Você está na página 1de 4

PENGOLAHAN LIMBAH CANGKANG KEONG DAN CANGKANG TELUR MENJADI

PRODUK BERNILAI TAMBAH

Juniar Anes Marliasiwi 1), Jitya Ratu Raswati 2), Muhammad Kusuma Aji 3), Fendi Adriansyah 4)

Akuntansi, Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta


juniaraness@gmail.com
Akuntansi, Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
jityaratu@ymail.com
Akuntansi, Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
muhammadaji@gmail.com
Akuntansi, Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
fendirian@gmail.com

Abstract
Banyaknya cangkang keong dan cangkang telur yang tidak dimanfaatkan menimbulkan limbah
dan mencemari lingkungan, hal ini mendorong untuk memanfaatkan limbah menjadi sesuatu yang
bernilai tambah. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, cangkang keong dan cangkang telur
memiliki kandungan nutrisi yang baik dikonsumsi oleh hewan ternak, maka dengan memanfaatkan
limbah tersebut kami membuat produk pakan tambahan ternak bernutrisi tinggi (Cangkelur). Rumah
produksi bertempatkan di Jambon Jl. Kabupaten daerah Sleman karena daerah tersebut memiliki jumlah
peternak ayam yang relatif banyak, sehingga memiliki potensi yang cukup besar dalam hal pemasaran.
Pengenalan produk dilakukan dengan sosialisasi dan penyebaran pamflet, adanya minat dari beberapa
peternak mendorong untuk terus memproduksi dan memasarkan produk. Komposisi cangkang keong :
Protein 2,94 %, Lemak 0,12 %, Kalsium ( Ca ) 29,35 %, Phosphor ( P ) 0,19 %. Komposisi cangkang
telur : air (1,6%) dan bahan kering (98,4%). Dari total bahan kering yang ada, dalam cangkang telur
terkandung unsur mineral (95,1%) dan protein (3,3%). Kandungan yang kaya akan kalsium adalah
keunggulan produk kami bagi ayam petelur karena akan menghasilkan kualitas telur yang baik. Produk
ini dibuat untuk mengurangi adanya pencemaran lingkungan, memanfaatkan sesuatu yang dianggap
“sampah” menjadi suatu produk bernilai tambah.

Keyword : Limbah Cangkang keong dan cangkang telur, Pakan Ternak


1. PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Saat ini melihat adanya kondisi disekitar kita banyak sekali limbah-limbah yang masih belum
mendapatkan solusi dalam penyelesaiaannya. Sehingga sering sekali mengganggu atau merusak
lingkungan. Salah satunya adalah limbah cangkang keong sawah. Cangkang keong sawah sendiri
adalah suatu limbah yang banyak sekali di jumpai hal ini di sebabkan karena jumlah keong sawah
yang banyak dan mudah di dapatkan. Selain itu masyarakat juga suka mengkonsumsi keong
sawah tersebut. Tetapi yang menjadi masalah adalah bagaimana kebanyakan orang hanya
mengambil isi dari keong sawah tersebut dan cangkangnya di buang begitu saja tanpa
memikirkan dampak dari pembuangan cangkang keong sawah secara sembarangan. Hal lain juga
dilakukan terhadap cangkang telur yang hanya dimanfaatkan isinya saja. Hal itulah yang
melatarbelakangi untuk terus bergerak mencari solusi untuk menyelesaikan permasalahan
tersebut. Kreatifitas dan usaha tentunya sangat di butuhkan karena solusi adalah bagaimana kita
mengurangi atau menyelesaikan suatupermasalahan yang ada, atau bagaimana membuat suatu
limbah menjadi suatu peluang usaha yang menghasilkan profit yang tinggi. Muncullah ide untuk
mengemas limbah cangkang tersebut menjadi suatu olahan pakan ternak. Hal ini di sebabkan
karena berbagai macam kandungan yang ada di dalam cangang keong tersebut baik untuk
pertumbuhan dan perkembangan ternak, misalnya seperti . Protein 2,94 %, Lemak 0,12 %,
Kalsium ( Ca ) 29,35 %, Phosphor ( P ) 0,19 %. Kami melakukan kombinasi dengan limbah
cangkang telur ayam karena seperti yang kita tahu cangkang telur ayam mempunyai kandungan
antara lain mempunyai zat kalsium yang tinggi, fosfor , dan protein . Kalsium tinggi pada
cangkang telur bahkan tidak bisa dipenuhi dari makanan ternak biasa , maka dari itu cangkang
telur sangat berguna bagi para peternak . Makanan untuk nutrisi ternak sebenarnya sangat penting
, untuk ayam misalnya, saat ayam memproduksi telur butuh kalsium yang banyak , bila makanan
yang diberikan tidak mencukupi kalsiumnya, maka kalsium dalam tulang ayam yang akan
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya. Akibatnya tulang ayam menjadi keropos dan
dampaknya dapat menyebabkan kematian ternak.Oleh karena itu kami memadukan antara
cangkang keong sawah dengan cangkang telur sehingga menjadikan pakan tambahan ternak yang
berkualitas. Harapan kami peternak yang menggunakan pakan cangkelur akan
mendapatkan kepuasan karena itik, ayam atau unggasnya akan lebih sehat dan bertelur
lebih banyak dari biasanya. Semoga usaha ini dapat di jadikan contoh, pelajaran atau
motivasi dalam menyikapi limbah yang ada di sekitar kita.
2. METODE
Jam operasional dilaksanakan dari pukul 09.00 WIB - 20.00 WIB.
Berikut langkah-langkah pelaksanaan program:
1. Survey Bahan Baku
Survey yang kami lakukan adalah mencari supplier untuk bahan baku cangkang keong dan
cangkang telur. Berdasarkan hasil survey tersebut kami mendapatkan supplier untuk bahan baku
cangkang telur di JOYO ROTI dan BAGYO ROTI yang bertempatkan di Jl. Kaliabu, Gamping
Sleman. Sedangkan, untuk cangkang keong kami mendapatkan supplier di industri rumahan sate
keong dan Angkringan Gareng Petruk yang bertempatkan di Jl. Kabupaten Sleman.
2. Membuka rumah produksi
Kami menyewa satu rumah untuk kegiatan produksi di Jambon, Jl. Kabupaten Sleman.
3. Pembelian Alat
Kami melakukan pembelian alat-alat yang akan digunakan untuk proses produksi dalam
mengolah cangkang keong dan cangkang telur tersebut, alat yang kami gunakan adalah mesin
diskmil.
4. Produksi
Bahan baku cangkang keong dan cangkang telur dicuci bersih, lalu di jemur hingga kering.
Setelah bahan-bahan tersebut kering, kemudian di masukkan kedalam mesin penggiling yang
akan menghasilkan serbuk-serbuk olahan cangkang tersebut. Nantinya serbuk tersebut akan
dicampur dengan dedak ataupun pakan ternak lainnya.
5. Pemasaran
Serbuk cangkang keong dan cangkang telur yang sudah halus kemudian dikemas dalam wadah
plastik dengan kapasitas 2Kg. Pemasaran kami lakukan kepada peternak ayam di daerah Sleman
dan sekitar rumah produksi.
6. Menjalin Mitra
Dalam proses pemasaran, kami juga melakukan kerjasama dengan Toko Pakan Ternak pasar
jambon. Kerjasama kami lakukan dengan cara menitipkan produk Cangkelur di toko tersebut.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
4. KESIMPULAN
5. REFERENSI

Você também pode gostar