1. Nyeri akut berhubungan Setelah di lakukan tindakan 1. Monitor Tanda Tanda 1. Melalui TTV dapat Vital(TD, Nadi, menggambarkan sakit dengan agen cidera keperawata selama 3x24 jam Pernafasan, suhu) yang di rasa klien biologis di harapkan klien mampu Kode 6680 2. Dengan di lakukan 2. Lakukan pengkajian pengkajian nyeri dapat (Domain 12, Kelas I, Kode mengatasi nyeri dengan nyeri mengetahui keparahan 00132) kriteria hasil: Kode 1400 nyeri yang di rasa klien 3. Tunjukan atau praktekan dan dapat menentukan 1. Tanda tanda vital teknik relaksasi pada intervensi selanjutnya dalam batas normal ( klien 3. Relaksasi dapat TD: 120/80 mmHg, N: Kode 6040 mengurangi sensasi 60-100x/menit, 4. Berikan dan rasa nyeri pernafasan 16- dokumentasikan 4. Dapat memberikan 20x/menit, suhu 36- pemberian obat 37,5) terapi farmakologi Kode 2300 Domain kesehatan yang dapat mengurangi Fisiologis(II), Kelas Metabolik (I) rasa nyeri 2. Nyeri dapat Turun dari skala 6 menjadi 4 Domain Kondisi kesehatan yang di rasa (V), Kelas status gejala(V) Kode 2102 3. Risiko Setelah di lakukan tindakan 1. Monitor asupan 1. Monitor asupan ketidakefektivan 3x24 jam di harapkan risiko Kode 4130 a. Keseimbanagn volume cairan ketidakefektivan volume a. Monitor asupan dan antara asupan dan (Domain 2, Kelas V, cairan dapat teratasi dengan pengeluaran pengeluaran dapat Kode 00025) kriteria hasil: b. Edukasi klien untuk mencegah 1. Keparahan mual mutah menjaga asupan dehidrasi a. Frekuensi mual makanan dan b. Klien dapat mutah dari cukup minuman termotivasi dan berat(skala 2) 2. Pemasangan infus menjaga menjadi sedang Kode 4190 2. Pemasangan infus (skala 3) a. Verifikasi instruksi a. Cairan infus dapat Kode 210701 dan pemasangan infus membantu 210704 3. Terapi intravena mencegah 2. Perilaku menambah Kode 4200 dehidrasi dan berat badan keseimbangan cairan a. Berat badan klien a. Berikan dan 3. Terapi intravena tetap dokumentasikan b. Dapat memberikan Kode 162607 pemberian obat terapi farmakologi
c. Risiko infeksi Setelah di lakukan tindakan 1. Identifikasi risiko 1. Identifikasi risiko
Domain 2, kelas I, keperawatan selama 3x24 jam Kode 6610 a. Dengan memonitor Kode 00004 di harapkan klien mampu a. Rencanakan risiko keehatan mengatasi risiko infeksi monitor risiko maka dapat dengan kriteria hasil: kesehatan mencegah risiko. 1. Deteksi resiko b. Implementasikan b. Untuk mengatasi Kode 1908 tindakan risiko a. Klien dapat selanjutnya 2. Pengajaran proses mengenali tanda 2. Pengajaran proses penyakit gejala risiko infeksi penyakit a. Agar klien Kode 190801 Kode 5602 mengetahui tentang 2. Status imunitas a. Jelaskan patofis prosesnya penyakit Kode 0702 penyakit kepada b. Klien dapat a. Suhu tubuh 36-37 klien termotivasi untuk drajat celcius Kode 070207 b. Kolaborasi menghindari risiko dengan tenaga yang terjadi medis lain untuk mengedukasi klien
d. Risiko Setelah di lakukan tindakan 1. Monitor Ekstermitas 1. Monitor
ketidakefektifan keperawatan selama 3x24jam bawah ekstermitas perfusi jaringan di harapkan risiko perfusi Kode 3480 a. Kesemutan perifer jaringan perifer dapat teraasi a. Kaji parathesias menandakan Domain 4, kelas 4, dengan kriteria hasil: (kesemutan) tidak lancarnya kode 00228 1. Angka eritrosit tetap b. Palpasi dan aliran darah dalam batas normal ( 4- inspeksi ada atau dalam tubuh 5,9 juta/ul) tidak adanya b. Edema dapat 2. Kontrol risiko edem menunjukan a. Tidak adanya tanda 2. Pengajaran proses adanya risiko (edema di penyakit pembuluh ekstermitas) Kode 5602 darah yang Kode 190220 pecah 3. Pengetahuan promosi a. Jelaskan tanda 2. Pengajaran proses kesehatan gejala dan proses penyakit a. Klien dan keluarga penyakit a. Klien dapat mengetahui tanda 3. Manajemen menghindari gejala dan proses pengobatan penyebab sakit penyakit Kode 2380 3. Managemen Kode 182321 a. Dorong dan pengobatan lakukan skreening a. Sebagai penyakit pendeteksi awal