Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Analisis dalam taksonomi Bloom yaitu keadaaan ketika seseorang akan mampu menganalisa
informasi yang masuk dan membagi-bagi atau menstrukturkan informasi ke dalam bagian
yang lebih kecil untuk mengenali pola atau hubungannya, dan mampu mengenali serta
membedakan faktor penyebab dan akibat dari sebuah skenario yg rumit. Sebagai contoh, di
level ini seseorang akan mampu memilah-milah penyebab meningkatnya reject,
membanding-bandingkan tingkat keparahan dari setiap penyebab, dan menggolongkan setiap
penyebab ke dalam tingkat keparahan yg ditimbulkan.
Pembelajaran yaitu proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada
suatu lingkungan belajar yang meliputi guru dan siswa yang saling bertukar informasi.
Bertujuan agar perilaku hasil belajar yang diharapkan terjadi, dimiliki, atau dikuasai oleh
peserta didik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran.
Jadi analisis pembelajaran yaitu proses menjabarkan perilaku umum menjadi perilaku khusus
yang tersusun secara logis dan sistematis, dengan demikian akan tergambar susunan perilaku
khusus dari yang awal sampai yang paling akhir.
Gagne, Briggs, dan Wager (1988) mengemukakan bahwa tujuan analisis pembelajaran adalah
untuk menntukan keterampilan-keterampilan yang akan dijangkau oleh tujuan pembelajaran,
serta memungkinkan untuk membuat keputusan yang diperlukan dalam urutan mengajar.
Sedangkan Atwi Suparman (1991) mengemukakan bahwa analisis intruksional adalah proses
menjabarkan perilaku umum menjadi perilaku khusus yang tersusun secara logic dan
sistematis. Dengan melakukan analisis pembelajaran ini, akan tergambar susunan perileku
khusus yang paling awal sampai yang paling akhir.
Analisis pembelajaran adalah langkah awal yang perlu dilakukan sebelum melakukan
pembelajaran. Langkah-langkah sistematis pembelajaran secara keseluruhan terdiri dari: 1)
Analisis kebutuhan pembelajaran, 2) menentukan tujuan pembelajaran, 3) memilih dan
mengembangan bahan ajar, 4) memilih media dan sumber belajar yang relevan, 5) memilih
dan merencanakan strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang efektif, 5) memilih dan
merencanakan sistem evaluasi dan tindak-lanjut. Tahapan ini dilakukan terutama untuk
menentukan tujuan pembelajaran.
Analisis pembelajaran dilakukan dengan menganalisis tuntutan dan kebutuhan belajar siswa
yang sangat beragam. Keberagaman itu perlu diakomodasi dalam pembelajaran, sebab
tindakan penyeragaman terhadap siswa yang realitasnya beragam, bukanlah tindakan yang
bijak dan proporsional.
Selain melakukan analisis tujuan pembelajaran, hal penting yang perlu dilakukan dalam
menerapkan model ini adalah analisis terhadap karakteristik siswa yang akan belajar dan
konteks pembelajaran. Kedua langkah ini dapat dilakukan secara bersamaan atau paralel.
Analisis konteks meliputi kondisi-kondisi terkait dengan keterampilan yang dipelajari oleh
siswa dan situasi yang terkait dengan tugas yang dihadapi oleh siswa untuk menerapkan
pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari. Analisis terhadap karakteristik siswa meliputi
kemampuan aktual yang dimiliki oleh siswa, gaya belajar, dan sikap terhadap aktivitas
belajar. Identifikasi yang akurat tentang karakteristik siswa yang akan belajar dapat
membantu perancang program pembelajaran dalam memilih dan menentukan strategi
pembelajaran yang akan digunakan.
Beberapa Komponen yang dapat dianalisis dalam kegiatan Menganalisis Karakteristik Awal
Siswa meliputi:
a. Pengalaman siswa
b. Pengetahuan siswa
c. Kegemaran siswa
d. Kondisi fisik siswa
e. Lingkungan keluarga siswa
f. Lingkungan sosial
g. Status sosial siswa
Jadi kita perlu melakukan analisis saat akan menjalankan pembelajaran agar kita mengetahui
apa yang akan kita lakukan saat berada di dalam kelas. Kita dapat menghandel setiap masalah
yang terjadi saat pembelajaran. Analisis dilakukan agar kita mempunyai persiapan dalam
pembelajaran.
Sumber:
Anonymous. Konsep Perilaku: Pengertian Perilaku, Bentuk Perilaku dan Domain Perilaku.
http://www.infoskripsi.com/Free-Resource/Konsep-Perilaku-Pengertian-Perilaku-
Bentuk-Perilaku-dan-Domain-Perilaku.html. Diakses 15 Juni 2009 pada 10.59 pm.