Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
, Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
Abstract: A house is a basic need for every human’s life. It is not only a place for shelter, but
also a place for a family to live, to have social interaction between them, to raise the children,
and to give the values of life. Padma Residence is a modern residence which is built by PT.
Surya Coco Jaya. Most of its residents make changes to their houses after they occupy it. The
main purpose of this study is to observe changes toward the initial design by comparing the
initial design and present condition, recording the present condition of the house when it has
occupied by determine architectural elements which are changed, determining causal factors of
changes, and finding out dominant causal factors toward alteration of architectural elements of
the house at Padma Residence, Bantul, Yogyakarta while it is occupied. Methods used in data
collecting are literature study and a field survey. A field survey includes observation, interview,
and distributing questionnaires to 25 respondents who are the owners of houses in this residence.
Data analysis used table which compare the initial design and nowadays condition. The result of
data processing and analyzing reveals that the owners do physical changes at their houses while
they occupy them, particularly at the front appearance of the house. The changes include the
addition of canopies at carport and changes in the layout of the rooms, such as kitchen, dining
room, and backyard. A dominant factor which has caused those changes is the function of rooms
which is added to the house.
Abstrak : Rumah merupakan kebutuhan utama bagi kehidupan setiap manusia. Selain sebagai
tempat untuk berlindung, rumah juga merupakan wadah atau tempat manusia atau sebuah keluarga
melangsungkan kehidupannya. Perumahan Padma Residence merupakan sebuah hunian modern
yang dibangun PT. Surya Coco Jaya dan sebagian besar penghuninya melakukan perubahan pada
rumah tinggalnya saat ditempati. Tujuan utama penelitian ini adalah mengetahui perubahan
terhadap desain awal rumah tinggal dan kondisi rumah tinggal tersebut saat ditempati dengan
mengetahui unsur-unsur arsitektural yang berubah pada desain rumah tinggal saat ditempati di
Perumahan Padma Residence, Bantul, Yogyakarta. Metode penelitian dilakukan dengan studi
literatur dan survei lapangan. Survei lapangan meliputi pengamatan, wawancara, dan penyebaran
kuesioner kepada 25 responden yang merupakan pemilik rumah tinggal di perumahan tersebut.
Hasil dari pengolahan dan analisis data menunjukkan bahwa pemilik rumah melakukan perubahan
fisik pada rumah tinggalnya saat ditempati, terutama pada tampilan depan bangunan, perubahan
yang dilakukan adalah menambahkan kanopi pada carport, peletakan ruang seperti dapur, ruang
makan, dan taman belakang. Faktor-faktor yang menjadi penyebab perubahan tersebut adalah
pertambahan fungsi ruang.
Gabriella Calista Agnes adalah mahasiswa Program Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta
1
225
Jurnal Arsitektur KOMPOSISI, Volume 10, Nomor 4, Oktober 2013
kehidupan penghuninya. Makna simbolisme bersama keluarga. Selain itu, rumah juga dapat
dan fungsi akan mencerminkan status mengekspresikan kepribadian pemiliknya yang
penghuninya. Manusia sebagai penghuni, dapat dilihat dari bentuk dan penataan ruang
rumah, budaya serta lingkungannya maupun perabot yang berbeda antara satu
merupakan satu kesatuan yang erat,
rumah dengan rumah lainnya. Dalam suatu
sehingga rumah sebagai lingkungan binaan
merupakan refleksi dari kekuatan sosial
rumah, setiap individu menginginkan dan
budaya, seperti kepercayaan, hubungan memiliki ruang pribadi masing–masing. Ruang
keluarga, organisasi sosial, serta interaksi inilah yang dinamakan ruang personal. Menurut
sosial antar individu.” Sommer (1969) dalam Dwiantina (2011), ruang
personal (personal space) adalah suatu area
Oleh karena itu, fungsi rumah menjadi dengan batas maya yang mengelilingi diri
kebutuhan yang sangat penting bagi seseorang. seseorang, dan orang lain tidak diperkenankan
Perkembangan lingkungan saat ini, baik masuk ke dalamnya. Lingkaran maya ini dapat
fisik maupun sosial, dapat mempengaruhi menjadi lebih besar atau kecil tergantung dari
pandangan seseorang atau keluarga terhadap orang yang dihadapi.
kebutuhan akan rumah sebagai tempat tinggal
yang nyaman untuk dihuni. Perubahan terhadap Ruang personal dibatasi oleh semacam
desain awal rumah dapat terjadi apabila garis teritori; ruang personal ini mewakili
penghuni rumah merasa kebutuhannya dalam daerah teritori untuk masing–masing orang.
melakukan kegiatan sehari-hari kurang dapat Daerah teritori adalah sesuatu yang berkaitan
diwadahi atau adanya ketidaknyamanan dalam dengan ruang fisik, tanda, kepemilikan,
melakukan kegiatan di dalam rumah tersebut. pertahanan yang eksklusif, personalisasi,
dan identitas. Dwiantina (2011) mengutip
Beberapa penelitian sebelumnya, Edney (1974), menyatakan bahwa daerah
dilakukan oleh Sjaifoel. E, Wahid. J, Bahri. S teritori tercakup adanya dominasi, kontrol,
(2008) di Perumnas Martubung I, yang berada konflik, keamanan, gugatan akan sesuatu, dan
di Kecamatan Medan Labuhan, Kota Madya pertahanan. Penandaan daerah teritori ini juga
Medan mengenai “Kajian Perubahan Fisik terjadi pada setiap rumah tinggal yang telah
Rumah Tinggal Pada Permukiman Perumnas dibangun dan ditempati di kompleks perumahan
Martubung Medan”. Pada penelitian tersebut, yang telah dibangun oleh pengembang
populasi yang diambil dari Perumnas Martubung perumahan dan sebagian besar belum dapat
I, Medan, hanya dibatasi tiga tipe rumah yaitu memenuhi kebutuhan pemiliknya, termasuk
tipe 29, 36, dan tipe 54, desain perumahan yang pada Perumahan Padma Residence, Bantul,
dibuat pemerintah ini merupakan rancangan Yogyakarta. Oleh karena itu, pemilik atau
standar minimal dan diseragamkan, sehingga penghuni rumah melakukan perubahan terhadap
desain Rumah di Perumnas Martubung I, desain rumah tinggalnya sebagai upaya untuk
Medan sangat sederhana. memperlihatkan daerah teritorinya.
226
Agnes, G.C., Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
227
Jurnal Arsitektur KOMPOSISI, Volume 10, Nomor 4, Oktober 2013
dan warna), dan keterkaitannya dengan teori diperoleh dari lima sampel pada Tipe Jasmine
transformasi serta rumah tinggal, sehingga dapat dilihat pada Tabel 3; data yang diperoleh
didapat variabel terikat (Dependent Variable) dari lima sampel pada Tipe Lily dapat dilihat
dan variabel bebas (Independent Variable). pada Tabel 4; sedangkan data yang diperoleh
dari lima sampel pada Tipe Dahlia dapat dilihat
Variabel bebas (Independent Variable) pada Tabel 5.
adalah variabel yang mempengaruhi atau
menjadi penyebab perubahan pada variabel Pengamatan terhadap variabel terikat,
terikat (Masyhuri, 2008:123). Variabel bebas yaitu bagian depan bangunan (facade),
dalam penelitian ini adalah: [1]Jumlah organisasi ruang luar maupun dalam, pembatas
anggota keluarga; [2]Fungsi Ruang; dan [3] ruang (jenis dan bahan), serta ornamen,
Kecenderungan (trend) masa kini. detail, dan warna) bangunan menunjukkan
adanya perbedaan perubahan yang terjadi pada
Variabel terikat adalah variabel yang setiap tipe rumah. Persentase perubahan yang
dipengaruhi atau menjadi akibat dari variabel terjadi pada variabel terikat pada setiap tipe
bebas (Masyhuri, 2008:123). Variabel terikat ditunjukkan pada Diagram 1.
dalam penelitian ini adalah: [1]Bagian depan
bangunan (façade); [2]Organisasi ruang luar Diagram 2 memperlihatkan persentase
dan dalam; [3]Pembatas ruang (jenis dan perubahan pada bagian depan bangunan
bahan); dan [4]Ornamen dan detil (tekstur, (facade), yang meliputi perubahan pada taman,
bahan, dan warna). carport, dan teras pada setiap tipe rumah.
Diagram 3 menunjukkan persentase perubahan
HASIL DAN PEMBAHASAN pada organisasi ruang, baik pada ruang dalam
maupun ruang luar, yang mencakup taman
Penelitian ini lebih menekankan pada dalam, ruang cuci, kamar mandi dan toilet,
pengamatan atau kajian terhadap perubahan gudang, ruang makan, dapur, dan kamar tidur
desain awal rumah yang berkaitan dengan pada setiap tipe rumah.
unsur-unsur arsitektural yang bersifat fisik,
sehingga lebih mudah untuk melakukan Diagram 4 menunjukkan persentase
pengamatan terhadap perubahan desain yang perubahan pada pembatas ruang di setiap tipe
terjadi. Tabel 1, Tabel 2, Tabel 3, Tabel 4, rumah, meliputi perubahan pada penyekat
Tabel 5 memperlihatkan data perubahan yang kayu, tirai, dan lemari hias. Diagram 5
terjadi dengan membandingkan desain awal memperlihatkan persentase perubahan yang
dan kondisi rumah setelah ditempati penghuni terjadi pada ornamen dan detail pada teralis,
pada lima tipe yang berbeda, yaitu Tipe Aster, wallpaper, dan eternit.
Tipe Magnolia, Tipe Jasmine, Tipe Lily, Tipe
Dahlia. Sementara itu, Diagram 6 menunjukkan
persentase penyebab perubahan yang menjadi
Data yang diperoleh dari lima sampel variabel bebas pada setiap tipe rumah. Hasil
pada Tipe Aster dapat dilihat pada Tabel 1; yang dominan menunjukkan bahwa perubahan
data yang diperoleh dari lima sampel pada Tipe tersebut terjadi karena kebutuhan fungsi ruang.
Magnolia dapat dilihat pada Tabel 2; data yang .
228
Tabel 1. Desain awal dan kondisi rumah setelah ditempati pada Tipe Aster
Desain Setelah Mengalami
Tipe/Blok Rumah Desain Awal Keterangan
Transformasi
Denah mengalami perubahan pada taman belakang dan sisa tanah di sisi rumah, sedangkan
Aster tampak depan mengalami perubahan penambahan dinding dan pintu samping. Ruang
Blok B07 dalam mengalami perubahan dengan memindahkan dapur dan memperluas bangunan
pada tanah sisa.
Aster Denah mengalami perubahan pada taman belakang, sedangkan sedangkan tampak depan
Blok E06 tidak mengalami perubahan. Ruang dalam mengalami perubahan dengan memindahkan
dapur dan menambahkan ruang cuci ke taman belakang.
Aster Denah mengalami perubahan pada taman belakang, sedangkan tampak depan mengalami
Blok E09 penambahan kanopi. Ruang dalam mengalami perubahan dengan memindahkan dapur
dan menambahkan ruang cuci ke taman belakang.
Aster Denah mengalami perubahan pada taman belakang, sedangkan tampak depan tidak
Blok E11 mengalami perubahan. Ruang dalam mengalami perubahan dengan memindahkan dapur
dan menambahkan ruang cuci ke taman belakang.
Aster Denah mengalami perubahan pada taman belakang, sedangkan tampak depan mengalami
Blok E17 penambahan kanopi. Ruang dalam mengalami perubahan dengan memindahkan dapur
dan menambahkan ruang cuci ke taman belakang.
229
Agnes, G.C., Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
Data yang diperoleh dari lima sampel pada Tipe Magnolia adalah sebagai berikut:
230
Tabel 2. Desain awal dan kondisi rumah setelah ditempati pada Tipe Magnolia
Desain Setelah Mengalami
Tipe/Blok Rumah Desain Awal Keterangan
Transformasi
Denah mengalami perubahan pada ruang dalam, sedangkan tampak depan mengalami
penambahan kanopi. Ruang dalam mengalami perubahan dengan menambahkan
Magnolia dapur sehingga kamar mandi dan taman samping lebih kecil.
Blok C05
Magnolia
Blok C06
Denah mengalami perubahan pada ruang dalam, sedangkan tampak depan mengalami
perubahan dengan menambahkan pintu masuk menuju dapur. Ruang dalam mengalami
Magnolia perubahan dengan menambahkan dapur sehingga ukuran kamar mandi dan taman
Jurnal Arsitektur KOMPOSISI, Volume 10, Nomor 4, Oktober 2013
Blok C08 samping menjadi lebih kecil sedangkan kamar tidur utama menjadi lebih besar.
Denah mengalami perubahan dan sisa tanah di sisi rumah, sedangkan tampak depan
mengalami perubahan dengan menambahkan kanopi dan pintu masuk menuju dapur.
Magnolia Ruang dalam mengalami perubahan dengan menambahkan dapur di sisi rumah.
Blok C10
Denah mengalami perubahan dan sisa tanah di sisi rumah, sedangkan tampak depan
mengalami perubahan dengan menambahkan kanopi dan ruang cuci di sisa tanah.
Magnolia Ruang dalam mengalami perubahan dengan menambahkan dapur dan gudang
Blok D08 sehingga kamar tidur utama berpindah letaknya. Taman samping berubah fungsi
menjadi kamar tidur anak.
Denah mengalami perubahan pada ruang dalam, sedangkan tampak depan mengalami
perubahan dengan menambahkan kanopi. Ruang dalam mengalami perubahan dengan
mengubah taman belakang menjadi dapur.
Jasmine I17
231
Agnes, G.C., Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
232
Tabel 4. Desain awal dan kondisi rumah setelah ditempati pada Tipe Lily
Desain Setelah Mengalami
Tipe/Blok Rumah Desain Awal Keterangan
Transformasi
Denah tidak mengalami perubahan, sedangkan tampak depan mengalami
penambahan kanopi. Ruang dalam tidak mengalami perubahan.
Lily A11
Lily A12
Lily A16
Lily A18
233
Agnes, G.C., Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
Jurnal Arsitektur KOMPOSISI, Volume 10, Nomor 4, Oktober 2013
234
Agnes, G.C., Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
235
Jurnal Arsitektur KOMPOSISI, Volume 10, Nomor 4, Oktober 2013
236
Agnes, G.C., Transformasi Desain Rumah Tinggal di Perumahan Padma Residence (Bantul, Yogyakarta) Saat Ditempati
6. Tipe Dahlia mengalami perubahan sebesar oleh pandangan penghuni dan tamu. Hal ini
100% karena kebutuhan fungsi ruang juga berkaitan dengan budaya masyarakat yang
tidak terbiasa memperlihatkan proses yang
KESIMPULAN DAN SARAN terjadi di dalam dapur seperti memasak, dan
menyiapkan berbagai bahan masakan.
Hasil penelitian yang telah dilakukan
di Perumahan Padma Residence, Bantul, DAFTAR RUJUKAN
Yogyakarta, sebesar 100% pemilik rumah
melakukan perubahan fisik pada rumah tinggalnya Dwiantina, A. 2011. Invasi Ruang Personal dan
saat ditempati. Tipe Magnolia, Jasmine, Lily, dan Teritori dalam Gedung Olahraga. Tesis
Dahlia mengalami perubahan pada tampilan Magister. Depok: Program Arsitektur
depan bangunan (façade) sebesar 80%. Perubahan Reguler, Fakultas Teknik, Universitas
yang dilakukan adalah penambahan kanopi pada Indonesia.
carport, sedangkan tipe Aster, Magnolia, dan Masyhuri & Zainuddin. 2008. Metodologi
Dahlia mengalami banyak perubahan pada Penelitian: Pendekatan Praktis dan
peletakan ruang sebesar 100%. Pada umumnya, Aplikatif. Bandung : Refika Aditama.
pemilik rumah tipe Aster melakukan perubahan Najoan, J. S. dan Mandey, J. 2011. Transformasi
pada dapur, ruang makan, dan taman belakang sebagai Strategi Desain, Jurnal Media
sebesar 100%, sehingga taman belakang menjadi Matrasain, 8 (2), [Online]. Tersedia:
lebih kecil dan ruang makan berubah fungsi http://ejournal.unsrat.ac.id [diunduh 15
menjadi ruang tamu atau ruang keluarga. Dari tiga November 2012].
strategi yang dinyatakan oleh Antoniades (1990) Sjaifoel, E. 2008. Kajian Perubahan Fisik
dalam Najoan. J. S dan Mandey. J (2011), strategi Rumah Tinggal Pada Permukiman
tradisional merupakan strategi yang membuat Perumnas Martubung. Tesis Magister
para pemilik rumah melakukan perubahan, tidak diterbitkan. Medan: Program Studi
karena strategi tradisional memiliki faktor Magister Teknik Arsitektur, Universitas
internal yang berupa fungsi. Pada Perumahan Sumatera Utara.
Padma Residence, Bantul, Yogyakarta, tipe Aster, Sjaifoel, E. et al. 2011. Kajian Perubahan
Magnolia dan Dahlia mengalami perubahan Fisik Rumah Tinggal pada Permukiman
sebesar 100% karena kebutuhan fungsi ruang. Perumnas Martubung Medan, Jurnal
Arsitektur dan Perkotaan “Koridor”
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, Program Studi Magister Teknik
disarankan agar dapur diletakkan secara Arsitektur, 2 (2):39-44.[Online].
terpisah dengan ruang makan dan ruang tamu. Tersedia: http://jurnal.pdii.lipi.go.id
Letak dapur lebih disukai apabila terhalang [diunduh 12 November 2012].
237
Jurnal Arsitektur KOMPOSISI, Volume 10, Nomor 4, Oktober 2013
238