Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
PENDAHULUAN
A. Profil
Pada tanggal 4 Juli 2001, PT Kimia Farma (Persero) kembali mengubah statusnya
menjadi perusahaan publik, PT Kimia Farma (Persero) Tbk, dalam penulisan berikutnya
disebut Perseroan. Bersamaan dengan perubahan tersebut, Perseroan telah dicatatkan
pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang kedua bursa telah merger
dan kini bernama Bursa Efek Indonesia). Berbekal pengalaman selama puluhan tahun,
Perseroan telah berkembang menjadi perusahaan dengan pelayanan kesehatan terintegrasi
di Indonesia. Perseroan kian diperhitungkan kiprahnya dalam pengembangan dan
pembangunan bangsa, khususnya pembangunan kesehatan masyarakat Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
A. ANALISIS
1. RATE OF RETURN ON ORDINARY SHARE EQUITY
Rate of return on ordinary share equity ( atau return on equity ) mengukur
profitabilitas dari sudut pandang pemegang saham biasa. Return on Equity ( ROE )
membantu investor menilai kelayakan dari sebuah saham ketika pasar secara
keseluruhan sedang tidak baik.
Tahun 2010
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Tahun 2014
𝐂𝐚𝐬𝐡 𝐃𝐢𝐯𝐢𝐝𝐞𝐧𝐬
Payout Ratio =
𝐍𝐞𝐭 𝐈𝐧𝐜𝐨𝐦𝐞−𝐏𝐫𝐞𝐟𝐞𝐫𝐞𝐧𝐜𝐞 𝐃𝐢𝐯𝐢𝐝𝐞𝐧𝐝𝐬
Tahun 2010
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Tahun 2014
EPS merupakan rasio yang menunjukkan berapa besar keuntungan (return) yang
diperoleh investor atau pemegang saham per lembar saham.
Tahun 2010
= Rp 100,02
Tahun 2011
= Rp 100,01
Tahun 2012
= Rp 99,99
Tahun 2013
= Rp 100
Tahun 2014
= Rp 99,99
B. KEPUTUSAN INVESTOR
1. Jika Anda investor apakah anda akan menanamkan modal di PT. Kimia Farma ini?
Saya sebagai investor tidak akan menanamkan modal di PT. Kimia Farma Tbk,
dikarenakan pada analisis pertama yaitu analisis Rate of Return on Ordinary Share Equity
dan analisis kedua yaitu Payout Ratio menunjukan hasil yang kurang memuaskan, juga
analisis Book Value Per Share yang mengalami naik turun, meskipun di analisis Earnings
Per Share mampu menunjukan hasil yang memuaskan dengan Earnings Per Share yang
selalu naik dalam kurun waktu 5 tahun, yaitu dari tahun 2010 hingga 2014. Ketiga
analisis tersebut dapat di gambarkan pada tabel berikut ini :
14%
14%
13%
13%
12%
12%
11%
2010 2011 2012 2013 2014
PAYOUT RATIO
30%
25%
20%
15%
10%
5%
0%
2010 2011 2012 2013 2014
100.02
100.01
100.01
100.00
100.00
99.99
99.99
99.98
99.98
99.97
2010 2011 2012 2013 2014
2. Jika anda ingin membeli perusahaan ini, apa dasar atau pertimbangannya, jika tidak,
jelaskan pula pertimbangan Anda?
Berdasarkan tabel rasio-rasio keuangan selama 5 tahun di atas, dari tahun 2010
hingga 2014 menunjukkan tren yang cenderung menurun. Penjelasannya adalah sebagai
berikut :
a. Imbal hasil investasi dari tahun 2010 mengalami kenaikan, dan pada tahun 2013
hingga 2014 mengalami penurunan.
b. Imbal hasil ekuitas seperti yang telah dijelaskan di awal mengalami tren naik
turun.
c. Imbal hasil aset selalu mengalami kenaikan, hingga pada tahun 2013 mengalami
penurunan.
d. Margin laba kotor mengalami kenaikan, hingga pada tahun 2013 mengalami
penurunan, dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan.
e. Margin laba bersih mengalami kenaikan, hingga pada tahun 2013 mengalami
penurunan, dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan.
f. Rasio perputaran aset mengalami kenaikan pada tahun 2011, dan selanjutnya
selalu mengalami penurunan.
g. Rasio lancar mengalami kenaikan, hingga pada tahun 2013 dan 2014 mengalami
penurunan.
h. Rasio cepat mengalami kenaikan, hingga pada tahun 2013 dan 2014 mengalami
penurunan.
i. Rasio utang jangka panjang pada tahun 2010 hingga 2014 selalu mengalami naik
turun.
j. Rasio liabilitas terhadap jumlah aset mengalami penurunan pada tahun 2011,
namun selalu mengalami kenaikan hingga tahun 2014.
k. Rasio liabilitas terhadap ekuitas mengalami penurunan pada tahun 2011, namun
selalu mengalami kenaikan hingga tahun 2014.
Maka saya mengambil keputusan untuk tidak membeli PT. Kimia Farma
Tbk. Dengan mempertimbangkan analisis Rate of Return of Ordinary Share Equity,
Payout Ratio dan Book Value Per Share yang mengalami tren naik turun, meskipun
Earnings Per Share mengalami kenaikan. Tambahan analisis di atas juga
menunjukkan sebagian besar hasil perusahaan yang kurang memuaskan dengan
adanya mayoritas tren yang mengalami naik turun, sehingga kondisi perusahaan
menjadi tidak stabil.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Analisis Rate of Return of Ordinary Share Equity, analisis Payout Ratio dan analisi Book
Value Per Share mengalami tren yang naik turun dalam kurun waktu 5 tahun, dari tahun
2010 hingga 2014. Meskipun, analisis Earnings Per Share mengalami kenaikan yang
baik. Sehingga sebagai investor, saya cenderung khawatir akan hasil yang akan terjadi di
masa yang akan datang dan memilih untuk tidak berinvestasi pada PT. Kimia Farma Tbk.
2. Keputusan untuk tidak membeli PT. Kimia Farma Tbk didasarkan pada keempat analisis
seperti yang telah dijelaskan di awal dan juga analisis lain yang berhubungan dengan
keadaan keuangan PT. Kimia Farma Tbk yang cenderung mengalami tren penurunan
daripada tren yang stabil atau naik.
DAFTAR PUSTAKA
www.kimiafarma.co.id
www.indonesia-investments.com