Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Disusun oleh :
ROVIK MAULANA
201803061
2018 / 2019
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
g. Genogram
Keterangan :
: Perempuan
Tn. N berjenis kelamin laki-laki berusia 80 tahun sebagai kepala rumah
tangga. Dalam rumah, Tn. N tinggal dengan istrinya Ny. K berusia 78 tahun, Tn.
A yang merupakan cucu laki-laki dan Ny.K cucu mantu.
h. Tipe keluarga dari Tn. N adalah keluarga lansia yaitu keluarga yang terdiri atas
suami istri dan cucu
i. Suku bangsa: Jawa Indonesia
j. Agama: Islam
k. Status sosial ekonomi keluarga
Dalam keluarga Tn. N sudah tidak bekerja, tapi istrinya Ny. K ada warung dan
berjualan dirumah
l. Aktifitas rekreasi keluarga
Tn.N mengatakan terkadang menonton tv atau pergi kemasjid saat tiba waktu
sholat, keluarga Tn. N juga terkadang mengikuti acara kumpulan RW dan RT
yang diadakan oleh masyarakat sekitar tempat tinggalnya.
2. Riwayat tahap perkembangan keluarga
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn. N merupakan keluarga dengan tahap perkembangan keluarga lansia
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi.
Tugas perkembangan belum terpenuhi.
3. Riwayat keluarga inti
Dalam keluarga, terdapat Tn. N yang biasa mengeluh pusing dan susah tidur juga
belum tahu tentang bahaya hipertensi, istrinya yaitu Ny.K juga belum tahu
mengenai hipertensi karena terkadang tanda dan gejala hipertensi yang
dirasakannya tidak mengganggu aktifitas keseharian.
4. Riwayat keluarga sebelumnya:
Riwayat keluarga Tn. N baik-baik saja dan tidak pernah terjadi konflik yang
berkepanjangan.
3. Data lingkungan
a. Karakteristiks rumah
Bangunan rumah yang ditempati oleh Tn. N adalah bangunan permanen dan
merupakan milik pribadi. Keluarga Tn. N sudah menempati rumah tersebut
selama kurang lebih 50 tahun. Luas bangunan rumah sekitar 8 x 8m, dan
bangunan memiliki pondasi yang kokoh yaitu dari batu bata, tembok, genteng,
dan lantai semen. Terdapat ventilasi rumah dan cahaya diperoleh dari jendela
rumah. Menggunakan listrik sebagai penerangan, kondisi rumah kurang bersih
terbukti dengan adanya debu, dapur kurang tertata, memiliki satu kamar mandi
dengan WC jongkok.
Rumah Tn. N selalu disapu, yaitu setiap hari sekali. Sampah biasa dibuang
tempat sampah yang disediakan. Keluarga menggunakan PAM dan sumur dengan
untuk memenuhi kebutuhan airnya, baik untuk mandi, minum, dan lain-lain.
kondisi air bersih, tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak berasa. Untuk
pembuangan limbah air keluarga Tn. F langsung membuangnya di selokan yang
langsung menuju anak sungai.
Denah rumah:
Ket:
f g h
a: teras e: ruang sholat
b: ruang tamu f: sumur
d e c: warung g: dapur
d: kamar h: kamar mandi
b c
S a
T 36.6 36.8
8. Rangkuman masalah
Rangkuman masalah yang ditemukan dalam keluarga Tn. N adalah:
Keluarga menganggap tekanan darah yang tinggi merupakan hal yang biasa sebab
tidak dirasakan keluhan yang berat pada saat terkena hipertensi dan merupakan hal
yang biasa pada Ny.K.
1.2 Diagnosa Keperawatan
Data fokus Etiologi Problem
DO: pasien hanya tersenyum saat pengkajian Ketidakmampuan Resiko
DS: pasien mengatakan sudah mengerti tentang keluarga dalam terjadinya
bahaya hipertensi. memelihara stroke
kesehatan
Skoring
Prioritas diagnosa :
a. Ketidakmampuan keluarga dalam memelihara kesehatan berhubungan dengan resiko
terjadinya Hipertensi pada Ny. K
2.1 Intervensi Keperawatan
No Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
Dx Umum Khusus Kriteria Standart
I Setelah Setelah dilakukan Respon 1. Keluarga mampu me- 1. Identifikasi tingkat pengettahuan Tn.N
dilakukan pertemuan 14x30 mnt verbal nyebutkan pengertian tentang penatalaksanaan bahaya
tindakan diharapkan pasien hipertensi hipertensi
keperawatan mengetahui tentang 2. Keluarga mampu me- 2. Ajarkan keluarga tentang pengertian
selama 14x30 bahaya hipertensi yang Respon nyebutkan akibat hipertensi hipertensi
menit di- dialami oleh Ny.K, cara psikom 3. Keluarga mampu me- 3. Ajarkan keluarga tentang akibat
harapkan pasien pencegahan hipertensi, otor nerapkan pola hidup sehat hipertensi
mampu mampu menerapkan pola 4. Keluarga mampu melaku- 4. Ajarkan keluarga tentang pencegahan
meningkatkan hidup sehat. kan cara penatalaksanaan hipertensi
pengetahuan bahaya hipertensi
tentang bahaya 5. Fasilitasi keluarga dalam
hipertensi yang memilih fasilitas kesehatan
dialami oleh Ny. yang tepat seperti PKD atau
K dan Puskesmas
pencegahannya.
2.2Implementasi dan Evaluasi Formatif