Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
MUKADIMAH
Sesungguhnya cita-cita luhur perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah untuk mengantarkan rakyat
Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil
dan makmur.Bahwa kemerdekaan yang dicapai merupakan sarana untuk menuju terciptanya
kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.Bahwa untuk memberi arti serta mengisi kemerdekaan demi
menuju tercapainya kesejahteraan dibutuhkan perjuangan, dan perjuangan mengisi kemerdekaan
dilaksanakan dengan pembangunan, sesuai dengan Garis-Garis Besar Haluan Negara dan tahapan
Repelita demi Repelita.Dalam rangka turut menunjang pembangunan, alumni Universitas
Muhammadiyah Surakarta, merasa terpanggil dan bertanggungjawab untuk mensukseskan pembangunan
melalui ilmu pengetahuan dan teknologi menuju era globalisasi.Untuk mewujudkan sikap hidup dan
pengabdian yang bersumber pada cita-cita almamater, dengan ini atas berkat dan rahmat Tuhan Yang
Maha Esa Alumni Universitas Muhammadiyah bersepakat untuk membentuk suatu organisasi yang
disebut Ikatan Keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Surakarta yang berasaskan Pancasila dan
berdasarkan musyawarah, gotong royong dan kekeluargaan.
BAB I
Pasal 1
Organisasi ini bernama Ikatan Keluarga Alumni Universitas Muara Bungo disingkat IKA UMB.
Pasal 2
a. IKA UMB dibentuk oleh Musyawarah Kerja alumni UMB pada hari ......... tanggal .......... jam ......WIB.
b. IKA UMB dibentuk sampai dengan jangka waktu yang tidak ditentukan.
Pasal 3
Kedudukan
Pasal 4
a. IKA UMB berasaskan Pancasila dan berdasarkan Musyawarah, gotong royong dan kekeluargaan.
b. IKA UMB bersifat non politik, tidak akan mendukung atau menjadi bagian dari partai politik atau
organisasi massa manapun.
c. IKA UMB berasal dari alumni UMB, oleh alumni UMB dan untuk alumni UMB, almamater UMB,
dan masyarakat umum.
Pasal 5
Tujuan
b. Membantu meningkatkan peranan dan kualitas almamater UMB dalam melaksanakan Tridharma
Perguruan Tinggi.
c. Bekerjasama dengan badan atau lembaga alumni lain di dalam lingkungan UMB.
d. Bergerak secara aktif dalam bidang usaha, kegiatan, memberikan bantuan kepada para anggotanya,
baik spiritual maupun material.
BAB III
Pasal 6
Dewan Pembina
Ketua Yayasan, Rektor, Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan berkedudukan sebagai Dewan
Pembina Pusat dan bertindak selaku Dewan Pembina.
Pasal 7
Majelis Pertimbangan Pusat di lingkungan almamater, dan di luar almamater berkedudukan sebagai
Penasehat Pengurus Pusat.
Pasal 8
Dewan Pakar
BAB IV
ORGANISASI
Pasal 9
Organisasi
a. Organisasi IKA UMB dipimpin oleh suatu Pengurus Pusat yang berkedudukan di UMB
b. Di tiap-tiap Ibukota Propinsi Daerah Tingkat I dibentuk Koordinator Pengurus Daerah, yang
bertanggung jawab kepada Pengurus Pusat
c. Di tiap-tiap Kota atau Kabupaten dibentuk Koordinator Pengurus Wilayah, yang bertanggungjawab
kepada Koordinator Pengurus Daerah atau Propinsi
d. Susunan Pengurus Koordinator Daerah maupun Wilayah, sedikitnya terdiri dari 2 orang pengurus.
Ketua dan Sekretaris.
Pasal 10
Kepengurusan
Pengurus terdiri dari Pengurus Pusat, Koordinator Pengurus Daerah, dan Koordinator Pengurus Wilayah.
Pasal 11
Pengurus Pusat
Pengurus Pusat adalah Pengurus Pusat lengkap yang didalamnya termasuk Pengurus Harian.
a. Pengurus Pusat Lengkap beranggotakan Pengurus Pusat Harian dan dilengkapi badan / lembaga.
b. Pengurus Pusat Harian terdiri dari seorang Ketua Umum, beberapa Ketua, Sekretaris Umum, beberapa
Sekretaris, beberapa Bendahara, dan departement yang dibentuk sesuai dengan kebutuhan.
c. Pengurus Pusat Harian dipilih oleh Musyawarah Kerja, berdasarkan reputasi dan dedikasi terhadap
almamater dan masyarakat.
d. Masa bakti Pengurus Pusat adalah 4 (empat) tahun.
Pasal 12
a. Koordinator Pengurus Daerah terdiri dari seorang Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan biro-biro menurut
kebutuhan.
c. Koordinator Pengurus daerah dipilih oleh Musyawarah Kerja daerah, yang diikuti oleh koordinator
pengurus wilayah.
Pasal 13
c. Koordinator Pengurus Wilayah dipilih oleh Musyawarah Kerja Wilayah, yang diikuti oleh anggota
alumni yang berdomisili diwilayahnya.
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 14
Keanggotaan
Anggota biasa
Anggota kehormatan
A. Anggota biasa adalah
setiap orang yang telah dinyatakan lulus dari Universitas Muara Bungo. Program Studi S1 yang
diperoleh pada Universitas Muara Bungo.
Setiap orang yang sekurang-kurangnya pernah kuliah di Universitas Muara Bungo dan tidak sedang
menjadi mahasiswa Universitas Muara Bungo.
mereka yang telah berjasa pada IKA UMB dan atau Universitas Muara Bungo yang keanggotaannya
ditetapkan oleh Pengurus Pusat atas usul Koordinator Pengurus Daerah atau Koordinator Pengurus
Wilayah atau Universitas Muara Bungo melalui Rektor.
Pasal 15
Hak Anggota
a. Ikut memberikan suara di dalam pemilihan Koord Pengurus Wilayah, Koordinator Pengurus Daerah,
dan Pengurus Pusat.
d. Setiap anggota berhak mengajukan pendapat, usul dan kritik-kritik yang bersifat membangun demi
tercapainya cita-cita IKA UMB, baik secara lisan maupun tertulis.
Pasal 16
Kewajiban Anggota
a. Menghormati dan menjunjung tinggi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA UMB.
b. Mentaati dan patuh kepada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IKA UMB, serta keputusan
organisasi.
c. Menjaga dan membela, menjunjung nama baik serta loyal, dan berdisiplin terhadap organisasi.
e. Menghadiri rapat, pertemuan-pertemuan, serta kegiatan lain yang diadakan oleh organisasi.
Pasal 17
Musyawarah
A. Musyawarah Nasional
b. Musyawarah Nasional IKA UMB dihadiri Pengurus Pusat, Koordinator Pengurus Daerah, dan
Koordinator Pengurus Wilayah atau yang mendapat kekuasaan penuh untu mewakilinya.
c. Jumlah utusan dari tiap-tiap Koordinator Pengurus Daerah dan Koordinator Pengurus Wilayah
ditentukan oleh Pengurus Pusat.
d. Musyawarah Nasional diadakan 4 (empat) tahun sekali, tempat pelaksanaannya ditentukan oleh
Musyawarah Nasional terakhir.
e. Dalam keadaan mendesak dapat diadakan Musyawarah Luar Biasa atas prakarsa Pengurus Pusat atau
2/3 dari jumlah Koordinator Pengurus Daerah.
f. Dalam keadaan tertentu pelaksanaan Musyawarah Nasional dapat ditunda untuk paling lambat 6
(enam) bulan setelah berakhirnya masa bakti kepengurusan.
B. Musyawarah Daerah
b. Musyawarah Daerah IKA UMB dihadiri Pengurus Koordinator Pengurus Daerah, Koordinator
Pengurus Wilayah atau yang mendapat kekuasaan penuh untuk mewakilinya dan anggota yang
berdomisili di daerah tersebut
c. Jumlah utusan dari tiap-tiap Koordinator Pengurus Wilayah ditentukan oleh Koordinator Pengurus
Daerah.
d. Musyawarah Daerah diadakan 4 (empat) tahun sekali, tempat pelaksanaannya ditentukan oleh
Musyawarah Daerah terakhir.
e. Dalam keadaan mendesak dapat diadakan Musyawarah Daerah Luar Biasa atas prakarsa Koordinator
Pengurus Daerah atau 2/3 dari jumlah Koordinator Pengurus Wilyah.
C. Musyawarah Wilayah
b. Musyawarah Wilayah IKA UMB dihadiri Pengurus Koordinator Pengurus Wilayah dan anggota
diwilayahnya.
c. Musyawarah Wilayah diadakan 4 (empat) tahun sekali, tempat pelaksanaannya ditentukan oleh
Musyawarah Wilayah terakhir.
d. Dalam keadaan mendesak dapat diadakan Musyawarah Wilayah Luar Biasa atas prakarsa sekurang-
kurangnya 2/3 dari jumlah anggota diwilayahnya.
Pasal 18
Rapat-Rapat
a. Rapat Pengurus Pusat Lengkap diadakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam setahun.
b. Rapat Pengurus Pusat Harian diadakan sekurang-kurangnya 4 (empat) kali dalam setahun.
BAB VII
SUMBER PENDAPATAN
Pasal 19
Pasal 20
Pertanggung jawaban
b. Pemeriksaan laporan pertanggung jawaban dilakukan secara kolektif oleh 2/3 dari Koordinator
Pengurus yang berada dibawahnya atau dari yang hadir.
BAB VIII
Pasal 22
Kekuasaan untuk mengubah Anggaran Dasar berada pada Musyawarah Nasional IKA UMB atas usul
sekurang-kurangnya 2/3 jumlah dari jumlah utusan yang hadir.
BAB IX
PEMBUBARAN
Pasal 23
Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan dengan suatu Musyawarah Nasional Luar Biasa, dan
kekayaan organisasi diserahkan kepada almamater setelah dikurangi kewajiban yang harus dilaksanakan.
BAB X
LAIN-LAIN
Pasal 24
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
Anggaran Dasar ini disahkan dengan referendum (kesepakatan) dan ditetapkan pada hari ...... tanggal .......
dan berlaku sejak mulai tanggal ditetapkan.
Muara Bungo,……………………201…
TIM FORMATUR