Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : PEMBAHASAN
Kesimpulan………………………………………………………
KATA PENGANTAR
BAB I
PENDAHULUAN
Pada abad modern ini, manusia selalu mencari menggali potensi yang ada pada dirinya,
ia ingin menemukan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain, dengan demikian ia berhasil
menemukan ilmu yang namanya Filsafat Ilmu, sehingga ilmu tersebut telah memperoleh
perhatian yang lebih besar di kalangan para magister, sarjana dan mahasiswa di negeri ini
sungguh-sungguh. Dia memikirkan hal-hal baru, karena dia hidup bukan sekedar untuk
kelangsungan hidup, namun lebih dari itu. Manusia mengmebangkan kebudayaan; manusia
Usaha mengkaji dan memperkenalkan ilmu ini dari waktu ke waktu semakin bertambah
meningkat, terutama karena adanya kecenderungan yang semakin tumbuh terhadap pemahaman
Seorang Ilmuan selalu ingin mengembangkan apa yang diyakini benar, dia ingin
mengetahui apa sebenarnya hakekat ilmu dalam konteks pengetahuan lainnya. Seorang ilmuan
ingin tahu sejauh mana hubungan antara ilmu dengan agama sehingga munculah sekarang ilmu
yang namanya filsafat Islam, ia juga ingin mengatahui sejauh mana kaitannya ilmu dengan
pengembangan sumber daya manusia, apakah Filsafat Ilmu itu sendiri mempunyai peranan
dalam pengembangan sumber daya manusia serta dapat membawa kebahagiaan kepada dirinya.
Oleh karena itu dalam makalah ini penulis ingin mencoba mengkaji Peranan filsafat Ilmu
B. Rumusan Masalah
TINJAUAN TEORI
Filsafat ilmu termasuk bagian dari filsafat pengetahuan atau lazim disebut
epistomologi. Secara sederhana filsafat ilmu ialah dasar yang menjiwai dinamika proses
kegiatan memperoleh pengetahuan secara ilmiah. Filsafat ilmu adalah suatu analisis, prosedur-
prosedur atau logika tentang penjelasan ilmiah. Dengan demikian Filsafat Ilmu berarti
pengetahuan yang diselidiki oleh akal budi mengenai sebab, asas-asas, hukum-hukum tentang
seuatu yang ada di alam semesta ini yang memerlukan suatu analisis, prosedur-prosedur atau
Filsafat dalam bahasa Yunani terdiri dari dua suku kata, yaitu Philos dan Sophia. Philos
biasanya diterjemahkan dengan istilah gemar, senang, atau cinta. Sophia diartikan kebijaksanaan
atau kearifan. Dengan demikian dapat dikatakan Filsafat berarti cinta kebijaksanaan, sedangkan
Ilmu dapat didefinisikan sebagai suatu obyek ilmiah yang mengandung sekelompok prinsip.
Secara umum ilmu pengetahuan berkembang dari dinamika proses kegiatan sistematisasi
Penguasaan filsafat ilmu, yaitu teori pengetahuan untuk memperoleh ilmu pengetahuan
secara ilmiah, melalui kelima langkah pokok dan siklus empiris metode ilmiah, adalah kriteria
untuk mengukur diri sendiri atau dalam mengevaluasi ilmuwan dalam ketangguhan integritas
Jadi ilmu adalah akumulasi pengetahuan yang menjelaskan kausalitas (hubungan sebab
akibat) dari suatu obyek menurut metode-metode tertentu yang merupakan suatu kesatuan
sistematis.
B. Pengertian Pengembangan ilmu kebidanan
BAB III
KESIMPULAN
asas-asas, hukum-hukum tentang segala sesuatu yang ada di alam semesta ini.
akibat) dari suatu obyek menurut metode-metode tertentu yang merupakan suatu kesatuan
yang sistematis.
3. Filsafat ilmu adalah suatu analisis, prosedur-prosedur dalam logika tentang penjelasan
ilmiah.
4. Peranan filsafat ilmu dalam mengembangkan sumber daya manusia adalah semakin
tinggi daya pikir manusia maka sumber daya yang dimiliki juga semakin tinggi pula.
DAFTAR PUSTAKA
Arief Tiro Muhammad, 2002, Mecaari kebenaran suatu tinjauan Filsafat, Andira
Makassar.
Ahmad Daudy, 1985, Kuliah Filsafat Islam, Bulan Bintang, Jakarta, Indonesia
Sondang P Siagian, MPA, 2001, Kerangka Dasar Ilmu Administrasi, Rimka Cipta,
Jakarta.