Você está na página 1de 5

PENGARUH PENAMBAHAN NANO KARBON AKTIF TEMPURUNG KELAPA DAN

EKSTRAK DAUN LIDAH MERTUA ( SANSEVIERIA TRIFASCIATA) SEBAGAI


FILTER UDARA

Fathurohmah Taufiqi
Pendidikan Fisika | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | UNNES
Polusi Udara dalam Ruangan
Ada hubungan kualitas udara dalam ruang dengan keluhan yang dirasakan penghuni
ruang, variabel yang berhubungan adalah suhu udara dengan keluhan iritasi kulit yang berupa
kulit kering, kulit gatal, dan kulit berminyak. Sedangkan variabel lain, seperti kelembapan,
debu, total koloni kuman, dan total koloni jamur tidak ada hubungannya dengan keluhan yang
dirasakan penghuni ruang.( Candrasari,2013)

Karbon Aktif Tempurung Kelapa


Arang aktif yang merupakan adsorben adalah suatu padatan berpori, yang sebagian besar
terdiri dari unsur karbon bebas dan masing- masing berikatan secara kovalen. Dengan demikian,
permukaan arang aktif bersifat non polar. Selain kompisisi dan polaritas, struktur pori juga
merupakan faktor yang penting diperhatikan. Struktur pori berhubungan dengan luas
permukaan, semakin kecil pori-pori arang aktif, mengakibatkan luas permukaan semakin besar.
Dengan demikian kecepatan adsorpsi bertambah ( Taryana,2002). Sifat fisik karbon aktif yang
dihasilkan tergantung pada kekuatan daya tarik molekul penjerap maka terjadi proses absorpsi
dari bahan yang digunakan, misalnya, tempurung kelapa menghasilkan arang yang lunak dan
cocok untuk menjernihkan air, yaitu proses penyerapan zat - zat yang akan dihilangkan oleh
permukaan arang aktif, termasuk CaCO3 yang menyebabkan kesadahan. (Mifbakhuddin, 2010).
Lidah Mertua( Sansevieria trifasciata)
Tanaman sansevieria mampu mengurangi pencemaran udara baik di luar maupun di
dalam ruangan terutama pencemaran yang disebabkan oleh CO dari asap rokok. (Haerani, 2016)
Menurut penelitian yang dilakukan Philip dkk. (2011), Sansevieria mengandung beberapa
antioksidan seperti tannin,saponin, flavonoid, dan alkaloid. Sansevieria mampu menyerap
polutan berbahaya yang terdapat di udara sebab Sansevieria mengandung bahan aktif pregnan
glikosid yang berfungsi untuk mereduksi polutan menjadi asam organik, gula, dan asam amino,
dengan demikian unsur polutan tersebut jadi tidak berbahaya lagi bagi manusia. (Mahdang ,
2011). Sansevieria diketahui memiliki keunggulan dibandingkan tanaman lain yaitu resisten
terhadap polutan. Tanaman ini mampu menyerap 107 jenis polutan di daerah yang padat lalu
lintas dan di dalam ruangan yang penuh asap rokok (Tahir, 2008).

Alat Filter Udara Dalam Ruangan


Gambar 1. Kerangka alat penyaring udara dalam ruangan

Alat penyaring udara dalam ruangan ini disusun dari balok-balok kayu yang disusun
seperti gambar diatas. Pada setiap sisi balok tersebut di tutup dengan menggunakan triplek,
kecuali bagian atasnya. Di bagian sisi kanan sebelah pojok atas, lubangi triplek dengan ukuran
yang sama dengan Kipas angin DC, pasang kipas angin DC tersebut di lubang itu ( sebagai
input ).Di sisi kiri , sebelah pojok bawah dilakukan hal yang sama (untuk output).
Setelah kedua kipas angin terpasang, pada sisi kanan dan kiri dipasang corong. Arang
aktif tempurung kelapa dimasukkan pada terompet lalu pasang di bagian input. Kemudian
pasang pipa dan pipa L ,untuk tahap yang kedua dimasukkan spons kedalam pipa. Sampai tahap
ini sudah terjadi 2 tahap penyaringan
Dengan menggabungkan pipa L, pipa T dan pipa transparan. Pipa-pipa itu tersebut
disusun sedemikian rupa seperti pada di gambar. Pada tahap 3, ujung pipa dipasang botol yang
berisi ekstrak lidah mertua. Kemudian dipasang lagi pipa dan di tahap 4, ujung pipa dipasang
botol yang berisi kristal pengharum ruangan. Rangkaian-rangkaian ini disesuaikan agar dapat
berdiri dengan tegak.
Selanjutnya adalah pemasangan bagian-bagian listrik agar kipas angin DC bias berputar .
Accu kering diletakkan didalam kotak balok. Kemudian saklar dipasang , saklar berfungsi
sebagai pengendali untuk menghidupkan dan mematikan alat. Kabel penjepit buaya dipasang dan
dihubungkan dengan rangkaian listrik. Setelah itu penjepit buaya dijepitkan ke sumber accu. Saat
saklar dinyalakan, maka kipas angin yang terletak di bagian input akan berputar dan menyerap
udara lalu dikeluarkan di bagian output.

Ekstrak daun lidah mertua Karbon Aktif tempurung


(Sansevieria trifasciata), kelapa
Memiliki senyawa aktif Berupa suatu padatan berpori
pregnane glikosida yang mengandung 85-95%
karbon

Bersifat sangat aktif dan akan


Berperan dalam
menyerap apa saja yang kontak
menyerap zat racun
dengan karbon tersebut

PENGARUH PENAMBAHAN NANO KARBON AKTIF


TEMPURUNG KELAPA DAN EKSTRAK DAUN LIDAH
MERTUA ( SANSEVIERIA TRIFASCIATA) SEBAGAI
ALAT FILTER UDARA

Penyiapan alat dan bahan

Pembuatan Ekstrak Sansevieria

Perakitan alat penyaring

Uji alat penyaring

Gambar 2. Skema Prosedur Penelitian


Simpulan
Tanaman Sansieviera dikenal dapat menyerap polutan dan debu. Sedangkan nano karbon
aktif tempurung kelapa mempunyai kemampuan untuk menyerap apa saja yang kontak dengan
karbon tersebut .Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah nano karbon aktif tempurung
kelapa dan ekstrak daun Sansieviera dapat dimanfaatkan sebagai alat penyaring udara.

DAFTAR PUSTAKA
Candrasari, Cahyatri Rupisianing dan J Mukono. 2013. Hubungan Kualitas Udara dalam Ruang
dengan Keluhan Penghuni Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIa Kabupaten Sidoarjo.
Jurnal Kesehatan Lingkungan . Vol. 7, No. 1 Juli 2013: 21–25

Haerani, Nurul., Arayani A., Nurhasanah, Novianti A.,Ince R. 2016. Inovasi Produk Sansivera
sebagai Pengharum dan Penyerap Asap. Jurnal Kreativitas Ilmiah Mahasiswa Unismuh.
3: 518-519.

Mahdang, Putri Ayuningtias. 2014. Pengaruh Umur Tanaman Lidah Mertua ( Sansevieria Sp. )
dalam Menyerap Timbal Di Udara. Skripsi Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Dan
Keolahragaan. Universitas Negeri Gorontalo

Mifbakhuddin. 2010. Pengaruh ketebalan karbon aktif sebagai media filter terhadap penurunan
kesadahan air sumur artetis. Eksplanasi.Vol 2 No 2 : 1-11

Philip, Deepa., P. K. Kaleena, K. Valivittan, C. P. G. Kumar. 2011. Phytochemical Screening and


Antimicrobial Activity of Sansevieria roxburghiana Schult. and Schult. F. Journal of
Scientific Research. 10(4): 512-518.

Taryana, Meilita.2002. Arang Aktif (Pengenalan dan Proses Pembuatannya). Skripsi Jurusan
Teknik Industri. FT-USU.

Tahir, M.I. dan M. Sitanggang. 2010. Sanseviera Ekslusif. Yogyakarta : Agromedia Pustaka.

Tentang Penulis

Fathurohmah Taufiqi. Lahir di Kabupaten Grobogan, 17 September


1999.Putri dari Bapak alm. Taufiq Kusumahadi dan Ibu Nuruniyah ini
mempunyai hobi membaca buku dan menonton film. Sekarang Sedang
menempuh pendidikan S1 Pendidikan Fisika di Universitas Negeri
Semarang.

Você também pode gostar