Você está na página 1de 17

PROGRES IV

BAB V Perhitungan Stabilitas Bendung

5.1 Gaya-Gaya yang Bekerja


5.2 Stabilitas Bendung Kondsisi Debit Rendah
5.3 Stabilitas Bendung Kondisi Banjir
5.4 Kontrol Stabilitas Bendung
5.4.1 Terhadap Geser
5.4.2 Terhadap Guling
 Akibat Berat Sendiri Bendung

𝐺 =𝑉𝑥𝛾
Dimana:
G = berat bendung (ton)
V = volume (m3)
γ = berat jenis beton (t/m3)
 Akibat Berat Air

𝐺 =𝑉𝑥𝛾
Dimana:
G = berat bendung (ton)
V = volume (m3)
γ = berat jenis air (t/m3)
 Akibat Gempa

𝐻𝑒 = 𝐸 𝑥 𝐺
Dimana:
G = berat bendung (ton)
E = koefisien gempa
He = Gaya gempa dengan arah horizontal (ton)
 Koefisien gempa
𝑎𝑑
𝐾ℎ =
𝑔
Dimana:
Kh = koefisien gempa yg bergantung pada periode ulang T tahun
ad = percepatan gempa koreksi oleh pengaruh jenis tanah
g = percepatan gravitasi
 Akibat Gaya Angat (Uplift Pressure)

𝐿𝑥
𝑃𝑥 = 𝐻𝑥 − ∆𝐻
𝐿
Dimana:
Px = gaya angkat pada titik x
L = panjang total bidang kontak dengan tanah (m)
Lx = panjang bidang kontak dari hulu hingga titik x (m)
Hx = tinggi energi hulu dengan titik x (m)
ΔH = beda tinggi tekan di hulu dan di hilir (m)
 Angka Rembesan Lane

1
𝐿𝑣 + 𝐿ℎ
𝐶𝑤 = 3
𝐻𝑤
Dimana:
Lv = panjang jalur rembesan arah vertikal
Lh = panjang jalur rembesan arah horizontal
 Akibat Tekanan Tanah aktif

1
𝑃𝑎 = 𝛾𝑠𝑎𝑡𝐾𝑎 𝐻2 − 2 𝑐 𝐾𝑎𝐻
2
Dimana:
Pa = tekanan tanah aktif (t/m3)
γsat = berat jenis tanah keadaan jenuh (t/m3)
2 𝜑
Ka = 𝑡𝑎𝑛 (45° − )
2
H = tinggi tanah di atas suatu bidang horizontal (m)
C = kohesi tanah (t/m2)
 Akibat Tekanan Tanah pasif

1
𝑃𝑝 = 𝛾𝑠𝑎𝑡𝐾𝑝 𝐻2 − 2 𝑐 𝐾𝑝𝐻
2
Dimana:
Pa = tekanan tanah aktif (t/m3)
γsat = berat jenis tanah keadaan jenuh (t/m3)
2 𝜑
Kp = 𝑡𝑎𝑛 (45° + )
2
H = tinggi tanah di atas suatu bidang horizontal (m)
C = kohesi tanah (t/m2)
 Untuk perhitungan stabilitas terhadap guling
digunakan persamaan:
𝑀𝑣
𝑆𝑓 = > 1.5
𝑀ℎ
Dimana:
Sf = faktor keamanan
Mv = momen akibat beban vertikal (t/m)
Mh = momen akibat gaya horizontal (t/m)
 Untuk perhitungan stabilitas terhadap geser digunakan
persamaan:
2 2
𝑅𝑣 tan 𝜑 + 𝐵𝑐 + 𝑃𝑡𝑎ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑓 = 3 3
𝑅ℎ
Dimana:
Sf = faktor keamanan
Rv = gaya akibat beban vertikal (t)
Rh = gaya horizontal atau gaya penyebab geser (t)
𝜑 = sudut geser tanah
B = lebar dasar bangunan
C = kohesi tanah (t/m2)
kondisi MAN
Besar Gaya per satuan lebar Momen per satuan lebar Besar Gaya(ton) Momen (ton.m)
Nama Gaya
H V H V H V H V
Berat Sendiri 180.7 2002.3 0.0 14454.7 160186.0 0.0
Gaya Gempa 55.3 218.1 4423.1 0.0 0.0 17446.6
Berat air 75 1402.5 0.0 6000.0 112200.0 0.0
Tekanan Hidrostatis 12.5 0 0.0 97.1 1000.0 0.0 0.0 7766.7
Tekanan tanah aktif -34.6 -127.6 -2766.2 0.0 0.0 -10204.9
Tekanan tanah pasif 109.3 411.8 8746.0 0.0 0.0 32943.1
Tekanan Uplift 25.2 5.9 1225.1 196.1 2016.8 469.1 98004.6 15688.4

TANPA GEMPA DENGAN GEMPA


GULING GULING
gaya penahan 305329.1 gaya penahan 305329.1
gaya penyebab 111254.8 gaya penyebab 128701.4
SF 2.7 > 1.5 aman! SF 2.4 > 1.2 aman!

GESER GESER
gaya penahan 8746.0 gaya penahan 8746.0
gaya penyebab 3016.8 gaya penyebab 7439.9
SF 7.7 > 1.5 aman! SF 3.1 > 1.2 aman!
kondisi MAB
Besar Gaya per satuan lebar Momen per satuan lebar Besar Gaya(ton) Momen (ton.m)
Nama Gaya
H V H V H V H V
Berat Sendiri 180.7 2002.3 0.0 14454.7 160186.0 0.0
Gaya Gempa 55.3 218.1 4423.1 0.0 0.0 17446.6
Berat air 162.7 1888.6 0.0 13014.2 151091.5 0.0
Tekanan Hidrostatis 23.3 30.7 173.3 325.0 1860.0 2458.8 13866.7 25997.3
Tekanan tanah aktif -34.6 -127.6 -2766.2 0.0 0.0 -10204.9
Tekanan tanah pasif 109.3 411.8 8746.0 0.0 0.0 32943.1
Tekanan Uplift 51.4 203.0 2275.3 621.1 4114.3 16243.5 182022.0 49685.4

TANPA GEMPA DENGAN GEMPA


GULING GULING
gaya penahan 358087.2 gaya penahan 358087.2
gaya penyebab 247499.8 gaya penyebab 264946.4
SF 1.52 > 1.5 aman! SF 1.4 > 1.2 aman!

GESER GESER
gaya penahan 8746.0 gaya penahan 8746.0
gaya penyebab 5974.3 gaya penyebab 10397.5
SF 2.83 > 1.5 aman! SF 1.63 > 1.2 aman!
Minggu, 1 April 2018
23:59
UPLOAD DI GOOGLE CLASSROOM

Você também pode gostar