Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Oleh :
GHANI ABDUL ROFIE
105410
PEMBIMBING :
Monaliza S.Pd
ASISTEN PEMBIMBING :
Suci Gemi Nastiti, A.Md
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
Terpadu II dengan judul “Kopi dari Biji Pepaya” ini disusun dengan baik.
Analisis Terpadu II yang merupakan salah satu persyaratan wajib yang harus penulis
Padang.
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, oleh sebab itu penulis ingin
1. Kedua orang tua yang telah memberi doa dan dukungan kepada penulis baik
3. Ibu Monaliza S.Pd selaku pembimbing Praktik Analisis Terpadu II yang telah
4. Ibu Suci Gemi Nastiti, A.Md selaku asisten pembimbing Praktik Analisi
2
6. Teman – teman Angsa Biru 46’, atas kebersamaan, persaudaraan, dan
7. Tak lupa pula penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-
pihak terkait lainnya yang telah banyak membantu baik itu untuk Pelaksanaan
Penulis akui tulisan ini tidaklah sempurna, seperti kata pepatah tak ada gading
yang tak retak begitu pula dalam penulisan ini, apabila nantinya terdapat kekeliruan
dalam penulisan proposal praktik ini penulis sangat mengharapkan kritik dan
Akhir kata semoga proposal AT II ini dapat memberikan banyak manfaat bagi
kita semua.
3
BAB I
PENDAHULUAN
Pepaya (Carica pepaya L.), atau betik adalah tumbuhan yang berasal dari
Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan, dan kini menyebar
luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnya. C. pepaya
Kandungan biji pepaya antara lain alkaloid, steroid, tanin, dan juga minyak
atsiri. Secara mendetil, kandungan biji tersebut berupa beberapa asal lemak tak jenuh
dalam jumlah tinggi. Asam tersebut adalah oleat dan asam palmiat. Selain itu, biji
pepaya juga diketahui mengandung senyawa kimia golongan fenol, terpenoid juga
Selanjutnya, biji pepaya juga mengandung karbohidrat dalam jumlah kecil, air, abu,
protein, dan juga lemak. Sementara itu, terkait manfaatnya sebagai penghitam
rambut, terkait erat dengan kandungan senyawa Glucoside carcirindan di dalam biji
4
- Biji Pepaya dapat membasmi Parasit usus.
Selama ini yang kita tahu bahwa hanya daging pepaya saja yang dapat
dikonsumsi. Padahal jika pandai mengolahnya, biji pepaya pun juga bisa diolah
menjadi minuman yang sehat dan tentunya bisa menambah pundi – pundi rupiah.
Oleh karena itu, kali ini penulis akan mencoba membuat kreasi baru dari biji
Berdasarkan latar belakang diatas, adapun tujuan yang ingin dicapai dalam
yang bermanfaat.
5
c. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi pemanfaatan
6
BAB II
PELAKSANAAN PENELITIAN
2.2.3 Uji Cemaran Mikroba Metode Hitung Cawan (Kapang dan ALT)
d. Kuvet k. Corong
mL
7
2.3.1.2 Alat non Gelas
a. Neraca Analitik
b. Oven
c. Furnace
d. Desikator
e. Botol timbang
f. Labu semprot
g. Spektrofotometer Uv-Vis
h. Bulp Pipet
i. Inkubator
j. Lampu Spritus
k. Rak Tabung
2.3.2 Bahan
b. Aquadest
c. PW Steril
d. Media PCA
8
2.4 Cara Kerja
b. Usahakan biji yang dipakai berasal dari buah pepaya yang telah matang.
b. Setelah itu, jemur di panas matahari dengan alas seng agar proses
hingga harum.
e. Setelah itu blender bahan tersebut hingga halus seperti bubuk kopi.
2.4.2 Parameter
2. Dipanaskan cawan penguap di dalam oven dengan suhu 1050C selama 2 jam
5. Setelah cawan penguap konstan ditimbang 2 gram sampel kopi biji pepaya
dengan teliti
6. Dipanaskan didalam oven pada suhu 1050C selama 2 jam dan didinginkan
9
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝐴𝑖𝑟
Kadar Air = x 100 %
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
diketahui bobotnya
a
Kadar Abu (%) = × 100 %
b
10
2.4.2.3.2 Pemeriksaan ALT
reaksi.
reaksi pertama.
10. Bungkus cawan petri, masukkan semua cawan petri dengan posisi
selama 24 – 48 jam.
11
11. Hitung angka lempeng total dalam 1 gram atau 1 mL contoh
1
Jumlah Koloni / gram sampel = jumlah koloni x 𝑓𝑎𝑘𝑡𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑐𝑒𝑟𝑎𝑛
12
3. Kemudian dbuat deret standar dengan konsentrasi 0, 0,5, 1, 1,5, 2,
2,5 ppm
3. Dihidupkan alat dan blow lalu diatur tombol kuat arus sesuai
menit
6. Dialirkan gas O2 sehingga nyala hidup dan diatur tombol laju gas
stabil
pada alat baca menunjukkan angka nol, jika tidak nol maka set zero,
13
10. Apabila perbedaan hasilpengukuran lebih kecil dari 2%, maka
konsentrasi sampel
12. Matikan alat, matikan lampu katoda, tutup kran gas, ambil flame,
test fuel and test air, matikan kompresor, matikan blower tekan exit.
14
BAB III
JADWAL PELAKSANAAN PENELITIAN
FEBRU
N PERKIRAAN JANUARI MARET APRIL MEI
KEGIATAN ARI KET
O TANGGAL
1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 Pengarahan
dan sosiali-
sasi prosedur
07 Januari 2014
pelaksanaan
AT II Kepada
siswa
2 Pengajuan 26 Desember s.d
judul AT II 09 Januari 2014
3 Penyusunan 10 s.d 15 Januari
proposal 2014
4 Pengumpulan 16 s.d 17 Januari
proposal 2014
5 Distribusi
proposal ke 20 Januari 2014
pembimbing
6 Pengarahan
seminar 21 Januari 2014
proposal
7 Seminar 22 s.d 24 Januari
proposal 2014
8 Pengajuan
Alat dan
Bahan
27 s.d 28 Januari
Praktek
2014
sesuai judul
yang telah di
Acc pemb.
9 Pembekalan
28 s.d 30 Januari
penulisan
2014
karya ilmiah
10 Pengumuman
Lab tempat 29 Januari 2014
praktek
11 Pelaksanaan 01 Feb s.d 03
praktek AT II Mar 2014
12 Pameran AT
22 Maret 2014
Expo
13 Pengembalia 04 s.d 14 April
15
n alat & 2014
bahan
14 Penulisan 04 s.d 14 April
laporan AT II 2014
15 Pengumpulan 15 s.d 16 April
laporan AT II 2014
16 Pendistribusian
laporan
17 April 2014
17 Ujian lisan 21 s.d 25 April
2014
18 Pengolahan 28 Aprils.d02
nilai Mei 2014
19 Penyerahan
nilai ke 05 Mei 2014
kurikulum
16
BAB IV
ANGGARAN BIAYA
Jumlah yang
No Nama Zat Harga
dibutuhkan
1 HNO3 20 mL Rp 32.000,-
Total Rp ,-
17
DAFTAR PUSTAKA
Afifah, Efi. 2003. Khasiat dan Manfaat Pepaya.Agromedia Pustaka.
http://infodunia-4u.blogspot.com/2010/11/kulit-dan-biji-pepaya-berkhasiat-untuk.html
http://masenchipz.com/biji-pepaya-sehatkan-mata
http://health.detik.com/read/2010/11/02/124934/1482545/766/kulit-dan-biji-pepaya-
berkhasiat-untuk-dimakan
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/nutrition/2059082-peranan-fosfor-bagi-tubuh-
manusia/
http://pemogramanbascom.blogspot.com/2010/02/manfaat-buah-pepaya-untuk-
kesehatan.html
Standar Nasional Indonesia. 01-2891-1992. Cara Uji Makanan dan Minuman. Departemen
Perindustrian dan Perdagangan.
18
Lampiran
1. Pembuatan Peptone Water
a. Ditimbang 1,1 gram pepton water, dimasukan kedalam gelas kimia 100 ml.
b. Ditambahkan aquadest sebanyak 75 ml, lalu dipanaskan sambil diaduk sampai
larut.
c. Setelah larut, larutan dituangkan ke dalam tabung reaksi masing – masing 5 ml.
Mulut tabung reaksi ditutup dengan bundel.
d. Dibungkus dengan kertas dan diikat dengan karet (diberi nama media).
e. Disterilisasi menggunakan autoclave pada suhu 121oC Selama 15 menit.
f. Diangkat dan disimpan.
19