Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
A. Latar belakang
Perubahan struktur dan sistem pendidikan kedokteran berjalan sangat cepat dalam satu
dasawarsa terakhir, sejalan dengan perubahan permasalahan di bidang kedokteran dan
kesehatan yang semakin pelik dan rumit. Perkembangan di bidang kesehatan dan
pendidikan di lingkup global menuntut pemerintah melalui Konsil Kedokteran Indonesia
mengeluarkan kebijakan yang dapat dijadikan standar dalam pelaksanaan program
pendidikan dokter. Kolegium Ilmu Bedah Indonesia sebagai stake holder (pemangku
kepentingan) utama dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis Bedah di Indonesia
dituntut pula untuk dapat terus mengembangkan struktur dan sistem pendidikan yang
dapat menjawab tantangan global tersebut.
Buku Standar Kompetensi Dokter Spesialis Bedah Indonesia ini disusun sebagai panduan
bagi semua pemangku kepentingan di dalam penyelenggaran pendidikan dokter spesialis
bedah (umum) di berbagai program studi di Indonesia sehingga kurikulum di berbagai pusat
pendidikan memiliki kurikulum inti yang sama (90%) dengan penambahan kurikulum lokal
tidak lebih dari 10 % dari kurikulum nasional dan diselesaikan minimal dalam 8 semester
yang secara total minimal mempunyai beban 72 SKS. Oleh karena itu, buku panduan
pendidikan dokter spesialis bedah (petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis) perlu
diterbitkan oleh Ketua Program Studi sebagai penyesuaian terhadap situasi dan kondisi
dari masing-masing pusat pendidikan.
B. Landasan hukum