Você está na página 1de 4

AWAL MULA SAYA MENGENAKAN HIJAB

Pengalaman spiritual saya adalah saat pertama kali menggunakan hijab.Waktu itu masih berusia
kurang lebih 12 tahun. Awalnya mengunakan hijab karna tuntutan sekolah, yang saat itu berbasis
agama, sebelumnya setiap keluar rumah tidak mengunakan hijab dikarna kebetulan waktu itu belum
beligh (menstruasi). Seiring berjalannya waktu, memasuki kelas VIII sudah mengalami menstruasi.
Didalam hukum agama, seorang muslimah sudah diwajibkan menutup auratnya apabila sudah beligh.
Bahkan didalam Al-Qur’an Surah An Nur: 31sudah dijelaskan.

‫ت َو ق ُل‬ ِ ‫ار ِه ن ِم ن ي َ غ ضُ ض َن لِ ل ُم ؤ ِم ن َا‬ ِ ‫ص‬ َ ‫ي ُب ِد ي َن َو َل ف ُ ُر و َج هُ ن َو ي َ ح ف َ ظ َن أ َب‬


‫ي ُب ِد ي َن َو َل ۖ ُج ي ُو ب ِ ِه ن عَ ل َ ى ب ِ ُخ ُم ِر ِه ن َو ل ي َ ض ِر ب َن ۖ ِم ن َه ا ظَ َه َر َم ا إ ِ ل ِز ي ن َ ت َ ُه ن‬
‫أ َب ن َا ِء أ َو أ َب ن َا ئ ِ ِه ن أ َو ب ُع ُو ل َ ت ِ ِه ن آ ب َ ا ِء أ َو آ ب َ ا ئ ِ ِه ن أ َو لِ ب ُع ُ و ل َ ت ِ ِه ن إ ِ ل ِز ي ن َ ت َ ُه ن‬
‫أ َو ن ِ سَ ا ئ ِ ِه ن أ َو أ َ َخ َو ا ت ِ ِه ن ب َ ن ِ ي أ َو إ ِ خ َو ا ن ِ ِه ن ب َ ن ِ ي أ َو إ ِ خ َو ا ن ِ ِه ن أ َو ب ُع ُو ل َ ت ِ ِه ن‬
‫اْل ر ب َ ِة أ ُو لِ ي غَي ِر الت ا ب ِ ِع ي َن أ َ ِو أ َي َم ا ن ُ ُه ن َم ل َ كَ ت َم ا‬ ِ ‫الر َج ا ِل ِم َن‬ ِ ‫الط ف ِل أ َ ِو‬ ِ
‫ت عَ ل َ ى ي َ ظ َه ُر وا ل َ م ال ِذ ي َن‬ ِ ‫َم ا لِ ي ُ ع ل َ َم ب ِ أ َر ُج لِ ِه ن ي َ ض ِر ب َن َو َل ۖ الن ِ سَ ا ِء عَ و َر ا‬
‫ل َ ع َ ل كُ م ال ُم ؤ ِم ن ُو َن أ َي ُّ ه َ َج ِم ي ع ً ا ّللا ِ إ ِ ل َ ى َو ت ُو ب ُوا ۚ ِز ي ن َ ت ِ ِه ن ِم ن ي ُخ فِ ي َن‬
‫ت ُف لِ ُح و َن‬
“Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan
kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari
padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan
perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-
putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-
putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita
islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai
keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah
mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah
kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”
Padahal sudah sangat jelas islam mewajib kan wanita muslimah mengunakan hijab, tetapi karena
waktu itu saya belum mengerti dan belum begitu paham dengan agama jadi saya merasa walau pun
saya tidak menggunakan hijab itu bukan suatu yang besar, atau perbuatan dosa besar. Sampai saya
selesai Mts pun saya masih belum menggunakan hijab kemana pun saya pergi.
Setelah lulus Mts saya pun lanjut kejenjang pendidikan selanjutnya yaitu Sma/Man, di mana
sekolahan saya selalu berbasis agama islam karena orang tua saya tidak mensetujui jika saya masuk
disekolahan yang pendidikan agamanya hanya 2 atau 3 jam dalam seminggu, karna menurut orang
tua saya jangan sampai anak nya tidak mengenal islam dengan baik,mungkin kedua orang tua saya
agak kurang di mengerti agama,mungkin dengan saya bersekolah di sekolahan yang pelajaran
agamanya lebih banyak saya lebih pahan agama.saat saya masuk sma saya merasa kaget karena,
disekolahan kami ini semua wanita muslim diwajibkan menggunakan hijab disekolahan maupun
diluar sekolahan, waktu itu saya sempat berpikiran ”emang ini pesantren”. karna setahu saya yang
mewajibkan siswinya menggunakan hijab diluar maupun didalam sekolah adalah pondok pesantren,
karna pemikiran saya waktu itu masih terlalu dankal tentang agama.
Karna disekolahan saya mempunyai peraturan tersendiri dimana para siswi di wajibkan
menngunakan kerudung diluar maupun di linggungan sekolah, tetapi sempat terfikir dibenat ingin
menyampaikan pendapat bahwa saya pakai atau tidak pakai jilbbab pun itu bukan urusan ibu atau
bapak, tetapi karena saya waktu itu masih awal-awal masuk sekolahdan belum berani melakukan hal
itu jadi mau tidak mau saya harus menggunakan hijab karna meras takut jika saya ketahuan tidak
menggunakan hijab maka saya bisa diberi sansi atau hukuman oleh guru saya.jadi mau tidak mau
saya harus menngunakan hijab jika saya pergi jauh, agar tidak mendapat hukuman, mulai saat itu saya
sedikit demi sedikit agak mulai terbiasa mengunakan hijab, tetapi walau pun demikian saya masih
sering bukak tutup hijab karna saya masih berfikir pakai jilbbab itu gak keren,panas,norak,kurang
stylis, kuper, dan gaul banget lah pokok nya,ini waktu pemikiran saya masih jahiliyah.
Sewaktu ketika saya melihat teman saya waktu smp selalu menngunakan hijab jika keluar dari
rumah,dan pakaiannya pun tidak norak seperti yang saya bilang tadik,berarti satu stetmen saya
tentang hijab itu gak stylis salah besar masalah hijab itu gak ,jadi semua stetmen saya itu tentang hijab
itu salah besar,kenapa saya bilang slah besar karena dengan kita menngunakan hijab kita sebagai
wanita muslimah akan terhindar dari api neraka,dan saya pernah mendengar ceramag ustad adi
hidayat beliau berbicara seperti ini” jangan buat malaikat binggung dengan diri mu karena waktu
kamu masih hidup tidak menngunakan hijab tetapi setelah mati kamu dikerudungi, karena seorang
wanita muslimah menggunakan kain lebih untuk menutup aurat nya,jangan sampai penutup itu
menjadi penutup pertama dan terakhir mu” mendengar ceramah ini saya menjadi terselenting untuk
segera menutup aurat saya. bahkan saya pernah mendengar bahwasan nya jika seorang wanita muslim
tidak menutup auratnya maka dosa yang didapatnya bukan hanya untuk dirinya saja bahkan ayah dari
anak tersebut juga menanggung dosa dari anaknya bahkan didalam Al-Qur’an dan hadist sudah dijelas
didalam Al-Qur’an terdapar didalam QS.A’raf:26-27

‫ار ي لِ ب َ ا سً ا عَ ل َ ي كُ م أ َن زَ ل ن َا ق َ د آ د َ َم ب َ ن ِ ي ي َ ا‬ ِ ‫اس ۖ َو ِر ي شً ا سَ و آ ت ِ كُ م ي ُ َو‬ ُ َ ‫الت ق َو ى َو لِ ب‬


َ ِ‫ك ۚ َخ ي ر ذ َ ل‬
‫ك‬ َ ِ‫ت ِم ن ذ َ ل‬ ِ ‫ي َ ذ ك ُر و َن ل َ ع َ ل هُ م ّللا ِ آ ي َ ا‬
‫ج كَ َم ا الش ي طَ ا ُن ي َ ف ت ِ ن َن كُ مُ َل آ د َ َم ب َ ن ِ ي ي َ ا‬ َ ‫ي َ ن ِز ع ُ ال َج ن ِة ِم َن أ َب َ َو ي كُ م أ َخ َر‬
‫ث ِم ن َو ق َ ب ِ ي ل ُه ُ ه ُ َو ي َ َر ا كُ م إ ِ ن ه ُ ۗ سَ و آ ت ِ ِه َم ا لِ ي ُ ِر ي َ هُ َم ا لِ ب َ ا سَ هُ َم ا عَ ن هُ َم ا‬ ُ ‫َل َح ي‬
‫ط ي َن َج ع َ ل ن َا إ ِ ن ا ۗ ت َ َر و ن َ ُه م‬ ِ ‫ي ُؤ ِم ن ُو َن َل لِ ل ِذ ي َن أ َو لِ ي َ ا َء الش ي َ ا‬
“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu
dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu
adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.”
“Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah
mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk
memperlihatkan kepada keduanya auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat
kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan
syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman.”
Hadist Rasulullah SAW yang berbunyi ”ingat lah tiap tiap kalain akan ditanya tentang yang
dipimpin”.(HR.Bukhari dan Muslim) dan hadist yang kedua artinya kira kira demikian “satu lankah
wanita keluar rumah tanpa menutup aurat, satu langkah pula ayahnya masuk neraka” nauzubilah
setelah saya mendengar hadis dan ayat al Qu’an tersebut membuat saya jauh lebih mantap dalam
menggunakan hijab karna saya tidak mau hanya gara-gara saya tidak menggunakan hijab bisa
membuat ayah saya menerima dosa dari perbuatan yang tidak pernah dilakukannya sama sekali.Akan
tetapi saya merasa belum sepenuhnya benar benar dalam menutup aurat,karena kriteria dalam
menutup aurat seorang muslimah juga terdapat didalam al qu’an QS.Al Ahzab 33
‫ج ت َب َ ر ج َن َو َل ب ُي ُو ت ِ كُ ن ف ِ ي َو ق َ ر َن‬ َ ‫الص ََل ة َ َو أ َق ِ م َن ۖ اْل ُو ل َ ى ال َج ا ِه لِ ي ِة ت َب َ ُّر‬
ِ َ ‫ب ّللا ُ ي ُ ِر ي د ُ إ ِ ن َم ا ۚ َو َر سُ و ل َ ه ُ ّللا َ َو أ‬
‫ط ع َن الز كَ ا ة َ َو آ ت ِ ي َن‬ َ ‫س عَ ن كُ مُ لِ ي ُذ ِه‬ َ ‫الر ج‬ِ
‫ت أ َه َل‬ ِ ‫ير ا َو ي ُطَ هِ َر كُ م ال ب َ ي‬
ً ‫ت َط ِه‬
“dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti
orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan
Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait
dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.”
Allah Ta’ala juga berfirman didalam QS An.Nur 24

‫ي َ ع َم ل ُو َن كَ ا ن ُوا ب ِ َم ا َو أ َر ُج ل ُ ُه م َو أ َي ِد ي ِه م أ َل ِس ن َ ت ُ ُه م عَ ل َ ي ِه م ت َش َه د ُ ي َ و َم‬
“pada hari (ketika), lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang
dahulu mereka kerjakan.”
Karena jika berdasarkan kriteri dari ayat diatas saya belum sepenuhnya memakai hijab yang
baik dan benar berdasarkan syariat agama islam,akan tetapi sedikit demi sedikit saya sudah mulai
memperbaiki cara saya mengunakan hijab sedikit demi sedikit.karena kriteria berpakaian seorang
muslimah adalah sebagai berikut
1.pakaian wanita harus menutupi seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan
2.bukan pakaian untuk berhias seperti yang banyak dihiasi dengan gambar bunga yang warna-
warni,atau disertai gambar makhluk bernyawa.
3. tidak boleh menyerupai pakaian pria atau pakaian non muslim
4.pakaian tersebut tidak tipis dan tidak tembus pandang yang dapat menampakkan lekuk tubuh.
5.tidak diberi wewangian atau farpum
Bukan pakaian untuk mencari ketenaran atau popularitas
6.pakaian tersebut bukanlah pakaian kesombongan
7.pakaian tersebut bukanlah pakaian pemboros
Bahkan didalam al-qur’an dan hadist pun sudah menjelaskan ,QS.An-Nur :60

ُ ‫س ن ِ كَ ا ًح ا ي َ ر ُج و َن َل الَل ت ِ ي الن ِ سَ ا ِء ِم َن َو ال ق َ َو ا ِع د‬ َ ‫أ َن ُج ن َاح عَ ل َ ي ِه ن ف َ ل َ ي‬


‫ض ع َن‬َ َ ‫َو ّللا ُ ۗ ل َ هُ ن َخ ي ر ي َ س ت َع فِ ف َن َو أ َن ۖ ب ِ ِز ي ن َة ُم ت َب َ ِر َج ات غَي َر ث ِ ي َ ا ب َ هُ ن ي‬
‫عَ لِ يم سَ ِم يع‬
“Dan perempuan-perempuan tua yang telah terhenti (dari haid dan mengandung) yang tiada ingin
kawin (lagi), tiadalah atas mereka dosa menanggalkan pakaian mereka dengan tidak (bermaksud)
menampakkan perhiasan, dan berlaku sopan adalah lebih baik bagi mereka. Dan Allah Maha
Mendengar lagi Maha Bijaksana.”
Dengan demikian saya semakin mantap untuk menggunakan hijab,karena dengan kita
menggunakan hijab kita bisa terhindar dari banyak hal, pertama dari segi kesehatan dengan kita
memakai pakaian yang menutup aurat maka bisa terhindar dari sinar uvie, juga bisa mencegah laki
laki berdosa karena melihat aurat wanita,dan banayak lagi hal positif lainnya yang didapat dari
menggunakan hijab yang paling penting adalah mengharapkan ridho Allah Swt, dan menjaukan diri
dari api neraka nauzubillah himinjalik.
Jadi kesimpulan dari pengalaman spiritual saya ini adalah menggunakan hijab itu wajib
hukum nya bagi wanita muslimah,diman apabila ditinggalkan mendapat dosa dan apa bila dikerjakan
mendapat pahala,kenapa saya harus ragu ragu dalam menggunakan pakaian ciri khas wanita
muslimah sebab yang dengan saya menggunkan hijab ini saya merasa lebih tenang dari perasakan
saya sebelumnya bahkan semua pemikiran saya tentang hijab itu yang gak keren,gak stylis bangetlah
sangat salah karena hijab yang sebenarnya tidak perlu stylis, tidak perlu keren yang paling penting
dimana hijab berfungsi untuk menutupi aurat seorang wanita muslimah agar terjaga kesuciannya,
karena didalam agama islam wanita begitu di muliakan bahkan surga pun berada pada telapak kaki
seorang ibu, maka dari itu saya berusaha tetap istiqomah dalam mengunakan hijab ini semoga dengan
hijab ini bisa membuat saya lebih mendekatkan diri saya kepada sang maha pencipta, dan saya
berharap saya semakin mantap dengan hijab ini dan saya berharap agar semua wanita muslimah
diseluruh dunia ini bisa mengunakan hijab dengan baik dan benar menurut tuntunna syariat
islam,janga sampai kain kafan putih mulah yang menjadi kerudung pertama dan terakhir mun.

Você também pode gostar