Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
KELOMPOK 2
2019
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat dan
karunia-Nya, penyusunan makalah ini dapat berjalan dengan baik dan tepat pada waktunya.
Dalam makalah ini akan dibahas mengenai “pengertian Administrasi Kurikulum dan proses
Admnistrasi Kurikulum serta peran guru dalam Administrasi kurikulum” yang disusun untuk
memenuhi tugas mata kuliah Administrasi dan Supervisi pendidikan .
Makalah ini dibuat, juga tidak lepas dari bantuan beberapa pihak untuk membantu
menyelesaikan tantangan dan hambatan selama pengerjaan makalah ini. Oleh karena itu,
diucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini.
Disadari pula bahwa masih terdapat banyak kekurangan yang mendasar dalam
makalah ini. Oleh karena itu mohon maaf apabila masih terdapat kesalahan serta mohon saran
serta kritik yang konstruktif yang diharapkan dapat menyempurnakan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. Error! Bookmark not defined.
A. Latar Belakang Masalah .............................................................. Error! Bookmark not defined.
B. Rumusan Masalah ...................................................................... Error! Bookmark not defined.
C. Tujuan Penulisan ......................................................................... Error! Bookmark not defined.
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................................... 3
A. Pengertian Administrasi Kurikulum ................................................................................................ 3
B. Proses Administrasi Kurikulum ....................................................................................................... 4
C. Peran Guru Dalam Administrasi Kurikulum .................................................................................... 8
BAB III PENUTUP ...................................................................................... Error! Bookmark not defined.
A. Kesimpulan ...................................................................................... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... Error! Bookmark not defined.
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Salah satu aspek yang berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan nasional adalah
aspek kurikulum. Kurikulum merupakan salah satu komponen yang memiliki peran strategis
dalam sistem pendidikan. Kurikulum merupakan suatu sistem program pembelajaran untuk
mencapai tujuan institusional pada lembaga pendidikan, sehingga kurikulum memegang
peranan penting dalam mewujudkan sekolah yang bermutu atau berkualitas. Adanya
beberapa program pembaruan dalam bidang pendidikan nasional merupakan salah satu upaya
untuk menyiapkan masyarakat dan bangsa Indonesia yang mampu mengembangkan
kehidupan demokratis yang mantap dalam memasuki era globalisasi dan informasi sekarang
ini.
Salah satu aspek yang dapat mempengaruhi keberhasilan kurikulum adalah
pemberdayaan bidang manajemen atau pengelolaan kurikulum di lembaga pendidikan yang
bersangkutan. Pengelolaan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan atau sekolah perlu
dikoordinasi oleh pihak pimpinan lembaga dan pembantu pimpinan yang dikembangkan
secara integral dalam konteks Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP) serta disesuaikan dengan visi dan misi lembaga pendidikan yang
bersangkutan.
1
B. Rumusan Masalah
C.Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kurikulum
Kerr, J.F (1968) adalah semua pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan secara
individu ataupun berkelompok, baik disekolah maupun diluar sekolah.
Inlow (1966),kurikulum adalah usaha menyeluruh yang dirancang khusus oleh pihak
sekolah guna membimbing murid untuk memperoleh hasil dari pembelajaran yang
sudah ditentukan.
Neagley dan Evans (1967), pengertian kurikulum adalah semua pengalaman yang
telah dirancang oleh pihak sekolah.
3
Good V.Carter (1973), mengemukakan pendapatnya bahwa pengertian kurikulum
adalah kumpulan kursus ataupun urutan pembelajaran yang sistematik
1. Perencanaan
a. Prinsip relevansi,
b. Prinsip efektifitas,
c. Prinsip efisiensi,
4
d. Prinsip continuitas dan,
e. Prinsip fleksibelitas.
e. Upacara-upacara sekolah,
f. Hari-hari libur sekolah baik libur umum, libur khusus maupun libur semester
atau catur wulan,
2. Pelaksanaan
5
a) Penyusunan Program Pengajaran Semesteran/Caturwulan
1. Menjabarkan bahan pelajaran yang akan disajikan guru dalam proses belajar
mengajar.
2. Mengarahkan tugas yang harus ditempuh guru agar pengajaran dapat dilakukan
secara bertahap dan tepat.
b. Penyusunan persiapan mengajar yang akan digunakan dan dipedomani oleh guru
dalam melaksanakan proses belajar mengajar di kelas.
3. Pengawasan
6
Pengawasan identik dengan kata controlling yang berarti pemeriksaan.
Sedangkan dalam kamus Bahasa Indonesia pengawasan adalah penilikan dan
penjagaan, jadi pengawasan berarti mempertahankan dan menjaga dengan baik.
Menurut winardi, pengawasan adalah semua aktivitas yang dilaksankan oleh pihak
manajer dalam upaya memastikan bahwa hasil aktual sesuai dengan hasil yang
direncanakan.
2. Mempertebal rasa dan tanggung jawab terhadap pejabat yang diserahi tugas
dan wewenang dalam pelaksanaan pekerjaan.
4. Evaluasi
1) memberikan umpan balik kepada guru dan siswa dengan tujaun untuk memperbaiki
cara belajar mengajar, mengadakan perbaikan dan pengayaan bagi siswa, serta menempatkan
siswa pada situasi belajar mengajar yang tepat sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya.
3) menentukan nilai hasil belajar siswa yang dibutuhkan untuk pemberian laporan kepada
orang tu, penentuan kenaikan kelas, dan kelulusan siswa.
7
Evaluasi program pengajaran merupakan suatu rangkaian kegiatan yang
dilakukan dengan sengaja untuk melihat tingkat keberhasilan program, serta
faktor-faktor yang mendukung atau menghambat keberhasilan program
tersebut.
1. Impelementers
2. Adapters
3. Developers
Di dalam peranannya sebagai pelaksana kurikulum,pendidik juga ditempatkan
sebagai seorang yang berwenang dalam mengesahkan kurikulum. Guru tidak sekedar
menunjukan isi dan tujuan pembelajaran saja,tetapi juga bisa menentukan strategi
seperti apa yang mesti dikembangkandan bagaimana cara mengukur keberhasilannya.
Pada fase pengembangan kurikulum ini, guru bisa melakukannya dengan
mempertimbangkan: visi serta mii sekolah, karakteristik dan segala hal yang
dibutuhkan peserta didik.
4. Researchers
Sebagai researchers atau peneliti. Peran ini dilakukan sebagai bagian dari
tugas keprofesionalan guru yang mempunyai tanggung jawab dalam memperbaiki
serta meningkatkan kinerjanya sebagai seorang pendidik. Dalam pelaksanaannya
sebagai researchers, pendidik memliki tanggung jawab untuk meneliti komponen
yang terdapat pada kurikulum
Selaras dengan apa yang dibicarakan diatas, pendidik mempunyai peranan
yang sangat krusial dalam pengembangan kurikulum, adapun ulasannya adalah
sebagai berikut:
1. Pengelolaan administrasi
3. Pendekatan kurikulum
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Penulis menyadari akan kekurangan makalah ini, oleh sebab itu diharapkan kepada
pembaca untuk dapat memberi kritik dan saran yang konstruktif dalam rangka
penyempurnaan makalah ini. Akhirnya, kepada Allah jualah penulis menyerahkan diri serta
memohon taufik dan hidayah-Nya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
10
DAFTAR PUSTAKA
11