Você está na página 1de 9

ANGGARAN DASAR (AD)

DAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)
TAHUN 2019

PUNGUAN SIRAJA OLOAN BORU, BERE DOHOT IBEBERE


KOMPLEK GRIYA PERMATA IV–
TANJUNG ANOM
KATA PENGANTAR

Untuk mempertahankan Adat Istiadat yang ada di Suku Batak, serta mengingat pesan dari
Oppung kita yang terdahulu yang mengatakan “ Radoti Jala Ulahon Hamu Ma Takkas Adat Nauli,
Namarojahan Tu Holong Naparorohon Pasu–Pasu Sian Amatta Debata dan juga nasehat yang
mengatakan “ Silikkit Sinalenggam, Sai Tapillit Ma Na Dumenggan, Tuatma Siputi Nangkok Si
Deak, Ia Tudia Naummuli Tusima Tapareak.

Selain itu juga untuk mempererat tali persaudaraan dan untuk menjalin kerjasama diantara
sesama Keturunan Oppung ta “ SIRAJA OLOAN “ Boru, Bere dohot Ibebere maka dibentuklah
satu perkumpulan yang diberi nama “ PUNGUAN SIRAJA OLOAN DI KOMPLEK GRIYA
PERMATA IV TANJUNG ANOM“ yang bergerak dibidang sosial, antara lain dalam Suka
maupun Duka.

Sebagai pedoman didalam Punguan ini maka dibuatlah Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga yang akan mengatur setiap kegiatan yang ada di tengah–tengah Punguan ini untuk
kedepannya.

Menyadari situasi dan kondisi di zaman sekarang ini, maka Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga ini juga perlu disempurnakan kembali sehingga nantinya dapat memenuhi setiap
keinginan dari anggota untuk memelihara kesinambungan Punguan.

Tanjung Anom, 23 Februari 2019


ANGGARAN DASAR
PUNGUAN SIRAJA OLOAN BORU, BERE DOHOT IBEBERE
KOMPLEK GRIYA PERMATA IV
TANJUNG ANOM

BAB I
NAMA DAN WILAYAH
Pasal 1
NAMA
Punguan ini bernama “ Punguan Siraja Oloan komplek Griya Permata IV Tj.Anom”.

Pasal 2
WILAYAH
Punguan ini hanya di Komplek Griya Permata IV Tanjung, Anom .

BAB II
MAKSUD, TUJUAN DAN KEGIATAN
Pasal 3
MAKSUD
Untuk mempererat Tali Persaudaraan bagi seluruh Anggota Punguan “ SIRAJA OLOAN“

Pasal 4
TUJUAN
a) Untuk mempererat hubungan kekeluargaan.
b) Menciptakan rasa tolong menolong baik suka maupun duka.
c) Memelihara/melestarikan kebudayaan Batak yang tidak bertentangan dengan nilai Agama.

Pasal 5
KEGIATAN
Kegiatan Punguan meliputi : Ibadah dan Kegiatan Sosial lainnya.

BAB III
ANGGOTA, PENGURUS DAN RAPAT
Pasal 6
ANGGOTA
Yang menjadi anggota punguan adalah semua keturunan Siraja Oloan yang sudah berumah tangga
dan bertempat tinggal di Komplek Griya Permata IV Tj, Anom.
Pasal 7
PENGURUS
a) Pengurus Punguan dipilih melalui rapat anggota.
b) Masa kepengurusan 2 tahun dan maksimal 2 periode.
c) Panasehat dipilih berdasarkan hasil musyawarah dari anggota.
d) Susunan kepengurusan disesuaikan dengan kegiatan.

Pasal 8
KEPENGURUSAN
Bila ada dari pengurus yang meninggal dunia, sakit tahunan, pindah atau mengundurkan diri maka
selambat-lambatnya 30 hari, pengurus mengadakan rapat untuk memilih gantinya.

Pasal 9
RAPAT
Rapat anggota diadakan minimal sekali dalam 1 ( satu ) tahun sesuai dengan keperluan.

BAB IV
KEUANGAN
Pasal 10
SUMBER KEUANGAN
Sumber keuangan punguan adalah :
a) Uang Pangkal
b) Iuran Bulanan
c) Kolekte
d) Sumbangan Anggota dan Donatur

Pasal 11
PENGELUARAN
a) Perpisahan (anggota pindah).
b) Kegiatan Suka Cita.
- Pernikahan
- Babtis/Malua
- Memasuki Rumah Baru
c) Anggota yang sakit.
d) Kegiatan Duka Cita.
- Anggota / anak anggota dan orang tua anggota yang meninggal dunia
- Mangapuli
BAB V
PERUBAHAN DAN PENGESAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 12
PERUBAHAN
a) Perubahan Anggaran Dasar diadakan melalui rapat anggota yang dihadiri minimal 2/3 dari
jumlah anggota.
b) Keputusan rapat dinyatakan sah apabila sudah disetujui oleh 2/3 dari jumlah anggota.

Pasal 13
PENGESAHAN
a) Anggaran Dasar ini sah setelah ditanda tangani oleh Ketua dan Penasehat Punguan.
b) Anggaran Dasar berlaku sejak ditanda tangani sampai adanya perubahan dikemudian hari.

BAB IV
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 14
Keperluan Punguan yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.

Ditetapkan di :Tj, Anom, 23 Februari 2019

PENGURUS PUNGUAN SIRAJA OLOAN


BORU, BERE DOHOT IBEBERE
KOMPLEK GRIYA PERMATA IV TANJUNG ANOM

(........................................) (........................................) (........................................)


Penasehat Ketua Sekretaris
ANGGARAN RUMAH TANGGA
PUNGUAN POMPARAN SIRAJA OLOAN BORU, BERE DOHOT IBEBERE
KOMPLEK GRIYA PERMATA IV TANJUNG ANOM.

BAB I
KEGIATAN
Pasal 1
A. Kegiatan Rutin
1. Nama Kegiatan : Ibadah dan Arisan.
2. Pelaksanaan : Diadakan pada minggu ke–3 tiap bulannya, dimulai pukul 19.00 Wib.
3. Tempat : Dilakukan sesuai jadwal yang telah disusun.
4. Iuran Rp. 5.000 (Lima ribu rupiah) per bulan.
B. Kegiatan Sosial
1. Pindah : Apabila ada anggota punguan yang pindah maka pengurus akan memberikan
kenang–kenangan.
2. Suka Cita :
a) Babtis/Malua
b) Memasuki Rumah Baru
c) Kegiatan lain sesuai permintaan/undangan dari anggota
3. Sakit : Punguan akan menjenguk bila ada anggota/anak anggota yang sakit (Opname 3 hari).
4. Meninggal :
a) Apabila ada Anggota yang meninggal dunia wajib dikunjungi.
b) Apabila ada Orang Tua anggota yang meninggal dunia dalam batasan wilayah Medan–
wajib dikunjungi dan diambil dari Kas sebesar Rp. 100.000,- untuk perongkosan.
c) Punguan mengadakan pangapulion bila ada anggota punguan yang meninggal dunia,
termasuk orang tua di Bona Pasogit atau di luar wilayah Medan.

BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 2
ANGGOTA
Yang menjadi anggota punguan ini adalah :
a) Keturunan Siraja Oloan Boru, Bere dan Ibebere yang sudah berumah tangga.
b) Berdomisili di Komplek Griya Permata IV Tanjung Anom.
c) Telah terdaftar di Pengurus Punguan, dengan :
- Melapor kepada Pengurus Punguan
- Membayar uang pangkal
- Membayar uang iuran bulanan
Pasal 3
TANGGUNGAN ANGGOTA
Yang menjadi tanggungan anggota adalah :
a) Anak Kandung anggota punguan yang belum menikah.
b) Orang Tua Kandung/Mertua yang telah diberitahukan kepada Pengurus bahwa Orang Tua
Kandung/Mertua telah menjadi tanggungannya dan Pengurus telah memberitahukan kepada
seluruh anggota punguan disaat Partamiangan.

Pasal 4
BERHENTI MENJADI ANGGOTA
Dinyatakan berhenti dari anggota punguan apabila :
a) Pindah tempat tinggal dari wilayah yang sudah ditentukan.
b) Meninggal Dunia.
c) Mengundurkan Diri.

Pasal 5
DAFTAR HADIR
a) Daftar hadir diadakan setiap kebaktian.
b) Setiap anggota yang tidak dapat hadir pada saat kebaktian harus ada pemberitahuan kepada
pengurus.
c) Anggota Punguan yang tidak hadir 3 (tiga) bulan berturut–turut dan tidak ada pemberitahuan
kepada pengurus maka Anggaran tidak berjalan.

Pasal 6
Setiap anggota wajib memberitahukan kepada Pengurus apabila ada kejadian suka maupun duka.

BAB II
KEUANGAN
Pasal 7
SUMBER KEUANGAN
a) Uang Pangkal Anggota Lama sebesar Rp. 30.000,- (Tiga puluh ribu rupiah).
b) Uang Pangkal Anggota Baru sebesar Rp. 50.000,- (Lima puluh ribu rupiah).
c) Iuran Bulanan sebesar Rp. 5.000,- (Lima ribu rupiah).
d) Kolekte I setiap ibadah untuk Kas.
e) Kolekte II setiap ibadah untuk kebutuhan Natal / Bona Taon.
f) Sumbangan yang tidak mengikat/Donatur.

Pasal 8
PENGELUARAN
a) Bila ada anggota yang pindah diberikan kenang–kenangan.
b) Suka Cita
1. Jika ada anggota punguan yang memasuki Rumah Baru (undangan resmi), punguan akan
memberikan bantuan senilai Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu), Jika Boru maka
punguan akan memberikan ulos senilai Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu).

c) Jika ada anak anggota lahir maka harus diberitahukan kepada Pengurus supaya berjalan
anggaran / kunjungan anak lahir dari Punguan sebesar Rp. 100.000,- dalam bentuk buah/ roti.
d) Jika ada anggota/anak anggota punguan sakit dan diopname diatas 3 hari dirumah sakit, dan
harus diberitahukan kepada Pengurus supaya berjalan anggaran dari Punguan sebesar
Rp. 100.000,- dalam bentuk buah/ roti.
e) Duka Cita/Meninggal Dunia
1. Jika ada anggota/anak anggota punguan yang belum berumah tangga meninggal dunia,
diberikan bantuan sebesar Rp. 300.000,- dan Tekken List.
2. Jika ada orang tua/mertua anggota punguan yang meninggal dunia, diberikan bantuan
sebesar Rp. 200.000,- dan Tekken List.
3. Mangapuli anggota punguan yang sedang berduka cita, dikeluarkan dana sebesar Rp.
100.000 untuk biaya Kopi dan Gula.

Pasal 9
LAPORAN KEUANGAN
a) Setiap akhir tahun pada saat Pesta Bona Taon, Pengurus akan melaporkan Laporan
Keuangan.
b) Pada saat habis masa periode kepengurusan, pengurus akan mempertanggung jawabkan
semua tentang kegiatan dan keuangan punguan.

BAB III
KEPENGURUSAN
Pasal 10
SUSUNAN PENGURUS
Susunan Pengurus Punguan adalah :
a) Penasehat
b) Ketua
c) Wakil Ketua

d) Sekretaris
e) Wakil Sekretaris
f) Bendahara
g) Seksi-Seksi
- Seksi Adat
- Seksi Rohani
Pasal 11
PENASEHAT
a) Penasehat ditunjuk melalui rapat anggota.
b) Penasehat memberikan nasehat dan saran–saran kepada Pengurus.

Pasal 12
PENGURUS
a) Tugas Pengurus adalah menjalankan roda kegiatan punguan
b) Pengurus dipilih melalui rapat anggota
c) Rapat Anggota dipimpin oleh Ketua, Apabila Ketua berhalangan maka rapat dipimpin oleh
Wakil Ketua atau Sekretaris.

BAB IV
PENUTUP
Pasal 14
PENUTUP
a) Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan melalui rapat.
b) Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan dihadapan para anggota punguan.

HORAS... HORAS... HORAS...

Ditetapkan di: Tanjung Anom,23 Februari


2019

PENGURUS PUNGUAN SIRAJA OLOAN BORU, BERE DOHOT IBEBERE


KOMPLEK GRIYA PERMATA IV TANJUNG ANOM

(........................................) (........................................) (........................................)


Penasehat Ketua Sekretaris

Você também pode gostar