ALKALI

Logam alkali adalah kelompok unsur kimia pada Golongan 1 tabel periodik, kecuali hidrogen. Kelompok ini terdiri dari: litium (Li), natrium (Na), kalium (K), rubidium (Rb), sesium (Cs), dan fransium (Fr). Semua unsur pada kelompok ini sangat reaktif sehingga secara alami tak pernah ditemukan dalam bentuk tunggal. Untuk menghambat reaktivitas, unsur-unsur logam alkali harus disimpan dalam medium minyak. 1. NATRIUM Natrium Produksi: elektrolisis lelehan Natrium Klorida yang dicampur Calsium Klorida. (sel Down) Manfaat: 1.Natrium Klorida-> bumbu masak, mencairkan salju, pengawetan ikan, bahan baku produksi Natrium. 2.Natrium Hidroksida-> industri sabun, detergen, pulp, pengolahan bauksit, plastik, tekstil, pemurnian minyak bumi, bahan baku senyawa Natrium. 3.Natrium Karbonat-> produksi kaca, kertas, detergen, pelunak air sadah. 4.Natrium Bikarbonat / soda kue. 5.Natrium Sulfat -> kertas (bahan baku pelarut lignin dari kayu).

Sifat utama Seperti logam alkali lainnya, natrium adalah unsur reaktif yang lunak, ringan, dan putih keperakan, yang tak pernah berwujud sebagai unsur murni di alam. Natrium mengapung di air, menguraikannya menjadi gas hidrogen dan ion hidroksida. Jika digerus menjadi bubuk, natrium akan meledak dalam air secara spontan. Namun, biasanya ia tidak meledak di udara bersuhu di bawah 388 K. Natrium juga bila dalam keadaan berikatan dengan ion OH- maka akan membentuk basa kuat yaitu NaOH. Keterangan Umum Unsur Nama, Lambang, Nomor atom natrium, Na, 11 Deret kimia logam alkali Golongan, Periode, Blok 1, 3, s Penampilan putih keperakan

Massa atom 22,989770(2) g/mol Konfigurasi elektron [Ne] 3s1 Jumlah elektron tiap kulit 2, 8, 1 Ciri-ciri fisik Fase padat Massa jenis (sekitar suhu kamar) 0,968 g/cm Massa jenis cair pada titik lebur 0,927 g/cm Titik lebur 370,87 K (97,72 C, 207,9 F) Titik didih 1156 K (883 C, 1621 F) Kalor peleburan 2,60 kJ/mol Kalor penguapan 97,42 kJ/mol Kapasitas kalor (25 C) 28,230 J/(molK) Tekanan uap P/Pa pada T/K Ciri-ciri atom Struktur kristal kubus pusat badan Bilangan oksidasi 1 (oksida basa kuat) Elektronegativitas 0,93 (skala Pauling) Energi ionisasi pertama: 495,8 kJ/mol ke-2: 4562 kJ/mol ke-3: 6910,3 kJ/mol Jari-jari atom 180 pm Jari-jari atom (terhitung) 190 pm Jari-jari kovalen 154 pm Jari-jari Van der Waals 227 pm Lain-lain Sifat magnetik paramagnetik Resistivitas listrik (20 C) 47,7 nm Konduktivitas termal (300 K) 142 W/(mK) Ekspansi termal (25 C) 71 m/(mK) Kecepatan suara (kawat tipis) (20 C) 3200 m/s Modulus Young 10 GPa Modulus geser 3,3 GPa Modulus ruah 6,3 GPa Skala kekerasan Mohs 0,5 Kekerasan Brinell 0,69 MPa Isotop iso NA waktu paruh DM DE (MeV) DP +
22

1 554

10 617

100 697

1k 802

10 k 946

100 k 1153

0,546 1,2745

22 22

Ne Ne

Na Na

syn 100%

2,602 tahun Na stabil dengan 12 neutron

23

KELIMPAHAN UNSUR NATRIUM DI ALAM Natrium terdapat di alam dalam senyawaan. Antara lain natrium klorida (NaCl) yang terlarut dalam air laut dan sebagai garam batu dalam tanah; natrium nitrat (NaNO3); dan natrium karbonat (Na2CO3) sebagai soda alam. Natrium karbonat berupa hablur putih yang larut dalam air. Bentuk hidratnya disebut soda cuci, Na2CO3 . 10 H2O. Natrium klorida atau garam dapur terdapat banyak sekali di seluruh dunia. Selain terlarut dalam air laut (hampir 3%) juga dalam lapisan-lapisan di dalam tanah (garam darat) yang kadang-kadang sampai ratusan meter tebalnya. Garam dapur banyak dihasilkan di Pulau Madura. Natrium nitrat juga disebut sendawa chili, terdapat di alam di perbatasan antara Chili dan Peru. Diduga, bahwa sendawa chili di daerah tersebut terbentuk dari pelapukan tumbuhan laut dan kotoran-kotoran burung dengan pengaruh oksigen dan bakteri-bakteri sendawa.

2. KALIUM
Kalium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang K dan nomor atom 19. Kalium berbentuk logam lunak berwarna putih keperakan dan termasuk golongan alkali tanah. Secara alami, kalium ditemukan sebagai senyawa dengan unsur lain dalam air laut atau mineral lainnya. Kalium teroksidasi dengan sangat cepat dengan udara, sangat reaktif terutama dalam air, dan secara kimiawi memiliki sifat yang mirip dengan natrium. Dalam bahasa Inggris, Kalium sering disebut Potassium.

Informasi umum Nama, lambang, nomor atom Kalium, K, 19 Deret kimia logam alkali Golongan, periode, blok 1, 4, s Penampilan putih perak

Berat atom standar 39,0983(1)gmol1 Konfigurasi elektron [Ar] 4s1 Elektron per kelopak 2, 8, 8, 1 Sifat fisika Fase solid Massa jenis (mendekati suhu kamar) 0,89 gcm3 Massa jenih cairan pada titik didih 0,828 gcm3 Titik lebur 336,53 K (63,38 C, 146,08 F) Titik didih 1032 K (759 C, 1398 F) Titik tripel 336,35 K, kPa Sifat atom Struktur kristal kubik pusat tubuh Bilangan oksidasi 1 (oksida basa kuat) Elektronegativitas 0,82 (Skala Pauling) Energi ionisasi (lebih lanjut) 1st: 418,8 kJmol1 2nd: 3052 kJmol1 3rd: 4420 kJmol1 Jari-jari atom 220 pm Jari-jari atom (perhitungan) 243 pm Jari-jari kovalen 196 pm Jari-jari Van Der Waals 275 pm Informasi Lain Pembenahan magnetik paramagnetic Konduktivitas termal (300 K) 102,5 Wm1K1 Ekspansi termal (25 C) 83,3 mm1K1 Kecepatan suara (thin rod) (20 C) 2000 m/s Modulus Young 3,53 GPa Modulus geser 1,3 GPa Modulus limbak 3,1 GPa Kekerasan Mohs 0,4 Kekerasan Brinell 0,363 MPa Nomor CAS 7440-09-7 Isotop tertentu Artikel utama: Isotop dari Kalium iso
39

NA 93,26% 0,012% 6,73%

Umur paruh K stabil dengan 20 neutron -

DM

DE (MeV) 1,311 1,505 1,505

40 40 40

DP Ca Ar Ar

K K K

40

1,248(3)109 y K stabil dengan 22 neutron

41

KELIMPAHAN UNSUR KALIUM DI ALAM

Kalium dalam alam hanya terdapat dalam senyawaan, seperti silvinit (KCl), karnalit (KCl ? MgCl2 ? 6 H2O), dan kainit (KCl? MgSO4 ? 3 H2O). Adapun potas atau garam abu (K2CO3) dihasilkan dari pembakaran tumbuhtumbuhan darat.

3. RUBIDIUM
Rubidium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Rb dan nomor atom 37. Keterangan Umum Unsur Nama, Lambang, Nomor atom rubidium, Rb, 37 Deret kimia alkali metals Golongan, Periode, Blok 1, 5, s Penampilan grey white

Massa atom 85.4678(3) g/mol Konfigurasi elektron [Kr] 5s1 Jumlah elektron tiap kulit 2, 8, 18, 8, 1 Ciri-ciri fisik Fase solid Massa jenis (sekitar suhu kamar) 1.532 g/cm Massa jenis cair pada titik lebur 1.46 g/cm Titik lebur 312.46 K (39.31 C, 102.76 F) Titik didih 961 K (688 C, 1270 F) Titik kritis (extrapolated) 2093 K, 16 MPa Kalor peleburan 2.19 kJ/mol Kalor penguapan 75.77 kJ/mol Kapasitas kalor (25 C) 31.060 J/(molK) Tekanan uap P/Pa 1 10 100 1k 10 k 100 k pada T/K 434 486 552 641 769 958 Ciri-ciri atom Struktur kristal cubic body centered Bilangan oksidasi 1 (strongly basic oxide) Elektronegativitas 0.82 (skala Pauling) Energi ionisasi (detil) ke-1: 403.0 kJ/mol ke-2: 2633 kJ/mol ke-3: 3860 kJ/mol Jari-jari atom 235 pm Jari-jari atom (terhitung) 265 pm Jari-jari kovalen 211 pm Jari-jari Van der Waals 244 pm Lain-lain Sifat magnetik no data Resistivitas listrik (20 C) 128 nm Konduktivitas termal (300 K) 58.2 W/ (mK) Kecepatan suara (kawat tipis) (20 C) 1300 m/s Modulus Young 2.4 GPa Modulus ruah 2.5 GPa Skala kekerasan Mohs 0.3 Kekerasan Brinell 0.216 MPa Nomor CAS 7440-17-7 Isotop iso NA waktu paruh DM DE (MeV) DP
83

0.52, 0.53, 0.55 -

83

Kr

Rb Rb

syn syn

86.2 d 32.9 d

84

84

Kr

+ 85

1.66, 0.78 0.881 0.892 1.775 1.0767 0.283

84

Kr Sr Sr Sr

84

Rb Rb Rb

72.168% syn 27.835%

Rb stabil dengan 48 neutron 18.65 d 4.8810 y

10

86

86

87

87

Hidrogen
Campuran Hidrogen
H2 bukanlah yang reaktif di bawah kondisi-kondisi baku, [itu] membentuk campuran dengan kebanyakan unsur-unsur. Juta-Juta hidrokarbon dikenal. Hidrogen dapat membentuk campuran dengan unsur-unsur yang jadilah lebih electronegative, seperti halogen ( e.g., F, Cl, Br, I) dan chalcogens ( O, S, Se); di (dalam) hidrogen campuran ini menerima suatu muatan positif parsial. Ketika terikat ke fluorine, oksigen, atau zat lemas, hidrogen dapat mengambil bagian suatu format noncovalent kuat yang mengikat hidrogen [disebut/dipanggil] mengikat, yang mana [adalah] kritis kepada stabilitas dari banyak molekul biologi. Hidrogen juga membentuk campuran dengan lebih sedikit electronegative unsur-unsur, seperti batang-batang rel dan metaloid, di mana [itu] menerima suatu muatan negatif parsial. Campuran ini adalah sering dikenal sebagai hydrides.

Hidrogen [ H]
CAS-ID: 1333-74-0 Suatu: 1 N: 0 : 1.00794 g/mol Tidak menggolongkan Apapun: 1 Menggolongkan Nama: Bukan logam Blok: S-Block Periode: 1 Satakan: memasang gas pada 298 K ( gas yang paling ringan yang dikenal) Warna: Penggolongan tidak berwarna/pucat: Tidak metalik Mendidih Titik: 20.268K (- 252.87C) Titik-Lebur: 14.01K (- 259.14C) Temperatur kritis: 33K (- 240C) Kepadatan: 0.08988g/cm3 Informasi Penemuan Siapa: Henry Cavendish Ketika: 1766 [Di mana/jika]: Inggris Asal Nama Yunani: Hudor ( Air) dan gennan ( menghasilkan) " Hidrogen" di (dalam) bahasa berbeda.

Sumber

dikombinasikan terutama yang ditemukan Dengan oksigen dalam wujud air, juga yang ditemukan tambang/ranjau/aku dan sumur-sumur minyak dan gas. Bintang berisi suatu persediaan hidrogen [yang] tak terbatas dan di (dalam) alam semesta, hidrogen adalah unsur [yang] yang paling berlimpah-limpah ( hidrogen menyusun;merias 75% tentang massa alam semesta yang kelihatan dan (di) atas 90% dengan jumlah atom.). Produksi Dunia hidrogen tahunan adalah di sekitar 350 milyar (Am.) meter berbentuk kubus.

Kelimpahan
Alam semesta: 7.5 x 105 ppm ( dengan berat/beban) Matahari: 7.5 x 105 ppm ( dengan berat/beban) Batu bintang mengandung zatarang: 24000 ppm Bumi Kulit keras: 1500 ppm Seawater: 107800 ppm Manusia: 1 x 108 ppb oleh menimbang 6.2 x 108 ppb [oleh/dengan] atom

Penggunaan
Penggunaan hidrogen meliputi: digunakan produksi amoniak ( NH3), ethanol ( C2H5Oh), Klorid Hidrogen ( HCL) dan bromida/hal umum hidrogen ( HBR); hydrogenation minyak nabati; hydrocracking, hydroforming dan hydrofining minyak tanah; atomic-hydrogen [yang] mengelas; instrument-carrying balon; bahan bakar di (dalam) roket; dan riset kriogenik. Isotop lebih berat dua nya, Deuterium ( D) dan tritium ( T), digunakan berturut-turut untuk fisi inti dan peleburan

Litium [ Li]
CAS-ID: 7439-93-2 Suatu: 3 N: 4 : [ 6.941 ( 2)] g/mol Tidak menggolongkan Apapun: 1 Menggolongkan Nama: Logam alkali Blok: S-Block Periode: 2 Satakan: padat pada 298 K Warnai: white/grey seperti perak Penggolongan: Metalik Mendidih Titik: 1615K ( 1342C) Titik-Lebur: 453.69K ( 180.54C) Temperatur kritis: 3223K ( 2950C) Kepadatan: 0.534g/cm3 Informasi Penemuan Siapa: Johann Arfvedson Ketika: 1817 [Di mana/jika]: Sweden Asal Nama Yunani: lithos ( batu). " Litium" di (dalam) bahasa berbeda.

Sumber
Litium secara luas dibagi-bagikan tetapi tidak terjadi secara alami dalam format cuma-cuma nya . Oleh karena kereaktifan nya, adalah selalu yang ditemukan bersenyawa dengan satu atau lebih lain unsurunsur atau campuran. yang ditemukan Lacak sejumlah di (dalam) mineral [itu]; spodumene ( Lial(Sio3)2), Amblygonite ( Li,Na)Alpo4(F,Oh)), Lepidolit ( KLI2AL(AL,SI)3O10(F,OH)2). Litium [yang] paling komersil

disembuhkan dari sumber air asin di (dalam) Cili. Juga memperoleh lewat dengan melintas muatan elektrik meleleh klorid litium. Di sekitar 39 ribu ton diproduksi setiap tahun. Kelimpahan Alam semesta: 0.006 ppm ( dengan berat/beban) Matahari: 0.00006 ppm ( dengan berat/beban) Batu bintang mengandung zatarang: 1.7 ppm Bumi Kulit keras: 20 ppm Seawater: 0.18 ppm Manusia: 30 ppb oleh menimbang 27 ppb [oleh/dengan] atom

Penggunaan
Baterei yang digunakan, Keramik, Gelas/Kaca, Pelumas, Campuran logam hardeners, berkenaan dengan farmasi, hydrogenating agen, cairan pemindahan kalor, meluncur bahan pembakar, vitamin [Adalah] suatu sintese, pendingin reaktor inti, alat daya apung/ kegembiraan di dalam air dan produksi tritium. Deoxidizer di (dalam) tembaga dan campuran logam tembaga. Campuran logam yang metal dengan aluminium, cadmium, tembaga, dan batu kawi/mangan digunakan untuk buatan [part;bagian] pesawat terbang capaian tinggi. Litium menggarami seperti karbonat litium ( Li2Co3), Sitrat Litium, dan litium orotate adalah alat penstabil

Rubidium [ Rb]
CAS-ID: 7440-17-7 Suatu: 37 N: 48 : 85.4678 ( 3) g/mol Tidak menggolongkan Apapun: 1 Menggolongkan Nama: Logam alkali Blok: S-Block Periode: 5 Satakan: padat Warna: Penggolongan putih seperti perak: Metalik Mendidih Titik: 961K ( 688C) Titik-Lebur: 312.46K ( 39.31C) Temperatur kritis: 2093K ( 1820C) Kepadatan: 1.532g/cm3 Informasi Penemuan Siapa: Robert Bunsen, Gustav Kirchoff Ketika: 1861 [Di mana/jika]: Negara Jerman

Latin: rubidus ( merah); warna garam nya mengabarkan ke nyala api. " Rubidium" di (dalam) bahasa berbeda. Sumber Jadi dengan berlimpah-limpah, tetapi [yang] sangat tersebar luas yang produksi terbatas. pada umumnya diperoleh Dari produksi litium. Jadi mineral [itu] leucite, pollucite (( Cs,Na)2Al2Si4O12.2H2O) dan zinnwaldite ( KLIFEAL(ALSI3)O10(OH,F)2).

Asal Nama

Kelimpahan Alam semesta: 0.01 ppm ( dengan berat/beban) Matahari: 0.03 ppm ( dengan berat/beban) Batu bintang mengandung zatarang: 3.3 ppm Bumi Kulit keras: 60 ppm Seawater: 0.12 ppm Manusia: 4600 ppb oleh menimbang 340 ppb [oleh/dengan] atom

Penggunaan
Mercon yang digunakan ( untuk memberi [mereka/nya] suatu warna warna ungu), jam atom, sel photoelectric, tabung ruang hampa, riset [hati/jantung] dan sebagai katalisator. Sejarah Rubidium telah ditemukan 1861 oleh Robert Bunsen Dan Gustav Kirchhoff di (dalam) lepidolit mineral (( KLI2AL(AL,SI)3O10(F,OH)2) melalui penggunaan suatu spektroskop. Bagaimanapun, unsur ini mempunyai penggunaan industri minimal sampai [itu] 1920s. Menurut sejarah, penggunaan yang paling utama untuk rubidium telah (menjadi) riset dan pengembangan, [yang] terutama semata di (dalam) bahan kimia dan aplikasi elektronik. [Nada/Catatan] Rb telah digunakan secara ekstensif di (dalam) memberi tanggal batu karang; 87Rb membusuk ke 87Sr stabil [oleh/dengan] emisi/ pancaran suatu zarah beta hal negatif. Selama kristalisasi kecil, Sr [tuju/ cenderung] untuk menjadi dipusatkan plagioclase, meninggalkan Rb di (dalam) fasa-cair [itu].

Caesium [ C]
CAS-ID: 7440-46-2 Suatu: 55 N: 78 : 132.90545 g/mol Tidak menggolongkan Apapun: 1 Menggolongkan Nama: Logam alkali Blok: S-Block Periode: 6 Satakan: padat pada 298 K ( tetapi meleleh hanya sedikit di atas temperatur ini) Warna: Penggolongan emas seperti perak: Metalik Mendidih Titik: 944K ( 671C) Titik-Lebur: 301.59K ( 28.44C) Temperatur kritis: 1938K ( 1665C) Kepadatan: 1.93g/cm3 Informasi Penemuan Siapa: Gustov Kirchoff, Robert Bunsen Ketika: 1860 [Di mana/jika]: Negara Jerman Asal Nama Latin: caesius ( angkasa); garam nya memutar nyala api biru. " Caesium" di (dalam) bahasa berbeda. Sumber yang ditemukan Pollucite dan [seperti/ketika] melacak lepidolit ( KLI2AL(AL,SI)3O10(F,OH)2). Produksi Dunia adalah di sekitar 20 ton saban tahun. Kelimpahan

Alam semesta: 0.0008 ppm ( dengan berat/beban) Matahari: 0.008 ppm ( dengan berat/beban) Batu bintang mengandung zatarang: 0.14 ppm Bumi Kulit keras: 3 ppm Seawater: 3 x 104 ppm Manusia: 20 ppb oleh menimbang 1 ppb [oleh/dengan] atom

Penggunaan
yang digunakan sebagai A ' penyerap' untuk memindahkan udara melacak tabung ruang hampa. Karena [itu] mengionisasikan siap, [itu] digunakan sebagai suatu bahan pembakar motor roket ion. Juga yang digunakan sel photoelectric, jam atom, inframerah lampu. Isotop Radioaktif caesium digunakan bidang yang medis untuk perlakukan jenis tertentu kanker. [yang] metal ini Adalah juga digunakan sel photoelectric dalam kaitan dengan emisi/ pancaran siap elktron nya.

Sejarah
Caesium ( Latin caesius maksud/arti " angkasa" atau " [menyalakan/ menerangi] biru") spectroscopically ditemukan oleh Robert Bunsen Dan Gustav Kirchhoff di (dalam) 1860 air mineral dari Durkheim, Negara Jerman. Identifikasi nya telah didasarkan bentuk yang biru terang dalam spektrum nya

Francium [ Fr]
CAS-ID: 7440-73-5 Suatu: 87 N: 136 : [ 223] g/mol Tidak menggolongkan Apapun: 1 Menggolongkan Nama: Logam alkali Blok: S-Block Periode: 7 Satakan: padat pada 298 K Mewarnai: Penggolongan Metalik: Metalik Mendidih Titik: 950K ( 677C) Titik-Lebur: 300K ( 27C) Kepadatan: 1.87g/cm3 Informasi Penemuan Siapa: Marguerite Perey Ketika: 1939 [Di mana/jika]: Perancis Asal Nama Dari Perancis. " Francium" di (dalam) bahasa berbeda. Sumber yang dibentuk Oleh kebusukan actinium. Sifat kimia yang serupa ke caesium. Mbusuk ke radium atau astatine. Sejumlah kecil gambar-an francium telah diambil, tetapi hanya tidak lebih dari 350,000 atom pada waktu yang sama.

Sejarah

Sejak dulu 1870, [itu] telah dipikirkan oleh ahli kimia yang [di/ke] sana harus suatu logam alkali di luar caesium, dengan suatu nomor-atom 87. [Itu] kemudian adalah yang disebut oleh nama yang sementara eka-caesium. Regu Riset mencoba untuk menempatkan dan mengisolasikan unsur yang hilang ini, dan sedikitnya empat klaim sumbang/palsu telah dibuat [bahwa/yang] unsur telah ditemukan [sebelum/di depan] suatu penemuan asli telah dibuat. Eka-Caesium sungguh-sungguh ditemukan 1939 oleh Marguerite Perey Curie Dirikan Paris, Perancis, ketika dia membersihkan suatu contoh actinium-227 yang telah dilaporkan untuk mempunyai suatu tenaga rerasan 220 keV. Bagaimanapun, Perey mencatat partikel nsur/butir kebusukan dengan suatu aras tenaga di bawah 80 keV. Perey pikir kebusukan ini aktivitas bisa jadi disebabkan oleh suatu hasil rerasan [yang] tak dikenal, satu yang telah dipisahkan pemurnian, tetapi muncul lagi ke luar dari actinium227 yang murni [itu]. Berbagai test menghapuskan kemungkinan torium, radium, [petunjuk/ ujung/ lajuawal], bismut,