Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Metode ini disusun untuk analisis pupuk dan bahan-bahan yang berasal dari tanah
yang berguna atau penting dalam pertanian umumnya. Metode ini terbatas
penggunaannya pada anion : CO3=, Cl-, NO3-, SO42- dan PO43-
Analisis Anion
Bila bahan padat untuk analisis kation harus dilarutkan (dalam air atau HCl), maka untuk
penentuan anion, bahan tidak perlu dilarutkan dahulu. Penentuan anion berlaku dalam dua
bagian, yaitu untuk penentuan ion CO 3= dan atau HCO3- dan untuk penentuan anion-anion yang
lain.
Untuk penentuan CO3=/ HCO3-, bahan dalam keadaan aslinya ditambah HCl encer, kalau perlu
disertai dengan pemanasan. Akan terbentuk H2CO3 yang terurai karena pemanasan,
menghasilkan gas CO2. Selanjutnya mudah menguji terhadap CO 2 tersebut. Keseluruhan
pekerjaan ini spesifik untuk ion CO 3=/ HCO3-. Perhatikanlah, bahwa dari hasil uji yang positif kita
tahu tentang adanya ion CO 3= dan/ atau HCO3-, tetapi tidak dapat menetapkan apa yang benar
ada.
Untuk penentuan anion-anion yang lain, bahan diberi larutan Na 2CO3 lalu dimasak. Bila tidak
terjadi endapan, campuran ini digunakan dan bila terbentuk endapan, disaring dan dicuci; filtrat
yang digunakan. Untuk setiap anion diambil sebagian dari cairan tersebut dan dilakukan reaksi-
reaksi yang membedakan anion yang sedang dicari dari anion-anion lain.
Berikut ini disajikan garis besar analisis metode Dames. Disusul prosedur terperinci untuk
melakukan analisisnya.
+ HCL + Na2CO3
CO3=/ HCO3-.
Pemeriksaan Anion
1
Peristiwa-peristiwa yang terjadi dilukiskan oleh reaksi-reaksi berikut :
CO2
(larutan)
analat + asam
Sebagian “cairan anu” diasamkan dengan HNO 3 tetes demi tetes sampai tidak terjadi CO 2 lagi
(tak bergelembung lagi), lalu ditambahkan beberapa tetes larutan AgNO 3. Endapan putih
menandakan adanya ion Cl-, endapan ini dapat larut dalam NH4OH berlebihan.
Reaksi-reaksi yang terjadi sebagai berikut :
2
ENDAPAN
Sampel anion +
Na2CO3 jenuh
FILTRAT
Sebagian “cairan anu” diasami dengan H2SO4 encer (cara seperti untuk Cl-) lalu diberi
cukup banyak H2SO4 pekat dan didinginkan. Dalam tabung lain dibuat larutan FeSO 4
yang jenuh; tuangkanlah dengan hati-hati sekali larutan FeSO 4 ini ke campuran yang
diperiksa (kedua tabung dipegang miring dan kedua campuran tidak boleh bercampur
atau dikocok, tetapi hanya saling menumpang). Lihat gambar 2. Gelang coklat pada
batas kedua larutan menandakan adanya ion NO3-.
NO
NO + FeSO4 berlebih Fe
SO4
Ferronitrososulfat
(kompleks berupa larutan berwarna coklat)
3
larutan jenuh FeSO4 larutan jenuh FeSO4
Daftar Pustaka :
Haryadi W. Ilmu Kimia Analitik Dasar. Gramedia, Jakarta, 1986.