Analisis Lingkungan Internal

a. Variabel kekuatan dan kelemahan yang ada di dalam

Kekuatan:
1) Rumah sakit ini memiliki tenaga 310 perawat, terbagi menurut jenjang
pendidikannya 58% D3, 30% Ners 2% spesialis keperawatan dan 10% SPK.
2) Rata-rata perawat dalam usia produktif. Rumah sakit ini memiliki tempat yang
strategis mudah dijangkau masyarakat serta dipinggir jalan besar.
3) Merupakan rumah sakit pemerintah tipe C, dan juga menjadi tempat praktik bagi
institusi pendidikan.
4) Fasilitas pelayanan dimiliki UGD, poliklinik rawat jalan, poliklinik spesialis
(penyakit dalam, bedah, kebidanan dan anak), ruang OK, laboratorium, radiologi,
ICU, kamar jenazah.
5) Keadaan rumah sakit dalam dua bulan terakhir selalu penuh pasien, sehingga karena
penuhnya ini sampai menolak pasien.
6) BOR pasien mengalami peningkatan dari 60% menjadi 85%. Survey tingkat
kepuasan pasien menunjukkan hasil 90% puas, sedangkan dari tenaga perawat
menunjukkan hasil 90% perawat puas.

Kelemahan:
1) Masih adanya beberapa keluhan pasien dan keluarga terhadap pelayanan yang
diberikan.
2) Alur pelayanan yang masih membingungkan
3) Beberapa alat di rumah sakit juga mengalami gangguan, sering bermasalah saat
digunakan.

b. Pembentukan suasana pekerjaan

1) Rumah sakit menyediakan subsidi silang untuk biaya belajar bagi perawat berstatus
PNS yang ingin melanjutkan studi, namun jumlahnya masih disesuaikan.
2) Kegiatan pelatihan dan seminar setiap tahun masing-masing ruang hanya diberikan
jatah gratis sekali.

Analisis Lingkungan Eksternal

a. Variabel kesempatan/peluang dan ancaman, yang berada di luar lingkungan

organisasi

1) Rumah sakit sudah menggunakan sistem komputerisasi namun baru berjalan sekitar
6 bulan, dan masih proses pemeliharaan.
2) Pendanaan rumah sakit bersumber dari dana APBD daerah
3) Setiap awal tahun rumah sakit harus menyusun rencana anggaran untuk kebutuhan
selama satu tahun
4) Setiap bulannya jajaran pimpinan rumah sakit termasuk melibatkan kepala ruang
rutin melakukan rapat evaluasi tentang kegiatan selama 1 bulan
b. Terdiri dari lingkungan kerja (meliputi elemen yang dipengaruhi dan mempengaruhi
operasi utama organisasi) dan lingkungan sosial (tren ekonomi, sosial, budaya,
demografi, lingkungan, politik, hukum, pemerintah, teknologi dan persaingan)