Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ABSTRACT
The city of Palu has potential for erosion damage, one of which is the Taipa beach. Changes in shoreline, damage to
buildings and coastal environments is one of the effects of the erosion. For this reason, an analysis of the transport and
sediment characteristics of the coast is needed. Sedimentation analysis was carried out by analyzing sediment
characteristics based on test data for grain distribution and specific gravity at 6 points on Taipa Beach. Analysis of
sediment transport was calculated using the CERC equation, SPM 1984. From the results of the sedimentation analysis
it was found that sediment fractions were sand with diverse diameters, namely ϕmin = 0.074 mm and aksmax = 5.450
mm, sediment specific gravity γmin = 2.595 grams / cm3 and γmin = 2.791 grams / cm3 and the speed of sediment Wmin
= 0.1837 cm / sec and Wmiks = 30.1053 cm / sec. The three directions of sediment transport are Southwest = 117,0778
m3 / year, Northwest direction = -30,524,3655 m3 / year and West direction = 1,608,9812 m3 / year. From the three
directions reviewed it can be seen that the most likely average sediment transport that occurs due to waves coming from
the waters in the total amounted to -28,798.3065 m3 / year. The average value of sediment transport is negative, so it is
concluded that the Taipa coast has erosion.
Keywordz: Taipa Beach, Grain Distribution, Specific Gravity, Speed of Sedimentary, Sediment Transport.
ABSTRAK
Kota Palu yang memiliki potensi kerusakan akibat erosi, salah satunya adalah pantai Taipa. Perubahan garis pantai,
kerusakan bangunan dan lingkungan pesisir merupakan salah satu dampak erosi tersebut. Untuk itu perlu dilakukan
analisis mengenai transpor dan karakteristik sedimen di pantai tersebut. Analisis sedimentasi dilakukan dengan cara
menganalisis karakteristik sedimen berdasarkan data pengujian distribusi butiran dan berat jenis pada 6 titik di Pantai
Taipa. Analisis transpor sedimen dihitung menggunakan persamaan CERC, SPM 1984. Dari hasil analisis sedimentasi
didapatkan fraksi sedimen yaitu pasir dengan diameter beragam yaitu ϕmin= 0,074 mm dan ϕmaks = 5,450 mm, berat jenis
sedimen γmin= 2,595 gram/cm3 dan γmin= 2,791 gram/cm3 dan kecepatan endap Wmin= 0,1837 cm/dtk dan Wmiks= 30,1053
cm/dtk. Tiga arah angkutan sedimen yaitu arah Barat Daya = 117,0778 m3/tahun, arah Barat Laut = -30.524,3655 m3/tahun
dan arah Barat = 1.608,9812 m3/tahun. Dari ketiga arah yang ditinjau dapat diketahui bahwa kemungkinan besar angkutan
sedimen rata-rata yang terjadi akibat gelombang yang datang dari perairan dalam total sebesar -28.798,3065 m3/tahun.
Nilai rata-rata angkutan sedimen bernilai negatif, maka disimpulkan bahwa pantai Taipa mengalami erosi.
Kata kunci: Pantai Taipa, Distribusi Butiran, Berat Jenis, Kecepatan Endap, Transpor Sedimen.
yang akhirnya mengurangi fungsi pantai atau dikemukakan di atas maka penelitian ini
Dimana:
g = gravitasi (9,81 m/dtk2)
db = kedalaman gelombang pecah (m)
7. Koefisien Refraksi pada Lokasi
Gelombang Pecah (Krb)
cosα o
Krb (15)
cos b
Dimana :
αo = Sudut Gelombang datang
αb = Sudut Gelombang Pecah
Tabel 7. Hasil Perhitungan Kecepatan Endap Perhitungan resultan dari tiga arah
Sedimen Sampel VI angkutan sedimen yaitu arah Barat Daya =
Diameter Kecepatan Endap 117,0778 m3/tahun, arah Barat = 1.608,9812
No
(mm) (cm/dtk) m3/tahun dan arah Barat Laut = -30.524,3655
1 0.150 0,2688
2 0.525 0,9406 m3/tahun.
3 1.588 2,8473
4 3.369 6,0401
5 7.433 13,3261
DAFTAR PUSTKA
Gambar 9. Resultan Angkutan Sedimen
CERC, 1984, Shore Protection Manual, US
Army Coastal Engineering Research
Center, Washington.
9
Mukim, MF. (2016). Analisis Peramalan
Ketinggian Gelombang Laut Dengan
Menggunakan Data Angin Studi Kasus
Pantai Pantoloan Kota Palu. Universitas
Tadulako. Palu
10