Você está na página 1de 13

MAKALAH

ANALISA SWOT DALAM PERUSAHAAN


PT BAMBANG DJAJA

Mata Kuliah
MANAJEMEN INDUSTRI

Diusulkan oleh :
M. ARI PURNOMO AJI (161080200147)
PRASTOWO TEGUH WIDODO (161080200154)
AHMAD FEGGY OCTAVIAN (161080200149)
EFENDI (161080200150)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO


SIDOARJO
2019

i
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ....................................................................................i


DAFTAR ISI.................................................................................................... ii
BAB 1. PENDAHULUAN...............................................................................1
1.1. Latar Belakang...........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah......................................................................................1
1.3. Tujuan dan Manfaat................................................................................... 1
BAB 2. PEMBAHASAN..................................................................................2
2.1. Pengertian SWOT...................................................................................... 2
2.2. Analisis SWOT PT BAMBANG DJAJA.................................................. 2
2.2. Tabel Kuadran Analisis SWOT ................................................................ 8
BAB 3. PENUTUP........................................................................................... 9
3.1. Kesimpulan................................................................................................ 9

ii
iii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Analisa SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats) telah


menjadi salah satu alat yang berguna dalam dunia industri. Proses penggunaan
manajemen analisa SWOT menghendaki adanya suatu survei internal tentang
strengths (kekuatan) dan weaknesses (kelemahan) program, serta survei eksternal
atas opportunities (ancaman) dan threats (peluang/kesempatan).

Lingkungan eksternal mempunyai dampak yang sangat berarti pada sebuah


lembaga pendidikan. Selama dekade terakhir abad ke duapuluh, lembaga-lembaga
ekonomi, masyarakat, struktur politik, dan bahkan gaya hidup perorangan
dihadapkan pada perubahan-perubahan baru. Strategi-strategi baru yang inovatif
harus dikembangkan untuk memastikan bahwa lembaga pendidikan akan
melaksanakan tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
mendatang khusunya pada abad 21 dan setelahnya.

1.2 Rumusan masalah

1. Penjelasan SWOT
2. Analisis SWOT dalam perusahaan Trafo PT. BAMBANG DJAYA

1.3 Tujuan dan Manfaat

1. Mendapat aspek terpenting dalam perusahaan, organisasi maupun individu.


2. Stakeholder mampu membuat strategi untuk menetapkan sarana baik saat
ini maupun masa depan.
3. Untuk mencapai visi misi yang ditetapkan.
4. Untuk memenuhi tugas matakuliah manajemen industri

1
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian SWOT

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan


untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang
(opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu
spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT
(strengths, weaknesses, opportunities, dan threats).

Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis
atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang
mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.

Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah


berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian
menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana aplikasinya adalah
bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan (advantage)
dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan
(weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang
(opportunities) yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu
menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagimana cara
mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats)
menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

2.2 Analisis SWOT PT. BAMBANG DJAJA

A. Strengths (kekuatan) merupakan kondisi kekuatan yang terdapat


dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada. Kekuatan yang
dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam tubuh organisasi,
proyek atau konsep bisnis itu sendiri.

 Kualitas adalah prioritas utama kami. B&D menerapkan standar


baku dalam melaksanakan berbagai pekerjaan. Kami melakukan
berbagai pengujian dan inspeksi dalam proses produksi untuk
memastikan barang yang sedang dibuat memiliki mutu terbaik. Kami
memproduksi sendiri berbagai komponen vital yang digunakan
dalam produk kami. Untuk bahan baku dan berbagai komponen
lainnya, kami bersinergi secara jangka panjang dan melakukan
inspeksi secara rutin untuk memastikan kualitas produk B&D.

2
 Pelayanan Tepat Waktu
Pelayanan menyeluruh telah menjadi bagian dari kultur kinerja B&D,
sebagai salah satu upaya untuk mempertahankan kepercayaan
pelanggan.
B&D menyediakan stok on hand berbagai tipe transformer yang
umum digunakan serta memproduksi tipe lainnya sesuai dengan
pesanan pelanggan.

 Penghargaan Dan Sertifikat


Produk-produk B&D dibuat sesuai spesifikasi:
 IEC (International Electrotechnical Commission)
 ANSI (American National Standards Institute)
 NEMA (National Electrical Manufacturers Association)
 BSI (British Standards Institution)
 SPLN (PLN Standard)

Secara berkala, kami mengirim sampel untuk diuji pada


laboratorium independen di Indonesia.

Perusahaan kami telah bersertifikat:


 ISO 9001:2008
 ISO 14001:2004
 OHSAS 18001:2007
 SPM PLN JASER

Produk kami telah bersertifikat:


 PLN PUSLITBANG
 BP MIGAS
 ASTA

 Teknologi
Kami terus melakukan pengembangan dengan bahan baku baru yang
dapat meningkatkan kemampuan produk. Secara periodik, kami
melakukan pembaruan peralatan dengan teknologi produksi
termutakhir. Kami melakukan studi banding dengan yang terbaik di
bidangnya, dan berusaha melampaui mereka.

3
B. Weakness (kelemahan) merupakan kondisi kelemahan yang terdapat
dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada.Kelemahan yang
dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam tubuh organisasi,
proyek atau konsep bisnis itu sendiri.

 Harga Produk
Harga produk masih terbilang mahal dibandingkan dengan
kompotitor lain.

 Nama Merek Yang Lemah


Nama produk di masyarakat tidak terlalu dikenal di lingkungan
masyarakat.

 Jangkah Waktu Repair Produk


Karena proses repair prodak barang membutuhkan waktu cukup
lama, sehingga di rekomendasikan untuk membeli produk baru.

C. Opportunities (peluang) merupakan kondisi peluang berkembang di


masa datang yang terjadi. Kondisi yang terjadi merupakan peluang dari
luar organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri. misalnya
kompetitor, kebijakan pemerintah, kondisi lingkungan sekitar.

 Ekspansi ekspor
PT. Bambang Djaya telah melakukan ekspor produknya ke negara
yang sedang berkembang, ekspansi ini perlu dilakukan untuk
mengembangkan pasar dan peningkatan penjualan serta peluasan
jaringan terhadap produk yang hendak di pasarkan.

 Kepercayaan PLN
Terhadap PT. Bambang Djaya merupakan sebuah peluang untuk
terus menghembangkan potensi yang ada di PT. Bambang Djaya
karena salah satu produk dalam negeri.

 Kedatangan Teknologi baru


Contohnya dengan adanya teknologi robot untuk pengelasan bahan
material trafo menjadikan pengelasan palt trafo rapi, teknologi
cadcam membantu pemotongan material plat presisi akurat.

4
D. Threats (ancaman) merupakan kondisi yang mengancam dari luar.
Ancaman ini dapat mengganggu organisasi, proyek atau konsep bisnis
itu sendiri

 Produk gagal
Percobaan prototype dengan kv baru atau tegangan besar apabila
masuk kedalam testing trafo akan gagal atau meledak.

 Peraturan baru
Munculnya peraturan spesifikasi standard standard baru dari PLN
yang sedikit sulit di aplikasikan dalam perusahaan.

 Munculnya pabrikan / kompetitor baru


Karena adanya kompetitor baru pelangan atau PLN sehingga akan
membandingkan harga dari pabrik – pabrik lain.

2.3 Tabel Analisis SWOT

1. Berikut ini merupakan data yang didapat dari perusahaan

Faktor Internal Faktor Eksternal


Kelebihan Kekurangan Peluang Ancaman
Kualitas produk Harga produk Expansi ekspor Produksi gagal
mutu terbaik yang masih mahal

Pelayanan tetap Nama merek yang Mendapat Adanya


waktu lemah kepercayaan PLN peraturan baru

Banyak Jangka waktu Adanya teknologi Munculnya


mendapatkan repair produk baru kompetitor”
penghargaan dan yang masih lama baru
bersertifikat

Pembaruan
teknologi
produksi

5
2. Analisis IE Metriks ( Internal-Eksternal Matriks)
Internal Factor Analysis Summary
Nilai ×
N Faktor Nilai Jumlah
Bobot Rating Bobot
o Strengths
1 2 3
1 Mempunyai
kualitas
produk 2 2 2 6 0.29 5 1,45
terbaik
2 Pelayanan 1 3 1 5 0.24 2 0,48
tepat waktu
3 Penghargaan 3 1 1 5 0.24 3 0,72
dan sertifikat
4 Teknologi 2 2 1 5 0.24 3 0,72
Total 21 1 3,37

Nilai ×
N Faktor Nilai Jumlah
Bobot Rating Bobot
o Weakness
1 2 3
1 Harga produk 3 2 3 8 0.31 1 0,31
2 Nama merek 3 2 3 8 0.31 2 0,62
3 Jangka waktu 4 3 3 10 0.38 2 0,76
repair
Total 26 1 1,69

6
External Factor Analysis Summary

Nilai ×
N Faktor Nilai Jumlah
Bobot Rating Bobot
o Opportunity
1 2 3
1 Ekspansi
2 3 1 6 0,38 4 1,52
Expor
2 Kepercayaan 3 3 2 8 0,28 2 0,56
PLN
3 Kedatangan 3 3 3 9 0,34 3 1.02
Teknologi
baru
Total 23 1 3.14

Nilai ×
N Faktor Nilai Jumlah
Bobot Rating Bobot
o Threats
1 2 3
1 Produk gagal 3 4 3 10 0.40 2 0,8
2 Peraturan baru 2 3 3 8 0.29 1 0,29
3 Munculnya 4 3 3 10 0.31 2 0.62
kompetitor
baru
Total 26 1 1,71

Keterangan Nilai
1 karyawan
2 Pengguna produk
3 Penjual / direktur perusahaan

Keterangan Parameter Nilai


1 SBS : Sangat Baik Sekali
2 SB : Sangat Baik
3 KB : Kurang Baik
4 KBS : Kurang Baik Sekali

7
Tabel Kuadran analisis SWOT

8
BAB 3
PENUTUP

1.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa Perusahaan terletak
di kuadran I artinya strategi pertumbuhan cepat / agresif. Kuadran I
merupakan situasi yang menguntungkan karena perusahaan memiliki peluang
dan kekuatan yang baik dan bisa dioptimalkan dengan cara meminimalisir
segala kelemahan dan ancaman.
Strategi yang digunakan adalah mendukung strategi agresif yang
bertujuan untuk memajukan program serta meminimalisir kelemahan yang
berasal dari sumber daya manusia (pekerja).

Analisis SWOT sebuah bentuk analisis situasi dan kondisi yang


bersifat deskriptif (memberi gambaran), yang kemudian dikelompokkan
menurut kontribusinya masing-masing. sangat penting perannya dalam
meningkatkan mutu pendidikan karena analisis dan gambaran yang
diberikan merupakan tolok ukur dalam mengembangkan lembaga/satuan
pendidikan lebih lanjut.Setelah analisis, perlu dirumuskan visi,misi, tujuan,
dan program kerja yang lebih konkrit.Perkembangan hubungan atau
interaksi antar unsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan
terhadap unsur-unsur eksternal yaitu peluang dan ancaman. Didalam
penelitian analisis kita ingin memproleh hasil berupa kesimpulan
berdasarkan faktor dimuka yang sebelumnya telah dianalisa:

1. Strategi Kekuatan-Kesempatan (S dan O atau Maxi-maxi). Strategi


yang dihasilkan pada kombinasi ini adalah memanfaatkan kekuatan
atas peluang yang telah diidentifikasi.
2. Strategi Kelemahan-Kesempatan (W dan O atau Mini-maxi).
Kesempatan yang dapat diidentifikasi tidak mungkin dimanfaatkan
karena kelemahan perusahaan.
3. Strategi Kekuatan-Ancaman (S atau T atau Maxi-min). Dalam
analisa ancaman ditemukan kebutuhan untuk mengatasinya.
Strategi ini mencoba mencari kekuatan yang dimiliki perusahaan
yang dapat mengurangi atau menangkal ancaman tersebut.
4. Strategi Kelemahan-Ancaman (W dan T atau Mini-mini). Dalam
situasi menghadapi ancaman dan sekaligus kelemahan intern,
strategi yang umumnya dilakukan adalah “keluar” dari situasi yang
terjepit tersebut. Keputusan yang diambil adalah “mencairkan”
sumber daya yang terikat pada situasi yang mengancam tersebut,

9
10

Você também pode gostar