Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
LABORATORIUM UNTUK
MENUNJANG OPTIMALISASI
PEMBELAJARAN IPA
Ernita Nurmawati
Praptining Rahayu
Sumi
Latar Belakang
Pembelajaran IPA dengan metode
Inquiri
Praktikum untuk mendukung
keberhasilan pembelajaran IPA
Laboratorium sebagai penunjang
praktikum
Rumusan Masalah
Apakah dengan evaluasi pengelolaan
laboratorium IPA, akan dapat
meningkatkan pembelajaran IPA?
Batasan
Evaluasi adalah suatu upaya penggalian
informasi tentang pengelolaan
laboratorium IPA.
Pengelolaan laboratorium IPA meliputi
kegiatan mengatur, memelihara, serta
usaha pencegahan kemungkinan
terjadinya kecelakaan pada waktu
pemakaian laboratorium.
Pembelajaran IPA adalah proses belajar
mengajar bidang ilmu pengetahuan
alam.
Tujuan
Meningkatkan efisiensi proses
pembelajaran IPA dengan
meningkatkan kinerja pengelola
laboratorium dan guru
Manfaat
Meningkatkan kinerja laboratorium
sehingga dapat mengoptimalkan
pemakaian laboratorium dalam
menunjang kegiatan belajar mengajar.
Meningkatkan kinerja guru sehingga
dapat memberikan pelayanan pengajaran
yang lebih baik bagi siswa
Meningkatkan minat belajar siswa
terhadap pelajaran IPA
IPA dan pembelajaran IPA
Sains atau IPA merupakan ilmu yang dasar
yang wajib diketahui oleh setiap manusia
sampai taraf penguasaan tertentu yang
memungkinkan digunakan untuk memecahkan
masalah yang dihadapinya.
Sesuai dengan karakteristik IPA, pendidikan
sains (IPA) tidak hanya mentransfer
pengetahuan hasil temuan para ilmuwan,
tetapi juga mampu mengembangkan
kemampuan berfikir melalui proses bekerja
ilmiah.
Laboratorium
Sebagai pendukung belajar, laboratorium dapat
diartikan sebagai wadah atau ruang dengan
segala peralatan yang diperlukan untuk
kegiatan ilmiah, sebagai sarana media untuk
melakukan kegiatan belajar mengajar atau
sebagai pusat inovasi untuk mengadakan
kegiatan ilmiah.
Pengelolaan laboratorium IPA meliputi kegiatan
mengatur, memelihara serta usaha-usaha
menjaga keselamatan para pemakai
laboratorium IPA.
Pengelolaan laboratorium secara
garis besar dibedakan menjadi
kegiatan pemeliharaan, penyediaan
dan peningkatan daya guna
laboratorium.
Kegiatan pengelolaan yang lain
diantaranya penyediaan alat dan zat
yang diperlukan dalam laboratorium.
Kegiatan pengelolaan laboratorium
yang terakhir adalah peningkatan
daya guna laboratorium.
Pengelolaan Sarana dan Prasarana
Bila keadaan sekolah memungkinkan dalam menentukan
letak laboratorium perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut;
Tidak terletak di arah mata angin untuk menghindari
pencemaran udara. Jika bangunan bertingkat lebih baik
laboratorium itu terletak di tingkat atas.
Mempunyai jarak cukup jauh dari sumber air.
A. Obyek evaluasi