1. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan a. Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama x pertemuan : 1) Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan. 2) Keluarga mampu mengambil keputusan: berpartisipasi dalam memuutuskan dan mengambil keputusan keperawatan dan pemeliharaan kesehatan. 3) Keluarga mampu melakukan tindakan keperawatan pencegahan penyakit. 4) Keluarga mampu memelihara lingkungan fisik , pisikis, dan social sehingga dapat bmenunjang peningkatan kesehatan. 5) Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan dengan sumber daya yang ada dibmasyarakat seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu kartu sehat untuk memperoleh pelayanan kesehatan bagi. b. Intervensi Intervensi Rasional 1. Jelaskan tentang penyakit, 1. Keluarga dan klien mampu meliputi: pengertian, tanda dan memahami penyakitnya, gejala, penyebab, penanganan, meliputi: pengertian, tanda dan dan pencegahan serta akibat bila gejala,penyebab, penanganan, penanganan tidak tepat dengan dan pencegahan serta akibat bila bahasa yang mudah dipahami. penanganan tidak tepat. 2. Beri dukungan dalam membuat 2. Pemberian dukungan kepada keputusan tentang perawat dan keluarga dapat memudahkan pemeliharaan kesehatan. keluarga untuk pengambilan 3. Anjurkan kepada keluarga untuk keputusan yang tepat dalam membantu klien dalam perawatan dan pemeliharaan menghindari meminimalisir kesehatan klien. segala bentuk makanan dan 3. Keikutsertaan keluarga secara minumanserta aktivitas yang optimal dapat membantu klien dapat menyebabkan penyakit untuk mempertahankan kambuh. kesehatannya. 4. Anjurkan kepada keluarga untuk 4. Dorongan dan motifasi dari menjaga kondisi fisik klien keluarga dapat membantu dengan tidak membiarkanklien meningkatkan derajat keshatan melakukan aktivitas berat yang 5. Pemeriksaan yang teratur dapat membuat dia kelelahan mencegah keadaan penyakit lebih 5. Anjurkan kepada keluarga untuk berat dan dapat mengontrol memeriksakan ke pelayanan kesembuhan klien. kesehatan terekat baik saat sakit maupun tidak untuk mengetahui perkembangan penyakit.
2. Ketidakefektifan manajemen kesehatan
a. Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama x pertemuan : 1) Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan. 2) Keluarga mampu mengambil keputusan : berpartisipasi dalam memutuskan dan mengambil keputusan perwatn dan pemeliharaan kesehatan. 3) Keluarga mampu melakukan tindakan keperawatan penyakit. 4) Keluarga mampu memelihara lingkungan fisik, psikis, dan sosial sehingga dapat menunjang peningkatkan kesehatan. 5) Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan dengan sumber daya yang ada di masyarakat seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu kartu sehat untuk memperoleh pelayanan kesehatan. b. Intervensi: Intervensi Rasional 1. Jelaskan tentang penyakit, 1. Keluaga dan klien mampu meliputi: pengertian, tanda dan memahami penyakitnya, gejala, penyebab, penanganan, meliputi : pengertian tanda dan dan pencegahan serta akibat bila gejala, penyebab, penanganan, penanganan tidak tepat dengan dan pencegahan serta akibat bila bahasa yang mudah dipahami. penanganan tidak tepat 2. Beri dukungan dalam membuat 2. Pemberian dukungan kepada keputusan tentang perawatn dan keluarga dapat memudahkan pemeliharaan kesehatan. keluarga untuk pengambilan 3. Anjurkan kepada keluarga untuk keputusan yang tepat dalam membantu klien dalam perawatan dan pemeliharaan pemenuhan manajemen terapi kesehatan klien. pengobatan serta aktivitas yang 3. Keikutsertaan keluarga secara dapat menyebabkan penyakit. optimal dapat membantu klien 4. Anjurkan kepada keluarga untuk untuk mempertahankan menjaga kondisi fisik klien kesehatannya. dengan tidak membiarkan klien 4. Dorongan dan motivasi dari melakukan aktivitas berat yang keluarga dapat membantu membuat dia kelelahan. meningkatkan derajat kesehatan 5. Anjurkan kepada keluarga untukn 5. Pemeriksaan yang teratur dapat memeriksakan ke pelayanan mencegah keadaan penyakit kesehatan terdekat baik saat sakit lebih berat dan dapat mengontrol maupun tidak untuk mengetahui kesembuhan klien. perkembangan penyakit.
3. Kesiapan meningkatkan manajemen kesehatan
a. Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama x pertemuan : 1) Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan. 2) Keluarga mampu mengambil keputusan : berpartisipasi dalam memutuskan dan mengambil keputusan perwatn dan pemeliharaan kesehatan. 3) Keluarga mampu melakukan tindakan keperawatan penyakit. 4) Keluarga mampu memelihara lingkungan fisik, psikis, dan sosial sehingga dapat menunjang peningkatkan kesehatan. 5) Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan dengan sumber daya yang ada di masyarakat seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu kartu sehat untuk memperoleh pelayanan kesehatan. b. Intervensi Intervensi Rasional 1. Jelaskan tentang penyakit, 1. Keluarga dan klien mampu meliputi: pengertian, tanda dan memahami penyakitnya, meliputi: gejala, penyebab, penanganan, pengertian, tanda dan gejala, dan pencegahan serta akibat penyebab, penanganan, dan bila penanganan tidak tepat pencegahan serta akibat bila dengan bahasa yang mudah penanganan tidak tepat. dipahami. 2. Pemberian dukungan kepada 2. Berikan dukungan dalam keluarga dapat memudahkan membuat keputusan tentang keluarga untuk pengambilan perawatan dan pemeliharaan keputusan yang tepat dalam kesehatan. perawatan dan pemeliharaan 3. Anjurkan kepada keluarga kesehatan klien. untuk membantu klien dalam 3. Keikutsertaan keluarga secara pemenuhan manajemen terapi optimal dapat membantu klien pengobatan serta aktivitas yang untuk\mempertahankan dapat menyebabkan penyakit. kesehatannya. 4. Anjurkan kepada keluarga 4. Dorongan dan motivasi dari untuk menjaga kondisi fisik keluarga dapat membantu klien dengan tidak membiarkan meningkatkan derajat kesehatan. klien melakukan aktivitas berat 5. Pemeriksaan yang teratur dapat yang membuat dia kelelahan. mencegah keadaan lebih berat dan 5. Anjurkan kepada keluarga dapat mengontrol kesembuhan untuk memeriksakan klien. kepelayanan kesehatan terdekat baik saat sakit maupun untuk mengetahui perkembangan penyakit.