Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Tanggal : 22-1-2018
Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan)
usai melantik empat pejabat negara di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/1). Presiden
melantik Idrus Marham sebagai Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar
Parawansa, Jenderal Purn Moeldoko sebagai Kepala Staf Presiden menggantikan
Teten Masduki, Jenderal Purn Agum Gumelar sebagai Wantimpres, dan Marsekal TNI
Yuyu Sutisna sebagai KSAU.
"Apalagi masuk ke tahun politik. Kalau tak dijaga stabilitas politik akan ganggu
kerja kabinet, akan ganggu perekonomian kita," kata Johnny
kepada Kompas.com, Senin (22/1/2018).
Selain itu, Idrus Marham yang baru saja ditunjuk sebagai Menteri Sosial juga
tetap menjabat sebagai Koordinator Bidang Hubungan Eksekutif-Legislatif
dalam susunan kepengurusan Golkar yang baru.
Ada juga Kepala BNP2TKI Nusron Wahid yang masih menjabat sebagai
Ketua Koordinator bidang Pemenangan Pemilu Jawa dan Kalimantan Partai
Golkar.
Johnny menambahkan, partainya tidak iri dengan adanya menteri dari partai
Golkar yang diizinkan merangkap jabatan. Ia menegaskan bahwa Nasdem
tetap memegang komitmen sejak awal, bahwa menteri yang masuk kabinet
tidak akan memegang jabatan sebagai pengurus harian partai.
Saat ini, ada dua kader Nasdem di kabinet, yakni Siti Nurbaya Bakar sebagai
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Enggartiasto Lukita sebagai
Menteri Perdagangan. Selain itu ada juga Muhammad Prasetyo sebagai
Jaksa Agung.