Você está na página 1de 8

DEFINISI, CONTOH SOAL BASIS DAN DIMENSI

BESERTA PENERAPANNYA

DISUSUN OLEH :

MOH. SAID JALIL G 501 17 002


MUHAMMAD AKRIYALDI MASDIN G 501 17 007

PROGRAM STUDI STATISTIKA


JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS TADULAKO
APRIL, 2018
DEFINISI, CONTOH SOAL BASIS DAN DIMENSI BESERTA
PENERAPANNYA

1. BASIS 1 1 0 1
𝐴1 = [ ], 𝐴2 = [ ], 𝐴3 =
1 1 1 1
A. DEFINISI BASIS
0 0 0 0
Definisi. Jika V adalah [ ], 𝐴4 = [ ] adalah basis
1 1 0 1
sebarang ruang vektor dan S untuk ruang matriks 𝑀22
= {𝑣1 , 𝑣2 , … , 𝑣𝑟 } adalah
Penyelesaian
sebuah himpunan berhingga
dari vektor-vektor di dalam Solusi Soal 1 : berdasarkan teorema,

V, maka S dinamakan S adalah basis untuk ℝ3 jika dan


sebuah basis untuk V jika ⃗⃗⃗⃗ ∈ ℝ3 dapat
hanya jika setiap 𝑢
i. S bebas linier; dinyatakan sebagai kombinasi linear
ii. S merentang v dari 𝑣⃗1 , 𝑣⃗2, 𝑣⃗3 secara tunggal. Tinjau
kombinasi linear
B. CONTOH SOAL
𝑘𝑣⃗1 + 𝑘𝑣⃗2 + 𝑘𝑣⃗3 = 𝑢
⃗⃗
HIMPUNAN BASIS
LATIHAN Dengan 𝑢
⃗⃗ = (𝑢
⃗⃗1 , 𝑢 ⃗⃗3 ) ∈ ℝ3 . kita
⃗⃗2, 𝑢
1. Periksa apakah S = dapat memperoleh SPL

{𝑣⃗1 , 𝑣⃗2, 𝑣⃗3 } dengan 𝑣⃗1 = 𝑘1 + 2𝑘2 + 3𝑘3 = 𝑢1


(1,2,1) , 𝑣⃗2 = (2,9,0),
2𝑘1 + 9𝑘2 + 3𝑘3 = 𝑢2
𝑣⃗3 = (3,3,4 ) adalah
basis untuk ruang Euclid 𝑘1 + 4𝑘3 = 𝑢3
ℝ3
2. Periksalah apakah S =
{𝐴1 , 𝐴2, 𝐴3 } dengan
Atau dalam bentuk matriks 1 2 3
Jadi karena matriks [2 9 3]
1 2 3 𝑘1 𝑣1
1 0 4
[2 9 3] [𝑘2 ]= [𝑣2 ]
1 0 4 𝑘3 𝑣3 invertibel, nilai (𝑘1 𝑘2 𝑘3 ) selalu

Jika S adalah basis maka nilai tunggal. Akibatnya S adalah basis

(𝑘1 , 𝑘2 , 𝑘3 ) haruslah tunggal untuk untuk ℝ3

sembarang (𝑣1 𝑣2 𝑣3 ) 𝜖 ℝ3 . Hal ini


dapat Solusi Soal 2. Berdasarkan teorema. S

terjadi jika dan hanya jika adalah basis untuk 𝑀22 jika dan hanya
1 2 3 jika setiap A 𝜖 ℝ3 dapat dinyatakan
[2 9 3]invertibel yang ekuivalen sebagai kombinasi linier dari
1 0 4
𝐴1, 𝐴2, 𝐴3, 𝐴4 secara tunggal. Tinjau
dengan kondisi
Kombinasi linier.

1 2 3
[ 2 9 3] ≠ 0 𝑘1 𝐴1 +𝑘2 𝐴2 +𝑘3 𝐴3 + 𝑘4 𝐴4 = 𝐴
1 0 4

𝑝 𝑞
Melalui OBE, Kita memiliki Dengan A = [ ] 𝜖 𝑀22 . Kita
𝑟 𝑠
memiliki
1 2 3 0 2 −1
|2 9 3| = |0 9 −5| 1 1 0 1 0 0
1 0 4 1 0 4 𝑘1 [ ] + 𝑘2 [ ] + 𝑘3 [ ]+
1 1 1 1 1 1
𝑅 ← 𝑅1 − 𝑅3 𝑝 𝑞
( 1 ) 𝑘4 [
0 0
]=[ ]
𝑅2 ← 𝑅2 − 2𝑅3 0 1 𝑟 𝑠

2 −1
=| | (ekspansi kolom 1)
9 −5

= -1 ≠ 0
Sehingga diperoleh SPL
1 0 0 0
1 1 0 0
𝑘1 = p | |=1≠0
1 1 1 0
𝑘1 + 𝑘2 =𝑞 1 1 1 1

𝑘1 + 𝑘2 + 𝑘3 =𝑟
Akibatnya karena matriks
𝑘1 + 𝑘2 + 𝑘3 + 𝑘4 = 𝑠
1 0 0 0
1 1 0 0
[ ] invertibel, nilai
Atau dalam bentuk matriks 1 1 1 0
1 1 1 1
(𝑘1 , 𝑘2 , 𝑘3 , 𝑘4 ) selalu tunggal.
1 0 0 0 𝑘1 𝑝
1 1 0 0 𝑘 𝑞 Akibatnya S adalah basis untuk 𝑀22
[ ] [ 2] = [𝑟 ]
1 1 1 0 𝑘3
1 1 1 1 𝑘4 𝑠

Jika S adalah basis, maka nilai


(𝑘1 , 𝑘2 , 𝑘3 , 𝑘4 ) haruslah tunggal untuk
𝑝 𝑞
sembarang [ ] 𝜖 𝑀22 . Hal ini
𝑟 𝑠
dapat terjadi jika dan hanya jika

1 0 0 0
1 1 0 0
[ ] invertibel yang
1 1 1 0
1 1 1 1
ekuivalen dengan kondisi

1 0 0 0
1 1 0 0
| |≠0
1 1 1 0
1 1 1 1
Kita memiliki
2. DIMENSI 𝑅4 . Jika tidak, tentukan dimensi dari
A. DEFINISI subruang yang rentang oleh vektor
Definisi. Misalkan V vektor tersebut. Susunlah matriks tang
merupakan ruang vektor baris-barisnya adalah vektor vektor
berdimensi hingga, dimensi yang diketahui tersebut, dan reduksi
dari V dinotasikan dengan barislah menjadi bentuk ekselon :
dim (V ) didefinisikan
Penyelesaian :
sebagai banyaknya vektor
yang terdapat pada suatu
1 1 1 1
basis untuk V . Lebih lanjut, 1 2 3 2
B=[ ]
2 5 6 4
kita mendefinisikan ruang
2 6 8 5
vektor {0} berdimensi 0.

𝑅4 = 𝑅4 − 𝑅3
Dengan perkataan lain, 𝑅3 = 𝑅2 − 2𝑅1
dimensi dari suatu ruang 𝑅2 = 𝑅2 − 𝑅1
vektor merupakan
kardinalitas dari sembarang 1 1 1 1
basis bagi ruang vektor 0 1 2 1
=[ ]
0 3 4 2
tersebut. 0 1 2 1

B. CONTOH SOAL 𝑅4 = 𝑅4 − 𝑅2
HIMPUNAN DIMENSI
LATIHAN
1 1 1 1
1. Tentukan apakah 0 1 2 1
=[ ]
0 0 −2 −1
(1,1,1,1), (1,2,3,2),
0 0 0 0
(2,5,6,4), (2,6,8,5)
membentuk basis dari
𝑅3 bantuankomputer dalam pembentukan
1 model serta ukuran dua dan tiga
1 1 1 1 dimensi atau lebih dikenali sebagai
0 1 2 1
=[
0 0 2 1
] “Computer -aided drafting and design
0 0 0 0 program” (CAD). Program ini dapat

Matriks eselon tersebut memiliki baris digunakan dalam semua bidang kerja

nol. Sehingga keempat vektor tersebut terutama sekali dalam bidang-bidang

tak bebas linier dan membentuk baris yang memerlukan keterampilan

dari 𝑅4 . Jadi vektor-vektor di atas khusus seperti bidang Mekanikal

bukan basis. Karena matriks eselon Engineering, Sipil, Arsitektur, Desain

memiliki tiga baris bukan nol, Grafik, dansemua bidang yang berkaitan

keempat vector tersebut merentang dengan penggunaan CAD.Program

suatu sub ruang berdimensi 3. Jadi gambar AutoCAD adalah aplikasi

dimensinya adalah 3 dengan basis vektor, jadi materi


gambar yang muncul pada dasarnya
3. CONTOH PENERAPAN
adalah susunan dari garis-
BASIS DAN DIMENSI DALAM
garislengkung dan lurus.AutoCAD
KEHIDUPAN SEHARI HARI
memiliki program terukur yang
A. BASIS
ditampilkan dengan adanyasumbu
1. Program AutoCAD
kartesius (X,Y), di mana sumbu X ke
AutoCAD merupakan
arah kanan, dan sumbu Y kearah atas.
sebuah program yang biasa
Titik x dan y yang ditetapkan pada
digunakan untuk tujuan
posisi (0,0) berada di sudutkiri bawah
tertentu dalam
dari tampilan gambar. AutoCAD juga
menggambar serta
memiliki programterukur berkaitan
merancang dengan
dengan sudut putaran. Besaran sudut
itu ditentukandengan arah ke kanan
dari titik pusat lingkaran menuju ke dengan tanda titik (.) yaitu : 10.7
arah yangberlawanan dengan putaran meter. Jadi ketika menginginkan
jarum jam. Dengan demikian besar adanya posisi 5meter 4 cm pada
sudut 0derajat ada di sisi kanan, 90 sumbu X dan 8 meter 6 cm pada
berajat ada di sisi atas, 180 derajat ada sumbu Y, makapenulisannya
di sisikiri dan 270 derajat ada di sisi adalah (5.4,8.6).Semua program dalam
bawah. AutoCAD juga memiliki autocad erat hubungannya dengan aljabar
satuan metrik untuk menentukan garis linierkarena vektor masuk dalam aljabar
dengan nama ’unit’. Satuan ini linier dan apa-apa yang ada padaautocad
bersifat relatif dan dapat berbasis vektor.
dikonversikan dalam skala yang
sesuai dengan keinginan.Satu unit di B. DIMENSI
dalam AutoCAD dapat ditentukan 1. SAP
dengan konversi ukuranmeter, SAP adalah salah satu program
centimeter, kilometer dan seterusnya. untuk menganalisa struktur
Tanda koma ’,’ dan tanda titik ’.’ di konstruksiyang banyak digunakan.
dalam AutoCAD berperan penting Penggunaannya cukup sederhana.
untuk membedakan angka desimal dan jenis Akan tetapipenggunaannya tetap
sumbu kartesius. Tanda koma(,) harus diimbangi dengan
digunakan untuk menetapkan sumbu pengetahuan dasar
kartesius berdasarkan posisi(X,Y), pemakainprogram dan
misalnya (10,7) akan dibaca dengan pengetahuan teknik
ketetapan 10 unit pada sumbuX dan 7 sipil.Dalam program SAP
unit pada sumbu Y. Jika yang menggunakan diagram
diinginkan dari penulisan angka kartesius dan bertigadimensi
’10,7’ tersebut adalah 10 meter X,Y,Z. serta menggunakan
ditambah 7 cm, maka penulisannya vektor untuk
menggambarkanpembebanan-
pembebanan serta desain-
desainnya pun
menggunakanvektor.Perhitung
an-perhitungannya pun kerap
menggunakan aljabar
liniersebagai dasar dari
program tersebut, jadi tidak
dapat dipungkiri bahwaaljabar
linier kerap hubungannya
dengan keteknik sipilan.

Você também pode gostar