Você está na página 1de 2

Vertigo

Menurut kamus bahasa Indonesia, vertigo diterjemahkan sebagai


pusing. Pusing berbeda dengan nyeri kepala (headache). Pusing dalam
bahasa Inggris adalah dizziness atau giddiness, yakni sensasi berputar
atau seperti hilang keseimbangan yang terasa di kepala.

Vertigo bukanlah suatu diagnosa penyakit, melainkan kumpulan gejala


yang sifatnya subyektif dan obyektif. Vertigo tidak selalu disebabkan
oleh penyakit yang berbahaya, namun seringkali vertigo berlangsung
untuk jangka waktu lama dan mengganggu kualitas hidup orang yang
mengalaminya.

Apa penyebabnya?

Terdapat sekitar 80-100 penyakit yang bisa menimbulkan keluhan


vertigo. Penyebab utama terjadinya vertigo adalah gangguan
keseimbangan. Di tubuh kita, keseimbangan diatur di beberapa tempat.
Sistem ini ada yang terletak di perifer (tepi) dan ada yang terletak sentral
(pusat). Segala penyakit yang memengaruhi sistem keseimbangan, baik
perifer maupun sentral, dapat menyebabkan vertigo.

Sistem keseimbangan perifer berada di telinga, saraf tepi, dan batang


otak. Sementara sistem keseimbangan sentral diatur di otak. Segala
bentuk infeksi, perdarahan, atau tumor dapat mengganggu jalannya
sistem keseimbangan. Selain kedua tempat di atas, mata dan anggota
gerak (otot dan persendian) juga membantu menjaga keseimbangan,
sehingga gangguan pada bagian ini juga bisa menyebabkan vertigo.

Gejala vertigo

Rasa berputar, baik tubuh ataupun lingkungan


Perasaan melayang
Telinga berdenging
Mual
Muntah
Keringat dingin

Faktor pencetus dan yang memengaruhi

Situasi ramai
Suasana yang padat
Gerakan kepala atau objek yang dilihat
Penggunaan obat (streptomisin pada pasien TBC)
Penyakit kronis (DM dan Hipertensi)

Pemeriksaan oleh dokter

Pemeriksaan kondisi fisik umum


Evaluasi keseimbangan
- Romberg Test
- Tandem Gait Test
- Fast Pointing Test
Electro Nistagmograph
Audiometri
Caloric Test
Brain Stem Evoked Potential
Psikiatri

Angsamerah Gedung Graha Media, lt. 2, Jl. Blora 8, Menteng, Jakarta Pusat 10310 +62 21 3915189 +62 856 8445 709 (sms/whats app/line)
customer@angsamerah.com angsamerah.com facebook.com/angsamerah twitter: @angsamerah google.com/+angsamerah
Bisakah vertigo diobati?

Karena sebagian besar penyebab vertigo tidak diketahui, maka


pengobatan yang diberikan oleh dokter hanya bertujuan untuk
menghilangkan gejala utama, yakni rasa vertigo dan mual muntah. Jika
penyebab vertigo dapat diketahui, maka pengobatan untuk mengatasi
penyebabnya menjadi pilihan utama.

Beberapa pilihan pengobatan vertigo adalah:


Antivertigo dengan efek samping mulut kering
Dimenhidrinat yang membuat orang yang mengonsumsinya
mengantuk
Klorpromazin untuk menghilangkan rasa ingin muntah
Relaksan untuk pasien yang vertigonya karena sebab psikologis

Cara mengontrol vertigo

Latihan berfungsi untuk menimbulkan dan meningkatkan kompensasi


seseorang terhadap serangan vertigo.

Berbaring dan melirik ke atas, bawah, kanan, kiri, dilanjutkan


menatap jari yang digerakkan di depan mata sejauh 30cm. Pada
awalnya jari digerakkan secara lambat dan makin lama makin cepat.
Sambil duduk, gerakkan kepala secara cepat ke atas-bawah 5 kali.
Istirahat sekitar 10 detik sampai vertigo hilang dan ulangi gerakan
sebanyak 3 kali.
Sambil duduk juga bisa melakukan gerakan kepala menengok ke
kiri-kanan, atas-bawah selama 30 detik. Istirahat 30 detik dan ulangi
gerakan awal sebanyak 3 kali.
Saat berdiri bisa latihan dengan gerakan mata seperti di atas atau
duduk di kursi lalu berdiri bergantian dengan mata terbuka dan
tertutup.
Latihan berjalan dilakukan dengan menyebrang ruangan dengan
mata terbuka dan tertutup bergantian. Dapat pula tandem dengan
mata terbuka dan tertutup, atau jalan naik turun pada lantai yang
miring sambil membuka dan menutup mata.

Penulis

dr. Gina Anindyajati


g.anindyajati@angsamerah.com

Angsamerah Gedung Graha Media, lt. 2, Jl. Blora 8, Menteng, Jakarta Pusat 10310 +62 21 3915189 +62 856 8445 709 (sms/whats app/line)
customer@angsamerah.com angsamerah.com facebook.com/angsamerah twitter: @angsamerah google.com/+angsamerah

Você também pode gostar