Você está na página 1de 7

Kesehatan

Ma’ruf Amin
Pembuka “Pemerintah melalui jkn kis, telah melakukan langkah2 besar yang inovatif”
Uraian “melalui jkn kis ini kita telah melakukan upaya asuransi sosial yang besar bahkan
mencapai 215 juta peserta asuransi BPJS, dan ini merupakan asuransi terbesar di dunia,
disamping itu juga 96,8 juta dari pada peserta itu menerima PBI (pemerima biaya iuran),
pemerintah telah melakukan langkah2 besar didalam rangka memberikan pelayan dengan harga
murah namun sesuai dengan prinsip kami untuk terus maximaze utility memanfaatkan
memaksimalkan manfaat atau takdzim memperbesar wa takmila menyempurnakan dan juga
mendziadah menambah manafik masolih maka kami kan terus meningkatkan pelayanannya
dengan memberikan yaitu pusat2 kesehatan yang dapat dijangkau masyarakat dengan layanan
lebih baik dokter yang siap dan melakukan redistribusi tenaga medis dan penyediaan obat yang
cukup agar masyarakat tidak kekuarangan obat”
Kesimpulan “dengan demikian kita akan terus meningkatkanpelayanan kedepan terus sehingga
pelayanan yang sempurna”

Sandiaga Uno
Pembuka “Kisah yang dihadapi ibu lis dimana program pengobatannya terhenti karena tidak di
cover oleh BPJS itu tidak boleh lagi kita tolerir”
Uraian “indonesia apalagi akan menjadi negara yang ekonominya nomor 5 terbesar di dunia
tahun 2045 harus menghadirkan pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakatnya kuncinya
adalah pembenahan jangan saling menyalahkan saya ingin mengingatkan kita jkn dibawah
prabowo sandi akan diteruskan BPJS akan disempurnakan kita panggil aktuaria2 terbaik dari
Hongkong putra putri terbaik bangsa saya pernah ketemu kita hitung betul2 jumlahnya berapa
yang diperlukan karena untuk layanan kesehatan prima negara tidak boleh absen negara tidak
boleh pelit jangan sampai antrian ber ekor2 atau juga obat tidak tersedia karena pengelolaan yang
belum sempurna dibawah prabowo sandi didalam 200 hari pertama kita cari akar permasalahan
hitung jumlahnya berapa kita berikan layanan kesehatan yang prima obat2 yang tersedia tenaga
medis harus dibayar tepat waktu mereka tidak boleh dihutangi rumahsakit2 jangan sampai
layanannya turun karena tidak dibayar tepat waktu”
Argumen “BPJS akan lebih baik dibawah prabowo sandi karena kita mengerti akar
permasalahannya. Kebetulan saya juga latarbelakangnya keuangan saya melihat bahwa ini
adalah tantangan indonesia untuk maju membangun manusianya kita benahi layanan kesehatan
tingkatkan kualitasnya tingkatkan kesejahteraan tenaga medis dan kita harapkan layanan
kesehatan lebih baik kedepan”
Tanggapan
Ma’ruf Amin
Uraian “Disamping pelayanan yang sifatnya kuratif pengobatan2 mengenai akses kesehatan bagi
seluruh warga dan perbaikan pelayanan kesehatan baik yang sifatnya fasilitas kesehatan tenaga
medis dan obat2an kami juga akan mendorong upaya yang bersifat preventif dan promotif
melalui germas (gerakan masyarakat sehat) melalui pis pk yaitu program indonesia sehat dengan
pendekatan keluarga dan juga mendorong untuk tidak mengkonsumsi hal2 yang menimbulkan
kurang sehat kemudian juga kesehatan ibu dan anak terutama untuk mencegah terjadinya
stanting yang oleh pemerintah jokowi jk telah turunkan sampai 7% turunkan dalam 5 tahun yang
akan datang sampai 10 % sehingga sampai pada titik 20% minimal karena itu melalui upaya2
preventif promotif itu kita harapkan kita harapkan jumlah orang sakit semakin berkurang dengan
adanya kedua hal tersebut”
Sandiaga Uno
Uraian “Kami juga akan membenahi sistem rujukan kami pasti melihat bahwa pola rujukan yang
lebih mengutamakan layanan kesehatan masyarakat agar mereka tidak menunggu berjam2 di
rumah sakit karena sistem rujukannya berbelit2kami melihat bahwa tugas pemerintah juga
menghadirkan kebijakan2 yang bisa mencegah preventif promotif yg kami sebut 22 menit tiap
hari berolahraga saya alhamdulliah menjalankannya setiap hari dan saya melihat dampaknya
positif terhadap pengurangan biaya kesehatan kami menyakini kalau generasi muda ibu2
perempuan hebat perempuan mandiri yang terlibat diposyandu juga ditambah anggaran dan
kesejahteraannya mereka bisa menurunkan angka kematian ibu yang sekarang masih ada
ditingkat 300 kami juga yakin gizi anak2 juga akan lebih baik kalau kita berikan program sinergi
antara sistem pendidikan dimana TK dan SD menyediakan susu atau tablet susu dan juga kacang
hijau seperti di jakarta yang kami jalankan sehingga permasalahan stanting bisa kita turunkan
semakin cepat untuk masa depan indonesia menang”

Ketenagakerjaan
Ma’ruf Amin
Pembuka saat mengawali jawaban dari pertanyaan yag disiapkan adalah “untuk meningkatkan
kualitas tenaga kerja mulai dari upaya pendidikan kita”
Uraian dari jawaban “akan kita revitalisasi baik smk, politeknik, akademi2 kita akan kerjasama
dg dudi (dunia usaha dunia industri) supaya ada relevansi link and match antara keduanya.
selain itu juga kami akan terus mengembangkan latihan kursus melalui blk(balai latihan kerja)
melalui bumn dan juga kursus yg bias diaplikasi dg digital baik kursus yg sifatnya kepintaran
kecakapan maupun kebugaran”
Penjelasan “dengan demikian maka tenaga kerja kita akan bersaing juga akan dilakukan
sertifikasi juga upaya pelatihan skilling, up-skilling dan re-skilling dg demikian saya kira
tenagakerja kita bisa bersaing di luar negeri disamping itu kita melakukan perlindungan kpd
tenaga kerja kita di luar negeri”
Argumen “karena uu kita sekarang yg terakhir telah bergeser dari upaya penempatan kepada
upaya perlindungan daripada mengambil kemaslahatan semata kepada menolak kerusakan”

Sandiaga Uno
Pembuka “Indonesia negara yangg kaya raya sumberdaya alam melimpah sdm hebat2 pintar2
rajin2 saya bertemu dengan sdm diseluruh wilayah pelosok Indonesia mereka memancarkan
wajah yang optimis”
Uraian “rumah siap kerja yangg baru saja diluncurkan oleh prabowo sandi untuk anak muda kita
link and match karena sangat ironis siswa2 smk sekarang ini mendominasi jumlah pengangguran
kita 61% dari pengangguran kita adalah angkatan muda mereka masuk smk karena ingin cepat
dapat tapi justru susah mencari lapangan kerja oleh karena itu kami launching rumah siap kerja
untuk anak muda one stop service meningkatkan keterampilan mereka melink and match”
Penjelasan “apa yg dibuttuhkan penyedia lapangan kerja perusahan2 apa yg dihasilkan oleh
sistem pendidikan kita kita melihat dunia usaha perusahan2 swasta bumn yg akan kita berikan
insentif agar mereka menawarkan program magang dan koop kepada para anak2 muda yg
dating ke rumah siap kerja kita akan hadirkan di tiap kecamatan sampai ketingkat desa mereka
akan mendapatkan keterampilan keterampilan yg sesuai yg dibutuhkan oleh revolusi industry
4.0”
Argumen “kemarin saya datang ada yg menginginkan desain grafis ada yg perlu mengasah
keterampilan bahasa inggris nah ini adalah sebuah masa depan yg prabowo sandi yg akan
mengikis jumlah pengangguran di usia muda sejumlah sebanyak 2 juta dalam 5 tahun”
Kesimpulan “kami yakin indonesia menang adil makmur bersama prabowo sandi”

Tanggapan
Ma’ruf Amin
Pembuka “Pertama mari kita bersyukur bahwa tingkat pengangguran kita saat ini sudah berada
sangat rendah antara 5,30-5,13 terendah selama 20 tahun”
Uraian “kita juga ingin mendorong tenagakerja kita mampu menguasai teknologi terutama
teknologi digital kebetulan pemerintah kita sekarang sudah bisa membangun infrastruktur baik
darat laut udara dan infrastruktur langit”
Penjelasan “infrastruktur langit itu adalah melalui palapa link mengenai infrastruktur digital
sehingga sekarang tumbuh usaha startup dan juga unicon bahkan juga kemungkinan sebentar lagi
ada dekacon”
Kesimpulan “dengan demikian tenaga kita harus kita siapkan kedepan supaya lebih siap
menagani tantangan kedepan sekali lagi ini dalam rangka menyiapkan anak2 kita yaitu
menghadapi tantangan 10 years challage terimakasih”

Sandiaga Uno
Pembuka “Bagaimana indo bisa masuk menjadi ekonomi nomor 7 besar di dunia ditahun 2030
2035 jika anak2 mudanya tidak bisa diberikan pekerjaan yg layak”
Uraian “saya pernah merasakan menjadi pengangguran yg dibutuhkan oleh masa depan anak2
muda kita adalah kesempatan oleh karena itu rumah siap kerja untuk anak muda kita adalah
pelayanan terpadu satu pintu mereka mungkin bisa diarahkan menjadi wirausaha seandainya
mereka bisa menjadi wirausaha mereka bisa bergabung dengan program oke oce”
Penjelasan “Di jakarta oke oce sudah bisa menurunkan pengangguran sebanyak 20 ribu ditahun
2018 kami melihat hasil yg nyata dan sudah mendapat reviw yg positif kedepan kami yakin
dengan pendidikan di rumah siap kerja bukan hanya meningkatkan keterampilan tapi membuka
peluang karena seorang pengangguran tidak butuh belaskasihan yg dibutuhkan adalah peluang”
Kesimpulan “saya alhamdulillah allah bukakan jalan dari usaha kecil saya bangun bersama rekan
sudah membuka lapangan kerja bagi 30 ribu karyawan diseluruh indonesia saya yakin banyak
lagi anak2 muda yang mampu berkarya demi indonesia menang terimakasih.”

Sosial Budaya
Sandiaga Uno
Pembuka “Ditahun 1961 bung karno bertemu dg mentri pertahan amerika serikat beliau
mengatakan dan saya quote “tuan mungkinmemiliki bom atom tapi kami memiliki seni budaya
yg tinggi tepat 60 tahun setelah itu unesco menobatkan indonesia negara super power adidaya yg
memiliki kebudayaan yg tinggi”
Uraian “saya melihat memang anggaran dan infrastruktur masih kurang tapi kita harus melihat
dari sisi kemitraan karena saya yakin jika pemerintahan berpihak pada pembangunan budaya bisa
mengajak banyak sekali pihak2 lain seperti dunia usaha akademisi universitas2 bisa ditingkatkan
kurikulum yg mengarahkan minat untuk mencintai kebuyadaan kita dari sisi kebudayaan saya
yakin akan muncul peluang2 ekonomi berbasis kebudayaan yg akan menciptakan begitu banyak
lapangan pekerjaan ekonomi kreatif dibawah prabowo sandi kita akan tingkatkan bukan hanya
anggarannya tapi weweangnya juga untuk mengkolaborasi semua kekuatan yang kita miliki
budaya kita tercermin dalam potensi pariwisata yg dimiliki oleh indonesia jika kita melihat
sesuatu dalam pandangan yg hholistik yg komprihensif dimana kita tempatkan pembangunan
budaya sebagai prioritas saya semakin yakin indonesia menang”
Kesimpulan “dibawah prabowo sandi bukan hanya melestarikan budaya kita tapi juga bisa
menciptakan letupan2 ekonomi yg akan membuka lapangan kerja bagi anak2 kita”

Ma’ruf Amin
Pembuka “Kita bersyukur bangsa kita punya strategi pemajuan kebudayaan”
Uraian “oleh karena itu strategi ini akan kita optimalkan supaya kebudayaan kita tidak
mengalami diskontunitas dan disorientasi oleh karena itu kita akan melakukan konservasi budaya
pelestarian budaya bahkan kita akan melakukan juga globalisasi budaya kita kedunia luar supaya
lebih terkenal lebih berkembang selain itu juga kami akan selain anggaran yg tersedia seperti tadi
yg saya katakan bahwasanya kita akan menyiapkan dana abadi”
Penjelasan “selain dana abadi untuk pendidikan, riset sehingga kebudayaan bisa berkembang dan
kebudayaan ini kita dorong untuk juga bisa mengembangkan kebudayaan kita melalui ekonomi
kreatif karena itu pemerintah sekarang sudah membentuk badan ekonomi kreatif dengan badan
ekonomi kreatif ini kita akan mengembangkan kebudayaan dan kita akan adakan festival
kebudayaan di berbagai negara didunia dan kita akan membangun semacam opera yg ada di
sydney”
Tanggapan
Sandiaga Uno
Pembuka “Membangun kebudayaan kita bukan hanya berbicara anggaran dan infrastruktur tapi
dilihat daripada pelibatan semua elemen yg bisa mendukung agar budaya ini menjadi daya picu
untuk kemajuan indonesia kedepan”
Uraian “saya melihat warisan budaya yg dimiliki kita begitu beragam bhineka tunggal ika dan
tolesansi salah satu juga warisan daripada budaya kita kita bisa melihat bagaimana karya2
terbaik anak2 kita sudah mendunia tinggal sekarang kita mengkolaborasikannya jangan
semuanya menjadi beban pemerintah tapi saya yakin kalau kita bicara soal budaya banyak sekali
pihak yg ingin membantu baik dari usaha teman2 yg bergerak di universitas dan juga di civil
society di lsm mereka ingin berkontribusi tugas pemerintah adalah membentuk pemerintahan yg
kuat dg keberpihakan yg tegas agar budaya menjadi prioritas utama pembangunan”
Penutup “sekarang memang kita lihat prioritas kita memang di infrastruktur kedepan dibawah
prabowo sandi kita akan seimbangkan pembangunan manusia dan budaya juga harus menjadi
prioritas pembangunan prabowo sandi”

Ma’ruf Amin
Uraian “Kami akan terus mengembangkan budaya nasional terutama juga kearifan lokal kita
punya dalian notuduh kita pela gandong kita punya rumah petang didalam rangka membangun
jati diri bangsa dalam rangka membangun toleransi dan gotong royong maka karena itu akan
budaya2 kitra itu menjadi nilai2 kehidupan nilai kehidupan yg bersifat personal maupun yg
kolektif kebangsaan”
Penjelasan “yang sifatnya personal adalah persatuan gotong royong dan juga akhlakul karimah
akhlak yang mulia, sedangkan nilai2 kolektif kebangsaan antara lain adalah berdaulat dalam
politik mandiri dalam perekonomian berkepribadian dalam kebudayaan nilai2 individual dan
kebudayaan”
Kesimpulan “yang sifatnya personal adalah persatuan gotong royong dan juga akhlakul karimah
akhlak yang mulia, sedangkan nilai2 kolektif kebangsaan antara lain adalah berdaulat dalam
politik mandiri dalam perekonomian berkepribadian dalam kebudayaan nilai2 individual dan
kebudayaan”

1. Analisis Ethos
Seperti yang kita ketahui bahwa Sandiaga Salahudin Uno memiliki latar belakang dari pengusaha
yang memiliki karir yang cukup membanggakan. Hal tersebutlah yang menjadikan Sandiaga
sedemikian rupa saat ini, termasuk dari cara berpidatonya sebagai calon wakil presiden 2019.
Menggunakan artibut tuksedo atau jas yang menggambarkan bahwa ia memang seorang yang
formal, memakai peci hitam khas masyarakat indonesia, merupakan kostum yang digunakan
pada saat debat berlangsung.
Berdasarkan pakaian yang digunakannya, tercermin citra atau karakteristik, intelegensi dan niat
baik yang dipersepsikan dari seorang yang berbicara di panggung. Sandiaga ingin menciptakan
sebuah pandangan dari khalayaknya, bahwa ia seorang yang taat dengan agama tercermin dari
peci yang dikenakannya, dimana peci ini merupakan simbol yang digunakan sebagian besar umat
muslim. Selain itu ia juga memperlihatkan bahwa ia memiliki sebuah kharisma tercermin pada
pakaian yang digunakannya. Dan yang terakhir ia juga terlihat berjiwa bisnis yang tinggi
sehingga dapat memberi motivasi bagi masyarakat yang ingin bekerja atau mencari lapangan
pekerjaan.
Tidak hanya dari fisik luarnya saja, namun wawasannya dalam bidang ekonomi juga tercermin
dari argumen-argumen yang ia keluarkan pada saat debat calon wakil presiden. Ia terkadang
menggunakan bahasa ekonomi dan menggerakan tangannya seolah olah menunjukan bahwa itu
yang ingin ditekankan olehnya.
K.H Ma’ruf Amin merupakan ulama yang menjabat sebagai ketua Majelis Ulama Indonesia
berdasarkan latarbelakang tersebut menciptakan seorang Ma’ruf Amin terkesan religius sehingga
dekat dengan umat muslim. Pada saat debat calon wakil presiden Ma’ruf Amin menggunakan
pakaian khas muslim dengan baju berwarna putih bersarung dilengkapi syal yang dilingkarkan
dilehernya dan mengenakan peci, intonasi pada saat berdebat terlihat menghentikan pidatonya
sejenak untuk memikirkan kata-kata apa yang harus ia katakan selanjutnya hal ini membuat
sedikit pendengar atau khalayak tidak nyaman karena terlihat bahwa Ma’ruf Amin tetapi melihat
usia beliau yang sudah tua ini dapat dimaklumi
Intelegensi Ma’ruf Amin juga tercermin dari penggunakan bahasa Arab yang digunakan dalam
berbicara. Menggunakan istilah asing untuk membantu melengkapi kalimat dipidatonya.
2. Analisis Logos
Logika berpikir Sandiaga Uno dengan menggunakan atau mengangkat masalah mengenai
program-program yang dilakukannya saat menjabat menjadi wakil gubernur Jakarta seperti
program oke oce dan menunjukkan dari jumlah pengangguran di Indonesia sebayak 61 %
Berbeda dengan Sandiaga, Ma’ruf Amin menggunakan logika berpikir berdasarkan apa yang
telah dilakukan oleh pemerintah sebelumnya, ia menggunakan hal itu untuk menguatkan
argumennya tentang program yang telah dilaksanakan dan merevitalisasikannya terlebih dalam
bidang infrastruktur digital ia menggunakan unicorn sebagai bukti argumennya.
3. Analisis Phatos
Apapun yang dikatakan oleh masing-masing calon wakil presiden pasti akan mendapatkan reaksi
yang membangun dari khalayak untuk calon wakil presidennya sendiri. Baik dari kubu Sandiaga
Uno maupun dari kubu Ma’ruf Amin, mempunyai tingkat emosional yang relatif sama.
Sedikit menambahkan bahwa dalam beretorika Sandiaga Uno lebih memiliki keahlian dalam
melakukan public speaking daripada Ma’ruf Amin. Terbukti bahwa ia cukup banyak membuang
waktu dalam berpidato karena mungkin sambil memikirkan bahan yang perlu ia bicarakan,
sesekali di sela-sela pidatonya, contohnya :
“karena itu akan kita melakukan konservasi budaya pelestarian budaya bahkan kita akan
melakukan juga globalisasi budaya kita kedunia luar supaya lebih......terkenal lebih berkembang,
selain itu juga...... kami akan selain anggaran yg tersedia.......”

Você também pode gostar