Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Disusun Oleh :
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan YME yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya kepada saya sehingga akhirnya saya dapat membuat
makalah Keperawatan Komunitas II.
Pada kesempatan yang baik ini, saya menyampaikan rasa hormat dan
ucapan terima kasih kepada semua pihak yang dengan tulus ikhlas telah
memberikan bantuan dan dorongan kepada saya dalam pembuatan makalah ini
terutama kepada :
1. Ibu Ns. Sang Ayu Made Adyani, M.Kep., Sp.Kep.Kom selaku dosen pada
mata kuliah Keperawatan Komunitas II.
2. Orang tua kami yang telah memberikan semangat, dukungan serta doa untuk
menyelesaikan makalah ini
3. Rekan satu kelas tutorial yang telah mendukung dalam menyelesaikan
makalah ini
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Warna langit dan banyak hal lain yang mempengaruhi suasana hati kita dan
perilaku. Terapis percaya warna yang memiliki efek pada kita masing-masing. Terapis
menggunakan pendekatan ini untuk memulihkan sel ke tingkat yang bahkan
keseimbangan dan untuk merangsang proses penyembuhan. Karena warna bisa
memiliki baik dampak positif dan negatif, warna tertentu dan jumlah warna yang akurat
sangat penting dalam penyembuhan. Warna akupunktur menggabungkan konsep warna
dan akupunktur sebagai cara untuk sumbatan jelas dan mengembalikan energi yang
sehat.
Tiap warna sesuai dengan aspek tertentu dari seseorang yang berubah dari
waktu ke waktu. Warna membantu tubuh dalam kemampuan alami untuk
keseimbangan itu sendiri, yang digunakan selama berabad-abad terutama di Asia.
Terapi Cahaya merangsang titik dan meridian-grid bidang cahaya untuk memfasilitasi
migrasi cahaya dalam tubuh 'sendiri' galaksi. hormonal kegiatan internal dapat dikaji
ulang melalui perubahan cahaya melalui mata, sebagai saraf optik mengkonversi
cahaya menjadi listrik yang kemudian melintasi organ, meridian dan sistem syaraf
tubuh kita. Warna dan terapi cahaya dapat regenerasi sel dan darah, dan dapat yang
sederhana seperti menerapkan kekuatan kasih dan penyembuhan oleh Tuhan dan setiap
dokter yang baik akan memasok kepada siapa pun. Warna pelangi adalah irisan dari
matahari.
Banyak konsep pengobatan Cina tidak memiliki mitra dalam pengobatan Barat.
pengobatan Cina memandang pikiran dan tubuh sebagai sistem energik yang tidak
dapat dipisahkan dari satu sama lain atau alam semesta. Organ tidak, seperti dalam
Kedokteran Barat, struktur berfungsi terpisah, namun saling berhubungan sistem organ
yang bekerja sama untuk menjaga tubuh berfungsi dengan baik. Dalam pengobatan
Cina seperti dengan terapi warna itu adalah pasien dan bukan penyakit yang diobati.
2. Psikologis elemen
7. Spiritual elemen
6. Itu, emosi dan mental keseimbangan fisik oleh harmonisasi dan cahaya
keseimbangan warna tubuh
Warna memasuki tubuh kita dan bekerja melalui kulit, mata, titik akupunktur
dan makanan. Setiap warna mengandung berbagai elemen yang diperlukan untuk
kelangsungan hidup kita. Energi cahaya dan warna yang sedang diangkut melalui
saluran meridian dan sistem limfatik tetapi juga melalui sel-sel molekul kami, dan
DNA. Terbuka tubuh yang lebih adalah untuk warna, semakin cepat akan transportasi
energi dan informasi warna untuk jaringan dan sel-sel seluruh tubuh.
Terapi warna yang dikenal juga dengan nama chromatherapy didasarkan pada
pernyataan bahwa setiap warna tertentu mengandung energi-energi penyembuh dan
berpengaruh pada fisik manusia (Daggaet, 2008) Warna tertentu bisa berpengaruh pada
psikofisiologis seseorang. Pada manusia warna selain berpengaruh pada reaksi
fisiologis relaksasi pada otot polos, warna juga memberi berbagai pengaruh pada
kondisi psikologis manusia (Torrice, 2000). Warna memiliki berbagai karakteristik
energi yang berbeda–beda apabila diaplikasikan pada tubuh. Pembelajaran mengenai
pengaruh warna terhadap perilaku, emosi dan fisik manusia ini dikenal dengan sebutan
psikologi warna.
Warna hijau menimbulkan rasa nyaman, rileks, kalem, mengurangi stres,
menyeimbangkan, dan menenangkan emosi. Warna hijau untuk mereka yang menderita
lemah jantung, sakit pernapasan, dan kanker. Orange Warna yang ceria. mampu
membebaskan dan melepaskan emosi, menghilangkan rasa mengasihani diri, rasa tak
berguna, dan tak ingin memaafkan. Ungu menimbulkan efek yang dalam pada jiwa dan
telah digunakan dalam psikiatri untuk membantu menenangkan pasien yang menderita
sejumlah gangguan mental dan gangguan panik. Jingga lebih berfungsi untuk
mengatasi masalah alergi dan konstipasi atau sembelit. Biru Warna yang dingin dan
menenangkan. Putih warna yang betulbetul suci, warna perlindungan yang membawa
damai dan perasaan nyaman. Hitam warna yang membuat nyaman, melindungi, dan
misterius, berhubungan dengan kesunyian. Hitam mencegah kita untuk tumbuh dan
berubah. (Martinson, 2002; Nicholson, 2002; Pytel, 2006)
Warna hijau menurut Pytel (2006) akan menurunkan tahanan perifer akibat
vasodilatasi yang ditimbulkan karena berbanding lurus dengan peningkatan kadar beta
endorphin dan melatonin sehingga meningkatkan perfusi darah kejaringan termasuk ke
kortek serebral dan selanjutnya memperbaiki sirkulasi seluler neuron dan
meningkatkan neurotransmitter acetilkolin sehingga meningkatkan fungsi kortek
cerebri terutama daerah frontal sehingga meningkatkan performa kognitif. Disamping
itu warna hijau juga merangsang hipotalamus mengurangi pelepaskan
adrenocorticotropin hormone sehingga meningkatkan kemampuan belajar dan memory
(Schwartz, 2005).
BAB III
PENUTUP
III.1. Kesimpulan