Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Aset tetap merupakan salah satu pos di neraca disamping aset lancar,investasi jangka
panjang dana nilai yang cukup signifikan bila dibandingkan dengan komponen nerava
lainnya.Pengertian ast tetap dalam pernyataan standar akuntansi pemerintah (PSAP) digunakan
dalam kegiatan pemerintah dimanfaatkan oleh masyarakat umum.Dengan batasan pengertian
tersebut ,maka pemerintah harus encatat suatu aset yang dimilikinya meskiun aset tetap tersebut
digunakan oleh pihak lain.pemerintah juga harus mencatat hak atas tanag sebagai aset tetap.
Dalam kasus lain, aset tetap yang dikuasai oleh pemerintah tetapi tujuan pengunaannya untuk
dikonsumsi oleh operasi pemerintah tidak termasuk dalam penegertian aset karena tidak
memenhi definisi aset tetap diatas, misalnya aset tetap yang dibeli pemerintah untuk diserahkan
kepada masyarakat
Komponen biaya yang dapat dimasukkan sebagai biaya perolehahan suatu aset terdiri atas :
1. Harga beli
2. Bea Impor
3. Biaya persiapan tempat
4. Biaya pengiriman awal (initial delivery),dan biaya simpan dan bongkar muat (handling
cost)
5. Biaya pemasangan (instalation cost)
1
6. Biaya profsional seperti arsitek dan insiyur
7. Biaya konstruksi (biaya langsung untuk tenaga kerja ,bahan baku dan iaya tidak langsung
termasuk biaya perencanaan dan pengawasan , perlengkapan ,tenaga listrik, sewa peralatan
,dan semua biaya lainnya yang terjadi berkenaan dengan pembangunan aset tetap tersebut )
8. Biaya administrasi dan biaya umum lainnya sepanjang biaya tersebut tidak dapat
diantribisikan secara langsung pada biaya perolehan aset atau membawa aset ke kondisi
kerjanya.
9. Biaya permulaan (start – up aset) dan pra – produksi serupa kecuali biaya tersebut prlu
untuk membawa aset ke kondisi kerjanya.
Di samping perolehan aset tetap, penggunaan aset tetp untuk menunjang kegiatan
organisasi atau perusahaan merupakan hal penting yang perlu dikaji secara benar. Dalam
penggunaan aset ,menurut Belkaoui (1993) sedikitnya ada tiga persoalan pokok, meliputi
:expwnditures yaitu pengeluaran untuk aset itu sendiri,depreciation yaitu harga pokok dari aset
tetap itu sebagai akibat penggunaannya dalam kegiatan produksi,revalution atau penilaian
kembali atau revisi taksiran umur.
Penyesuaian nilai aset tetap dilakukan dengan berbagai metode yang sistematis sesuai
dengan masa manfaat ekonomis atau kemungkinan jasa (service potential)yang akan mengalir ke
pemenrintah.Metode penyusutan yang dapat diterapkan ssuai dengan PSAP 07 adalah :
2
3. Jumlah pengeluaran pada pos aset tetap dalam konstruksi
4. Jumlah komitmen untuk akuisisi aset tetap.
D. Akuntansi Investasi
Pernyataan ini, PSAP nomor 6 Investasi adalah kegiatan pemerintah menananmkan
uangnya dalam bentuk penyertaan modal atau pembelian surat utang dalam rangka memperoleh
manfaat ekonomi atau soaial dan investasi sebagai aset yang dimaksud untuk memperoleh
menfaat ekonomi seperti bunga, dividen dan royalti, atau manfaat sosial, sehingga dapat
meningkatkan kemempuan pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Maksud dari
manfaat sosial adalah manfaat yang tidak dapat diukur langsung dengan satuan uang namun
berpengaruh dalam peningkatan pelayanan pemerintah kepada masyarakat luas maupun
golongan masyarakat tertentu.Hal ini yang membedakan dengan investasi pada private sector,
dimana tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan monetary benefits. Contohnya dana bergulir,
dimana manfaat sosialnya lebih menonjol dibandingkan manfaat ekonominya. Dimana manfaat
sosialnya lebih menonjol dibandingkan manfaat ekonominya. Adapun proses investasi
pemerintah.
Investasi jangka pendek adalah investasi yang dapat segera dicairkan dan dimaksudkan
untuk dimiliki selama 12 bulan atau kurang.Investasi jangka panjang adalah investasi yang
dimaksudkan untuk dimiliki lebih dari 12 bulan. Investasi jangka pendek harus memenuhi
karakteristik sebagai berikut
Investasi nonpermanen yang dilakukan oleh pemerintah antara lain dapat berupa:
1. Pembelian obligsi atau surat utang jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki oleh
pemerintah sampai dengan tanggal jatuh tempo
2. Penanaman modal dalam proyek pembangunan yang dapat dialihkan kepada pihak ketiga
3. Dana yang disisihkan pemerintah dalam rangka pelayanan masyarakat seperti bantuan
modal kerja secara bergulir kepada kelompok masyarakat
4. Investasi nonpermanen lainya, yang sifatnya tidak dimaksudkan untuk dimiliki pemerintah
secara berkelanjutan, seperti penyertaan modal yang dimaksudkan untuk penyehatan atau
penyelamatan perekonomian
3
E. Pengakuan Investasi
Suatu pengeluaran kas atau aset dapat diakui sebagai investasi apabila memenuhi salah
satu kriteria berikut
1. Kemungkinan menfaat ekonomik dan manfaat sosial atau jasa potensial dimasa yang akan
datang atas suatu investasi tersebut dapat diperoleh pemerintah
2. Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat diukur secara memadai (reliable).
Dalam menentukan apakah suatu pengeluaran kas atau aset memenuhi kriteria pengakuan
investasi yang pertama, entitas perlu mengkaji tingkat kepastian mengalirkan manfaat ekonomis
dan manfaat sosial atau jasa potensial dimasa yang akan datang berdasarkan bukti-bukti yang
tersedia pada saat pengakuan yang pertama kali. Eksistensi dari kepastian yang cukup bahwa
manfaat ekomoni yang akan datang atau jasa potensial yang akan diperoleh memerlukan suatu
jaminan bahwa suatu entitas akan memperoleh manfaat dari aset dan akan menanggung risiko
yang mungkin timbul.
1. Metode biaya
Metode biaya adalah suatu metode penilaian yang mencatat nilai investasi berdasarkan
harga perolehan.Dengan menggunakan metode biaya, investasi dicatat sebesar biaya
perolehan.Penghasilan atas investasi tersebut diakui sebesar bagian hasil yang diterima dan
tidak memengaruhi besarnya nilai investasi pada badan usaha atau badan hukum yang
terkait.
2. Metode ekuitas
Metode ekuitas adalah suatu metode penilaian yang mengakui penurunan atau kenaikan
nilai investasi sehubungan dengan adanya laba/rugi bahan usaha yang menerima investasi
(investee), proporsional terhadap besarnya saham atau pengendalian yang dimiliki
pemerintah.
3. Metode nilai bersih yang dapat direalisasikan digunakan terutama untuk kepemilikan yang
akan dilepas atau dijual dalam jangka waktu dekat. Investasi disajikan sesuai dengan
klasifikasi investasi. Investasi jangka pendek disajikan pada pos aset lancar di neraca,
sedangkan investasi jangka panjang disajikan pada pos investasi jangka panjang sesuai
dengan sifatnya, baik yang sifatnya permanen maupaun yang nonpermanen. Dalam
akuntansi pemerintah digunakan pendekatan “self balanching group of account” sehingga
setiap akun dineraca mempunyai akun pasangan masing-masing.
Adapun hal-hal lain yang harus diungkapkan dalam laporan keuangan pemerintah
berkaitan dengan investasi, antara lain:
4
1. Kebijakan akuntansi untuk penentuan nilai investasi
2. Jenis-jenis investasi, investasi permanen dan nonpermanen
3. Perubahan harga pasar baik investasi jangka pendek maupun investasi jangka panjang
4. Penurunan nilai investasi yang signifikan dan penyebab penurunan tersebut
5. Investasi yang dinilai dengan nilai wajar dan alasan penerapannya
6. Perubahan pos investasi
Perubahan secara signifikan yang terjadi dalam PSAP nomor 06 SAP berbasis akrual
adalah adanya pengakuan diskonto atau premi untuk pembelian investasi.
Manfaat ekonomi dan manfaat sosial menimbulkan penafsiran bahwa suatu pnegeluaran
kas atau aset dapat diakui sebagai investasi jika memiliki kedua kemungkinan manfaat di masa
yang akan datang,yaitu manfaat ekonomi dan manfaat soaial. Oleh Karena nya agar tidak
menimbulkan penafsiran yang berbeda ,maka pernyataan tersebut perlu disempurnakan.
Daftar Pustaka
1. Fess,Philip E., dan Warren Carls S.1990. Govermental and Nonprofit Accounting, Theory and
practice; Sixth Edition,Ney jersey: Prentice Hall.
2. Indra Bastian, Akuntansi sektor publik, (Jakarta : Erlangga, Edisi ketiga, 2010).
3. Mardiasmo, Akuntansi Sektor Publik (Yogyakarta : Andi Offset, 2005)