Você está na página 1de 9

Volume 9, No.

5 januari 2019

Pengembangan sumber daya Air di Indonesia


(studi kasus di umbulan pasuruan)
dewi
prodi teknik sipil ,fakultas teknik universitas sumbawa
jln.bypas seing
Abstrak

The development of water resources is a very difficult thing and has become the world spotlight on the
potential of water that Indonesia has. But Indonesia itself cannot utilize the water. It cannot manage and develop
these water resources. There are many ways to develop water resources, namely: 1) conservation of water resources,
2) utilization of water resources; 3) control of the destructive power of water; 4) empowering and increasing the role
of the community, business world, and government; and 5) improvement of data and information on availability and
transparency. Furthermore, in order to achieve this mission, water resources management is carried out based on the
principles of harmony, equality, general welfare, integrity, fairness, autonomy, transparency and accountability. To
find out about the use of water to make it more effective, it uses the questionnaire method which aims to knowing
people's interest in the development of water resources, such as in water development projects in the village of
Winongan sub-district of Pasuruan Regency we use questionnaire methods and from these data we know the interest
of the community in developing natural resources but limited knowledge that makes them unable to manage water
with sufficient potential big
Eformation in the development of water resources is one of the important actions to overcome poverty alleviation,
food security, and conservation of natural resources. In its implementation, several policies have been issued,
including the enactment of Law No. 7 of 2004 concerning Water Resources (SDA Law) in line with the principles of
IWRM. This law aims to implement water management in a comprehensive, sustainable manner, and through an
open approach so as to provide an option for business communities and non-governmental organizations to
participate in the planning and implementation of integrated water resources management processes.
Keywords: utilization, control, empowerment, improvement

Abstrak

Pengembangan sumber daya Air ini merupaka hal yang sangat sulit dan menjadi sorotan dunia
akan potensi Air yag indonesia miliki.akan tetapi indonesia sendiri tidak bisa memanfaatkan Air
tersebut tidak bisa mengelola dan mengembangkan sumber daya airtersebut ,Ada banyak cara
mengembang sumber daya Air yaitu , yaitu: 1) konservasi sumber daya air, 2) pendayagunaan
sumber daya air; 3) pengendalian daya rusak air; 4) pemberdayaan dan peningkatan peran
masyarakat, dunia usaha, dan pemerintah; dan 5) perbaikan data dan informasi yang ketersediaan
dan transparansi. Selanjutnya, dalam rangka untuk mencapai misi tersebut, pengelolaan sumber
daya air dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip harmoni, kesetaraan, kesejahteraan umum,
integritas, keadilan, otonomi, transparansi dan akuntabilitas.untuk mengetahui pemanfaatan air
untuk lebih memaksimalakannya yaitu dengan mengunakan metode kuisoner yang bertujuan
untuk mengetahui minat masyarakat terhadap pengembangan sumber daya air,seperti pada
proyek pengembangan air di desa umbulan kecamatan winongan kabupaten pasuruan kami
mengggunakan metode kuisoner dan dari data tersebut kami banayak mengetahui minat
masyarakat akan pengembanagan SDA tetapi keterbatasan pengetahuan yang membuat mereka
tidak bisa mengelola air yang potensinya cukup besar

Eformasi dalam pengembangan sumber daya air merupakan salah satu tindakan penting untuk
mengatasi pengentasan kemiskinan, ketahanan pangan, dan konservasi sumber daya alam. Dalam
pelaksanaannya, telah diterbitkan beberapa kebijakan antara lain diberlakukannya Undang-
Undang No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air (UU SDA) yang sejalan dengan prinsip-
prinsip IWRM. Undang-undang ini bertujuan untuk pelaksanaan pengelolaan sumber daya air
secara menyeluruh, berkelanjutan, dan melalui pendekatan terbuka sehingga memberikan pilihan
bagi masyarakat bisnis dan organisasi non-pemerintah untuk berpartisipasi dalam proses
perencanaan dan pelaksanaan pengelolaan sumber daya air terpadu.

Kata kunci :pendayagunaan,pengendalian,pemberdayaan,perbaikan

PENDAHULUAN mm/tahun, namun terjadi perbedaan yang


sangat besar di daerah tertentu di Indonesia.
Kepulauan Indonesia terdiri dari
Hal ini terjadi berkisar dari daerah-daerah
sekitar 17.508 pulau dan sekitar 6.000
yang sangat kering di Nusa Tenggara,
merupakan pulau yang berpenghuni wilayah
Maluku dan Sulawesi bagian dari Kepulauan
laut seluas 3 juta km2 dengan total panjang
(kurang dari 1.000 mm) ) dan yang sangat
garis pantai sekitar 84.000 km.Terlepas dari
basah di beberapa bagian daerah salah
tingginya potensi sumber daya air, sumber
satunya yaitu jawa (lebih dari 5.000 mm).
daya air permukaan di Indonesia mengalami
kekurangan selama musim kemarau, namun Potensi sangat besar ini dapat
terjadi banjir selama musim hujan terutama dimanfaatkan untuk menunjang sektor
di beberapa daerah. Meskipun Indonesia pertanian, air baku bagi masyarakat
memiliki curah hujan yang berlimpah, perkotaan dan industri, pembangkit listrik,
dengan rata-rata nasional lebih dari 2.500 hingga pariwisata. Namun sayangnya,
pengelolaan pemanfaatan potensi sumber Di lihat dari data kependudukan di
daya air yang sangat besar tersebut masih jawa timur kecamatan winongan kabupaten
sangat rendah. Dari total 3,9 triliun meter pasuruan baik di desa maupin di kota pada
kubik per tahun, hanya sekitar 17,69% atau tahun 2009 pemanfaatan Air di perkotaan
sekitar 691,3 juta meter kubik per tahun sebanayk 54,06% dan di pedesaan
yang dapat dimanfaatkan (BPS, 2017).Dari pemanfaatan airnya sebanayk 57,25 %
jumlah potensi air baku yang dapat sedangkan data pemanfaatan Air pada tahun
dimanfaatkan tersebut, hanya sekitar 25,3% 2010 masyarakat perkotaan di jawa timur
(175 juta meter kubik/tahun) yang sudah yaitu 47,95 % sedangkan di pedesaan yaitu
dimanfaatkan. Hal ini berarti ada sekitar 57,25%.dari data tersebut khusu wilayah
74,7% (516,2 juta meter kubik/tahun) yang perkotaan pemanfaatan airnya menurun.
belum dimanfaatkan. Penggunaan air baku Dengan keadaan saat ini perlu pembenahan
yang sudah dimanfaatkan untuk kebutuhan atau pengembangan sumber daya Air yang
domestik dan perkotaan sebesar 3,7% (6,4 baik, baik secara kuantitas ataupun kualitas
juta meter kubik/tahun), pemanfaatan untuk Air.
industri sebesar 15,8% (27,7 juta meter
Serta di lihat dari data potensi Air di
kubik/tahun), dan pemanfaatan untuk irigasi
kabupaten pasuruan yang cukup besar kita
sebesar 80,5% (141 juta meter kubik/tahun)
bisa memanfaatkan Air tersebut untuk
(BPS, 2017).
kebutuhan Air yang baik bagi masyarakt
Potensi ini tidak terdistribusi merata perkotaan ataupun pedesaan
di seluruh wilayah Indonesia. Persentase
TUJUAN PENELITIAN
ketersediaan air berdasarkan pulau di
Indonesia Salah satunya yaitu di jawa timur 1.untuk mengelola Air yang ada di kabupaten

dan desa umbulan kecamatan winongan pasuruan

kabupaten pasuruan, di pasuruan 2.untuk melihat cara mengembangkan sumber


mempunyai potensi Air yang cukup besar daya Air yang Ada
kapasitasnya. Dengan kapasitas 4.000-5.000
Liter/det Potensi Air yang cukup besar itu
sampai saat ini belum di manfaatkan secara
optmal sehingga banyak Air yang terbuang.
METODE PENELITIAN Sumber : kabupaten pasuruan dalam angka
2010
Penelitian survei lapangan :
Kecamatan winongan khususnya di desa
1.lokasi penelitian di desa umbulan dan desa
umbulan adalah wilyah studi pengembangan
sidepan kecamatan winongan kabupaten
sumber daya Air yang jumlah penduduknya
pasuruan
yakni 1782
2.mencaritau apa saja penghambat
Tabel 2. Jumlah penduduk berdasarkan tingkat
pengembangan SDA di desa umbulan kecamatan
pendidikan
winongan kabupaten pasuruan
Tingkat pendidikan Desa
3.menunakan metode kuisoner menanyakan 100
orang Umbulan

Hasil dan pembahasan Belum tamat SD 634

Rencana pengembangan sumber daya Air ini SD sederajat 591


merupakan program pemerintah jawa timur
SLTP/mts/sederajat 120
yang bertujuan untuk mengembangkan sumber
daya Air yang Ada serta memanfaatkankannya Slta/Ma/sederajat 39
secara baik. Untuk mngetahui berapa kebutuhan
Air kedepannya dan berapa persen Air yang di SMK 4

butuhkan selama setahun kami merangkum data


D1/D2/D3 5
penduduk di desa umbulan kecamatan winongan
sebagai berikut S1/D4 6

Tabel 1. Penduduk di wilayah studi Total 1399

N Kecamatan/d Lak Perempu Jumla Sumber :kabupaten pasuruan dalama ngka 2010
o esa i- an h
Karakteristik pendu berdasarkan tingkat
laki
pendidikan terbanyak di desa umbulan adalah
Kecamatan 289 2902 5799 tidak tamat SD sejumlah 634(45,31%)
winongan 7 jiwa.tingkat pendidikan yang rendah mempunyai
korelasi dengan pemahaman dalam menerima
Desa 866 916 1782
inovasi yang siatnya pembangunan.
umbulan
Untuk melihat bagaimana pola pemanfaatan yang bisa menggambarkan persepsi dari
Air tersebut oleh masyarakat di desa umbulan pendapat masyarakat tersebut. Adapun jumlah
selama ini maka di lakukan suvei terhadap responden dalam penelitian ini sebanyak 100
responden menggunakan instrument kuisoner orang dengan hasil sebagai berikut

Analisi kajian sosial terhadap pengembangan sumber daya Air desa umbulan

Untuk mendapatkan data awal primer kami melakukan survei d lokasi proyek pengembangan sumber
daya Air tersebut dan pada masyarakat yang berada di desa umbulan. Responden yang kami wawancarai
berjumlah 100 orang. Metode survei ini adalah wawancara dengan menggunkan kuesioner khusus untuk
enjaring Aspirasi keinginan serta kekhawatiran mereka dengan adanya proyek pengembangan sumber
daya Air ini

Tingkat pendidikan responden relatif rendah terbanyak adalah pendidikan lulus SD sebanyak 26 (26 %)
responden, sebanyak 19 (19 %) responden tidak lulus SD, dan sebanyak 11 (11 %) respponden tidak
mengenyam pendidikan,seanyak 17 (17 %) responden lulus SLTP , dan sebnayak 15 (15 %) lulus SMA
dan ada 7 (7 %) responden engenyam pendidikan di universitas, dan Ada 5 (5 %) responden ibtidayah
seperti di uraikan dalam gambar di bawah ini

Gambar 1.pendidkan responden umbulan

Dama wawancara kami terlihat bahwa reponden menyadari akan pendidkan merek yang relative rendah
bila mereka membandingkan dengan ilmuan yang akanmelaksanak proyek” pengembangan Air “ kata
mereka namun tidak berarti mereka tidak di AJAK berunding masalah proyek ini karena pendidikan
mereka yang rendah pernyataan renponden dalam hal ini mengatakan “ajaklah kami masyarakat di sini
(perwakilan) saja dalam hal mengukur debit Air,jangan saja menunjukan hasil pengukuran Air tersebut
mereka pada dasarnya khawatir di bohongi
Selanjutnya jenis mata pencaharian responden yang berada si desa umbulanberikut dalam gambar di
bawah in

Gambar 2. Mata pencaharian responden

Sebanyak 34% responden bermata pencarian sebagai petani ,sebnayak 12 % responden bermata
pencarian sebagai swasta, sebanyak 16 % bermata pencarian PKL ,sebanyak 9 % bermata pencarian
sebagai pekerja tambak dan jasa , sebanayk 8 % bekerja sebagai PNS, sebanyak 7 % warga sudah
pensiun, dan 5 % warga tidak bekerja

Pengemangan sumberdaya Air di indonesia pengembangan Sistem Wilayah Sungai


tersebut didekati dengan suatu rencana
Pengembangan Infrastruktur Sumber
terpadu dari hulu sampai hilir yang dikelola
Daya Air
secara profesional. Untuk itu perlu
Untuk peningkatan sumber daya air di desa dikembangkan teknologi rancang bangun
umbalan kabupaten pasuruan , masih banyak Bendungan Besar, Bendung Karet, termasuk
diperlukan pembangunan bendungan, terowongan, teknologi Sabo, sistem irigasi
waduk, dan sistim jaringan irigasi yang maupun rancang bangun pengendali banjir.
handal untuk menunjang kebijakan
Pelaksanaan pengembngan Sumber Daya
ketahanan pangan pemerintah. Di samping
Air berdasarkan ketentuan
itu untuk menjamin ketersediaan air baku,
tetap perlu dilakukan normalisasi sungai dan Reformasi dalam pengembangan sumber
pemeliharaan daerah aliran sungai yang ada daya air merupakan salah satu tindakan
di beberapa daerah. Pemeliharaan dan penting untuk mengatasi pengentasan
kemiskinan, ketahanan pangan, dan air, 2) pendayagunaan sumber daya air; 3)
konservasi sumber daya alam. Dalam pengendalian daya rusak air; 4)
pelaksanaannya, telah diterbitkan beberapa pemberdayaan dan peningkatan peran
kebijakan antara lain diberlakukannya masyarakat, dunia usaha, dan pemerintah;
Undang-Undang No. 7 Tahun 2004 tentang dan 5) perbaikan data dan informasi yang
Sumber Daya Air (UU SDA) yang sejalan ketersediaan dan transparansi. Selanjutnya,
dengan prinsip-prinsip IWRM. Undang- dalam rangka untuk mencapai misi tersebut,
undang ini bertujuan untuk pelaksanaan pengelolaan sumber daya air dilaksanakan
pengelolaan sumber daya air secara berdasarkan prinsip-prinsip harmoni,
menyeluruh, berkelanjutan, dan melalui kesetaraan, kesejahteraan umum, integritas,
pendekatan terbuka sehingga memberikan keadilan, otonomi, transparansi dan
pilihan bagi masyarakat bisnis dan akuntabilitas
organisasi non-pemerintah untuk
Penghambat pengembangan sumber daya Air
berpartisipasi dalam proses perencanaan dan
di desa umbulan kecamtan wilongan
pelaksanaan pengelolaan sumber daya air kabupaten pasuruan
terpadu.
1.kurangnya pengetahuan tentang
Undang-Undang Sumber Daya Air pengembangan Air
menyatakan visi, misi, dan prinsip-prinsip
2.Ketidakseimbangan antara pasokan dan
pengembangan sumber daya air di
kebutuhan dalam perspektif ruang dan
Indonesia, sebagai dasar untuk pelaksanaan
waktu.
IWRM. Visi untuk pengembangan sumber
daya air berdasarkan UU SDA adalah 3. Menurunnya kemampuan penyediaan air.
“Sumber daya air dikelola secara Berkembangnya daerah permukiman dan
menyeluruh, terpadu, dan berwawasan industri telah menurunkan area resapan air
lingkungan hidup dengan tujuan dan mengancam kapasitas lingkungan dalam
mewujudkan kemanfaatan sumber daya air menyediakan air
yang berkelanjutan untuk sebesar-besar
4. Kurang optimalnya tingkat layanan
kemakmuran rakyat” (Pasal 3 UU SDA).
jaringan irigasi.
Untuk menjalankan visi tersebut, telah
diidentifikasi lima misi pengelolaan sumber 5. Lemahnya koordinasi, kelembagaan, dan
daya air, yaitu: 1) konservasi sumber daya ketatalaksanaan.
6. Rendahnya kualitas pengelolaan data dan keinginan karena pemerintah atau pihak
sistem informasi. yang terkait tentang proyek tersebut tidak
mengontrol pengembangan Air itu sehingga
Solusi sumber daya Air di indonesia
memnyebapkan pengembangan Air jadi
1.menyeimbangkan antara pasokan terhambat serta kurangnya partisipasi dari
kebutuhan dalam memperspektif ruang dan rakyak,ketidak tauhan masyarakata tentang
waktu cara mengelola Air di masing-masing daerah
itu disebakan karena kurangnya pengetahuan
2.mengurangi membuat bangunan di sekitar
tentang cara pengembangan Air maka dari
Area serapan Air
itu pemerintah perlu mengadakan sosialisasi
3.memperkuat pengoptimalan tingkat cara mengembangkan Air di masing-msing
layanan irigasi daerah

4.pemerintah atau lembaga tertentu harus Daftar pustaka


lebih beperan dalam pengembangan Air
https://dokumen.tips/documents/makalah-
5.meningkatkan kualitas pengelolaan dan pengembangan-sumber-daya-air.html 29
sistem informasi desember 2018

Kesimpulan http://hapusketidakadilan.blogspot.com/2012/04/
pengembangan-sumber-daya-air.html 29
Dari data yang saya sajikan baik dalam desember 2018
lingkup di indonesia maupun di
https://www.academia.edu/12317681/Pengemba
pedesaan,pengembangan sumber daya Air
ngan_sumber_daya_air_Berkelanjutan 30
ini memang sudah di rencankan bahkan
desember 2018
menjadi proyek bagi lembaga tertentu tapi
seringkali proyek pengembangan sumber https://syahrin88.wordpress.com/2010/09/09/pe
ngembangan-sumber-daya-air-water-
daya Air tersebut tidak berjalan sesuai
developement-resources/ 30 desember 2018

Você também pode gostar