Você está na página 1de 5

FARMAKOGNOSI II DAN FITOTERAPI

ALEO VERA

NAMA : MARHAMATUL LAIYINAH

NIM : 1701140

NAMA DOSEN :DR. EMRIZAL, M.SI, APT

PROGRAM STUDI S1 FARMASI

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU

2018-2019
ALEO VERA (ALOE BARBADENSIS MILLEER)

atau LIDAH BUAYA


KLASIFIKASI TANAMAN ALEO VERA
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom:
Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Ordo: Asparagales
Famili: Asphodelaceae
Genus: Aloe
Spesies: Aloe vera L

SEJARAH TANAMAN ALEO VERA


Dewasa ini produk berbahan baku alami semakin disukai masyarakat. Tanaman lidah buaya
(Aloe vera L.) selama ini hanya dikenal sebagai shampo untuk perawatan rambut dan tanaman
hias di pekarangan rumah, kini penggunaannya sudah semakin luas baik dalam industri
kosmetika maupun farmasi. Menurut Furnawant hi (2002) lidah buaya diperkirakan masuk ke
Indonesia sekitar abad ke-17.Tanaman lidah buaya diduga berasal dari Kepulauan Canary di
sebelah barat Afrika, telah dikenal sebagai obat dan kosmetika sejak berabad-abad
silam.Penggunaannya di bidang farmasi pertama kali dilakukan oleh orang-orang Samaria sekitar
tahun 1750 SM (Arifin, 2014).Tanaman lidah buaya kini menjadi salah satu komoditas pertanian
yang mempunyai peluang sangat besar untuk dikembangkan di Indonesia sebagai usaha
agribisnis, namun pengembangan usaha agribisnis lidah buaya di Indonesia.

KENDALA PADA TANAMAN ALEO VERA

Kendala pada tanaman lidah buaya dikarenakan petani belum banyak membudidayakan tanaman
ini sehingga belum menerapkan teknik budidaya pertanian yang tepat.Salah satu teknik budidaya
pertanian yang mampu meningkatkan hasil produksi lidah buaya adalah pemupukan. Pemberian
bahan organik memegang peranan penting dalam peningkatan produksi tanaman di daerah tropis
(Novizan, 2002 dan Syawal, 2009).
UPAYA PADA TANAMAN ALEO VERA

Upaya untuk mendapatkan hasil tanaman lidah buaya yang tinggi dan berkualitas baik,
disamping perluasan areal pertanaman juga harus diperhatikan beberapa syarat tumbuh terutama
pemeliharaan. Selama pertumbuhan,tanaman memerlukan hara yang seimbang untuk
kelangsungan hidupnya. Kompos merupakan pupuk organik buatan manusia yang dibuat dari
proses pembusukan sisa-sisa buangan mahluk hidup (tanaman maupun hewan). Kompos tidak
hanya menambah unsur hara, tetapi juga menjaga fungsi tanah sehingga tanaman dapat tumbuh
dengan baik.

PENGERTIAN ALEO VERA

Lidah buaya (Aloe vera) merupakan salah satu sumber daya alam yang mudah ditemui di
Indonesia.Tanaman ini merupakan tanaman yang fungsional karena semua bagiannya dapat
dimanfaatkan. Manfaat lidah buaya di antaranya sebagai bahan baku kosmetik, bahan baku
pembuatan shampoo dan sebagai bahan baku makanan dan minuman kesehatan serta sebagai
obat berbagai macam penyakit.

KANDUNGAN TANAMAN ALEO VERA

1. Flavonoid
2. Tanin merupakan senyawa organik yang terdiri dari campuran senyawa polifenol
kompleks. mempunyai daya antiseptik yaitu mencegah kerusakan yang disebabkan
bakteri atau jamur berfungsi sebagai astringen yang dapat menyebabkan penutupan pori-
pori kulit, menghentikan pendarahan yang ringan (Anief, 1997).
Saponin berfungsi mengurangi gula darah
3. Polifenol merupakan senyawa turunan fenol yang mempunyai aktivitas sebagai
antioksidan.
4. Steroid
5. Vitamin,B1,B2,B6,B12,C,E dan asam folat
MANFAAT TANAMAN ALEO VERA
a. Manfaat dalam kesehatan
 Sebagai antibakteri, antioksidan, dan dapat menghambat pendarahan pada kulit.
 Menpunyai daya antiseptik yaitu mencegah kerusakan yang disebabkan bakteri atau
jamur berfungsi sebagai astringen yang dapat menyebabkan penutupan pori-pori kulit,
menghentikan pendarahan yang ringan
 mengurangi gula darah
 penyembuh luka bakar
 mempunyai aktivitas sebagai antioksidan
 sebagai anti inflamasi, bersifat antiseptik dan penghilang rasa sakit.
 Lidah buaya lateks mengandung molekul dengan efek pencahar yang kuat (anthranoids),
yang sangat efektif untuk mengatasi sembelit.
 Gel lidah buaya mampu mengusir dan membinasakan racun dan bahan asing lainnya
yang biasanya menempel pada usus.

b. Manfaat Lidah Buaya Untuk Kecantikan


Lidah buaya banyak dipergunakan pada berbagai produk kosmetik, seperti krim, lotion, atau
sabun. Kandungan lidah buaya di dalam produk kosmetik tersebut membantu meningkatkan
kadar oksigen yang berguna bagi kulit, membantu menguatkan jaringan kulit sehingga tidak
mengendur, serta membantu mencegah penuaan dini.

BENTUK PEMAKAIAN ALEO VERA


 Pembuatan krim lidah buaya ( Aleo vera ), krim dibuat dengan komposisi yang
berdasarkan hasil penelitian, yaitu dengan basis krim yang dapat menyembuhkan luka
dalam waktu 14 hari.
 Aloe-deopads yang mengandung gel aleo vera yang digunakan untuk mengatasi
keringat dan bau badan
 Gel aleo vera yang digunakan pada muka untuk membersihkan muka
DAFTAR PUSTAKA

Arifin, J. 2014. Intensif Budidaya Lidah Buaya. Pustaka Baru Press.Yogyakarta.

Fikri, K. 2013. Pengaruh Volume Media dalam Polybag Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa
Sawit (Elaes guineensis Jacq). Fakultas Pertanian Universitas Riau:1-8.

Furnawanthi. 2002. Manfaat Lidah Buaya. Agromedia Pustaka. Jakarta.

Gusniwati., N. M. Elsya dan R. Arief. 2008. Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung dengan
Pemberian Kompos Alang-alang. Jurnal Agronomi 12(2):23-27.

Hidayat, T., Wardati dan Armaini. 2014. Pertumbuhan dan Produksi Sawi (Brassica Juncea L)
pada Inceptisol dengan Aplikasi Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit. Fakultas Pertanian
Universitas Riau:1-9.

Você também pode gostar