Você está na página 1de 4

TUGAS

MATERI FDS

Disusun Oleh :
Nama Kelompok : 1. Dewi Ayu Sulistio N
2. Dhita Indriyani
3. Iis Puspita
4. Inayatul Ulfa
5. Lely Setiawati
6. Yudia Eviana
Kelas : XI OTKP 3

SMK PGRI 2 TAMAN


TAHUN PELAJARAN 2018/2019
MATERI FDS
Potret dunia pendidikan kita dari tahun ketahun selalu saja diwarnai dengan perubahan
kebijakan. Ada saja kebijakan baru pemerintah yang menyangkut dunia pendidikan. Mulai
dari perubahan kurikulum hingga perubahan sistem pembelajaran, sering dilakukan
pemerintah khususnya oleh kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Untuk perubahan kurikulum, sejak Indonesia merdeka tercatat sudah 11 kali terjadi
pergantian kurikulum. Seringnya terjadi pergantian sistim pendidikan di negeri ini, sering
membuat masyarakat bingung, bahkan terkadang memunculkan pernyataan yang bernada
sinis, seperti, setiap ganti menteri pasti berganti pula sistem belajar atau kurikulumnya.
Di awal tahun pelajaran 2017/2018 ini polemik dunia pendidikan kita kembali mencuat
kepermukaan, menyusul adanya rencana penerapan full day school atau lima hari sekolah
oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Rencana penerapan FDS tersebut mengundang pro dan kontra di kalangan masyarakat. Pihak
yang pro mengatakan, dengan FDS dapat membantu orang tua yang bekerja. Artinya, orang
tua dapat fokus bekerja, sementara kegiatan anak dapat terkontrol oleh sekolah. Saat ini
memang banyak sekolah menawarkan kurikulum FDS bahkan dalam bentuk sekolah
berasrama (boarding school). Kegiatan siswa selama 24 jam dipantau pihak sekolah. Dan
faktanya, banyak orang tua yang berminat menyekolahkan anak ke boarding school walau
harus membayar mahal.
Sejalan dengan pihak yang pro, Kemendikbud menjawab kritikan terhadap rencana
penerapan FDS dengan memberikan alasan dan pertimbangan. Pertama, kebijakan lima hari
sekolah merupakan implementasi dari program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK).
Kedua, akan mengintegrasikan nilai utama yaitu religius, nasionalis, gotong-royong, mandiri,
dan integritas. Ketiga, siswa tidak harus belajar selama 8 jam penuh di kelas, tetapi diisi
kegiatan variatif dengan proporsi pengetahuan 30% dan pembentukan karakter 70%
Keempat, guru diminta mengurangi ceramah di kelas, diganti aktivitas-aktivitas yang terkait
pembentukan karakter.
Pihak yang kontra berpandangan, kegiatan FDS akan menambah beban guru dan siswa. Guru
bukan hanya mengurus murid-muridnya di sekolah, tapi juga memiliki suami, istri, atau anak
yang harus diurus alias perlu diperhatikan. Kalau guru harus stand by di sekolah sampai sore,
tentunya suami, istri, anak mereka akan protes. Selain guru, siswa juga berpotensi mengalami
kebosanan atau stres karena dikurung sepanjang hari di sekolah. Apalagi jika program yang
dilaksanakan sekolah kurang menarik atau kurang variatif. Waktu bermain anak juga menjadi
berkurang, termasuk untuk mengisi kegiatan belajar pasca belajar sekolah, anak juga belajar
atau mengaji pada sore hari di TKA/TPA/ Madrasah Diniyah Takmiliyah.
Dalam konteks kemasyarakatan, FDS dinilai menjauhkan siswa dari lingkungan bermainnya
atau bersosialisasi dengan tetangganya. Hal ini dapat menimbulkan siswa merasa asing
dengan lingkungan tempat tinggalnya, merasa minder, tidak mau bergaul, dan tertutup
terhadap tetangganya walau di sekolah anak tersebut mungkin memiliki banyak teman. Bagi
sekolah yang memberlakukan sistem dua shift (belajar pagi dan siang), penerapan FDS
tentunya akan menjadi kendala karena mereka mengalami keterbatasan tempat dan guru.
Siswa yang jarak dari rumah ke sekolahnya jauh tentunya juga akan mengalami kendala
karena dia sampai rumah pada saat magrib.
Para pakar pendidikan yang kontra dengan kebijakan ini menilai, penerapan FDS ini bentuk
kekeliruan menyikapi pendidikan dan persekolahan. Seolah-olah pendidikan identik
persekolahan, padahal pendidikan maknanya jauh lebih luas. Pendidikan dapat dilakukan di
rumah, sekolah, dan di lingkungan masyarakat. Dengan demikian, sekolah hanya salah satu
unsur dalam pendidikan. Banyak bukti empirik menunjukkan, orang-orang sukses bukan
hanya orang yang berprestasi seacara akademik yang baik di sekolah, tetapi yang memiliki
life skill yang bagus.
A. Faktor Penunjang Full Day School
Adapun faktor pendukung pelaksanaan sistem full day school adalah setiap sekolah
mempunyai tujuan yang ingin di capai, tentunya pada tingkat kelembagaan. Untuk menuju
kearah tersebut, di perlukan berbagai perlengkapan dalam berbagai bentuk dan jenisnya.
Salah satunya adalah sistem yang akan digunakan di dalam sebuah lembaga tersebut,
diantaranya adalah kurikulum. Pada dasarnya kurikulum merupakan suatu alat untuk
mencapai tujuan pendidikan.
Faktor pendukung yang kedua adalah menejemen pendidikan. Manajemen ini sangat
penting dalam suatu organisasi. Tanpa manajemen yang baik, maka sesuatu yang akan kita
gapai tidak akan pernah tercapai dengan baik karena kelembagaan akan berjalan dengan baik
jika di kelola dengan baik.
Faktor pendukung yang ketiga adalah sarana dan prasarana. Sarana pembelajaran
merupakan sesuatu yang secara tidak langsung berhubungan proses belajar setiap hari, tetapi
mempengaruhi kondisi pembelajaran. Prasarana sangat berkaitan dengan materi yang dibahas
dan alat yang digunakan. Selain sarana dan prasarana di atas full day school juga harus di
lengkapi dengan faktor pendukdung, yaitu sarana belajar.
Kemudian, faktor pendukung yang terakhir dan yang terakhir dan yang paling penting
dalam pendidikan adalah SDM (Sumber Daya alam Manusia).

B. Faktor Penghambat Full Day School


Banyak faktor penghambat dalam penerapan full day school. Salah satunya adalah
sarana dan prasarana. Masih banyak kekurangan-kekurangan yang dihadapi sekolah untuk
meningkatkan mutunya, yang mayoritas karena keterbatasan sarana dan prasarana pendidikan
sebagai mana disinggung di atas. Keterbatasan sarana dan prasarana itu dapat menghambat
kemajuan sekolah tersebut.
Selain faktor siswa, pegawai atau tenaga teknis, dan dana, kualitas guru juga sangat
berpengaruh terhadap kelangsungan proses belajar mengajar. Maka dari itu untuk mencapai
tujuan dalam pembelajaran diperlukan sikap profesionalisme guru dalam mengajar.
Dalam dunia pendidikan, senantiasa dikembangkan sikap dan kemampuan professional.
Sebagaimana yang dikatakan oleh Mulyasa, bahwa guru itu menghadapi dua masalah sebagai
berikut. Pertama, berkaitan dengan faktor dari dalam diri guru, meliputi pengetahuan,
keterampilan disiplin, upaya pribadi, dan kerukunan kerja. Berkaitan dengan pekerjaan
meliputi managemen dan cara kerja yang baik, pengehematan biaya, dan ketepatan waktu
(mampu menghargai waktu).
Dapat disimpulkan bahwa faktor dalam diri guru dan pekerjaan guru dapat menjadi hambatan
bagi pengembangan sekolah.

Você também pode gostar

  • Surat Resign
    Surat Resign
    Documento1 página
    Surat Resign
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Wifi CCTV
    Wifi CCTV
    Documento5 páginas
    Wifi CCTV
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • ANGKRINGAN
    ANGKRINGAN
    Documento1 página
    ANGKRINGAN
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Analisis Sistem Informasi Dan Perencanaan Sim
    Analisis Sistem Informasi Dan Perencanaan Sim
    Documento19 páginas
    Analisis Sistem Informasi Dan Perencanaan Sim
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Wifi CCTV
    Wifi CCTV
    Documento5 páginas
    Wifi CCTV
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Undangan 7 Bulanan
    Undangan 7 Bulanan
    Documento1 página
    Undangan 7 Bulanan
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • MAKALAH Osteoporosis
    MAKALAH Osteoporosis
    Documento14 páginas
    MAKALAH Osteoporosis
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Cover Permohonan SK Ka TK
    Cover Permohonan SK Ka TK
    Documento1 página
    Cover Permohonan SK Ka TK
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Proposal Seni Budaya Stefany 10 Akuntansi 1
    Proposal Seni Budaya Stefany 10 Akuntansi 1
    Documento3 páginas
    Proposal Seni Budaya Stefany 10 Akuntansi 1
    Stefany Ariana
    Ainda não há avaliações
  • Undangan 7 Bulanan
    Undangan 7 Bulanan
    Documento1 página
    Undangan 7 Bulanan
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • MAKALAH Osteoporosis
    MAKALAH Osteoporosis
    Documento14 páginas
    MAKALAH Osteoporosis
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • MaulidNabi
    MaulidNabi
    Documento3 páginas
    MaulidNabi
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Riwayat Hidup
    Daftar Riwayat Hidup
    Documento1 página
    Daftar Riwayat Hidup
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Undangan 7 Bulanan
    Undangan 7 Bulanan
    Documento1 página
    Undangan 7 Bulanan
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan Beserta Fungsinya
    Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan Beserta Fungsinya
    Documento4 páginas
    Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan Beserta Fungsinya
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Tugas Makalah Kunjungan Industri
    Tugas Makalah Kunjungan Industri
    Documento15 páginas
    Tugas Makalah Kunjungan Industri
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Drum Band
    Daftar Drum Band
    Documento2 páginas
    Daftar Drum Band
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Prapendahuluan Teks Negoisasi-1
    Prapendahuluan Teks Negoisasi-1
    Documento4 páginas
    Prapendahuluan Teks Negoisasi-1
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Berkala Pada Kendaraan
    Berkala Pada Kendaraan
    Documento23 páginas
    Berkala Pada Kendaraan
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Pengurus Relawan Ida
    Daftar Pengurus Relawan Ida
    Documento1 página
    Daftar Pengurus Relawan Ida
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • ABS SISTEM
    ABS SISTEM
    Documento10 páginas
    ABS SISTEM
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    100% (2)
  • CV Anand
    CV Anand
    Documento1 página
    CV Anand
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Electric Power Steering
    Electric Power Steering
    Documento6 páginas
    Electric Power Steering
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Cara Membuat Magnet
    Cara Membuat Magnet
    Documento4 páginas
    Cara Membuat Magnet
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Fibonacci
    Fibonacci
    Documento2 páginas
    Fibonacci
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • PKI Kelurahan Kebondalem
    PKI Kelurahan Kebondalem
    Documento16 páginas
    PKI Kelurahan Kebondalem
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Riwayat Hidup Yungga
    Daftar Riwayat Hidup Yungga
    Documento1 página
    Daftar Riwayat Hidup Yungga
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Penerapan Matriks Dalam Kehidupan Sehari-Hari
    Penerapan Matriks Dalam Kehidupan Sehari-Hari
    Documento6 páginas
    Penerapan Matriks Dalam Kehidupan Sehari-Hari
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações
  • Getuk Goreng
    Getuk Goreng
    Documento1 página
    Getuk Goreng
    Ahmed ELfarhan Ibn MachRodji
    Ainda não há avaliações