Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ASUHAN KEPERAWATAN
I. DATA DEMOGRAFI
1. Biodata
- Nama (inisial) : Tn. R. H
- Usia / tanggal lahir : 71 Th/ 21-09-1947
- Jenis kelamin : Laki - laki
- Alamat : Tabunio Kab. Tanah laut.
- Suku / bangsa : Banjar
- Status pernikahan : Menikah
- Agama / keyakinan : Islam
- Pekerjaan / sumber penghasilan : Petani
- Diagnosa medik : Appendiksitis Perforasi
- No. medical record : 402600
- Tanggal masuk : 24 September 2018
Penanggung jawab
- Nama : Mursani
- Usia : 32 Th
- Jenis kelamin :L
- Pekerjaan / sumber penghasilan :
- Hubungan dengan klien : Mertua
Keterangan:
= laki-laki = pasien
= perempuan = meninggal
V. RIWAYAT SPIRITUAL
Sebelum masuk Rumah Sakit pasien rajin melakukan ibadah dengan
mengerjakan sholat 5 waktu, tetapi saat dirawat di Rumah Sakit pasien tidak
bisa melaksanakan sholat dan kegiatan ibadah lainnya karena pasien
megeluhkan sesak sehingga pasien kesulitan untuk menjalankan sholat di rumah
sakit.
3. Sistem pernafasan
Pada saat pengkajian didapatkan hasil hidung pasien tidak ada polip, tidak ada
nyeri tekan pada hidung, tidak ada pembengkakan di daerah hidung serta
perdarahan. Pada pengkajian leher pasien, tidak terdapat pembesaran kelenjar,
tumor, tidak ada keterbatasan gerak kepala dan leher dan JVP teraba serta lesi
tidak ada. Saat di inspeksi bentuk dada pasien normal, simetris dan tidak
tampak sesak, pergerakan dinding dada klien simetris,irama napas teratur,
pasien terpasang nasal kanul.
4. Sistem Kardiovaskuler
Konjungtiva anemis, bibir pasien terlihat pucat dan kering, suara jantung mur-
mur, arteri carotis teraba kuat, CRT normal. Akral teraba hangat, mengalami
nyeri abdomen, N = 105 x/m TD = 160/90 x/m.
5. Sistem pencernaan
- Mulut
Inspeksi :
- Keadaan gigi bersih, tidak ada carries dentis, tidak memakai gigi
palsu.
- Gusi berwarna merah muda dan tidak ada radang
- Abdomen
Inspeksi :
- Perut terlihat membesar
- Luka tertutup kassa, daerah sekitar luka bersih, tidak kemerahan
- Pergerakan perut mengikuti pergerakan napas
- Tidak ada distensi kandung kemih
Auskultasi
- Terdengar peristaltik usus 11x/menit
Palpasi :
- Terdapat nyeri tekan di abdomen kanan bawah
- Ada pembesaran perut
Perkusi :
- Bunyi timpani pada abdomen
6. Sistem indra
Mata kanan dan kiri simetris, bulu mata pasien tipis, penglihatan nomal,
lapang pandang mulai normal, kebersihan mata bersih. Hidung pasien
terpasang nasal kanul, tidak terdapat trauma di hidung. Keadaan daun telinga
pasien normal,ukuran daun telinga proporsional, tidak ada pertumbuhan daun
telinga, pasien tidak pernah mengalami operasi telinga, fungsi pendengaran
pasien normal.
7. Sistem Saraf
Daya ingat pasien normal, tidak ada gangguan bicara, kesadaran pasien
komposmentis, GCS = 4-5-6. Keseimbangan pasien menurun, pasien tidak
dapat berdiri sempurna karena nyeri dibagian abdomen, tangan kanan dan kiri
pasien bisa bergerak normal, tubuh pasien teraba dingin.
8. Sistem Muskuloskeletal
Bentuk kepala pasien lonjong, tidak ada luka pada kepala, kaki kanan dan kiri
simetris, tidak terdapat lesi di bagian kaki, jumlah jari kaki dan tangan
lengkap, tidak ada edema dibagian kaki. Kekuatan otot :
+ +
+ +
9. Sistem Integumen
Kulit pasien berwarna sawo matang, tidak terdapat edema di ekstrimitas
bawah (kaki kiri), kebersihan kulit baik, tekstur kulit lembab, turgor respon
cepat kurang dari 2 detik. Keadaan kuku pasien bersih dan tidak panjang, CRT
2 detik saat di cubit, kulit teraba hangat T : 36,5C, terdapat bintik-bintik pada
kulit pasien.
B. Kebutuhan Cairan
Jenis minuman yang sering dikonsumsi pasien air putih. Sedangkan
dirumah sakit pasien dalam keadaan puasa karena intruksi setelah operasi,
pasien mengatakan mual.
C. Kebutuhan Eliminasi
Dirumah pasien BAB 1-2 kali sehari, tidak ada penggunaan obat pencahar
dan BAK normal 4-5 kali sehari. Semenjak di rawat pasien mengatakan
BAB tidak rutin dan konsentrasi cair, sedangkan BAK tidak ada kendala.
E. Kebutuhan Olahraga
Pasien mengatakan pada saat sehat setiap hari berolahraga dengan
mencangkul di sawah dan setiap minggu mengikuti senam yang ada di
desa.
F. Kebutuhan Rokok
Pasien mengatakan sudah berhenti merokok sekitar 13 tahun yang lalu.
G. Personal Hygien
Dirumah pasien biasanya mandi 2 kali sehari, gosok gigi setiap kali
mandi, selalu keramas dan potong kuku apabila panjang. Pada saat di
rumah sakit pasien hanya mandi 1 kali sehari, gosok gigi hanya satu kali
sehari. Pakaian yang digunakan tampak bersih, klien mengatakan
mengganti baju 1 kali sehari.
H. Aktivitas
Saat di rumah klien sangat menikmati pekerjaan dan waktunya bersama
istri, anak dan cucunya. Pada saat di rumah sakit tidak mampu melakukan
aktifitas sendiri, pasien dibantu oleh perawat/ keluarga ketika mau BAB
dan BAK menggunakan kateter.
- Ro foto: -
- CT Scan: +
- MRI, USG, EEG, ECG dll: -
Golongan
Nama Obat Komposisi Indikasi/kontraindikasi Dosis
Obat
Ceftriaxone 1 vial berisi Antibiotik Indikasi : infeksi berat 2x1
Ceftriaxone yang disebabkan oleh 750ml
sodium yang bakteri. (IV)
setara Kontraindikasi:
dengan hipersensitif terhadap
ceftriaxone 1 ceftriaxone atau
g sefalosporin lainnya
X. ANALISA DATA
No Data Subyektif & Etiologi Problem
Obyektif
1. DS:
- Pasien mengatakan Injuri fisik Nyeri
nyeri di bagian
abdomen
DO:
- Pasien tampak
mengelus perut.
- Pasien tampak
meringis
2. DS: Kesulitan Ketidak efektifan
Pasien mengatakan bernafas jalan nafas
sesak saat bernafas
ketika berbaring dan
ketika sedikit berduduk.
DO:
Pasien terlihat kesulitan
untuk bernafas, pasien
terpasang Nassal kanul.
3. DS:
Pasien mengatakan sulit Insomnia Faktor Lingkungan
untuk tidur, tidurnya
tidak nyenyak dan sering
terbangun pada malam
hari karena kepanasan
dan tidak suka dengan
bau ruangannya..
DO:
- Pasien tampak
mengantuk, kantung
mata tampak
berwarna hitam.
Diagnosa
No NOC NIC Rasional
Keperawatan
1. Nyeri b.d Nyeri berkurang 1. Kaji 1. Mengetahui
terputusnya dalam waktu 3 x 24 karakteristik tingkat
kontinuitas jam dengan kriteria nyeri, skala karakteristik
kulit. hasil : nyeri nyeri
1. Skala nyeri 0 2.Observasi 2.Derajat nyeri
2. Pasien tidak tanda-tanda dapat
mengeluh nyeri vital mempengaruhi
3. Pasien tidak 3.Ajarkan tanda-tanda
menunjukkan menajemen vital
ekspresi nyeri nyeri : 3.Meringankan
4. Pasien tampak relaksasi, atau
nyaman. napas dalam, mengurangi
distraksi, nyeri sampai
4.Berikan pada tingkat
posisi kenyamanan.
nyaman 4.Posisi yang
5. Pemberian nyaman dapat
analgesik mengurangi
rasa nyeri
5.Menggunaka
n agens
farmakologis
untuk
mengurangi
atau
menghilangkan
nyeri.
5. Tidak ada
akumulasi sputum
3. Insomnia b.d Pasien mengatakan 1. Identifikasi 1. Membantu
faktor sudah dapat tidur faktor yang pasien untuk
lingkungan dalam waktu 1x 24 mempengaru beradaptasi
jam dengan kriteria hi masalah dengan
hasil : tidur persepsi
1.Pasien mengatakan stressor,
jumlah tidur 2. Manajemen lingkungan
sedikitnya 5 jam Lingkungan: dan perubahan
per 24 jam Kenyamanan
2. Perasaan segar kebersihan 2.Memanipulas
setelah tidur. dan wangi i lingkungan
3.Kantung mata tak ruangan sekitar untuk
tampak hitam meningkatkan
3. Peningkatan kenyaman
tidur
3.Memfasilitas
i siklus tidur
dan terjaga
yang teratur
3. Pasien memahami
dan mau mengikuti
manajemen nyeri yang
diajarkan
Pasien
tampak
duduk diluar
ruangan
2 03.00
3 03.00 00095 Pasien Pasien Masala Intervensi
mengata terlihat lebih h dilanjutkan.
kan segar dan teratasi 1.Identifikasi
dapat lebih rapi sebagia faktor yang
tidur n mempengar
lebih uhi masalah
cepat tidur
namun 2.Manajeme
masih n
sering Lingkungan
terbangu :
n karena Kenyamana
suara n
ribut kebersihan
dan wangi
ruangan
3.Peningkata
n tidur
(.................................................) (...................................................)