Você está na página 1de 8

MATA KULIAH DASAR-DASAR PEMASARAN

“ANALISIS PESTEL TERHADAP PT. INDOFOOD DI INDONESIA”

DISUSUN OLEH:
Marcos Pereira 15.D1.0187
Keren Safira 16.D1.0293
Ferry Karuna 17.D1.0080
Febby Lawrencia 17.D1.0085
Nurul Septiandini 17.D1.0156

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

2019
Analisis PESTEL terhadap PT. Indofood di INDONESIA

A. Penjelasan Singkat PESTEL


PESTEL adalah analisis yang digunakan untuk mempertimbangkan faktor-faktor yang
berasal dari luar perusahaan yang bisa berdampak kepada suatu perusahaan. PESTEL
(Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi, Environmental, Legal) bisa menjadi dasar
seorang manajer dalam menentukan strategi bisnis, karena mereka bisa
mengidentifikasi apa saja threats dan cara mengatasinya dengan opportunities yang
perusahaan mereka miliki agar bisa terus berkompetisi dengan pesaingnya atau bahkan
menjaga posisi perusahaan mereka bila sudah memimpin atau diatas pesaingnya.
Namun PESTEL ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan
1. Kelebihan:
a) Menyediakan kerangka data yang sederhana bisa mudah dianalisis
b) Membantu perusahaan mengidentifikasi threats mereka
c) Membantu perusahaan mengidentifikasi opportunities mereka
2. Kekurangan:
a) Proses harus dilakukan dengan teratur agar efektif namun perusahaan
kadang tidak melakukannya
b) Keterbatasan biaya dan waktu yang dimiliki perusahaan
c) Asumsi sering digunakan sehingga data mungkin saja bisa bersifat objektif.

B. Penjelasan Singkat INDOFOOD


INDOFOOD adalah sudah bertransformasi menjadi sebuah perusahaan total food
solutions yang mencakup semua proses produksi mulai dari bahan baku hingga menjadi
barang jadi yang beredar di pasaran. Indofood memiliki empat kelompok/grup usaha
strategis antara lain:
1) Produk konsumen bermerek (CBP), grup ini memproduksi dan memasarkan
produk konsumen bermerek dan menawarkan kepraktisan bagi segala usia.
Didalamnya berisi divisi-divisi lagi yaitu: divisi mie instan, dairy, makanan
ringan, penyedap rasa, mutrisi dan makanan khusus, minuman, dan kemasan
2) Bogasari, grup ini sudah menjadi produsen tepung terbesar dan terintegrasi di
Indonesia dengan memiliki kapasitas produksi mencapai 3,9 ton. Beberapa
merek terkenal grup ini adalah cakra kembar, segitiga biru, lencana merah dan
kunci biru. Bogasari juga memproduksi pasta yang juga diekspor dengan merek
La Fonte. Grup ini juga berisi di divisi yaitu divisi tepung terigu dan pasta
3) Agribisnis, kegiatan utamanya meliputi seluruh mata rantai pasokan, dari
penelitian dan pengembangan, pemuliaan benih bibit, pembudidayaan dan
pengolahan kelapa sawit, hingga produksi serta pemasaran produk minyak
goreng, margarin dan shortening. Mereka juga melakukan pembudidayaan
komoditas tebu, karet dan tanaman lainnya. Didalam grup ini terdapat dua divisi
yaitu divisi perkebunan serta divisi minyak dan lemak nabati
4) Distribusi, ini merupakan grup yang bertanggung jawab pada operasional
Indofood serta memastikan ketersediaan produk-produk Indofood di seluruh
Indonesia. Kini Indofood telah memiliki 1.300 distribution point di seluruh
Indonesia

C. Pengaruh PESTEL terhadap INDOFOOD


Kelompok kami sudah menyusun analisis PESTEL dari INDOFOOD, berikut hasil dari
diskusi dan analisis yang kelompok kami lakukan:
1. POLITIK
Politik dan kegiatan ekonomi selalu berkaitan satu sama lain. Ketidakstabilan
politik suatu negara bisa berdampak besar pada perekonomian negara itu.
Banyak contoh negara yang telah mengalaminya seperti yang terbaru Venezuela
dan juga Turki. Jangankan ketidakstabilan politik dalam negerinya sendiri,
ketidakstabilan politik yang berasal dari luar negaranya pun juga bisa
berdampak signifikan pada perekonomian negara itu, misalnya kebijakan
perang dagang antara AS dan China yang memberikan dampak luar biasa pada
perekonomian global.
Tidak banyak juga pebisnis besar yang dekat dengan dunia politik bahkan
pelaku politik karena dengan itu mereka bisa dengan cepat mengetahui
kebijakan apa nanti yang muncul apakah berdampak baik atau buruk untuk
bisnisnya, bahkan tidak menutup kemungkinan bila memiliki relasi yang besar
bisa mengintervensi agar kebijakan yang akan dibuat tidak merugikan
bisnisnya.
Indofood sendiri cukup baik membaca iklim politik di Indonesia terbukti
mereka bisa bertahan dari krisis ekonomi 1998 bahkan bisa melebarkan
pemasaran produknya sampai ke negara ASEAN, Timur Tengah, Hongkong,
Taiwan, China, Belanda, Inggris, Jerman, Australia, dan negara-negara di
Afrika.
Kesuksesan Indofood melewati krisis 1998 juga tak lepas kedekatan atau relasi
antara pendiri Sudono Salim dengan keluarga karena beliau dekat dengan
Bapak Suharto.
Kenaikan dollar terhadap rupiah juga memberikan dampak pada Indofood
karena bahan baku utama dari produk mereka adalah gandum dan harus
mengimportnya namun Indofood masih bisa menjaga kestabilan harga dari
produk mie instannya selama 2018 karena mereka merupakan branded product
dan memiliki cost saving, namun itu belum menjamin di tahun politik yaitu
pemilu presiden periode 2019-2024 ini.
Indofood juga menjual produk-produk halal dan sudah mendapat sertifikasi
halal dari MUI karena sesuai dengan mayoritas penduduk Indonesia yang
muslim sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat terutama
masyarakat muslim.
Indofood juga menjalankan kewajiban membayar pajaknya meskipun melalui
progam tax amnesty pada 2017 yang berarti mereka pernah tidak menjalankan
kewajiban mereka.

2. EKONOMI
Peranan yang telah dilakukan dalam ekonomi Indonesia :
1. Mencatatkan saham grup produk konsumen bermerek (CPB) di Bursa Efek
Indonesia tanggal 7 Oktober 2010
2. Merupakan mitra pemerintah
Pemerintah merupakan penguasa dan pengelola utama sumber-sumber daya
yang ada di Indonesia. Keberadaan BUMS merupakan mitra pemerintah
dalam usaha pengelolaan sumber daya tersebut baik sumber daya alam dan
sumber daya lainnya yang mampu mendorong pertumbuhan dan
perkembangan perekonomian nasional
3. Membantu meingkatkan kegiatan produksi, distribusi maupun konsumsi
nasional
Tidak semua kegiatan produksi produk barang dan jasa, distribusi maupun
konsumsi mampu dilakukan oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat. Dengan adanya kegiatan-kegiatan yang tidak bisa dilaksanakan
oleh pemerintah tersebut bisa dipenuhi oleh perusahaan. Sehingga mampu
membantu meningkatkan kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi
nasional
4. Menyerap banyak tenaga kerja sehingga mampu mengurangi angka
pengangguran
Dalam mendirikan badan usaha, tentu membutuhkan banyak tenaga kerja.
Begitu pun dengan pendirian yang bisa menyerap banyak sekali masyarakat
sebagai tenaga kerja. Kemudian dalam perjalanan bisnisnya, perusahaan
dapat memperoleh keuntungan yang digunakan untuk perluasan usaha.
Maka aktifitas pengembangan usaha tersebut akan menyerap tenaga kerja
lebih banyak lagi. Sehingga mampu mengurangi angka pengangguran
dalam jumlah yang besar
5. Membantu upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi, taraf hidup
masyarakat, dan kesejahteraan rakyat
Kegiatan usaha yang membuka lapangan kerja memberikan pendapatan,
sehingga meningkatkan daya beli masyarakat, dan mengurangi
pengangguran. Semua hal tersebut tidak lain telah membantu dalam usaha
penyelesaian masalah pembangunan ekonomi di Indonesia. Jika masalah
pembangunan ekonomi bisa teratasi, pertumbuhan ekonomi akan meningkat
sehingga kesejahteraan rakyat pun akan meningkat.

3. SOSIAL
PT. Indofood merupakan salah satu perusahaan terbesar di Indonesia yang
menguasai dibidang produksi makanan. Indofood melakukan kegiatan ekspor
ke luar negeri, seperti ke negara Australia, negara-negara di Asia dan negara-
negara di Eropa.
Sosial budaya menitikberatkan pada sikap masyarakat. Sikap masyarakat inilah
yang akan mempengaruhi gaya hidup dan akan mempengaruhi permintaan. Kita
ambil contoh, cita rasa lidah orang Indonesia tidak berbeda jauh dengan lidah
orang Australia, hal inilah yang menjadi alasan PT. Indofood tidak merubah
komposisi pada produknya. Selain itu, sebagian besar pada orang Australia
lebih mengedepankan pekerjaannya, dari faktor inilah yang menyebabkan
produk berlabel instan sangat laku di Australia.
4. TEKNOLOGI
PT. Indofood harus lebih memahami pengaruh perubahan faktor teknologi
terhadap kegiatan operasional dan memahami kemampuan perusahaannya
dalam menciptakan produk. Perkembangan teknologi ini, selain dengan
tercapainya tujuan perusahaan, juga menjadi ancaman terjadinya kemerosotan
produktifitas perusahaan. Perusahaan Indofood yang dibetuk di Australia ini,
pasti memiliki mesin-mesin yang sangat canggih untuk memenuhi permintaan
masyarakat. Contoh teknologi lain; internet, sosial media, jaringan lain juga di
tempuh PT. Indofood demi memasarkan produknya.

5. ENVIRONTMENT
Indofood memiliki ide bagaimana agar Indofood terlibat dengan masyarakat
dan organisasi lokal secara aktif, untuk melindungi lingkungan melalui
program-programnya, seperti Bank Sampah.
Program Bank Sampah bertujuan untuk meningkatkan kesadaran konsumen
tentang pengelolaan limbah kemasan paska-konsumen dan untuk melibatkan
publik, pemerintah daerah, dan LSM untuk bersama-sama mengatasi masalah
limbah kemasan. Melalui program ini, anggota masyarakat memisahkan dan
mengumpulkan sampah yang dapat didaur ulang untuk dinilai di Bank Sampah.
Sampah yang dikumpulkan di Bank Sampah dijual untuk proses daur ulang
lebih lanjut.

6. LEGAL
PT. Indofood di Indonesia sudah Legal karena PT. Indofood Indonesia sudah
berdiri sejak tahun 1968 dalam melakukan atau membuat produk konsumsi di
Indonesia, dan produk pertama yang mereka buat adalah Supermie sebagai satu-
satunya mie instan pertama di Indonesia.
PT. Indofood merupakan salah satu produsen makanan dalam kemasan
terkemuka di Indonesia yang memiliki berbagai jenis produk makanan dalam
kemasan, dan memiliki jaringan distribusi yang paling luas di Indonesia. Grup
ini mendistribusikan hampir seluruh produk konsumen Indofood dan anak-anak
perusahaannya, serta berbagai produk pihak ketiga.
PT. Indofood memenangkan berbagai penghargaan, seperti:
 Halal Award 2012
 Indonesia Best Brand Award 2012
 Innovative Nutritional Food Products Appreciation 2012
 Indonesia Original Brands 2012
 Innovative Nutritional Food Products Appreciation 2012
 Indonesia Consumer Satisfaction Award 2012
 Dan masih banyak lainnya

PT. Indofood memiliki sertifikat sebagai berikut:


 ISO 14001:2004
 RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil)
 SMK3 (Occupational Health and Safety Management)
 HACCP ISO 22000:2005 (Hazard Analytical Critical Control Points)
 OHSAS 18001:2007
 ISO 17025:2008
 SNI (Indonesian National Standard)
 Halal
 GMP (Good Manufacturing Practices)
 ISO 9001:2008
 PROPER (Performance Rating in Relation to Environmental
Management) AIB
 International Consolidated Standards for Food Safety

D. Daftar Pustaka
https://www.kompasiana.com/afridamusaidila/5c2783bdbde57508f877b6f6/dampak-
pemilu-terhadap-perekonomian-indonesia
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3108254/ditjen-pajak-incar-aset-tersembunyi-
begini-respons-bos-indofood
https://www.merdeka.com/peristiwa/anthony-salim-bangkit-dari-keterpurukan-
ekonomi-1998.html
https://finance.detik.com/industri/d-4200044/dolar-as-ngamuk-bikin-harga-mie-naik-
ini-kata-bos-indofood
https://www.indofood.com/company/indofood-at-a-glance

https://aldinovanprayudaptindofood.blogspot.com/b

https://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/bums/peran-bums

https://www.youtube.com/watch?v=CaQO1l_tD3Q
http://www.free-management-ebooks.com/dldebk-pdf/fme-pestle-analysis.pdf
http://www.indofood.com/bussiness/distribution
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Agribisnis
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Indofood_Sukses_Makmur
http://www.indofood.com/page/management-structure

Você também pode gostar