalium dan zat besi,nitrogen, dll).
Darah ikan
Darah merupakan salah satu komponen sistem transport yang sangat vital keberadaannya.
Fungsi vital darah di dalam tubuh antara lain sebagai pengangkut zat-zat kimia seperti
hormon, pengangkut zat buangan hasil metabolisme tubuh, dan pengangkut oksigen dan
karbondioksida. Selain itu, komponen darah seperti trombosit dan plasma darah memiliki
peran penting sebagai pertahanan pertama dari serangan penyakit yang masuk ke dalam
tubuh.

Kondisi darah suatu organisme dapat digunakan untuk mengetahui kondisi kesehatan yang
sedang dialami oleh organisme tersebut. Penyimpangan fisiologis ikan akan menyebabkan
komponen-komponen darah juga mengalami perubahan. Perubahan gambaran darah dan
kimia darah, baik secara kualitatif maupun kuantitatif, dapat menentukan kondisi
kesehatannya.Hemoglobin merupakan protein yang terdiri dari protoporfirin, globin dan besi
yang bervalensi 2 (ferro). Satu gram hemoglobin dapat mengikat sekitar 1,34 ml oksigen.
Kadar hemoglobin yang rendah dapat dijadikan sebagai petunjuk mengenai rendahnya
kandungan protein pakan, defisiensi vitamin atau ikan mendapat infeksi. Sedangkan kadar
tinggi menunjukkan bahwa ikan sedang berada dalam kondisi stress (Wells, 2005 dalam
Kuswardani, 2006).

Hematokrit merupakan persentase volume eritrosit (sel darah merah) dalam darah ikan. Hasil
pemeriksaan terhadap hematokrit dapat dijadikan sebagai salah satu patokan untuk
menentukan keadaan kesehatan ikan, nilai hematokrit kurang dari 22% menunjukkan
terjadinya anemia. Kadar hematokrit ini bervariasi tergantung pada faktor nutrisi, umur ikan,
jenis kelamin, ukuran tubuh dan masa pemijahan (Kuswardani, 2006).

Eritrosit (sel darah merah) merupakan sel yang paling banyak jumlahnya. Inti sel eritrosit
terletak sentral dengan sitoplasma dan akan terlihat jernih kebiruan dengan pewarnaan
Giemsa (Chinabut et al., 1991 dalam Mulyani, 2006). Pada ikan teleost, jumlah normal
eritrosit adalah 1,05×106 – 3,0×106 sel/mm3 (Robert, 1978 dalam Mulyani, 2006). Seperti
halnya pada hematokrit, kadar eritrosit yang rendah menunjukkan terjadinya anemia.
Sedangkan kadar tinggi menandakan bahwa ikan dalam keadaan stress (Wedemeyer dan
Yasutake, 1977 dalam Purwanto, 2006).

Leukosit (sel darah putih) mempunyai bentuk lonjong atau bulat, tidak berwarna, dan
jumlahnya tiap mm3 darah ikan berkisar 20.000-150.000 butir, serta merupakan unit yang
aktif dari sistem pertahanan (imun) tubuh. Sel-sel leukosit akan ditranspor secara khusus ke
daerah terinfeksi. Leukosit terdiri dari dua macam sel yaitu sel granulosit (terdiri dari netrofil,
eusinofil, dan basofil dan sel agranulosit) dan sel granulosit (terdiri dari limfosit, trombosit,
dan monosit) (Purwanto, 2006).

Limfosit memiliki peranan dalam respon imunitas dan monosit merupakan sel makrofag yang
berperan penting dalam memfagosit mikroorganisme patogen. Sedangkan trombosit sangat
berperan dalam proses pembekuan darah dan berfungsi untuk mencegah kehilangan cairan
tubuh pada kerusakan-kerusakan di permukaan (Nabib dan Pasaribu, 1989 dalam Mulyani,
2006). Berbeda dengan ketiga sel di atas, netrofil sangat aktif dalam membunuh bakteri dan
jumlahnya besar dalam nanah (Carboni, 1997 dalam Mulyani, 2006). Sel-sel tersebut
bersirkulasi dalam darah dan cairan limfa.
Kesehatan
Luka bisa menyebabkan kehilangan darah yang parah dan kehabisan darah. Trombosit
menyebabkan darah membeku, menutup luka kecil, tetapi luka besar perlu dirawat dengan
segera untuk mencegah terjadinya kekurangan darah. Kerusakan pada organ dalam bisa
menyebabkan luka dalam yang parah atau hemorrhage.

Hemofilia merupakan kelainan genetik yang menyebabkan kegagalan fungsi dalam


pembekuan darah seseorang. Akibatnya, luka kecil dapat membahayakan nyawa.

Leukemia merupakan kanker pada jaringan tubuh pembentuk sel darah putih. Penyakit ini
terjadi akibat kesalahan pada pembelahan sel darah putih yang mengakibatkan jumlah sel
darah putih meningkat dan kemudian memakan sel darah merah yang normal.

Pendarahan hebat, baik karena kecelakaan atau bukan (seperti pada operasi), dan juga
penyakit darah seperti anemia dan thalassemia, yang memerlukan transfusi darah. Beberapa
negara mempunyai bank darah untuk memenuhi permintaan untuk transfusi darah. Penerima
darah perlu mempunyai jenis darah yang sama dengan penyumbang.

Darah juga merupakan salah satu "vektor" dalam penularan penyakit. Salah satu contoh
penyakit yang dapat ditularkan melalui darah adalah AIDS. Darah yang mengandung virus
HIV dari makhluk hidup yang HIV positif dapat menular pada makhluk hidup lain melalui
sentuhan antara darah dengan darah, sperma, atau cairan tubuh makhluk hidup tersebut. Oleh
karena penularan penyakit dapat terjadi melalui darah, objek yang mengandung darah
dianggap sebagai biohazard atau ancaman biologis.

Dalam berbagai kepentingan diagnosis penyakit, tekanan darah memiliki peranan yang amat
penting.

Kepercayaan
Karena darah memiliki fungsi penting yang besar terhadap kehidupan, darah dikaitkan
dengan beberapa kepercayaan.

 Umat Kristen percaya bahwa anggur upacara Ekaristi melambangkan darah Yesus
Kristus yang ditumpahkan untuk menebus dosa manusia.
 Vampir adalah makhluk fiksi yang dipercayai terus hidup dengan menghisap darah
orang yang masih hidup.
 Agama Islam melarang penganutnya memakan/meminum darah.
 Dalam teori Abad Pertengahan salah satu dari empat unsur badan, darah dikaitkan
dengan unsur api dan riang dan pelahap yang dikenali sebagai mempunyai
perwatakan "berdarah".

Buah yang Meningkatkan Jumlah Sel Darah

Bila tidak ditangani dengan baik, anemia atau kurang darah dapat meningkatkan
risiko penyak it jantung. Karena itu, segera obati anemia dengan nutrisi tepat atau suplemen
penambah darah. Beberapa jenis buah-buahan juga bisa meningkatkan jumlah sel darah
merah. Anemia atau yang biasa dikenal sebagai penyakit kurang darah merupakan suatu
gejala yang disebabkan karena kurangnya zat besi di dalam tubuh. Zat besi sendiri merupakan
bahan dasar dalam pembentukan hemoglobin pada darah yang membawa banyak oksigen.
Rendahnya kandungan besi (Fe) pada tubuh penderita anemia menyebabkan sel darah merah
yang diproduksinya pun sedikit.

Ada beberapa buah-buahan yang dapat meningkatkan jumlah sel darah merah:

Vitamin A
Selain penting untuk kesehatan mata, vitamin A juga penting untuk meningkatkan jumlah sel
darah merah. Vitamin A juga membantu dalam mobilisasi zat besi dari untuk dimasukkan ke
dalam hemoglobin, pigmen yang mengangkut oksigen.

Vitamin B kompleks
Beberapa vitamin B kompleks penting untuk produksi dan fungsi sel darah merah. Di
antaranya adalah B-12, B-6, B-5 tiamin dan riboflavin. Sementara B-12 berasal dari produk
hewani, vitamin B kompleks lainnya secara luas didistribusikan ke seluruh pasokan makanan.

Vitamin C
Vitamin C sangat meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap zat besi nonheme, yang
membuat naik sekitar dua pertiga dari jumlah zat besi diserap, menurut Linus Pauling
Institute. Buah yang kaya vitamin C antara lain buah jeruk, lemon, jeruk nipis, strawberry,
kiwi, mangga, pepaya dan nanas.

Zat besi
Zat besi sangat penting untuk struktur dan fungsi sel darah merah. Zat besi merupakan
komponen dalam perumusan hemoglobin, yang sangat penting untuk transportasi dan
penyimpanan oksigen. Buah yang merupakan sumber zat besi yang baik meliputi kismis,
plum, alpukat, blackberry, ceri, anggur, semangka, raspberry dan buah ara.

Mineral
Tembaga dan fosfor memainkan peran dalam kesehatan dan fungsi sel darah merah. Linus
Pauling Institute mengatakan tembaga membantu dalam metabolisme zat besi, sedangkan
fosfor membantu hemoglobin dalam pengiriman oksigen ke jaringan tubuh.

Posted in Info Kesehatan, Informasi Kesehatan, Informasi Umum, Kesehatan dan Kebugaran
:: Kata Kunci: Buah yang Meningkatkan, Sel Darah, buah penambah darah, manfaat vitamin
c bagi tubuh wajah dan kesehatan pdf, makanan penambah hb, kandungan yang terdapat pada
kapur sirih yang dapat mengobati flu, menu penambah Hb, mata merah linu demam kenapa,
makanan yang memperlambat dan mempercepat penyerapan fe, Makanan untuk
meningkatkan darah penyakit anemia, makanan penambah sel darah merah, Nyeri kepala air
liur kental dan mata sakit, obat buat penyakit difteri yg byk di jual di apotek apa, paket
perawatan rambut gondosari, pengaruh besi pada Hb dengan konsumsi teh hijau pdf,
pengaruh vit c terhadap saraf yang terkena nikotin, penyakit-penyakit yang berkaitan dengan
mata merah, penyebab dan patofisiologi mata merah scribd, rabun dekat dan rabun jauh, sakit
bintik-bintik atau bercak bercak merah di sekujur tubuh kaki dan tan tangan disertai mata
merah, vitamin jeruk nipis, 12 komponen darah, makalahmineral esensial kobalt, lemon/lime
bagi kecantikan, apakah bisa B12 menggugurkan kandungan?, apakah semangka dan anggur
bikin gemuk?, askep mata merah, buah penambah hb, Buah yang dpt meningkatkan
hemoglobin, buah yg bagus untuk orang yang anemia, Ciri dan dampak negatif orang yang
mengkonsumsi alkohol iodium dan kafein, efek jamur merang untuk meningkatkan
hemoglobin, fungsi besi untuk kecantikan, jenis makanan penambah trombosit darah, jenis-
jenis buah semangka, jurnal kandungan nutrisi pada jeruk pdf, kandungan pada kapur sirih
ysng dapat mengobati flu, kandungan suplemen dr pepaya, kenapa jeruk mengandung
vitamin c, lemon sebagai chelator, zat gizi yang terkandung dalam kulit jeruk lemon⁠0
Comments

Lima Macam Makanan Penambah Gairah

Ada beberapa makanan yang dapat meningkatkan gairah seksual anda

Makanan memiliki banyak kegunaan. Bukan hanya memenuhi asupan nutrisi yang Anda
butuhkan, sejumlah makanan bahkan dapat meningkatkan gairah kehidupan seksual Anda.
Beberapa vitamin dan kandungan dalam makanan dapat meningkatkan fungsi seksual.
Berikut sejumlah makanan yang dapat membuat hubungan Anda dan pasangan kembali
hangat:

- Buah Alpukat

Buah Alpukat dikenal sebagai afrodisiak yang baik untuk jantung karena kaya lemak tak
jenuh. Makanan apa pun yang dapat menjaga jantung berdetak dengan baik membantu darah
mengalir ke tempat yang tepat. Riset memperlihatkan bahwa pria yang menderita kelainan
jantung memiliki risiko disfungsi ereksi dibanding dengan pria dengan jantung sehat

- Kacang Almond

Almond telah lama dikenal dapat meningkatkan gairah, stimulasi seksual, dan juga kerap
dikaitkan dengan kesuburan. Almond sangat kaya nutrisi dan mengandung mineral yang
penting bagi kesehatan seksual dan reproduksi seperti zinc, selenium, dan vitamin E. Fungsi
Kacang Almond untuk mencegah fungsi hati,mencegah pikun,dan mencegah kanaker.

-Buah Stroberi

Warnanya yang merah membantu membakar gairah. Selain itu, stroberi juga merupakan
sumber asam folat, salah satu jenis vitamin B yang membantu mengurangi risiko saat
melahirkan pada perempuan. Sementara bagi pria, asam folat meningkatkan jumlah sperma.
Manfaat dari buah strowbery untuk kulit,untuk kecantikan,dll.

- Makanan Laut

Selain kerang yang sudah terkenal sebagai afrodisiak, makanan dari laut lainnya juga banyak
mengandung zinc. Selain itu, ikan kaya akan omega-3 yang baik untuk jantung. Makanan dari
laut sering kita jumpai di rumah makan,rata-rata pelayannya menyeniakan makanan langsung
dari laut. Ikan yang biasa dia sajikan adalah ikan yang berprotein tinggi atau ikan segar.

- Buah Jeruk

Jeruk jenis apa pun memiliki asam folat, vitamin C, dan aktioksidan yang penting bagi
kesehatan reproduksi pria. Anda dapat mendapat manfaatnya dengan mengonsumsi jeruk
mandarin, atau mencampurkan jeruk nipis atau lemon ke masakan Anda. Apalagi dengan juss
jeruk yang segar,enak untuk diminum kapan saja.

Menikmati makanan pembangkit seks bersama pasangan ditemani cahaya lilin akan
menambah suasana lebih romantis sebelum Anda meluncurkan rayuan maut ajakan
bertempur di ranjang. Menikmati ajang pergumulan tidak hanya mengandalkan aktivitas di
atas ranjang, tapi Anda juga membutuhkan tenaga. Agar hubungan seks Anda lebih lama dan
tahan lama, coba mulai membiasakan diri mengonsumsi makanan pembangkit libido.

Posted in Info Kesehatan, Tips Umum :: Kata Kunci: Ada beberapa makanan yang dapat
meningkatkan gairah seksual anda, Lima Macam Makanan Penambah Gairah, makanan
pembangkit ereksi, apakah buah alpukat dapat menyuburkan kandungan, makanan penambah
libido laki, makanan penambah ereksi, makanan laut penambah darah, kegunaan ubur ubur,
kacang pembangkit libido, jenis buah-buahan yg bisa meningkatkan stamina, Apakah buah
alpukat jeruk kacang almond mempercepat kehamilan?, pembangkit ereksi⁠0 Comments

Loading...

Makanan penambah darah ~ Bianglala

makanan penambah darah bianglalaMakanan penambah darah Bianglala dtebu, bianglala,


makanan penambah darah, filsafat ... jual sepatu kerja pria said... yang penting banyak makan
sayur dan buah aja

Buah untuk diet | Cepat | Golongan darah O|A|B

buah untuk diet cepat golongan darah o a bBerbagi informasi tentang buah untuk diet cepat
yang cocok dengan golongan ... buah penambah darah rendah

Buah Semangka : Segar Penambah Kesuburan « PUSTAKA AISYAH

buah semangka segar penambah kesuburan pustaka aisyahTekanan darah tinggi; Makan buah
semangka setiap hari sebagai buah segar atau ... 33 Responses to “Buah Semangka : Segar
Penambah Kesuburan”

Buah Jambu Biji Merah Penambah Trombosit | Artikel Kesehatan

buah jambu biji merah penambah trombosit artikel kesehatanContoh makalah kesehatan Buah
Jambu Biji Merah Penambah Trombosit dalam Kumpulan Artikel ... Jambu Biji Merah juga
dipercaya menambah kadar trombosit dalam darah ...
2.3 Fungsi Darah Untuk Tubuh
Darah memiliki banyak fungsi untuk tubuh kita antara lain yaitu:

 Sebagai Zat Pengangkut


Fungsi vital darah di dalam tubuh antara lain sebagai pengangkut zat-zat kimia seperti
hormon, pengangkut zat buangan hasil metabolisme tubuh, dan pengangkut oksigen
dan karbondioksida. Selain itu, komponen darah seperti trombosit dan plasma darah
memiliki peran penting sebagai pertahanan pertama dari serangan penyakit yang
masuk ke dalam tubuh.
 Mengangkut Oksigen
Darah manusia adalah cairan di dalam tubuh yangberfungsi untuk mengangkut
oksigen yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh.
 Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh
Darah juga menyuplai jaringan tubuh dengan nutrisi, mengangkut zat-zat sisa
metabolisme, dan mengandung berbagai bahan penyusun sistem imun yang bertujuan
mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit. Hormon-hormon dari sistem endokrin
juga diedarkan melalui darah.
 Mengangkat karbondioksida dari jaringan untuk dikeluarkan melalui paru-paru.
 Menyebarkan panas ke seluruh tubuh.

Ternyata banyak sekali ya manfaat darah untuk tubuh kita dan jika kita kekurangan darah
sangat berbahaya untuk kesehatan kita karena darah jugamengangkut bahan bahan sisa
metabolisme, obat-obatan dan bahan kimia asing ke hati untuk diuraikan dan dibawa ke ginjal
untuk dibuang sebagai air seni. semoga bermanfaat untuk anda ya.
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

3.2 SARAN

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Darah

http://manfaattumbuhanbuah.blogspot.com/2014/03/pengertian-dan-fungsi-darah-
untuk-tubuh.html

https://www.google.co.id/?gws_rd=cr,ssl&ei=47AoVOCoGouKuwT49oCwDQ#q=pengertia
n+darah&revid=1860762920

http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&ved=0CB8QFjA
A&url=http%3A%2F%2Fmanfaattumbuhanbuah.blogspot.com%2F2014%2F03%2Fpengerti
an-dan-fungsi-darah-untuk-tubuh.html&ei=P7coVJ_aN4-
fugTc6YKoDA&usg=AFQjCNHioMF2VV-4wm6UPloBaadVv2qR9w

Você também pode gostar