Você está na página 1de 11

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DAN INTERACTIVE


NURSING REMINDER BERBASIS SMS TERHADAP KEPATUHAN
MINUM OBAT PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR TAHUN 2019

Disusun oleh :
Desty Rachdinar (2015-33-041)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
JAKARTA
2019
PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Jalan Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk Jakarta
Barat 11510

I. PENDAHULUAN
Penelitian skripsi dalam dunia perkuliahan merupakan salah satu tahapan akhir yang
harus ditempuh oleh mahasiswa agar bisa lulus dari Perguruan Tinggi dan mendapatkan
gelar Sarjana. Hal ini juga sekaligus menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mencoba
membantu memecahkan masalah dalam perusahaan dengan mengaplikasikan
pengetahuan teori yang dimiliki dan pembelajaran yang telah diterima selama di
bangku perkuliahan. Peneliti berharap bahwa penelitian ini dapat memberikan solusi
terhadap permasalahan yang ada dalam perusahaan.

II. LATAR BELAKANG


Tuberkulosis (TB) telah menjadi masalah kesehatan di dunia, termasuk Indonesia, penyebab
kematian ketiga serta menempati urutan pertama untuk golongan penyakit infeksi. Prevalensi
TB di Indonesia terus meningkat tiap tahunnya, sementara pengobatan TB yang tidak adekuat
dapat menyebabkan resistensi bakteri tuberkulosis terhadap obat anti tuberkulosis (OAT). TB
merupakan penyakit kronik menular, disebabkan oleh mycrobacterium tuberculosis yang
menyerang paru dan dapat berdampak bukan hanya pada kesehatan fisik, tetapi juga pada
keadaan psikis (mental) dan social. Secara fisik , klien akan mengalami batuk berdahak
lama, dapat disertai batuk darah, sesak nafas, penurunan berat badan, berkeringat malam, dan
demam, sedangkan secara psikis dan social dirasakan klien akibat adanya stigma terkait TB
dan perubahan sikap orang disekitarnya. Dampak akibat TB paru dapat mempengaruhi
berbagai aspek kehidupan dan penurunan kualitas hidup klien (Jannah, 2016).
JJ. Secara global pada tahun 2016 terdapat 10,4 juta kasus insiden TBC yang setara
dengan 120 kasus per 100.000 penduduk. Lima negara dengan insiden kasus tertinggi yaitu
India, Indonesia, China, Philipina, dan Pakistan. Badan kesehatan dunia mendefinisikan
negara dengan beban tinggi/high burden country (HBC) untuk TBC berdasarkan 3 indikator
yaitu TBC, TBC/HIV, MDR-TBC. Terdapat 48 negara yang masuk dalam daftar tersebut.
Indonesia bersama 13 negara lain masuk dalam daftar HBC untuk ketiga indicator tersebut.
Artinya di Indonesia memiliki permasalah besar tentang penyakit TBC. (WHO, 2017) Saat
ini jumlah kasus TB di Indonesia sebanyak 420.994 kasus pada tahun 2017 (data per 17 Mei
2018). Berdasarkan survei prevalensi Tuberculosis tahun 2013-2014, prevalensi TBC dengan
konfirmasi Bakteriologis di Indonesia sebesar 759 per 100.000 penduduk berumur 15 tahun
keatas dan prevalensi TBC BTA positif sebesar 257 per 100.000 penduduk berumur 15 tahun
keatas. Eliminasi TBC merupakan salah satu fokus utama pemerintah dibidang kesehatan
dengan visi yang dibangun terkait penyakit ini yaitu dunia bebas dari tuberkulosisi, nol
kematian, penyakit, dan penderitaan yang disebabkan oleh TBC (Kementrian Kesehatan RI,
2015)
PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Jalan Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk Jakarta Barat
11510

Tuberkulosis paru dapat dikendalikan dengan pengobatan sehingga pasien dapat sembuh
total. Indikator yang digunakan untuk mengevaluasi pengobatan adalah angka keberhasilan
pengobatan (success rate) (Depkes RI, 2015). WHO menetapkan standar angka keberhasilan
pengobatan sebesar 85%. Selain itu, Kementerian Kesehatan menetapkan target Renstra
minimal 88% untuk angka keberhasilan pengobatan pada tahun 2014, namun pada tahun
2014, terjadi penurunan angka keberhasilan pengobatan dibandingkan 6 tahun sebelumnya.
Pada tahun 2014 angka keberhasilan pengobatan sebesar 81,3%. (Depkes RI, 2015).
Strategi DOTS (Directly Observed Treatment Short Course) yang selama ini berjalan
yang telah diterapkan di berbagai negara sebagai upaya untuk meningkatkan keberhasilan
pengobatan TB, namun masih terdapat masalah terkait belum juga teratasi karena metode
intervensi yang ada dinilai kurang efektif (Nieuwlaat et al., 2014). Dalam PMK No 67 (2016)
juga memaparkan salah satu penyebab utama yang memengaruhi meningkatnya beban TB
antara lain belum memadainya tatalaksana TB sesuai standar dalam pemantauan pengobatan.
Karena lamanya program pengobatan dibutuhkan kesabaran, keuletan, kemauan. Fenomena
yang terjadi di masyarakat Indonesia adalah banyaknya penderita TB Paru dengan program
pengobatan yang terlalu lama meski sudah ada program metode DOTS masih juga ditemukan
penderita TB Paru yang gagal dalam pengobatannya.
Pemberian edukasi terbukti meningkatkan kepuasan terapi terutama pada kenyamanan,
sosial serta meningkatkan kualitas hidup terutama pada kepuasan pengobatan
(Mustikanigtyas, 2013). Hasil studi Yuni (2016) juga menunjukan bahwa terdapat hubungan
yang signifikan antara pengetahuan tentang penyakit dengan kepatuhan pengobatan.
Pendidikan merupakan salah satu indikator yang menentukan keberhasilan pengobatan.
Penderita dengan pendidikan rendah akan sulit menerima pengobatan, dimana pengobatan
memerlukan waktu yang lama, dengan obat yang lebih toksik, lebih mahal dengan efek yang
sangat besar (WHO, 2013)
Pada tahun 2016 ini, hampir 70% masyarakat global menggunakan smartphone dan 50%
dari pengguna smartphone memanfaatkan aplikasi smartphoner tersebut sebagai media
peningkatan kesehatan (Jeon, 2016). Penelitian Tang et al (2001) dalam Herlina (2013),
menyebutkan bahwa SMS lebih praktis, efisien, sinyal sangat kuat kegagalan kecil
dibandingkan dengan panggilan telepon. Sebagai upaya promosi kesehatan pemanfaatan
interactive nursing reminder berbasis SMS dapat menjadi langkah dalam membantu
meningkatkan keberhasilan terapi OAT. Peningkatan pengetahuan dapat berdampak terhadap
klien mampu lebih menerima kondisi dirinya sehingga melakukan usaha dalam mencapai
derajat kesehatan yang lebih baik sehingga kepatuhan akan menjalani terapi meningkat dan
kualitas hidup menjadi lebih baik.
Puskesmas Bojonggede merupakan salah satu pelayanan kesehatan daerah yang ada
dibawah naungan Kabupaten Bogor dan Kecamatan Bojonggede. Jumlah desa yang berada dalam
wilayah kerja puskesmas Bojonggede sebanyak 4 desa dengan jumlah penduduk diperkirakan
berjumlah 237.376 jiwa. Jumlah tenaga kerja di puskesmas Bojonggede berjumlah ± 28 pekerja
yang terdiri dari dokter umum, dokter gigi, perawat, perawat gigi, bidan, asisten farmasi,
kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan, ahli gizi, analisis kesehatan dan tenaga non
kesehatan (Kemenkes RI, 2014).

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI


PROGRAM STUDI KILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
ESA UNGGUL
Jalan Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk Jakarta Barat
11510

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan
tujuan penyelesaian tugas skripsi dengan judul “ Pengaruh Pendidikan Kesehatan dan
Interactive Nursing Reminder Berbasis SMS terhadap Kepatuhan Minum Obat
Pasien TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Bojonggede Kabupaten Bogor
Tahun 2019”

III. NAMA KEGIATAN


Kegiatan ini adalah Penelitian Skripsi dengan judul “Pengaruh Pendidikan
Kesehatan dan Interactive Nursing Reminder Berbasis SMS terhadap Kepatuhan
Minum Obat Pasien TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Bojonggede
Kabupaten Bogor Tahun 2019”

IV. TUJUAN DAN MANFAAT


1. TUJUAN
Kegiatan penelitian skripsi ini merupakan kegiatan yang harus ditempuh setiap
mahasiswa/I di Universitas Esa Unggul. Tujuan yang ingin dicapai dalam
pelaksanaan penelitian ini adalah:
1. Untuk memperoleh pengetahuan serta pengalaman yang akan membuka cara
berpikir yang lebih luas mengenai disiplin ilmu yang diketahui selama
perkuliahan.
2. Untuk memperoleh gambaran nyata tentang implementasi dari ilmu yang
diperoleh selama perkuliahan dan membandingkan dengan kondisi nyata yang
ada dilapangan.
3. Membantu memberikan solusi untuk masalah yang ada dalam perusahaan.
4. Membina hubungan yang baik antara perguruan tinggi dan dunia kerja
khususnya pada jurusan Ilmu Keperawatan Universitas Esa Unggul dengan
Puskesmas Bojonggede.
2. MANFAAT
1) Bagi mahasiswa
a. Mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman dan akan
membuka pola berpikir yang lebih luas mengenai disiplin ilmu yang
ditekuni selama ini.

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI


PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
ESA UNGGUL
Jalan Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk Jakarta Barat
11510

b. Mahasiswa dapat membandingkan dan mengaplikasi teori dan ilmu yang


dipelajari selama dibangku perkuliahan dengan lingkungan kerja yang
sebenarnya.
c. Mahasiswa dapat memberikan kontribusi dalam menyelesaikan
permasalahan yang ada dalam instansi.
2) Bagi Institusi Pendidikan
Dapat memberikan masukkan untuk perkembangan terhadap ilmu
pengetahuan, terutama mengenai ilmu keperawatan.

3) Bagi Perusahaan
a. Dapat dijadikan sebagai sumber ilmu baru yang akurat dan dapat
dijadikan sebagai masukkan yang bermanfaat mengenai aspek
Keperawatan di pelayanan kesehatan.
b. Diharapkan dapat menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan
dan bermanfaat antara institusi tempat penelitian dengan Fakultas Ilmu-
Ilmu Kesehatan Khususnya Kesehatan Masyarakat Universitas Esa
Unggul.

V. METODE KEGIATAN
Kegiatan penelitian ini dilaksanakan melalui observasi dan pengisian kuisioner, yaitu
mahasiswa melakukan penelitian dan pengumpulan data dengan menggunakan pedoman
kuisioner dan memperoleh data sekunder dari puskesmas sesuai dengan ketentuan yang
telah ditetapkan oleh kepala pimpinan instansi tersebut dengan bimbingan pembimbing
yang telah disediakan puskesmas/pelayanan kesehatan terkait.
VI. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
Kegiatan penelitian ini akan dilakukan pada waktu yang telah direncanakan, lokasi
kegiatan penelitian yang akan dituju, yaitu :
Nama instansi : Puskesmas Bojonggede
Alamat : Jalan Raya Bojonggede No. 27 Bojong Baru, Kecamatan
Bojonggede, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat 16920.
PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
ESA UNGGUL
Jalan Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk Jakarta Barat
11510

Waktu pelaksanaan yang direncanakan :


1. Penulis merencanakan observasi awal pada bulan Maret 2019.
Observasi awal dilakukan guna memperoleh informasi dari puskesmas terkait
kejadian TB paru di wilayah kerja puskesmas bojonggede
2. Pelaksanaan penelitian lapangan dilaksanakan mulai bulan April – Juni 2019.

VII. PESERTA
Mahasiswa yang akan melakukan penelitian dari Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan
Program Studi Ilmu Keperawatan :

Nama : Desty Rachdinar


NIM : 201533041
Jurusan : Ilmu Keperawatan
Semester : VIII (Delapan)
Alamat : Jalan Parakan Jati RT 04/ RW 04 desa Susukan, Bojong Gede, Bogor,
Jawa Barat.
Telepon : 085649474341
Email : destyrachdinar11@gmail.com
PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
ESA UNGGUL
Jalan Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk Jakarta Barat
11510

VIII. PENUTUP
Demikian proposal permohonan penelitian skripsi ini saya buat untuk
memenuhi persyaratan pengajuan permohonan penelitian di pelayanan kesehatan
yang bapak/ibu pimpin. Selama menjalani kegiatan penelitian ini saya akan
mentaati segala peraturan yang diberlakukan oleh puskesmas terkait, serta
menjaga rahasia yang tidak boleh diketahui oleh pihak luar.
Berkenaan dengan data yang didapat, saya pergunakan hanya untuk keperluan
akademis. Serta hasil penelitian skripsi ini akan saya berikan kepada pihak
puskesmas Bojonggede. Saya sangat mengharapkan bantuan dan kerjasama dari
pihak instansi pelayanan kesehatan, agar saya dapat melaksanakan kesempatan
penelitian yang sangat berharga dan langka ini. Akhir kata saya ucapkan
terimakasih atas perhatian dan bantuan dari Puskesmas Bojonggede.

Bogor, 21 Maret 2019


Hormat saya,

Desty Rachdinar
201533041
Mahasiswi Ilmu Keperawatan
Universitas Esa Unggul

Você também pode gostar