Você está na página 1de 2

CRADLE CAP/DERMATITIS SEBOROIK

Perubahan hormon Kelainan neurotranmiter (Parkinson) Kurang nutrisi HIV AIDS

↑ DHEAS (dehydroepiandrosteron sulfat) System imun menurun

Steroid Sulfatase

↑ DHEA (dehydroepiandrosteron)
3β-HSD

↑ Testosterone
5a-reduktase tipe I

↑ Androgen dehidrotestosteron (DHT)

Menstimulasi produktivitas
↑ Perkembangan mikroba (P. Oval)
kelenjar sebasea yang tinggi

Respon inflamasi tinggi

Cradle cap/dermatitis seboroik


DX: Resiko infeksi
Intervensi:
1. Monitor tanda dan gejala infeksi Lesi topikal Pelepasan mediator inflamasi
2. Lakukan teknik aseptic dan anti-
septic dalam melakukan tindakan DX: kerusakan integritas kulit
pada pasien Intervensi: Proses granulasi Kalekrein
3. Ajarkan pasien dan keluarga tanda 1. Jaga kebersihan kulit agar tetap bersih dan kering.
dan gejala infeksi.
2. Monitor kulit akan adanya kemerahan. Susah tidur Pruritus Merangsang pusat sensori
3. Jaga dengan cermat terhadap resiko terjadinya cedera termal
akibat penggunaan kompres hangat dengan suhu yang terlalu ting-
DX: nyeri akut
gi dan akibat cidera panas yang tidak terasa (bantalan pemanasan, Gg. Pola tidur ↑ Reflek menggaruk Menimbulkan nyeri
Intervensi: radiator)
akibat lesi topical
1. Lakukan pengkajian nyeri secara 4. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat anti histamine.
komfrehensif. Eritema
Nyeri akut
2. Observasi reaksi nonverbal dari
ketidaknyamanan . DX: gangguan pola tidur
3. lakukan kompres penyejuk Erosi kulit
Intervensi:
dengan air suam – suam kuku
atau kompres dingin guna 1. Ciptakan lingkungan yang nyaman
meredakan rasa gatal. 2. Diskusikan dengan keluarga pasien tentang teknik tidur pasien. Lapisan epidermis terbuka
4. Jaga agar kuku selalu terpangkas 3. Berikan stimulasi untuk mempercepat proses tidur pasien.
5. Kolaborasi dengan dokter dalam 4. Monitor waktu makan dan minum dengan waktu tidur. Resiko infeksi Kerusakan integritas kulit
pemberian lotion dan krim kulit. 5. Monitor/catat kebutuhan tidur pasien setiap hari dan jam
KELOMPOK II:
1. FALQURRIATI AINUN
2. HAERUNNISA
3. HAMDANI
4. HANA MARISTA
5. HENY NURUL ANDAYANI
6. HIKMAH ILMUL YAQIN
7. HARIANTI
8. IDDATUL LAELI
9. JAHMAT

Daftar pustaka
1. Doenges, Marilyn E. 1999. rencana asuhan keperawatan. Edisi 3. Jakarta: EGC
2. Burner & Suddarth. 2002. buku ajar keperawatan medikal bedah. Jakarta: EGC
3. Djuanda, Adhi. 2005. ilmu penyakit kulit dan kelamin. Jakarta: EGC

Você também pode gostar