Você está na página 1de 7

Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

PENGARUH JENIS BAHAN BAKAR MOTOR BENSIN DENGAN TINGKAT


KOMSUMSINYA

Onery Andy Saputra, S.Pd, M.Pd


Dosen Program Studi Mesin Otomotif
Politeknik Indonusa Surakarta
Jl.KH Samanhudi No 31, Laweyan Surakarta
Email: oneryindonusa@gmail.com

Bahan bakar yang beredar di Indonesia terdiri dari berbagai jenis, jenis-jenis bahan bakar
tersebut disesuaikan dengan kebutuhan teknologi yang diterapkan pada kendaraan. Sampai saat
ini jenis bahan bakar motor bensi ada 4 jenis, yaitu: premium, pertalite, pertamax dan pertamax
turbo. Berbagai jenis bahan bakar tersebut memiliki karakteristik tersendiri, sehingga
konsumen memiliki pilihan dalam memilih bahan bakar yang digunakan. Beberapa rumusan
masalah tersebut yaitu, Apa pengaruh penggunaan bahan bakar premium, pertalite, pertamax
dan pertamax turbo dengan tingkat konsumsi bahan bakar pada kendaraan.
Penelitian ini akan dilakukan dengan cara membandingkan konsumsi bahan bakar dari
beberapa jenis bahan bakar yang ada dipasaran Indonesia. Penelitian yang dilakukan ini
merupakan jenis penelitian experimental. Objek utama dalam penelitian ini yaitu
membandingkan konsumsi bahan bakar sepeda motor 100cc dengan bahan bakar yang berbeda-
beda. Alat dan bahan penelitian yang digunakan yaitu : Tachometer. Burret, Bahan Bakar,
Sepeda motor. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan teknis analisis deskriptif
dengan melukiskan dan merangkum fenomena-fenomena terukur pada penelitian yang telah
dilakukan.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa (1) Bahan bakar premium
lebih membutuhkan bahan bakar lebih sedikit dibandingkan dengan bahan bakar pertalite pada
semua putaran mesin. (2) Bahan bakar pertalite lebih membutuhkan bahan bakar lebih banyak
dibandingkan dengan bahan bakar yang lain pada semua putaran mesin. (3) Bahan bakar
pertamax pada putaran bawah lebih boros dibanding premium dan pertamax turbo, tapi pada
putaran menengah dan tinggi bahan bakar pertamax lebih irit dibanding dengan bahan bakar
premium namun masih lebih boros dengan bahan bakar pertamax turbo. (4) Bahan bakar
pertamax turbo lebih irit dibandingkan dengan bahan bakar yang lain pada putaran mesin
menengah dan tinggi. Namun pada putaran rendah bahan bakar pertamax turbo lebih boros
dibanidng premium.

Kata Kunci: Bensin, Pengapian, Motor, Efektifitas

I. PENDAHULUAN Berdasarkan penjabaran di atas maka


Bahan bakar yang beredar di Indonesia dapat dirumuskan beberapa masalah yang
terdiri dari berbagai jenis, jenis-jenis bahan perlu dipecahkan. Beberapa rumusan masalah
bakar tersebut disesuaikan dengan kebutuhan tersebut yaitu:
teknologi yang diterapkan pada kendaraan. 1. Apa pengaruh penggunaan bahan bakar
Sampai saat ini jenis bahan bakar motor premium dengan tingkat konsumsi bahan
bensin ada 4 jenis, yaitu: premium, pertalite, bakar pada kendaraan?
pertamax dan pertamax turbo. Berbagai jenis 2. Apa pengaruh penggunaan bahan bakar
bahan bakar tersebut memiliki karakteristik pertalite dengan tingkat konsumsi bahan
tersendiri, sehingga konsumen memiliki bakar pada kendaraan?
pilihan dalam memilih bahan bakar yang 3. Apa pengaruh penggunaan bahan bakar
digunakan. Pemilihan bahan bakar ini pertamax dengan tingkat konsumsi bahan
memerlukan analisis secara mendalam bakar pada kendaraan?
terhadap dampak yang diperoleh apabila 4. Apa pengaruh penggunaan bahan bakar
memilih bahan bakar tertentu Mengingat pertamax turbo dengan tingkat konsumsi
kondisi serta biaya yang dikeluarkan maka bahan bakar pada kendaraan?
perlu dipilih bahan bakar yang tepat pada Tujuan dari penelitian ini yaitu
kendaraan yang digunakan. mengetahui pengaruh dari perlakukan

20
Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

menggunakan beberapa jenis bahan bakar III. METODE PENELITIAN


pada kendaraan bermotor dengan tingkat Penelitian ini akan dilakukan dengan
konsumsi bahan bakarnya. Berdasarkan cara membandingkan konsumsi bahan bakar
pengaruh yang ada tersebut akan diketahui dari beberapa jenis bahan bakar yang ada
tingkat efektifitas penggunaan bahan bakar dipasaran Indonesia. Setiap bahan bakar akan
pada kendaraan dari setiap jenis bahan bakar. dilakukan 3 kali pengujian konsumsi bahan
bakar pada 3 putaran mesin yang berbeda.
II. TINJAUAN PUSTAKA Penelitian yang dilakukan ini merupakan jenis
Perkembangan jenis bahan bakar yang penelitian experimental.
saat ini ada di Indonesia merupakan fenomena Penelitian eksperimental merupakan
yang berbeda. Jenis bahan bakar yang beredar bentuk penelitian percobaan yang berusaha
memiliki karakteristik, kualitas yang berbeda untuk mengisolasi dan melakukan kontrol
juga. Umtuk mengikuti perkembangan setiap kondisi-kondisi yang relevan dengan
tersebut perlu dilakukan penyesuaian situasi yang diteliti kemudian melakukan
teknologi atau karakteristik mesin agar pengamatan terhadap efek atau pengaruh
medapatkan efektifitas yang paling maksimal. ketika kondisi-kondisi tersebut dimanipulasi.
Perbedaan karakteristik bahan bakar Dengan kata lain, perubahan atau manipulasi
memicu perdebatan oleh masyarakat, bahan dilakukan terhadap variabel bebas dan
bakar mana yang paling efektif dan efisien. pengaruhnya diamati pada variabel terikat
Secara tersirat melihat dari angka oktan maka (Wahyu Nur H, 2014)
bahan bakar yang memiliki oktan tinggi akan Pengambilan data dilakukan di
memiliki tenaga yang besar dan efisiensinya laboatorium bengkel otomotif, Politeknik
besar. Namun secara realita hal tersebut tidak Indonusa Surakarta. Melalui uji konsumsi
bisa langsung diterima, karena sistem kerja mengguanakan burret sebagai media
motor bakar terdiri dari beberapa faktor, pengukur konsumsi bahan bakar, dan dengan
sehingga nilai oktan tidak 100% bisa bantuan tachometer sebagai alat pengukur
terpengaruh. putaran mesin.
Untuk menguji keefektifan dari setiap Objek utama dalam penelitian ini yaitu
jenis bahan bakar perlu dilakukan penelitian membandingkan konsumsi bahan bakar
di laboratorium, agar faktor-faktor yang lain sepeda motor 100cc dengan bahan bakar yang
bisa di minimalisir. Langkah yang perlu berbeda-beda. Alat dan bahan penelitian yang
dilakukan yaitu pada sebuah kendaraan akan digunakan yaitu :
diberikan perilaku yang sama yaitu diberi 1. Tachometer. Alat ini berguna untuk
bahan bakar selanjutnya dilakukan pengetesan mendeteksi putaran mesin.
konsumsi bahan bakar pada putaran bawah, 2. Burret digunakan untuk mengetahui
menengah dan tinggi. Selanjutnya dengan jumlah konsumsi bahan bakar pada
sepeda motor yang sama dan tanpa merubah sepeda motor.
penyetelan yang lain, maka sepeda motor 3. Bahan Bakar, bahan inilah yang akan
dilakukan pengujian dengan bahan bakar yang digunakan sebagai objek penelitian.
lain. Dari hasil penelitian ini maka akan Bahan bakar tersebut yaitu: premium,
dilihat rata-ratanya dan akan terlihat bahan pertalite, pertamax, pertamax turbo.
bakar mana yang memiliki efisiensi yang 4. Sepeda motor, adalah alat yang digunakan
paling baik. sebagai media penelitian.
Metode analisis data pada penelitian ini
menggunakan teknis analisis deskriptif
dengan melukiskan dan merangkum
fenomena-fenomena terukur pada penelitian
yang telah dilakukan. Data-data yang
dihasilkan berupa konsumsi bahan bakar
motor bensin berdasarkan putaran yang sudah
ditetapkan.
Penggambaran dari fenomena yang
Gambar 1. Kerangka Pikir terjadi selama penelitian digambarkan secara
grafis dalam histogram atau polygen
frekwensi yang menggambarkan hubungan

21
Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

antara jenis-jenis bahan bakar dengan


konsumsi bahan bakar pada sepeda motor.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil
1. Konsumsi Bahan Bakar Premium
Konsumsi bahan bakar premium
pada pengetesan di sepeda motor supra fix
100cc yang sudah dilakukan yaitu
mendapatkan hasil sebagai berikut.
Gambar 4. Grafik Konsumsi Bahan Bakar
Pertamax berdasarkan Putaran Mesin

4. Konsumsi Bahan Bakar Pertamax Turbo


Konsumsi bahan bakar pertamax
turbo pada pengetesan di sepeda motor
supra fix 100cc yang sudah dilakukan
yaitu mendapatkan hasil sebagai berikut.
Gambar 2. Grafik Konsumsi Bahan Bakar
Premium berdasarkan Putaran Mesin

2. Konsumsi Bahan Bakar Pertalite


Konsumsi bahan bakar pertalite pada
pengetesan di sepeda motor supra fix
100cc yang sudah dilakukan yaitu
mendapatkan hasil sebagai berikut.
Gambar 5. Grafik Konsumsi Bahan Bakar
Pertamax Turbo berdasarkan Putaran
Mesin

Pembahasan
1. Perbandingan Konsumsi antara Premium
dengan Pertalite
Perbedaan konsumsi bahan bakar
antara premium dan pertalite dapat di lihat
pada grafik dibawah ini.
Gambar 3. Grafik Konsumsi Bahan Bakar
Pertalite berdasarkan Putaran Mesin

3. Konsumsi Bahan Bakar Pertamax


Konsumsi bahan bakar pertamax
pada pengetesan di sepeda motor supra fix
100cc yang sudah dilakukan yaitu
mendapatkan hasil sebagai berikut.
Gambar 6. Grafik Perbedaan Konsumsi Bahan
Bakar Premium dan Pertalite
Perbedaan antara dua bahan bakar
terlihat sangat mencolok, bahwa konsumsi
bahan bakar motor yang menggunakan
premium lebih irit dibanding dengan
menggunakan bahan bakar pertalite.
Hal ini dijabarkan berdasarkan data
hasil penelitian yang sudah dilakukan di
bengkel otomotif. Data ini diperoleh

22
Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

melalui uji labolatorium, dengan factor-


faktor yang berpengaruh yang lain
berusaha dijaga. Penelitian ini dilakukan
pada putaran mesin yang berbeda yaitu
padaputaran bawah, menengan dan tinggi.
Pada ketiga jenis putaran memperlihatkan
bahwa konsumsi bahan bakar dengan
menggunakan premium lebih irit.

2. Perbandingan Konsumsi antara Premium Gambar 8. Grafik Perbedaan Konsumsi


dengan Pertamax Bahan Bakar Premium dan Pertamax
Perbedaan konsumsi bahan bakar antara Turbo
premium dan pertamax dapat di lihat pada
grafik dibawah ini. Perbedaan antara dua bahan bakar
terlihat sangat sedikit, bahwa pada putaran
bawah bahan bakar premium lebih baik
dibanding dengan pertamax. Namun
menanjak pada putaran menengah dan
tinggi bahan bakar premium lebih boros
disbanding dengan bahan bakar pertamax.
Hal ini dijabarkan berdasarkan data
hasil penelitian yang sudah dilakukan di
bengkel otomotif. Data ini diperoleh
melalui uji labolatorium, dengan factor-
faktor yang berpengaruh yang lain
Gambar 7. Grafik Perbedaan Konsumsi Bahan
berusaha dijaga. Penelitian ini dilakukan
Bakar Premium dan Pertamax
pada putaran mesin yang berbeda yaitu
padaputaran bawah, menengan dan tinggi.
Perbedaan antara dua bahan bakar
terlihat sangat sedikit, bahwa pada putaran
4. Perbandingan Konsumsi antara Pertalite
bawah bahan bakar premium lebih baik
dengan Pertamax
dibanding dengan pertamax. Namun
Perbedaan konsumsi bahan bakar
menanjak pada putaran menengah dan
antara pertalite dan pertamax dalam di
tinggi bahan bakar premium lebih boros
lihat pada grafik dibawah ini.
disbanding dengan bahan bakar pertamax.
Hal ini dijabarkan berdasarkan data
hasil penelitian yang sudah dilakukan di
bengkel otomotif. Data ini diperoleh
melalui uji labolatorium, dengan factor-
faktor yang berpengaruh yang lain
berusaha dijaga. Penelitian ini dilakukan
pada putaran mesin yang berbeda yaitu
padaputaran bawah, menengan dan tinggi.

3. Perbandingan Konsumsi antara Premium Gambar 9. Grafik Perbedaan Konsumsi Bahan


dengan Pertamax Turbo Bakar Pertalite dan Pertamax
Perbedaan konsumsi bahan bakar
antara premium dan pertamax turbo dalam Perbedaan antara dua bahan bakar
di lihat pada grafik dibawah ini. terlihat sangat sedikit, bahwa pada putaran
bawah bahan bakar pertalite lebih baik
dibanding dengan pertamax. Namun
menanjak pada putaran menengah dan
tinggi bahan bakar pertamax lebih irit
dibanding dengan bahan bakar pertalite.

23
Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

Hal ini dijabarkan berdasarkan data


hasil penelitian yang sudah dilakukan di
bengkel otomotif. Data ini diperoleh
melalui uji labolatorium, dengan factor-
faktor yang berpengaruh yang lain
berusaha dijaga. Penelitian ini dilakukan
pada putaran mesin yang berbeda yaitu
padaputaran bawah, menengan dan tinggi.

5. Perbandingan Konsumsi antara Pertalite


dengan Pertamax Turbo Gambar 11. Grafik Perbedaan Konsumsi
Perbedaan konsumsi bahan bakar Bahan Bakar Pertamax dan Pertamax Turbo
antara pertalite dan pertamax turbo dalam
di lihat pada grafik dibawah ini. Bahan bakar pertamax dan pertamax
turbo memiliki karakterisik yang hampir
sama, hal tersebut didasari oleh hasil
penelitian yang menyatakan bahwa
konsumsi kedua bahan bakar tidak terlalu
jauh. Hanya saja pada putaran bawah
pertamax turbo lebih unggul. Namun pada
putaranmenengah dan tinggi konsumsi
kedua bahanbakar relative sama.
Hal ini dijabarkan berdasarkan data
hasil penelitian yang sudah dilakukan di
bengkel otomotif. Data ini diperoleh
Gambar 10. Grafik Perbedaan Konsumsi melalui uji labolatorium, dengan factor-
Bahan Bakar Pertalite dan Pertamax Turbo faktor yang berpengaruh yang lain
berusaha dijaga. Penelitian ini dilakukan
Perbedaan sangat mencolok pada pada putaran mesin yang berbeda yaitu
kedua bahan bakar, Bahan bakar pertamax padaputaran bawah, menengan dan tinggi.
turbo lebih irit pada semua putaran, dan
jaak perbedaan konsumsi bahan bakar 7. Perbandingan antara Premium, Pertalite,
juga sabgat jauh. Sehingga apat Pertamx, dan Pertamax Turbo
disimpulkan bahan bakar pertamax turbo Perbedaan konsumsi bahan bakar
lebih irit disbanding pertalite. antara premium, pertalite pertamax dan
Hal ini dijabarkan berdasarkan data pertamax turbo dalam di lihat pada grafik
hasil penelitian yang sudah dilakukan di dibawah ini.
bengkel otomotif. Data ini diperoleh
melalui uji labolatorium, dengan factor-
faktor yang berpengaruh yang lain
berusaha dijaga. Penelitian ini dilakukan
pada putaran mesin yang berbeda yaitu
padaputaran bawah, menengan dan tinggi.

6. Perbandingan Konsumsi antara Pertamax


dengan Pertamax Turbo
Perbedaan konsumsi bahan bakar
antara pertamax dan pertamax turbo
dalam di lihat pada grafik dibawah ini. Gambar 12. Grafik Perbedaan Konsumsi
Semua Bahan Bakar

Berdasarkan uraian di atas, maka kita


melihat perbandingan antar bahan bakar
secara individu. Namun sekarang kita bisa
melihat perbandingan semua bahan bakar

24
Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

secara langsung. Secara visual V. PENUTUP


berdasarkan gambar grafik di atas maka Kesimpulan
bahan bakar pertalite berada pada tingkat Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan
konsumsi yang paling tinggi, dan bahan yang sudah diuraikan pada bab sebelumnya,
bakar pertamax turbo berada pada posisi maka dapat diambil kesimpulan sebagai
bahan bakar yang paling irit. berikut:
Pada putaran rendah masih dipegang 1. Pengaruh penggunaan bahan bakar
oleh bahan bakar premium dengan tingkat premium terhadap konsumsi bahan bakar
konsumsi bahan bakar 208 detik per 5cc, pada sepeda motor supra fit yaitu bahan
dan pada putaran menengah konsumsi bakar premium lebih membutuhkan bahan
bahan bakar paling irit berada pada bakar lebih sedikit dibandingkan dengan
penggunaan bahan bakar pertamax turbo, bahan bakar pertalite pada semua putaran
dan pada putaran tinggi penggunaan mesin. Bahan bakar premium juga paling
bahan bakar petamax paling irit dengan irit pada putaran bawah di banding semua
waktu 40,67 detik untuk menghabiskan bahan bakar. Namun pada putaran
bahan bakar 5cc. menengah dan tinggi bahan bakar premium
Data tersebut bisa dijadikan tolak lebih boros disbanding pertamax dan
ukur, konsumsi bahan bakar pada sebeda pertamax turbo.
motor apabila menggunakan beberapa 2. Pengaruh penggunaan bahan bakar
jenis bahan bakar. Tidak menutup pertalite terhadap konsumsi bahan bakar
kemungkinan factor-faktor yang lain bisa pada sepeda motor supra fit yaitu bahan
mempengaruhi hal tersbut. Secara bakar pertalite lebih membutuhkan bahan
keseluruhan kondisi pemakaian bahan bakar lebih banyak dibandingkan dengan
bakar pertamax turbo berada pada posisi bahan bakar yang lain pada semua putaran
teratas dengan tingkat konsumsi bahan mesin.
bakar yang paling irit, selanjutnya disusul 3. Pengaruh penggunaan bahan bakar
oleh pertamax, dan premium dan yang pertamax terhadap konsumsi bahan bakar
paling akhir pertalite. pada sepeda motor supra fit yaitu bahan
Secara nyata kondisi yang dilakukan bakar pertamax pada putaran bawah lebih
pada saat penelitian tidak ada kondisi boros dibanding premium dan pertamax
mesin yang dirubah sama sekali. Kondisi turbo, tapi pada putaran menengah dan
mesin masih dalam keadaan standar tinggi bahan bakar pertamax lebih irit
pabrik. Sehingga memang kondisi mesin dibanding dengan bahan bakar premium
yang dibuat pada proses produksi dahulu namun masih lebih boros dengan bahan
disesuaikan dengan bahan bakar premium, bakar pertamax turbo.
sehingga dilihat pada hasil penelitian 4. Pengaruh penggunaan bahan bakar
bahan bakar premium hampir sama pertamax turbo terhadap konsumsi bahan
konsumsinya dengan pertamax dan bakar pada sepeda motor supra fit yaitu
pertamax turbo. Padahal secara teoritis bahan bakar pertamax turbo lebih irit
kedua bahan bakar memiliki nilai oktan dibandingkan dengan bahan bakar yang
yang berjauh, seharusnya dengan nilai lain pada putaran mesin menengah dan
oktn yang lebih tingg konsumsi bahan tinggi. Namun pada putaran rendah bahan
bakar semakin irit, namun realitanya tidak bakar pertamax turbo lebih boros
demikian. dibanidng premium.
Namun yang perlu dicermati, pada
saat perubahan jenis bahan bakar memang Saran
diperlukan perubahan settingan mesin Penelitian hanya membahas
agar kinerja mesin dapat maksimal dan mengenai konsusmsi bahan bakar saja.
dapat konsumsi bahan bakar yang irit. Padahal dampak yang terlihat dari
Salah satu yang perlu dirubah yaitu pada penggunakan bahan bakar yaitu pada
pengajuan waktu pengapian, sehingga tenaga yang dihasilkan oleh mesin, dari
mesin akan lebih bertenaga, dan tenaga yang dihasilkan tersebut maka
dampaknya konsusmsi bahan bakar akan akan terlihat konsusmsi bahan bakar yang
lebih irit. dibutuhkan. Sehingga untuk lebih detail
mengenai dampak jenis bahan bakar yang

25
Jurnal AUTINDO Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7918 Volume 1 Nomor 5 Juni 2017

digunakan pada kendaraan, perlu AHM Buku Pedoman reparasi Honda


dilakukan pengujian bahan bakar dengan Mega Pro. Jakarta: PT. Astra Honda
menggunkaa alat Dynotest untuk melihat Motor
tenaga yang dihasilkan dari setiap jenis AHMBuku Pedoman reparasi Honda
bahan bakar. Dari hasil pengujian dynotest PGM-FI Supra X 125. Jakarta: PT.
maka akan terlihat grafik putaran mesin Astra Honda Motor
dan tenaga yang dihasilkan oleh setiap ………. (2013). Panduan Penelitian dan
jenis bahan bakar. Sehingga penelitian ini PPM. Jakarta: Dikti
akan berdampak lebih bermanfaat pada Sutiman. Sistem Kontrol Electronik
dunia otomotif. (2008). Yogyakarta :UNY
Agus. (2013). Prinsip Kerja Motor Bensin.
http://otomodifikasi8.blogspot.co.id/2
013/04/prinsip-kerja-motor-
DAFTAR PUSTAKA bensin.html#!/tcmbck (Agus)
Toyota. (2002). New Step 1 Toyota.
AHM Buku Pedoman reparasi Honda Jakarta: Toyota Astra Motor
Supra X 125. Jakarta: PT. Astra Wahyu Nur H. (2014). Penelitian Sebagai
Honda Motor Upaya Sistematik Dalam Menemukan
AHM Buku Pedoman reparasi Honda Dan Atau Mengembangkan
Astrea Prima. Jakarta: PT. Astra Pengetahuan Yang Benar Beserta
Honda Motor Contohnya. http://penjual-
mimpi.blogspot.co.id/2014/09/jenis-
jenis-metode-penelitian-beserta.html

26

Você também pode gostar