Tema : Pulau Enggano

3 Tempat Wisata Alam yang Wajib Dikunjungi Di Enggano

Pulau Enggano adalah pulau terluar Indonesia yang berlokasi 156 km dari kota Bengkulu. Pulau ini
memiliki banyak sekali keanekaragaman alam yang indah dan belum banyak terekspos oleh media.
Mulai dari pantai, danau hingga hutan. Banyak yang bilang kalau Enggano adalah surga tersembunyi
di Bengkulu.

1. Pantai di Kahiyapu

Enggano punya banyak spot wisata alam yang dapat memanjakan para pecinta alam sehingga betah
berlama-lama di pulau ini. Pantai yang mengelilingi pulau Enggano masih alami dan bersih, hingga di
sepanjang pantainya banyak pecahan karang dan kerang yang cantik. Saat ombak surut, kita dapat
berjalan kearah genangan-genangan air di antara karang dan melihat binatang laut lainnya yang
tertinggal di area pantai. Bahkan menangkap ikanpun jadi lebih mudah karena banyaknya ikan
disana.

(caption : Pantai Kahiyapu)

Pantai Kahiyapu terkenal dengan ombaknya yang besar yang menantang buat buat penggemar
surfing. Sudah banyak surfer nasional dan mancanegara yang berkunjung ke pantai ini untuk
berolahraga sambil menikmati alam.

2. Batu Lobang di Pantai Komang

Caption : Batu Bolong

Disisi lain pulau yang tidak ditempat penduduk, pantainya lebih indah lagi. Kadang pengunjung dapat
menemukan kerang besar berserakan di pantai. Didaerah ini juga ada satu tempat yang terkenal
bernama Batu Lobang. Dinamakan begini karena diantara banyaknya tebing karang dipantai
tersebut, ada satu yang membentuk ceruk ditengahnya sehingga tercipta kolam kecil yang indah.
Saat ombak surut, berenang di daerah ini nyaman sekali bahkan untuk pemula sekalipun. Dikolam itu
kita bisa mengamati ikan-ikan kecil yang berkeliaran dan bersembunyi di dalam karang. Jangan lupa
untuk membawa alat snorkeling atau kacamata renang agar dapat menikmati fauna laut Enggano
lebih dekat.

3. Bak Blau

Satu tempat populer lainnya adalah Bak Blau. Bak Blau berasal dari bahasa Enggano yang artinya
‘mata air berwarna biru’. Sesuai dengan namanya, danau ini benar-benar terlihat biru jernih. Saking
jernihnya, ikan-ikan yang sedang berenangpun tampak dengan jelas hingga kedalaman 3-5 meter.
Sumber airnya berasal dari muara kecil yang berhubungan langsung dengan laut yang berada tidak
jauh dari pantai.
Meskipun rumornya ada buaya yang berkeliaran di tempat ini, namun tempat ini relatif aman untuk
dikunjungi.

Bagaimana, tertarik mengunjungi Pulau Enggano? Pulau ini dapat ditempuh dengan moda
transportasi laut dan udara. Kapal fery beroperasi 2x seminggu dan memakan waktu tempuh sekitar
12 jam untukmenuju Pulau Enggano. Penggunaan kapal fery disarankan untuk kalian yang ingin
menjelajah pulau dengan menggunakan kendaraan pribadi atau membawa barang bawaan yang
banyak. Namun jika ingin berwisata saja dan membawa barang yang lebih sedikit, dapat memilih
menggunakan pesawat jenis avistar yang berangkat setiap hari Senin. Pesawat berkapasitas 18 orang
itu dapat mengantarkan penumpang ke Enggano dalam waktu 45 menit saja.

Untuk urusan akomodasi juga tidak sulit, karena di Enggano sudah ada beberapa hotel dan
penginapan kecil yang tidak begitu mahal. Untuk listrik dan air juga sudah lancar jadi tidak perlu
khawatir akan menghadapi rintangan yang besar saat mengunjungi pulau ini. Beberapa tempat
makan dan warung juga sudah tersedia di pulau tersebut.

Guide khusus Enggano juga dapat ditemukan dengan mudah, karena memang Enggano sudah biasa
menjadi daerah wisata. Memilih guide sebelum berangkat ke Enggano sangat disarankan agar tidak
repot lagi saat sudah sampai di Enggano.