Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ABSTRAK
Pendahuluan: hipertensi dikenal sebagai suatu penyakit yang sangat membahayakan kesehatan
dan urutan nomor satu penyebab kematian, saat ini penyakit hipertensi menjadi suatu fenomena
masalah yang sering dijumpai pada masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah mencari pengaruh
terapi rendam kaki air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di RT
04 Kelurahan Pangkut. Metode penelitian: Desain penelitian ini menggunakan one group pre
test post tets desaign. Populasinya para penderita hipertensi sebanyak 95 orang. Teknik sampling
menggunakan Simple Random Sampling dengan rumus slovin. Sehingga didapatkan sampel 49
responden. Pengambilan data menggunakan lembar observasi dan tensi meter. Wilcoxson Signed
Rank digunakan sebagai alat untuk melakukan analisa data. Hasil penelitian: Hasil penelitian
menunjukan bahwa sebagian besar responden sebelum diberikan terapi rendam kaki air hangat
hipertensi sedang sebanyak 25 orang (51%) dan setelah diberikan terapi rendam kaki air hangat
menunjukan sebagian besar dari responden mengalami hipertensi ringan yaitu sebanyak 29
orang (59,2%). Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh terapi rendam kaki air hangat
terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi, dan didapat hasil P value = 0,000.
Kesimpulan: Kesimpulannya adalah ada pengaruh terapi rendam kaki air hangat terhadap
penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di RT 04 Kelurahan Pangkut.
ABSTRACT
Introduction: Hypertension is one of the diseases that are very dangerous to health and the
order of the number one cause of death, hypertensive illness at this time be a phenomenon often
encountered problems in the community. The purpose of this research is to find the influence of
warm water foot soak therapy against a decrease in blood pressure in people with hypertension
in RT 04 Village Pangkut. Research Method: The design of this research use one group pre test
post tets desaign. The population of the hypertension sufferers as much as 95 people. Sampling
techniques using Simple Random Sampling with the formula slovin. So obtained a sample of 49
respondents. Research instrument using sheets of observation before and after the
given therapy. Result: Research results indicates that the most of the respondents before the
given warm water foot soak therapy of hypertension are as much as 25 people (51%) and after
being given theright foot soak therapy warm water showed the majority of respondents
experiencing mild hypertension i.e. as many as 29 people (59.2%). The results of the research
showed there is the influence of the warm water foot soak therapy against a decrease in blood
pressure in people with hypertension, andobtained results P value = 0.000. Conclusion:
Conclusions it can be concluded that there is the influence of the warm water foot soak therapy
against a decrease in blood pressure in people with hypertension in RT 04 village Pangkut.
Terdapat beberapa faktor yang dapat Tabel 10 menunjukan bahwa sebagian besar
mempengaruhi meningkatnya tekanan darah dari responden mengalami hipertensi ringan
diantaranya adalah pengaruh asupan garam yaitu sebanyak 29 orang (59,2%).
karena kandungan natrium akan membuat
plasma darah bertambah, curah jantung Peneliti berpendapat bahwa setelah diberikan
meningkat dan tekanan darah beranjak naik. perlakuan berupa merendam kaki dengan air
(Susalit, 2001, 32). Kandungan kopi seperti hangat didapatkan hasil hampir seluruhnya
kalium dan polifenol berguna untuk menunjukkan perubahan yaitu tekanan darah
menurunkan tekanan siastol dan diastol. yang mulai menurun. Informasi tentang
Namun kandungan kafein yang berada mengatasi hipertensi dengan herbal
didalamnya juga dapat bersifat menaikkan menggunakan air hangat sangat penting bagi
tekanan darah. Rokok dapat membentuk masyarakat. Karena responden memiliki
aterosklerosis karna meningkatnya oksidasi keinginan yang tinggi untuk melakukan
terhadap lemak, dimana karbon monoksida terapi, karna sangat terjangkau tidak
(CO) diyakini sebagai penyebab utama memerlukan biaya yang sangat mahal dan
kerusakan vaskuler. Sedangkan inhibisi CO disamping itu tidak memili efeksamping.
sebanding dengan peningkatan kosentrasi Selain itu tekanan darah juga dapat
karboksihaemoglobin (COHb) bertanggung dipengaruhi oleh faktor jenis kelamin,
jawab terhadap peningkatan kadar kolesterol pekerjaan bahkan pendapatan.
dalam darah sehingga dapat menyebabkan
lesi pada endotelia dan meningkatkan Tekanan darah pada penderita hipertensi
agregasi platelet. Hal ini menyebabkan berkurang karena penderita hipertensi
terjadinya penyempitan pembuluh darah diberikan terapi rendam kaki air hangat, dan
yang akhirnya akan meningkatkan keinginan yang kuat untuk melakukan
vaskularisasi darah menuju jantung (Susalit terapi. Sesuai pernyataan apabila seseorang
2001, 35). mengalami gangguan kesehatannya maka
mereka akan mencari informasi sebanyak-
Pada usia lanjut metabolisme kalsium akan banyaknya (Nasir dan Muhith, 2010, 32).
mulai terganggu yang mengakibatkan Tingkat pendidikan, komunikasi dan
penumpukan didalam darah semakin tinggi. informasi, kebudayaan dan pengalaman
Kalsium yang beredar akan semakin pribadi sesorang akan mempengaruhi dan
mengentalkan darah dan akan berdampak sikap tentang kesehatan (Notoadmojo,
pada meningkatnya tekanan darah. Kalsium 2010, 76). Esterogen akan bekerja
yang mengendap juga dapat menyebabkan meningkatkan jumlah lemak baik (HDL)
arterosklerosis yang membuat pembuluh sebelum mereka menopouse. Hormon
darah semakin sempit. Aliran yang
estrogen akan terus berubah kuantitasnya
terganggu akan meningkatkan kerja jantung
mulai usia 45-55 tahun (Anggraini, et all,
dan curah jantung. Elastisitas akan semakin
2009, 17). Semakin tinggi pendapatan
menurun seiring usia yang mulai bertambah.
seseorang maka semakin besar keinginan
Pembuluh darah akan kaku sehingga
seseorang untuk membeli makan yang enak,
kebutuhan sel dan organ akan berkurang, hal
siap saji. Jika status sosial ekonomi tingggi
ini akan menyebabkan jantung memompa
maka arus tekanan darah menjadi lebih
darah lebih berat. (Muhammadun, 2010,
tinggi sedangkan sosial ekonomi berkaitan
46)..
erat dengan tingkat pendapatan (Sarwono,
2001, 25).
2. Sesudah dilakukan Terapi rendam kaki
Pengaruh terapi rendam kaki air hangat air hangat ternyata terjadi penurunan
terhadap penurunan tekanan darah pada tekanan darah pada responden yaitu
penderita hipertensi sebagian besar dari responden mengalami
Hipertensi ringan (59,2%).
Sebelum diberikan terapi rendam kaki air
hangat tekanan darah yang dimiliki oleh 3. Ada pengaruh Terapi rendam kaki air
responden sebagai berikut; diketahui hangat terhadap peurunan tekanan darah
sebagian besar dari responden mengalami pada penderita Hipertensi.
hipertensi sedang yaitu sebanyak 25
responden (51%). Kemudian setelah Saran
diberikan perlakuan berupa merendam kaki
dengan air hangat didapatkan hasil sebagian Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian,
besar menunjukkan perubahan yaitu menjadi maka peneliti mengajukan beberapa saran
hipertensi ringan sebanyak 29 responden yang ditujukan kepada:
(59,2%). Pengujian yaang dilakukan
setelahnya menggunakan Wilcoxon signed 1. Bagi responden
rank, didapatkan nilai p sebanyak 0,000. Hal Karena ada pengaruh terapi rendam kaki
ini menunjukkan adanya pengaruh rendaman air hangat terhadap penurunan tekanan
kaki menggunakan air hangat dengan darah, maka bagi responden yang
penurunan tekanan darah. mengalami hipertensi sedang bisa
melakukan terapi rendam kaki air hangat.
Merendam kaki dengan air hangat dapat
digunakan sebagai pengganti terapi yang 2. Bagi puskesmas
berupa obat. Obat akan membuat seseorang Petugas kesehehatan membantu
akan semakin ketergantungan. Terapi ini mensosialisasikan tentang penanganan
akan membuat pembuluh darah menjadi lebar dini (pertama) pada penderita hipertensi
yang nantinya akan melancarkan aliran darah sedang, dengan melakukan terapi rendam
menuju organ atau sel. Aliran yang lancar kaki air hangat.
juga akan membuat kerja organ yang masuk
dalam sistem kardiovaskuler tidak bekerja 3. Bagi peneliti selanjutnya
berlebihan. Terapi merendam kaki nantinya Bagi peneliti selanjutnya yang berminat
dapat menjadi bagian terapi non farmakologi meneliti tentang pengaruh terapi rendam
dalam menanggulangi tekanan darah. Saat kaki air hangat terhadap penurunan
ventrikel berelaksasi, tekanan dalam tekanan darah pada penderita hipertensi,
ventrikel turun drastis, akibat aliran darah diharapkan agar melakukan terapi secara
yang lancar sehingga menurunkan tekanan berulang dan pengukuran lebih lanjut.
diastolik (Perry & Potter, 2006, didalam
Agung, 2015, 9). KEPUSTAKAAN