Você está na página 1de 2

CINTA TAK TERBALAS

Karya:Noviyana M

Cinta menjadi kebutuhan setiap orang,jika seseorang kehilangan cinta sama dengan
kehilangan seluruh harapan. Harapan yang sudah dipupuk untuk hidup bersama,ternyata
hilang diambil orang,begitulah yang dirasakan Rina. Ku lihat Rina sering makan tidak
teratur,dan sering memfosting status galau di media sosial apalagi WA dan BBM.Aku tahu
dia begitu karena ditinggal oleh pacarnya.

“Kamu kenapa Rin?”tanyaku.Rina pun terdiam seolah tak ingin menjawab pertanyaanku.

“Kamu tahu cewek PHO itu udah mendekati pacarku dan udah merebut dia Nov,jawab Rina
dengan wajah kesal dan air mata.”

“Siapa Rin?aku nggk tauk siapa dia”akhirnya Rina pun menceritakan semuanya kepadaku.
Kamu kenal Sari Rindu teman les Azis yang ia kenal saat pertama mengikuti les privat.

“Eh nama kamu siapa?”

“Aku Sari Rindu,kamu?”jawabnya dengan senyuman manis.”Aku Azis,salam kenal ya.”

“Iya,jawab Sari.”Akhirnya sampailah pada sesi pertukaran nomor telpon dan pin BBM.

Hari terus berlalu dan merekapun semakin akrab bahkan mereka mempunyai panggilan
sayang karena sudah terlalu dekat.

Kemudian karena Sari sudah terlalu dekat dengan Azis dan bahkan Sari terlalu yakin dan
baper karena ucapan Azis kepadanya.”Kamu sayang enggak sama aku?”kata Sari.

“Iya dong aku sayang sama kamu.”Selesai les nanti aku bakal nembak kamu hehehe”jawab
Azis.

Kemudian hubungan keduanya pun semakin dekat dan mesra.Setiap hari jumat dan sabtu
mereka bertemu di Cafe,namun setelah libur les dan sekolah Sari dan Azis pun jarang bertemu
bahkan jarang komunikasi dengan Sari karena kesibukan Azis dikampung orang tuanya.

“Zis kalau kamu pulang kampung jangan lupain aku iya.”kata Sari dengan penuh senyuman.

“Iya Sar,gak mungkinlah aku lupain kamu orang kamu sahabat sekalian calon pacar
hehehe,aku pergi dulu iya”jawab Azis

“Ihh kamu ini bisa aja Zis{dengan penuh senyuman},hati-hati dijalan iya” inget kamu harus
SETIA dan jaga mata.kata Sari.”

“Iya,iya Sar aku janji kok.”jawab Azis penuh dengan senyuman yang menawan.Libur
panjang Azis pun hampir habis dengan hitungan hari masuk sekolah pun hampir dekat.

“Sar bentar lagi aku akan pulang,aku sudah tidak sabar ingin bertemu dengamu.”isi BBM dari
Azis.
“Iya,aku juga sudah tidak sabar ingin bertemu dengan mu!”balas BM dari Azis.

Setelah Azis pulang.Azis kerumah Sari dengan membawa oleh-oleh dari


kampungnya,ternyata Sari lagi tidak ada dirumah.

“Sari,Sari,Sari{sambil mengetok pintu rumah Sari}

“Iya tunggu sebentar,jawab orang tua Sari” maaf ini siapa tanya orang tua Sari.

“Tante lupa sama sama saya?”jawab Azis.

“Saya Azis tan teman Sari les.”

“Ya ampun Azis toh,tante hampir lupa sama kamu le udah lama nggk ketemu”jawab orang
tua Sari”

“Ohh iya tan,Sarinya mana”tanya Azis.

“Sarinya lagi keluar tadi dijemputnya sama temannya”jawab orang tua Sari.

Setelah lama menunggu Sari.Azis pun pulang dan pamitan dengan orang tua Sari{dengan
wajah sedikit kesal dan muram}.

Tak sengaja Azis lewat CI salah satu tempat makan favoritnya,kemudian ia melihat Sari
sedang bersama dengan cowok lain.Kekesalan Azis pun bertambah dan dia tidak lagi mau
mendekati Sari karena dia orang yang tak setia.

Kemudian Azis merasakan patah hati selama 1 bulan dan tidak lagi mau kontekan dengan Sari
karena seorang penghianat.Setelah Azis sudah mulai melupakan Sari,Azis pun mendapat kan
sosok wanita yang membuat dia nyaman dan tidak ingin berpaling kepada wanita lain,karena
cinta nya yang tak terbalas dari Sari Rindu.

........... .................................SELESAI........................................................

EDITOR:Nur Annisa

Você também pode gostar