Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
2 Deret pangkat
x−2 ¿n
¿
¿ n= ( x −2 )
¿
x−2 ¿2
¿
x−2 ¿3 +…
¿
¿
¿
¿
+∞
∑¿
n=1
Adalah deret pangkat sekitar 2. Mari kita uji rasio untuk menentukan interval
konvergensinya.
| x−2|n+1
| |
S n+2
Sn
=
n+1
=
|x−2| n+1
n
n
|x−2|
Maka, lim
n →+∞ | |
Sn +2
Sn
¿|x−2|
Jadi, menurut uji rasio, deret ini konvergen mutlak untuk |x−2|<1. ketidaksamaan
terakhir ekuivalen dengan −1< x−2< 1 , atau, ekuivalen dengan 1< x< 3 . Maka,
interval konvergensinya adalah (1,3) dan jari – jari konvergensinya adalah 1. Pada titik ujung
n
−1 ¿
¿
¿
x=1 , derer menjadi ¿ , yang konvergen menurut teorema deret selang – seling.
+∞
∑¿
n=1
+∞
Pada titik ujung x=3 , deret menjadi ∑
n=1
[]
1
n
, yaitu deret harmonik divergen. Jadi, deret
Contoh 4.3
+∞
xn x x2 x 3
∑ n ! =1+ 1! + 2! + 3 ! +…
n=0
Adalah deret pangkat sekitar 0. (ingat bahwa 0! = 1.) mari kita gunakan uji rasio :
¿ x ¿n+ 1
| |
S n+1
SN
=
( n+1 ) !
¿ x¿ n
jadi , lim| |
n →+∞
S n+1
Sn
=0
n!
Maka, menurut uji rasio, deret tersebut konvergen mutlak untuk semua x . Interval
konvergensinya (−∞ ,+ ∞) dan jari – jari konvergensinya adalah ∞ .
Contoh 4.4
+∞
∑ n ! x n=1+ x +2 ! x2 +3 ! x 3 +…
n=0
Adalah deret pangka sekitar 0. Mari kita kemabali gunakan uji rasio:
| |
S n+1 ( n+1 ) !∨x ¿n +1
Sn
=
n !∨x ¿ n
n →+∞
S
Sn | |
= ( n+1 )| x| jadi , lim n+1 =+∞
Kecuali apabila x=0. maka, deret tersebut konvergen untuk x=0. ”interval”
(degenerasi) konvergensi adalah {0} dan jari-jari konvergensinya adalah 0.
B. Konvergensi Seragam
c
x−¿
Teorema 4.3 : jika deret pangkat ¿ konvergen untuk x0≠ c dan d <|x 0−c|,
+∞
∑ an ¿
n=0
c
x−¿
maka barisan jumlah parsial ⟨ S k (x) ⟩ , dimana ¿
+∞
, konvergen secara
S k ( x ) =∑ a n ¿
n=0
c
x−¿
seragam ke ¿ , pada interval yang memuat semua x sedemikian rupa sehingga
+∞
∑ an ¿
n=0
|x−c|< d . Maka, konvergensi ini seragam pada sebarang interval yang benar-benar
terdapat dalam interval konvergensi.
Teorema 4.4 jika ( f n ) konvergen secara seragam ke f pada himpunan A dan tiap fn
kontinu pada A, maka f kontinu pada A.
c
x−¿
Teorema 4.5: fungsi yang didefenisikan dengan deret pangkat ¿ kontinu pada semua
+∞
∑ an ¿
n=0
Teorema 4.6 (integrasi deret pangkat): misalkan f adalah fungsi yang didefenisikan oleh
c
x−¿
deret pangkat ¿ pada interval konvergensinya (dengan jari-jari konvergensi R1).
+∞
∑ an ¿
n=0
Maka
c
x−¿
f ( x ) dx=¿ ¿
a) ¿ n+1 untuk |x−c|< R 1(3)
∫¿ +∞
¿
∑ an ¿
n=0
Dimana interval konvergensi dari deret pangkat pada sisi kanan rumus (3) adalah
sama seperti interval konvergensi deret asalnya. K adalah konstanta integrasi