Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
NO REGISTER :-
TANGGAL MASUK : 07 MARET 2013
TANGGAL PENGKAJIAN : O7 MARET 2013
NAMA PENGKAJI : NAWIA
A. IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : NY”L” / TN”M”
Umur : 30 tahun / 45tahun
Suku : Jawa / Buton
Agama : Islam / slam
Pendidikan : SD / SMA
Pekerjaan : IRT / PNS
Alamat : kel. Bataraguru
Nikah/lamanya : 7 tahun
E. DATA PSIKOSOSIAL
- ibu sangat senang dengan kehamilan anak keduanya
- Ibu mengharapkan agar kehamilannya berjalan baik
- Ibu mengharapkan agar persalinannya berjalan dengan normal
- Ibu sebagai pengelola rumah tangga bermusyawarah dengan
suami dalam mengambil keputusan
- Hubungan ibu dan keluarga serta tetangga sekelilingnya
F. DATA SPIRITUAL
Ibu selalu berdoa agar bayi yang di kandungnya dan dirinya sehat.
1. GIIPIA0
Dasar :
DS:
- Ibu mengatakan ini kehamilannya yang ke dua
- tidak pernah keguguran
DO :
- Tonus otot perut tampak kendor
- Tampak linea nigra dan striae albican
Analisa dan Interprestasi Data :
- Tonus otot perut kendor disebabkan karena otot-otot perut pernah
teregang oleh kehamilan dan persalinan sebelumnya
(Winkjosastro.ilmu kebidana.2005.Hal.234)
- Linea nigra adalah garis pigmentasi dari simphisis pubis sampai
sebagian atas fundus di garis tengah tubuh sedangkan striae
albican merupakan garis-garis putih agak mengkilap. (yuni
kusmiyati, dkk. Perawatan ibu hamil. 2009.Hal.345)
2. Umur kehamilan 35 minggu 2 hari
Dasar :
DS :
- Ibu mengatakan haid terakhir tanggal 04- 07- 2012
DO:
- TP tanggal 11- 04- 2013
- Tanggal pengkajian 07- 03- 2013
- TFU 3 jari diatas pusat
Analisa dan Interprestasi Data :
- Dari HPHT tanggal 04- 07- 2012 sampai dengan tanggal
pengkajian 07- 03 2012, maka menurut hukum Neagle masa
gestasi 35 minggu 2 hari
(Obstetri Fisiologi, UNPAD Bandung, 2004. Hal 127)
- Menurut hokum MC Donald pada kehamilan 35 minggu,TFU 3 jari
diatas pusat.(Obstetri Fisiologi, UNPAD Bandung, Hal 164)
3. Punggung Kiri (PU-KI)
Dasar :
DS :
- Ibu mulai merasakan pergerakan janin sejak umur kehamilan
20 minggu sampai sekarang. Pergerakan janin dirasakan kuat
pada kuadran kanan perutnya.
DO:
- Leopold I : TFU 3 jari diatas pusat dan pada fundus teraba
bokong
- Leopold II : Punggung kanan (PU-KA)
4. Presentase Kepala
Dasar :
DS :
-
DO:
- Leopold III:Presentase kepala
8. Janin Hidup
Dasar :
DS :
- Ibu mulai merasakan pergerakan janin sejak umur kehamilan
20 minggu sampai sekarang. Pergerakan janin dirasakan kuat
pada kuadran kanan perut ibu.
DO:
- Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- Saat palpasi, bagian-bagian janin dapat diraba
- Saat Auskultasi DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur pada
kuadran kiri bawah.
LANGKAHVRENCANA ASUHAN
Tujuan:
- KU ibu dan janin baik
- Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental dan
sosial ibu dan bayi
Kriteria :
- TTV dalam batas normal :
- TD : 120/80 MmHg (120/80 MmHg)
- Suhu : 36 C (36 – 37oC )
- Nadi : 80 ×/menit (60–80×/menit)
- Pernapasan : 20×/menit (18–22×/menit)
- DJJ dalam batas normal (120–160×/menit)
- Tidak ada tanda-tanda bahaya dalam kehamilan
Rencana tindakan :
1. Beri senyum, sapa dan salam serta sentuhan pada ibu
Rasional:
Agar dapat menjalin komunikasi dengan lancar pada saat melakukan
tindakan
2. Beri tahu ibu tentang tindakan yang akan dilakukan
Rasional:
Agar ibu mengerti tentang tindakan yang akan dilakukan sehingga
bidan mendapatkan persetujuan dari klien terhadap tindakan yang
akan dilakukan pada dirinya
3. Observasi tanda- tanda vital dan keadaan umum ibu
Rasional :
agar ibu mengetahui tentang kondisi dirinya dan keadaan yang dialami
sekarang
4. Beri tahu ibu tentang hasil pemeriksaan
Rasional:
Hak ibu untuk memperoleh / mengetahui keadaan dan kondisi dirinya
tentang hasil pemeriksaan
5. Beri HE pada ibu tentang:
a. Gizi seimbang
Rasional :
Agar dapat mengerti dan memahami tentang makanan bergizi
dengan menu seimbang yang di perlukan selama hamil untuk
dirinya sendiri dan bayinya.
b. Personal hygiene
Rasianal :
Tubuh yang bersih terhindar dari berbagai penyakit khususnya
penyakit kulit dan tubuh yang bersih dapat melancarkan peredaran
darah sehingga ibu merasa segar dan area genitalia yang kotor/
lembab mudah terkena penyakit.
c. Istrahat yang cukup
Rasional :
Istrahat yang cukup dapat mengurangi beban kerja jantung yang
mengalami peningkatan karena kehamilan. Istrahat juga dapat
menghemat energi yang juga meningkat karena adanya janin.
d. Tanda-tanda bahaya kehamilan
Rasioal :
Untuk mengetahui sedini mungkin tanda-tanda bahaya kehamilan
agar jika nantinya jika ibu menemukan tanda-tandabahaya
kehamilan dapat langsung berkonsultasi dengan bidan.
e. Manfaat perawatan payudara
Rasional :
Agar ibu mengerti tentang perawatan payudara dan mau
melakukan perawatan payudara.
f. Manfaat senam hamil
Rasional :
Agar ibu mengerti tentang senam hamil dan mau melakukan senam
hamil
g. Manfaat pertolongan persalinan oleh petugas kesehatan
Rasional :
Dengan mengetahui manfatpertoongan persalinan olehpetugas
kesehatan dan ibu mau melakukan persalinan pada petugas
kesehatan (bida/dokter)
6. Anjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan pada payudara
Rasional :
Dengan melakukan perawatan pada payudara dapat memperlancar
proses pembentukan ASI untuk menyusui dan menjaga putting susu
agar bersih
7. Anjurkan pada ibu agar persalinannya nanti ditolong oleh tenaga
kesehatan yaitu bidan / dokter.
Rasional :
Dengan bersalin pada bidan / dokter dapat mencegah kemungkinan
yang dapat terjadi sehingga dapat teratasi secepatnya
8. Ajarkan ibu tentang senam hamil
Rasional :
Dengan melakukan senam hamil dapat menguatkan otot-otot panggul
ibu sehingga diharapkan proses persalinan ibu dapat berjalan dengan
lancar
9. Berikan terapi pada ibu untuk mengkonsumsi obat SF 1×1 /hariminimal
90 tablet selama kehamilannya, B.com 1×1, dan KALK 1×1 /hari
secara oral dikonsumsi
Rasional :
Dengan cara diminum obat dan waktunya maka ibu dapat melakukan
sendiri di rumah agar bisa terhindar dari anemia dan dapat
meningkatkan jumlah darah merah dan pembentukan jumlah sel darah
merah pada janin dan plasenta
10. Anjurkan pada ibu untuk untuk melakukan kunjungan ulang berikutnya
apabila belum melahirkan.
Rasional :
Melakukan kunjungan lang berikutnya apabila ia belum melahirkan ini
dapat mendeteksi kelainan-kelainan pada ibu dan janinnya serta
mengetahui petumbuhan dan perkembangan ibu dan janin.
LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Tanggal 01 Maret 2012
1. Memberi senyum, sapa, salam dan sentuhan pada ibu
2. Memberitahukan pada ibu tentang tindakan yang akan dilakukan
3. Mengobservasi tanda- tanda vital
TD : 120/80 MmHg S : 36°C
N : 80 ×/ menit P : 20x /menit
4. Memberi tahu ibu mengenai hasil pemeriksaan
5. Memberikan HE pada ibu tentang:
a. Gizi ibu hamil
Makanan bergizi seimbang sangat diperlukan oleh ibu untuk
kehamilan, tumbuh kembang janin dan persalinannya.
b. Personal hygiene
Mandi 2 x sehari menggunakan sabun
Keramas 3 x seminggu menggunakan shampo
Menggoso gigi 2 x sehari dengan menggunakan pasta gigi
Daerah genitalia dibersihkan setiap mandi dan setiap selesai
BAK/BAB dengan handuk kering, bersih dan lembut.
c. Istrahat yang cukup
Tidur siang kurang lebih 1 jam
Tidur malam kurang lebih 7 jam
d. tanda-tanda bahaya kehamilan
1. ibu tidak mau makan dan muntah terus
2. berat badan ibu tidak meningkat
3. bengkak pada tangan/ wajah, pusing dan dapat disertai kejang
4. kelainan letak janin
5. perdarahan
6. gerakan janin kurang/ tidak ada
7. ketuban pecah sebelum waktunya
e. Manfaat perawatan payudara
1. Menjaga kebersihan payudara terutama kebersihan puting susu.
2. Melenturkan dan menguatkan puting susu sehungga
memudahkan bayi menyusu
3. Merangsang kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi ASI
banyak dan lancar
4. Dapat mendeteksi kelainan-kelainan secara dini dan melakukan
upaya untuk mengatasinya.
f. Manfaat senam hamil
manfaat senam hamil yaitu untuk melatih dan memperkuat otot-otot
terutama otot dasar panggul sehingga dapat berfungsi secara
optimal dalam persalinan normal serta mengimbangi titik berat tubuh.
g. Manfaat pertolongan persalinan oleh petugas kesehatan mengurangi
terjadinya komplikasi pada saat persalinan sehingga dapat
menurunkan angka kematian ibu dan janin.
6. Menganjurkan pada ibu tentang perawatan pada payudara :
a. Cuci tangan
b. Olesi kedua tangan dengan baby oil
c. Tempatkan kedua telapak tangan di antara kedua payudara
d. Lakukan pengurutan, dimulai kearah atas, ke samping, lalu
kebawah
e. Teruskan pengurutan kebawah, ke samping, melintang, lalu
kedepan. Lalu kedua tangan dilepaskan dari payudara, ulangi
gerakan 20-30 kali untuk tiap payudara
f. Sokong payudara dan urut dengan jari tangan dengan gerakan
memutar sambil menekan mulai dari pangkal payudara hingga
putting.
g. Sokong payudara dan urut dengan sisi kelingking
h. Bersihkan payudara dengan washlap hangat selama 2 menit,
lalu waslap dingin selama 1 menit sebanyak 3×
i. Lap payudara dengan handuk kecil bersih dan kering
7. Menganjurkan pada ibu agar persalinannya nanti ditolong oleh bidan /
dokter
8. Mengajarkan ibu tentang senam hamil
a. Sikap tubuh berdiri tegak, kedua lengan di samping badan, keua
kaki selebar bahu dan berdiri relaks
b. Lakukan gerakan jongkok perlahan-lahan, badan tetap lurus lalu
tegak berdiri perlahan-lahan
c. Pada permulaan berlatih agar tidak terjatuh kedua tangan dapat
berpegang pada sandaran kursi dilakukan sebanyak 8 kali
d. Sikap tubuh tidur terlentang, kedua tangan disamping badan
kedua kaki ditekuk dan di lemaskan badan
e. Lakukan pernapasan diafragma dan pernapasa dadanyang
dalam, di lakuka dengan frekuensi 26-28 kali/ menit dan lebih
cepat yang bermanfaat untuk menghilangkan rasa nyeri.
(yeni,heni,sujiatini,perawatan ibu hamil, 2008. Hal 115-116)
9. Memberi terapi pada ibu untuk mengkonsumsi obat yang di berikan
bidan seperti obat SF 2×1 /hari, B.com 1×1, dan KALK 1×1 /hari
secara oral
10. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan kunjungan ulang berikutnya
apabial ia belum melahirkan.
IDENTITAS ISTRI/SUAMI
PLANNING (P)
Tanggal 01 Maret 2012
1. Memberi senyum, sapa, salam dan sentuhan pada ibu
Hasil : terjalin komunikasi yang baik antara bidan dan ibu
2. Memberitahukan pada ibu tentang tindakan yang akan dilakukan
Hasil : ibu menyetujui semua tindakan yang akan dilakukan
3. Mengobservasi tanda- tanda vital
Hasil : TD : 120/80 MmHg S : 36°C
N : 80 ×/ menit P : 20x /menit
4. Memberitahu ibu mengenai hasil pemeriksaan
Hasil : ibu mengetahui kondisi dirinya saat ini
5. Memberikan HE pada ibu tentang:
a. Gizi ibu hamil
Makanan bergizi seimbang sangat diperlukan oleh ibu untuk
kehamilan, tumbuh kembang janin dan persalinannya.
Hasil : ibu mengerti
b. Personal hygiene
Mandi 2 x sehari menggunakan sabun
Keramas 3 x seminggu menggunakan shampo
Menggoso gigi 2 x sehari dengan menggunakan pasta gigi
Daerah genitalia dibersihkan setiap mandi dan setiap selesai
BAK/BAB dengan handuk kering, bersih dan lembut.
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukannya
c. Istrahat yang cukup
Tidur siang kurang lebih 1 jam
Tidur malam kurang lebih 7 jam
Hasil : ibu mengerti dan memahami tentang penjelasan yang
diberikan
d. tanda-tanda bahaya kehamilan
1. ibu tidak mau makan dan muntah terus
2. berat badan ibu tidak meningkat
3. bengkak pada tangan/ wajah, pusing dan dapat disertai kejang
4. kelainan letak janin
5. perdarahan
6. gerakan janin kurang/ tidak ada
7. ketuban pecah sebelum waktunya
Hasil : ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan
e. manfaat perawatan payudara
1. Menjaga kebersihan payudara terutama kebersihan puting susu.
2. Melenturkan dan menguatkan puting susu sehungga
memudahkan bayi menyusu
3. Merangsang kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi ASI
banyak dan lancar
4. Dapat mendeteksi kelainan-kelainan secara dini dan melakukan
upaya untuk mengatasinya.
Hasil : ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan
f. Manfaat senam hamil
manfaat senam hamil yaitu untuk melatih dan memperkuat otot-otot
terutama otot dasar panggul sehingga dapat berfungsi secara
optimal dalam persalinan normal serta mengimbangi titik berat
tubuh.
Hasil : Ibu mengerti tenteng manfaat senam hamil
g. manfaat pertolongan persalinan oleh petugas kesehatan mengurangi
terjadinya komplikasi pada saat persalinan sehingga dapat
menurunkan angka kematian ibu dan janin.
Hasil : ibu maw melakukan anjuran yang diberikan