Você está na página 1de 10

RHINITIS VASOMOTOR

Gusti Ayu Anita H. 07700139

Definisi
adalah keadaan idiopatik yang didiagnosis tanpa adanya infeksi, alergi, perubahan hormonal, dan pajanan obat. Digolongkan dalam Rhinitis Non-Alergi jika adanya alergi/allergen tidak dapat diidentifikasi dengan pemeriksaan alergi yang sesuai.

Disebut juga..
Vasomotor catarrh Vasomotor rhinorrhea Nasal vasomotor intability Non-allergic parenhial rhinitis

Patofisiologi
1. Disfungsi saraf otonom (neurogenik) 2. Neuropeptida
Substance P Calcitonin gene-related protein

3. Nitrik Oksida 4. Trauma

Faktor Pencetus
asap/rokok Debu Semprotan bau yang menyengat Alkohol kertas koran pendingin /pemanas ruangan perubahan kelembaban perubahan suhu luar suasana kering polusi udara makanan pedas obat tertentu kelelahan, stress, atau emosi

Gejala Klinis
Bersin (Sneezers) Antihistamin dan Glukokortikosteroid topikal Rhinorrhe (Runners) gejala dapat diatasi dengan pemberian Antikolinergik topical. Tersumbat (Blockers) kongesti umumnya berespon baik terhadap pemberian Glukokortikosteroid topical dan Vasokonstriktor oral.

Diagnosa
1. Anamnesa 2. Pemeriksaan fisik Rinoskopi anterior
Edema mukosa hidung Sekret mukus / serous Konka berwarna merah tua / merah gelap kebiruan

3. Laboratorium
Eosinofil Tes cukit kulit IgE spesifik

Differential Diagnosis

Penatalaksanaan
1. Menghindari faktor pencetus 2. Olahraga 3. Obat-obatan
Dekongestan oral Cuci hidung Kortikosteroid topikal Antihistamin

4. Operasi 5. Neurektomi N. Vidianus

Você também pode gostar