Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ABSTRACT
Brawl is a negative interaction and has fatal consequences. Brawl between students
nowadays is a very annoying problem of order and security in the surrounding
environment. Interschool student brawls seem to have become a black spot in the world
of education in Indonesia. According to the records of the National Commission for Child
Protection (Komnas PA), the incidence of fights during the year 2011 has claimed 82
lives, not including the wounded. Each year the fight was not the case on the wane, but it
is growing. Brawl between students arise as a result of excessive solidarity , as a result
of mental thuggery, internal factors ( lack of religious upbringing, the influence of
friends), and external factors (lack of parental and economic factors), are all factors
brawl between students. Education in the family (parents) are very important as a basic
foundation that forms the character of the child from the beginning. The role of parents is
not only limited to instill norms of early life. They should continue to play an active role,
especially when the children hit their teens, where these kids started looking for identity.
1) Building the Moral Development of the Child, 2) Parents follow the development of
children's moral behavior, 3) Establish good communication with children, 4) Keeping
family harmony, 5) Giving the correct approach to religion, and 6) As a true Mediator.
PENDAHULUAN
T
awuran merupakan sebuah Tawuran antar pelajar selalu
interaksi yan1g negatif dan menjadi agenda perbincangan setiap
berakibat sangat fatal. tahunnya, masalah ini bukan
Tawuran selalu menjadi topik merupakan masalah baru, dan jangan
hangat di media masaa, baik di dianggap masalah yang ringan.
media Internet atau media lainnya. Padahal kalau kita kaji masalah
Lantas, mengapa hal ini selalu tawuran antar pelajar akan membawa
terjadi dikalangan siswa atau remaja dampak panjang, bukan hanya bagi
?. Hal yang wajar ketika orang bilang pelajar yang terlibat namun juga
bahwa "darah muda" sehingga ketika keluarga, sekolah serta lingkungan
ada konflik, maka akan terpancing masyarakat di sekitarnya. Tawuran
emosi. Sehingga, menimbulkan anatar pelajar saat ini sudah menjadi
masalah yang menjadi dilema untuk masalah yang sangat mengganggu
kita. ketertiban dan keamanan di
lingkungan sekitarnya. Saat ini
tawuran antar pelajar tidak hanya
terjadi di lingkungan atau sekitar
*)
Dra. Fatma Tresno Ingtyas, M.Si. Dosen
Jurusan PKK FT UNIMED sekolah saja, namun terjadi di jalan-
PUSDIBANG – KS UNIMED 1
Fatma Tresno Ingtyas, Peran Orang Tua Dalam…. Hal. 1 - 12
jalan umum, tidak jarang terjadi tidak bertindak atas dasar politik atau
pengrusakan fasilitas publik. ekonomi, tetapi untuk identitas
Penyimpangan pelajar ini kebanggaan, ," kata Devie kepada
menyebabkan pihak sekolah, guru Kompas.com,Jumat (11/10/2013).
dan masyarakat yang melihat pasti "Maka, pendekatan yang sifatnya
dibuat bingung dan takut bagaimana pengajaran moral factor utama.
cara melerainya sampai akhirnya Menurut Devi, pendekatan yang
mengambil korban jiwa baik cedera bersifat penyuluhan dari orangtua,
maupun meninggal dunia. guru, atau pihak lain dianggap para
Tawuran pelajar antar pelajar sebagai orang luar yang tidak
sekolah sepertinya sudah menjadi tahu apa-apa tentang persoalan
noda hitam di dunia pendidikan "dendam antar sekolah" yang telah
Indonesia. Tawuran seakan berlangsung turun-temurun. Oleh
dilestarikan sebagai warisan budaya, karena itu, kata Devie, perlu
diwariskan dari satu angkatan pelajar perombakan sistem yang lebih
senior ke juniornya selama bertahun- represif untuk menekan kultur
tahun, seperti pada kasus tawuran kekerasan ke generasi selanjutnya.
antara SMUN 6 dan SMUN 70 di "Kebijakan yang diterapkan yaitu
Jakarta yang telah merebak sejak pemibinaan serius serta ancaman
tahun 1980an. Menurut Catatan bahwa catatan kriminal akan
Komisi Nasional Perlindungan Anak berdampak buruk bagi masa depan
(Komnas PA), insiden tawuran para siswa," ujarnya.
sepanjang tahun 2011 telah Perselisihan antar pelajar di
memakan 82 korban jiwa, tidak Jakarta kini mulai menjurus ke arah
termasuk yang menderita luka-luka. kejahatan. Selain menggunakan
Setiap tahunnya kasus tawuran pun senjata tajam, pelaku tawuran kini
bukannya semakin berkurang, tetapi mulai menggunakan cairan
semakin bertambah.(Maddie, 2012) berbahaya untuk melukai sasarannya.
Pengamat sosial dari Dua kasus penyiraman air keras
Universitas Indonesia, Devie terjadi dalam satu pekan terakhir,
Rahmawati, mengatakan, antara lain di sebuah bus PPD 213 di
pencegahan tawuran pelajar tak bisa Jalan Jatinegara Barat, Jakarta
dilakukan hanya dengan imbauan Timur, pada Jumat pekan lalu dan di
dan penyuluhan. Tindakan tegas Jalan Garuda, Kemayoran, Jakarta
terhadap pelaku tawuran dinilai akan Pusat, pada siang tadi. Berbagai cara
lebih efektif memutus rantai tradisi untuk meredam peningkatan kasus
tawuran itu. Devie berpendapat, tawuran memang tengah diupayakan
tawuran antar pelajar merupakan terutama dari pihak sekolah. Sejauh
bentuk kekerasan yang khas. ini pihak sekolah telah didaulat untuk
Menurutnya, para pelaku tawuran mengantisipasi tawuran mulai dari
PUSDIBANG – KS UNIMED 3
Fatma Tresno Ingtyas, Peran Orang Tua Dalam…. Hal. 1 - 12
faktor yang sangat dekat dapat pada saat anak-anak menginjak usia
mempengaruhi ke dalam diri pelajar. remaja, di mana anak-anak ini mulai
Contoh : mencari jati diri.
1. Tayangan-tayangan di Faktor internal yang paling
televisi, baik film ataupun besar adalah kurangnya didikan
liputan berita yang agama. Jika pendidikan agama yang
menceritrakan atau sengaja diberikan mulai dari rumah sudahlah
mengekspose tema-tema bagus atau jadi perhatian, tentu anak
kekerasan dapat akan memiliki akhlak yang mulia.
mempengaruhi psikis remaja Dengan akhlak mulia inilah yang
2. Kekerasan yang terjadi di dapat memperbaiki perilaku anak.
rumah, kekerasan yang Ketika ia sadar tindakannya salah
dimaksud bukan hanya dan dapat menimbulkan dosa maka
individu pelajar saja, yang ia akan sadar untuk berbuat baik dan
menjadi korban kekerasan bersikap lemah lembut. Jika anak
namun kekerasan yang terjadi diberikan pendidikan agama yang
pada satu anggota keluarga, benar, maka pasti ia akan terbimbing
dapat mempengaruhi psikis pada akhlak yang mulia. Buah dari
individu. Hal ini yang akan akhlak yang mulia adalah akan
menyebabkan trauma atau punya sikap lemah lembut terhadap
kekerasan beruntun yang sesama.Jadi tidak semua anak mesti
diakibatkan karena cerdas. Jika cerdas namun tidak
menganggap kekerasan memiliki akhlak mulia, maka ia pasti
adalah hal yang wajar. akan jadi anak yang brutal, preman
dan nakal, apalagi jika ditambah jauh
3. Faktor-Faktor Penyebab dari agama.(Abduh,2012).
Terjadinya Tawuran Pelajar
b. Pengaruh Teman
3.1 Faktor Internal Faktor lainnya yang ini masih
masuk faktor internal adalah
a. Kurangnya Didikan lingkungan pergaulan yang jelek.
Agama menjelaskan bagaimana pengaruh
lingkungan yang jelek terhadap diri
Pendidikan dalam keluarga anak.Biasanya karena pengaruh
sangat penting sebagai landasan teman, takut dibilang “cupu loe ga
dasar yang membentuk karakter anak mau ikut tauran, punya nyali ga
sejak awal. Peran orang tua tidak loe..??” atau “ini kan buat kebaikan
hanya sebatas menanamkan norma- sekolah kita, klo loe ga ikut mending
norma kehidupan sejak dini. Mereka ga usah jadi temen gue”. Kalau anak
harus terus berperan aktif, terutama sudah memiliki agama yang bagus
PUSDIBANG – KS UNIMED 5
Fatma Tresno Ingtyas, Peran Orang Tua Dalam…. Hal. 1 - 12
PUSDIBANG – KS UNIMED 7
Fatma Tresno Ingtyas, Peran Orang Tua Dalam…. Hal. 1 - 12
PUSDIBANG – KS UNIMED 9
Fatma Tresno Ingtyas, Peran Orang Tua Dalam…. Hal. 1 - 12
PUSDIBANG – KS UNIMED 11
Fatma Tresno Ingtyas, Peran Orang Tua Dalam…. Hal. 1 - 12