Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
PENDAHULUAN
Ulama Tuban terjadi pemborosan pada penggunaan listrik sebesar 17.57% jika dirupiahkan
sebesar 6.5 juta setiap bulan dan sebesar 64.7 % dari 19 ruangan tidak mematikan computer
saat mau pulang kerja.
Penyebab terjadinya pemborosan listrik bisa dikarenakan karena kurangnya disiplin
petugas dalam mematikan elektronik setelah selesai bekerja, Kurangnya tingkat
pengetahuan petugas tentang penggunaan komputer, tingginya tarif listrik, Belum ada alat
untuk mengukur kwh, belum terbentuknya budaya kerja disiplin dalam mematikan
elektronik setelah selesai bekerja, belum adanya system control terhadap penggunaan
elektronik, belum adanya SPO tentang mematikan elektronik setelah selesai bekerja, belum
semua komputer di mode sleep atau mode sleep masih 30 menit, Belum adanya SPO
tentang system control terhadap penggunaan elektronik, petugas belum sadar adanya
penghematan penggunaan listrik, belum adanya laporan sebelumnya tentang penggunaan
elektronik, tidak adanya petugas yang merasa bertanggung jawab dalam penghematan
penggunaan listrik, belum adanya petugas yang ditunjuk dalam melaksanakan system
control terhadap penggunaan elektronik.
Berdasarkan latar belakang diatas perlu adanya upaya untuk mengantisipasi
pemborosan listrik yang ada di Rumah Sakit dengan ”Upaya Sosilisasi Sistem Kontrol
Penggunaan Listrik dan Program Mode Sleep Dalam Rangka Menurunkan Biaya Operasional
Listrik “ di Rumah Sakit Nahdlatul Ulama Tuban.
1.3 Dampak
Dampak negatif yang timbul akibat permasalahan tersebut adalah:
Aspek Dampak Kualitatif Dampak Kuantitatif
Q Memperpendek umur elektronik, misalkan Menurut penelitian engineer
menghidupkan komputer secara terus backblaze, Brian Beach hard
menerus dapat menimbulkan kehausan disk dalam keadaan menyala 24
pada beberapa perangkat keras komputer, jam penuh dapat bertahan
seperti bagian pada kipas. Pada saat sampai 6 – 10 tahun. Bahkan
pertama kali dinyalakan, bagian kipas ada yang bisa sampai 20 – 30 th
secara otomatis akan berputar hingga nanti tergantung dari penggunaan
pada saat komputer dimatikan. Nah, jika user
ternyata komputer tersebut dalam keadaan
on sepanjang waktu, hal ini akan membuat
bagian kipas tersebut cepat mengalami
kehausan. Hal yang sama juga berlaku bagi
perangkat hardware lainnya.
M Tidak ada budaya hemat listrik pada 64.7 % dari 19 ruangan tidak
karyawan
mematikan computer saat mau
pulang kerja
MONEY MAN
Kurangnya disiplin /kesadaran dalam mematikan elektronik setelah selesai bek
Kurangnya tingkat pengetahuan tentang penggunaan komputer
Tingginya tariff listrik
Pemborosan biaya operasional listrik RSNU
METHODE
MATERIAL
NO Masalah C A R L TOTAL
1 Kurangnya disiplin dalam mematikan elektronik setelah 5 4 3 4 240
selesai bekerja
2 Kurangnya tingkat pengetahuan tentang penggunaan 3 4 4 4 192
komputer
3 Tingginya tarif listrik 2 2 2 2 16
4 Belum ada alat untuk mengukur kwh 2 3 3 3 54
5 Belum terbentuknya budaya kerja disiplin dalam 3 3 3 4 108
mematikan elektronik setelah selesai bekerja
6 Belum adanya system control terhadap penggunaan 5 5 4 5 500
elektronik
7 Belum adanya SPO tentang mematikan elektronik setelah 4 5 4 4 320
selesai bekerja
8 Belum semua komputer di mode sleep atau mode sleep 4 5 4 5 400
masih 30 menit
BAB II
ANGGARAN BIAYA
Mengetahui,
Direktur Manajer
UPAYA SOSIALISASI SISTEM KONTROL PENGGUNAAN LISTRIK DAN PROGRAM MODE SLEEP
DALAM RANGKA MENURUNKAN BIAYA OPERASIONAL LISTRIK
DI RUMAH SAKIT NAHDLATUL ULAMA TUBAN
DISUSUN OLEH:
TIM JAMBU
dr. Dewi Trisnowati
Ida Mubaidah, SST.
Eni Nurhayati, A.Mak.
Novianto, Dipl.Hot.
Siti Yulia Kasanah, S.Kep.,Ns.
ELEKTRONIK TANGGAL
YANG SUDAH
DIMATIKAN 1 2 TTD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 2 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 5 26 27 28 29 30 31 PETUGAS
LAMPU
AC
KOMPUTER