Você está na página 1de 4

PATOFISIOLOGI PENYAKIT JANTUNG

Untuk Memenuhi Tugas Patofisiologi dalam Kasus Kebidanan


Dibimbing oleh Ibu Tarsikah, S.SiT., M.Keb

DISUSUN OLEH :

1. Desinta Dwi Larasati (P17311186005)


2. Sasmita Rizki Safitri (P17311186011)
3. Meidiantati (P17311186017)
4. Putri Brata Wijaya (P17311186023)
5. Dika Tri Muzayana (P17311186029)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG
JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI
PROFESI BIDAN MALANG
TAHUN 2018
KATA PENGANTAR

Segala Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmat-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Patofisiologi dalam Kasus Kebidanan yang
berjudul “Penyakit Jantung”.
Terima kasih kepada ibu Tarsikah, S.SiT., M.Keb selaku dosen mata kuliah Patofisiologi
dalam Kasus Kebidanan yang telah membimbing kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
makalah ini dengan baik.
Untuk itu makalah ini kami susun dengan tujuan untuk memenuhi tugas Patofisiologi
dalam Kasus Kebidanan Selain itu, makalh ini diharapkan dapat menambah wawasan dan
pengetahuan pembaca tentang materi ini.
Kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Apabila ada
kesalahan maupun kekurangan dalam penyusunan makalah ini kami mohon maaf. Dalam rangka
untuk menyempurnakan makalah ini kami meminta kritik dan saran yang bersifat membangun.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam pembuatan
makalah ini.

Malang, 20 Oktober 2018

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kehamilan akan menyebabkan perubahan fisiologis yang luas pada sistem
kardiovaskular., dan berakibat terjadinya gangguan pada jantung dan aliran darah sehingga perlu
dipertimbangkan jika terjadi kehamilan. Pada wanita sehat dapat beradaptasi terhadap perubahan
hemodinamik (denyut jantung, sistem pernafasan, volume darah, hormon dan lain
sebagainya).Namun perubahan-perubahan ini dapat menjadi ancaman pada wanita dengan
penyakit jantung.Walaupun penyakit jantung jarang muncul secara de novo selama kehamilan,
namun banyak wanita dengan penyakit jantung yang telah diketahui sebelumnya atau wanita
dengan potensi penyakit jantung mengalami kehamilan.
Insiden penyakit jantung pada kehamilan adalah sekitar 1% dan terus meningkat.
Perubahan ini mungkin sebagai hasil dari kemajuan penatalaksaan penyakit jantung selama
beberapa dekade terakhir, hal ini menyebabkan bertambahnya jumlah wanita dengan penyakit
jantung bawaan mencapai usia dewasa dan mampu melahirkan.
NonBlok-Penyakit Jantung Koroner ( PJK ) merupakan penyakit jantung yang menjadi
penyebab kematian utama di negara maju. World Health Organization (WHO) tahun 2008
memperkirakan sekitar 16,7 juta penduduk seluruh dunia meninggal setiap tahun dan merupakan
penyebab 30% dari seluruh kematian di seluruh dunia setiap tahunnya.
Koonin dkk (1997) melaporkan penyakit jantung menjadi penyebab dari 5,6% kematian
maternal di Amerika Serikat antara tahun 1987 – 1990. Di RS. Hasan Sadikin angka kematian
ibu karena kelainan jantung pada tahun 1994 – 1998 sebesar 5,4 % ( 2 dari 37 kasus), sedang di
RSCM pada tahun 2001 penyakit jantung menyebabkan 10,3% kematian ibu dan merupakan
penyebab kematian terbanyak setelah preeklamsi/eklamsi dan perdarahan postpartum.
Risiko kematian maternal akan meningkmeningkat sampai 25 – 50% pada kasus-kasus
dengan hipertensi pulmonal, coartasio aorta, sindroma Marfan yang mengalami komplikasi.
Namun penanganan prenatal, intrapartum dan post partum yang baik dapat memberikan hasil
yang memuaskan. Silversides dkk (2002) di Kanada tidak menemukan satupun kasus kematian
maternal dari 74 ibu hamil dengan stenosis mitral rematik.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah pada makalah ini, sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud jantung?
2. Bagaimanakah epidemiologi dari jantung?
3. Bagaimanakah etiogi dari jantung?
4. Bagaimanakah gambaran klinis dari jantung?
5. Pemeriksaan diagnostik apa sajakah yang diperlukan pada jantung?
6. Penatalaksanaan apa sajakah yang di implementasikan pada jantung?

1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Adapun tujuan dari makalah ini adalah untuk mengetahui dan memahami permasalahan
jantung.
1.3.2Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui dan memahami tentang definisi jantung
2. Untuk mengetahui dan memahami tentang epidemiologi jantung
3. Untuk mengetahui dan memahami tentang etiologi jantung
4. Untuk mengetahui dan memahami tentang gambar klinis jantung
5. Untuk mengetahui dan memahami tentang pemeriksaan diagnostik yang diperlukan
pada kasus jantung
6. Untuk mengetahui dan memahami tentang penatalaksanaan yang di implementasikan
pada kasus jantung.

Você também pode gostar