Você está na página 1de 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

I. PENDAHULUAN

Salah satu bentuk modal pembangunan adalah sumber daya yang sehat,
yaitu sehat fisik, mental dan sosial yang pada akhirnya akan tercapai
kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat
kesehatan yang optimal sebagai salah satu kesejahteraan umum dari tujuan
Nasional. Upaya-upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan harus dimulai
sedini mungkin yang salah satunya adalah anak usia sekolah.

Remaja adalah harapan bangsa, karena remaja yang akan menjadi


penerus dalam pembangunan bangsa dan Negara kearah yang lebih baik.
Namun dibalik harapan ini, remaja juga mengalami masa pencarian identitas diri
di tengah berbagai fenomena permasalahan masyarakat dan kemajuan
teknologi.
Harapan yang ada terhadap remaja dan kondisi-kondisi yang dialami
remaja, seringkali memunculkan konflik dan permasalahan seperti pergaulan
bebas, permasalahan narkoba, kenakalan dan kesulitan belajar remaja di
sekolah. Hal tersebut berdampak pada kesehatan remaja baik secara fisik
maupun mental.
Untuk mewujudkan visi dan misi puskesmas yang mencakup kualitas
pelayanan kesehatan terhadap remaja, maka puskesmas membentuk kegiatan
posyandu remaja sebagai upaya memberikan manfaat guna meningkatkan
derajat kesehatan remaja.

II. TUJUAN
A. TUJUAN UMUM
Sebagai upaya peningkatan kualitas remaja di wilayah kerja Puskesmas
Benda Baru
B. TUJUAN KHUSUS
1. Meningkatnya pengetahuan remaja tentang kesehatan fisik remaja
2. Meningkatnya pengetahuan remaja tentang kesehatan mental remaja
3. Meningkatnya pengetahuan remaja tentang keterampilan berperilaku
adaptif pada remaja

BAB II
RENCANA KEGIATAN INOVASI POSYANDU REMAJA
DI UPT PUSKESMAS BENDA BARU

Kegiatan posyandu remaja ini merupakan kegiatan penyuluhan yang


dilaksanakan dengan metode Focus Group Discussion (FGD) dengan materi-
materi mengenai penanggulangan napza dan kesehatan fisik serta reproduksi
pada remaja
Tahapan Kegiatan Inovasi Grebek Kampung di UPT Puskesmas Benda Baru
Adapun tahapan dari kegiatan inovasi di UPT Puskesmas Benda Baru yaitu pada tabel
berikut:

No Tahapan Utama (primary milestones) Waktu


Persiapan
1. Persiapan Kajian Program Inovasi:
Mengumpulkan dasar pembentukan kajian
inovasi dari kebutuhan masyarakat sebagai
dasar dari kajian inovasi terbentuknya Posyandu
Remaja (SMD, KIE, masukan langsung dari
ketua RW yang langsung menghubungi kepala
Puskesmas Benda Baru)
2 Menyiapkan KAK kegiatan, SOP, sasaran
Posyandu remaja, rencana kerja dan kebijakan
lainnya terkait kegiatan Posyandu Remaja
3 Pembuatan Pedoman kegiatan Posyandu
Remaja yang mengacu pada peraturan kegiatan
Promkes di Puskesmas.

4 Sosialisasi Kegiatan Posyandu Remaja pada


staff Puskesmas

5 Sosialisasi Kegiatan Posyandu Remaja di KIE,


grup whatsapp RW se-Kelurahan Benda Baru,
grup kader, dan forum tokoh masyarakat Benda
Baru.

6 Pelaksanaan Uji coba kegiatan Posyandu


Remaja di wilayah RW kelurahan Benda Baru.

7 Menyebarkan lembar saran dan masukan


kepada masyarakat terkait kegiatan Posyandu
Remaja

8 Evaluasi kegiatan Posyandu Remaja

9 Monitoring Kegiatan Posyandu Remaja

Langkah Pelaksanaan Kegiatan Inovasi Grebek Kampung di UPT Puskesmas


Benda Baru.
Adapun langkah – langkah kegiatan inovasi grebek kampung di Puskesmas
Benda Baru yaitu sebagai berikut:
1. Kepala Puskesmas melakukan advokasi kepada lurah , jajaran RW dan tokoh
masyarakat yang ada di wilayah Kelurahan Benda Baru untuk wilayah RW yang
siap dilakukan kegiatan Posyandu Remaja . Hal tersebut dimaksud supaya
masyarakat siap ketika tim Posyandu Remaja Benda Baru datang ke wilayah
RW.
2. Ketua pokja UKM dan Penananggung jawab kegiatan Posyandu remaja
berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas untuk menentukan jadwal kegiatan
3. Tim menentukan jadwal petugas yang akan turun kelapangan sesuai dengan
permintaan jadwal yang di sepakati bersama masyarakat ( diwakilkan oleh ketua
RW).
4. Tim grebek kampung menyiapkan perlengkapan seperti : tensi, stetoskop,format
– format lapangan, perlengkapan kotak P3K,
5. Tim melakukan kegiatan sesuai pedoman grebek kampung
6. Penanggung jawab kegiatan menyebarkan lembar saran dan masukan kepada
masyarakat yang di kunjungi terhadapat kegiatan grebek kampung yang telah
dilakukan.
7. Penanggung jawab kegiatan melakukan evaluasi dengan Ketua Pokja UKM
melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilakukan
8. Ketua pokja UKM memonitoring kegiatan selama 3 bulan sekali dan di laporkan
kepada kepala Puskesmas
9. Ketua Pokja UKM memaparkan hasil kegiatan pada kegiatan pertemuan staff
puskesmas dan kegiatan pertemuan masyarakat terkait pelaksanaan kegiatan
Grebek Kampung di wilayah kerja UPT Puskesmas Benda Baru.
10.
CARA PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan posyandu remaja ini dilaksanakan dengan pengisian materi yang


dipimpin oleh narasumber, remaja diatur dalam kelompok-kelompok kecil untuk
membahas topic materi yang diberikan narasumber. Hasil pembahasan tiap
kelompok akan disampaikan secara bergantian dan diberikan tanggapan oleh
narasumber. Narasumber selanjutnya memberikan arahan dan kesimpulan dari
topic materi.
Narasumber yang hadir di dalam kegiatan posyandu remaja ini terdiri dari
tenaga kesehatan (KIA/ Promkes) untuk penyampaian materi mengenai
kesehatan reproduksi dan kesehatan fisik remaja, materi penggunaan obat yang
benar, penyalahgunaan zat dan napza, materi strategi penyelesaian masalah
dan mengelola stress pada remaja.
Selain narasumber tersebut diatas, narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan
posyandu remaja ini juga mengundang pihak kepolisian dan BNN untuk
memberikan materi sesuai dengan bidangnya terkait dengan materi-materi
remaja.

III. SASARAN
Sasaran kegiatan ini adalah remaja di wilayah kerja Puskesmas Benda Baru

IV. JADWAL KEGIATAN


Kegiatan posyandu remaja ini dilaksanakan setiap hari minggu, pada minggu
kedua, setiap bulannya

V. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan atau hasil kegiatan dilakukan setelah kegiatan selesai.
Evaluasi di catat di buku notulensi kegiatan, yang meliputi ketepatan jadwal.
Laporan pelaksanaan kegiatan ditujukan kepada Yansus Dinas Kesehatan
Kabupaten Sumenep

VI. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI


Laporan kegiatan dicatat dan dilaporkan ke bagian Yansus Dinas Kesehatan
Kabupaten Sumenep
VII. PENUTUP
Demikian kerangka acuan ini, semoga kegiatan dapat terlaksana dengan lancer
dan tujuan kegiatan ini dapat tercapai

BAB IV
PENUTUP
Kegiatan Inovasi “Grebek Kampung” di UPT Puskesmas Benda Baru ini
merupakan usaha untuk mencari solusi atas permasalahan yang terjadi di Puskesmas
Benda Baru dengan permasalahan yang didapat berdasarkan kebutuhan masyarakat
berupa:
1. Atas permintaan ketua RW, tokoh masyarakat agar terpenuhinya pelayanan
kesehatan yang sedang terjadi di wilayahnya.
2. Masyarakat Benda Baru mayoritas adalah warga pekerja dengan jam kerja
yang tinggi sehingga pelayanan kesehatan di Puskesmas hanya bisa diakses
oleh masyarakat disaat waktu pekan atau libur. Seperti tidak bisa
memeriksakan diri ketika sakit karena tidak ada yang mengantar, tidak bisa
mengajak bayi dan balitanya ke posyandu karena orangtua bekerja.
Melalui kegiatan inovasi Grebek Kampung yang menyesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat, budaya masyarakat dan karakterisitik masyarakat di wilayah Benda Baru di
harapkan fungsi dan peran Puskesmas dan promosi kesehatan bagi masyarakat dapat
terasa secara langsung oleh masyarakat. Akses pelayanan kesehatan di Puskesmas
dapat dirasakan mudah oleh masyarakat dan masyarakat dapat puas dengan
pelayanan puskesmas Benda Baru

Você também pode gostar